LIMBAH (IPAL) SO NO : 34 /UKP/SOP/KL P Dokumen /2020 NO. Revisi : 00 TanggalTer : 2 Mei 2020 bit Halaman : 1/2 dr.Dhini Puspitosari PUSKESMAS NIP.19810129 200501 2 PEKUNCEN I 011
1. Pengertian Keadaan darurat adalah suatu kejadian, kondisi atau peristiwa
yang akan membahayakan kesehatan/keselamatan karyawan, dan atau mengganggu keberlangsungan operasional kerja, di mana bila terjadi keadaan tersebut harus dilakukan tindakan pengendalian dan penanggulangan sesegera mungkin.
2. Tujuan Prosedur ini digunakan untuk mengatur tata cara melaksanakan
kesiagaan dan tanggapan dalam mencegah, mengendalikan, menanggulangi, dan mengevaluasi terulangnya kembali suatu keadaan darurat yang dapat menyebabkan dampak penting terhadap lingkungan, kesehatan/keselamatan pekerja, dan atau kelangsungan pekerjaan. Mencegah terjadinya suatu keadaan darurat yang dapat menyebabkan mengganggunya keberlangsungan operasional kerja dan terganggunya kesehatan atau keselamatan pekerja.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Pekuncen No.
411.5/SK.145/SK /I/2018 tentang Uraian Tugas Petugas Puskesmas 4. Referensi 1. Peraturan Presiden Nomor 66 tahun 2014 tentang kesehatan lingkungan. 2. Permenkes RI No 75 tahun 2014 tentang Puskesmas. 5. Prosedur 1. Apabila hasil analisa air limbah melebihi Standar Baku Mutu : a. Periksa proses yang berlangsung di IPAL. Lakukan penanganan sesuai penyimpangan yang ditemukan b. Periksa seluruh mesin dan peralatan IPAL. Lakukan penanganan sesuai penyimpangan yang ditemukan. c. Periksa air limbah Effluent setiap bulan TANGGAP DARURAT INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) PUSKESMA NO : 34 dr.Dhini Puspitosari. S NIP.19810129 200501 2 Dokumen /UKP/SOP/KL PEKUNCEN 011 /2020 I SOP NO. Revisi : 00 TanggalTer : 2 Mei 2020 bit Halaman : 2/2
2. Apabila terjadi kebocoran atau keretakan bak, atau kolam di
IPAL (akibat gempa bumi, dll): proses IPAL dihentikan sementara. Selanjutnya melakukan pemeriksaan dan perbaikan setelah kondisi dinilai aman. 3. Apabila terjadi kecelakaan kerja di IPAL : Diberi pertolongan pertama di tempat kejadian, selanjutnya segera dibawa ke Poliklinik untuk memperoleh pertolongan medis lanjutan. 4. Petugas Melakukan Ganti tempat penampungan limbah apabila mengalami kebocoran 6. Unit Terkait Teknisi, 7.Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai Historis di berlakukan Perubahan 1.