Jurnal Elsa
Jurnal Elsa
Abstrak : Penelitian ini berawal dari berkurangnya peran perhatian orang dalam
menumbuhkan minat belajar anak pada saat pandemi ini. Skripsi ini bertujuan untuk
mengetahui peran perhatian orang tua terhadap minat belajar anak pada masa covid-19.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran perhatian orang tua
terhadap minat belajar anak pada masa pandemi di Kelurahan Tanjung Sari Kota
Jambi, faktor apa saja yang menumbuhkan dan menghambat minat belajar anak
pada masa pandemi di Kelurahan Tanjung Sari Kota Jambi.
Penelitian ini dilakukan penelitian kualitatif deskriptif. Dengan menekankan
sumber data lapangan sebagai data primer dan data literatur sebagai data
sekunder. Pengambilan subjek penelitian penulis menggunakan metode purposive
sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik
observasi, wawancara dan dokumentasi, dengan analisis data reduction (reduksi
data) penyajian data dan verifikasi. subjek penelitian berpusat pada Anak di
Kelurahan Tanjung Sari Jambi Timur. Narasumber dalam penelitian ini adalah
Orang Tua dan Ketua Rt Kelurahan Tanjung Sari Kota Jambi.
Hasilnya penulis menemukan bahwa Peran perhatian orang tua terhadap
minat belajar anak bahwa Orang tua menjalankan perannya sesuai dengan kondisi
sekitar. Beberapa orangtua menunjukkan perhatiannya dalam meningkatkan minat
belajar anak dirumah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa orang tua
sangat dapat berperan penting dalam memberi perhatian minat belajar anaknya
apalagi dalam tumbuh kembang anak terutama dalam pendidikan anak untuk
mereka dapat lebih bersemangat lagi dalam belajar.
Kata Kunci : Perhatian Orang Tua, Minat belajar Anak.
1
2
in Tanjung Sari Village, Jambi City, what factors grow and inhibit children's
interest in learning during the pandemic in Tanjung Sari Village, Jambi City.
This research was conducted by descriptive qualitative research. By
emphasizing the field data sources as primary data and literature data as secondary
data. The research subject was taken by the writer using purposive sampling
method. Data collection techniques in this study used observation, interview and
documentation techniques, with data reduction analysis, data presentation and
verification. Research subjects centered on children in the Kelurahan Tanjung Sari
Jambi Timur. The resource persons in this study were the parents and the Head of
the Rt Kelurahan Tanjung Sari, Jambi City.
The results, the authors found that the role of parents' attention to children's
learning interest is that parents carry out their roles according to the surrounding
conditions. Some parents show their concern in increasing their children's interest
in learning at home. Thus it can be concluded that parents can play an important
role in paying attention to their children's interest in learning, especially in
children's growth and development, especially in children's education so that they
can be more enthusiastic in learning.
Keywords: Parents' Attention, Children's Learning Interest.
A. Latar Belakang
Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting dalam meningkatkan
kualitas sumber daya manusia dan upaya mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia
dalam mewujudkan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Usaha untuk meningkatkan pembangunan sumber daya manusia melalui
pendidikan perlu mendapat perhatian khusus. Penerapan pendidikan harus
diselenggarakan sesuai dengan sistem Pendidikan Nasional Berdasarkan UU No
20/ 2003.1
Perhatian orang tua sebelum masa pandemi orang tuanya memiliki
perhatian lebih terhadap anaknya sekitar 100% tetapi setelah ada masa pandemi
covid-19 ada beberapa orang tua kurang perhatian terhadap anaknya
menyebabkan anak sulit dalam belajar dan bebrapa anak harus mengalami
penurunan tingkat belajar itu sekitar 25% di sebabkan orang tua yang sibuk
bekerja karna kesulitan ekonomi.
Bentuk dan fungsi peran orang tua di dalam keluarga adalah sebagai
berikut yaitu motivator, fasilitator orang tua hendaknya bertindak sebagai mediasi
(perantara, penengah) dalam hubungan keluarga, masyarakat terutama dengan
sekolah. Fungsi keluarga dalam mendidik anak telah dijelaskan Allah SWT
dalam Surah at-Tahrim ayat 6 :
1
Roida Eva Siagian, Pengaruh Minat dan Kebiasaan Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar
Matimatika, Jurnal Formatif,(2):122-131, ISSN:2088-351X, h.123
3
Cُا َرةCCا النَّاسُ َو ْال ِح َجCCَ َوقُو ُدهCا ًراCCَ ُك ْم َوأَ ْهلِي ُك ْم نCوا أَ ْنفُ َسCCُوا قCCُين آ َمن
Cَ يا أَيُّهَا الَّ ِذ
اCCون َمCCَ ُ َرهُ ْم َويَ ْف َعلCCا أَ َمCCون هَّللا َ َم
َ CCْصُ َدا ٌد اَل يَعCC ةٌ ِغاَل ظٌ ِشCCا َماَل ئِ َكCCََعلَ ْيه
(٦:ُون) التحريم َ ي ُْؤ َمر
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api
neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-
malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang
diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang
diperintahkan.” (Qs At-Tahrim ayat 6)2
Orang tua juga mampu mendorong atau mensupport anak untuk semakin
giat dalam belajar. Dengan demikian, harus diakui bahwa motivasi dari orang tua
sangat berpengaruh bagi proses pendidikan atau belajar anak.
Berdasarkan observasi dan wawancara awal yang peneliti lakukan di
Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi bahwa mayoritas
anak-anak di sana pelajar, akan tetapi peserta didik atau anak-anak yang seirng
kali anak-anak itu asik bermain dari pagi hingga sore, sehingga mereka kurangnya
perhatian orang tua terhadap minat belajar anaknya, apalagi pada saat ini ada
orang tua yang sibuk bekerja demi memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.3 Pada
situasi pandemi ini orang tua harus banyak bersabar menghadapi anak karena
mood anak mudah berubah. Oleh karena itu orang tua dituntut untuk bisa menjaga
mood anak tetap baik.
Saat ini wabah Covid-19 telah dinyatakan sebagai pandemi karena telah
tersebar secara global. Dalam hal ini pendidikan sangat terganggu dengan adanya
pandemic Covid-19, maka dari itu penulis mengambil judul “Peran Perhatian
Orang Tua Terhadap Minat Belajar Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 Di
Kelurahan Tanjung Sari Kota Jambi “
B. Metode Penelitian
1. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitan yang di gunakan adalah pendekatan penilitan kualitatif
deskriktif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengangkat fakta, keadaan,
variable dan fenomena-fenomena yang terjadi ketika penelitian berlangsung dan
menyajikan apa adanya.
Dengan alasan melalui pendekatan penelitian kualitatif menurut penulis baru
akan dilakukan kajian analisis, karena penelitian yang akan di lakukan dengan
kurangnya minat belajar anak yaitu “Pengaruh Perhatian Orang Tua Di Masa
Pandemi Covid-19 Terhadap Minat Belajar Anak Di Kelurahan Tanjung Sari Kota
Jambi”.
Berdasarkan hal tersebut, maka dalam penelitian ini digunakan metode
deskriptif, yaitu penelitian yang berusaha untuk menuturkan pemecahan masalah
yang ada berdasrkan data-data, serta penyajian data, menganalisi dan
menginterprestasi, serta bersifat koperatif dan korelatif.
2
Kementrian Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahan-nya (Bandung At-Tahrim.2004),
3
Observasi Awal : Rabu/22/06/2020
4
b. Sumber data
Sumber datanya adalah subjek dari mana data diperoleh. Adapun jenis sumber
data dalam penelitian ini adalah:
1) Narasumber (Informasi)
Narasumber merupakan orang yang dijadikan subjek dengan memberikan
informasi secara langsung (Wawancara). Sedangkan yang menjadi informan
dalam penelitian ini adalah Orang Tua dan Anak.
2) Peristiwa atau aktivitas
Data atau informasi dapat guna diperoleh melalui pengamatan (Observasi)
terhadap peristiwa atau aktivitas yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
C. Pembahasan
1. Perhatian Orang Tua Dalam Meningkatkan Minat Belajar Anak Pada
Masa Pandemi Di Kelurahan Tanjung Sari Kota Jambi
Perhatian orang tua terutama dalam hal pendidikan anak sangatlah
diperlukan. Terlebih lagi yang harus difokuskan adalah perhatian orang tua
terhadap aktivitas belajar yang dilakukan anak sehari-hari dalam kapasitasnya
sebagai pelajar dan penuntut ilmu, yang akan diproyeksikan kelak sabagai
pemimpin masa depan. Berikut pernyataan Orang Tua di RT 15 dan RT 16
Kelurahan Tanjung sari:
[Y]a tentunya begitu, sebelum orang tua menyuruh anak untuk belajar
hendaklah kita memperhatikan dulu tentang apa-apa saja yang tidak di
pahami oleh anak, sehingga nantinya kitapun ikut tau serta memperhatikan
dan mampu mengajarkan anak tentang hal-hal yang apa yang ingn di
pelajari anak.4
[S]ebagai orang tua kadang anak saya harus diperhatikan dulu dalam
belajar kalau tidak diperhatikan anak saya akan lalai dan lupa dalam
melaksanakan tugas belajarnya5
Berdasarkan penjelasan diatas bahwa sebelum memberi perhatian kepada
anak, orang tua tersebut harus mampu dan memahami betul apa yang diinginkan
pelajari anak, sehingga orang tua pun mampu nantinya untuk memberi perhatian
lebih kepada sang anak dan anak pun tidak lalai dalam mengerjakan tugas sekolah
yang diberikan oleh gurunya sebab anak sering bermain ketimbang waktu
belajarnya.
4
Ibu Maryam, Orang tua anak(masyarakat), Wawancara peneliti 19 Oktober 2020, Catatan Hasil
Wawancara
5
Ibu Ernawati, Orang Tua Anak(Masyarakat), Wawancara Penelitin 19 Oktober 2020, Catatan Hasil
Wawancara
6
Ibu Maryam, Orang tua anak, Wawancara peneliti 19 Oktober 2020, Catatan Hasil Wawancara
7
Ibu Ernawati, Orang tua anak, Wawancara peneliti 19 Oktober 2020, Catatan Hasil Wawancara
6
lebih hal nya lagi membuat prestasi anak itu sendiri jadi meningkat, dan orang
tuanya mengharapkan prestasinya akan lebih meningkat lagi.
b. Kondisi Anak
Setiap anak memiliki kondisi yang berbeda beda. Kondisi tersebut yang
akan mempengaruhi kemauan atau motivasi anak dalam belajar. Berdasarkan
penjelasan orang tua di Kelurahan Tanjung Sari diatas bahwa orang tua selalu
mendampingi anak dalam kegiatan belajar dan selain itu juga dapat membantu
anak dalam membangun komunikasi yang baik ke orang tuanya agar anak lebih
giat lagi untuk belajar.
c. Lingkungan Keluarga
12
Ibu Maryam, Orang tua anak, Wawancara peneliti 21 Oktober 2020, Catatan Hasil Wawancara
13
Talita, Anak RT 15, Wawancara peneliti 19 oktober 2020, Catatan Hasil Wawancara
8
d. Kecerdasan Anak
Berdasarkan wawancara orang tua yang ada di Kelurahan Tanjung Sari
bahwa orang tua selalu mengerti tentang apa saja yang di mengerti dan tidak di
mengerti tentang pelajaran sekolah anak karna hal itu penting untuk kecerdasan
otaknya sendiri. Anak-anak tersebut juga memiliki kecerdasan yang berbeda-beda.
Anak yang memiliki kecerdasan yang tiinggi secara tidak langsung anak tersebut
mempunyai motivasi belajar yang tinggi.
Pada dasarnya kecerdasan diartikan sebagai kemampuan mereaksi dan
merangsang serta menyesuaikan diri dengan lingkungan secara tepat. Pada masa
pandemi saat ini dengan adanya kebijakan belajar dirumah anak di Kelurahan
Tanjung Sari kurang dapat beradaptasi dengan adanya kebijakan tersebut. Anak-
anak terbiasa belajar disekolah bersama teman-teman. Kecerdasan merupakan
faktor psikologis yang paling penting dalam proses belajar anak, karena
menentukan kualitas belajar anak. Semakin tinggi intelegensi anak semakin besar
juga peluang untuk meraih keberhasilan dalam proses belajar.
3. Peran Orang Tua Dalam Menumbuhkan Minat Belajar Anak Pada Masa
Pandemi Di Kelurahan Tanjung Sari Kota Jambi
Peran orang tua juga sangat diperlukan untuk memberikan edukasi keadaan
anak-anaknya yang masih belum bisa memahami tentang pandemi yang sedang
mewabah untuk tetap berdiam diri dirumah agar tidak tertular dan menularkan
9
wabah pandemi ini. Peran orang tua dalam situasi pandemi covid-19 ini memiliki
kedudukan yang fundamental.
Sejak virus corona menyerang di indonesia pada awal maret, menyebabkan
pemerintah segera melakukan tindakan tegas untuk mencegah penyebaran yang
lebih luas. Karena pada kasus ini, penyakit yang disebabkan oleh virus corona
dapat menyebar sangat cepat dan banyak telah memakan korban jiwa di berbagai
negara sehingga pemerintah melakukan berbagai cara untuk mencegah
penyebaran yang sangat luas, dimana salah satunya adalah dengan menerapkan
pembelajaran jarak jauh, baik dari tingkat dasar hingga tingkat perguruan tinggi.14
Dalam pelaksanaannya guru dan pendidik lainnya mencoba untuk
memanfaatkan ilmu teknologi intuk menyikapi masalah pembelajaran jarak jauh,
dengan cara memberikan materi serta tugas pelajaran melalui online. Namun hal
tersebut tidaklah selalu berjalan dengan baik, terdapat banyak kendala dalam
pelaksanaannya, seperti kuota dan sinyal yang tak memadai bahkan beberapa
mengakibatkan materi pembelajaran tidak tersampaikan dengan baik, dan hal ini
mengakibatkan materi pembelajaran tidak tersampaikan dengan baik sehingga
banyak pelajar kurang mengerti dan merasa tidak terbimbing dengan baik dalam
memahami pelajaran dari sekolah.15
Dalam sebuah keluarga orang tua merupakan pendidik yang pertama dan
utama. Keutamaan yang ada pada dirinya bukan saja karena sebagai petunjuk
jalan dan bimbingan tetapi juga karena mereka adalah contoh bagi anak-anaknya,
dengan demikian orang tua dituntut untuk mengarahkan dan membimbing anak
agar menjadi pribadi yang baik. Banyak orang tua yang selalu ingin mewujudkan
mimpi atau cita-cita anaknya. Untuk meningkatkan minat belajar mereka para
orang tua juga memahami betapa pentingnya mereka sebagai orang tua
meningkatkan minat belajar anak-anak mereka.
Dengan memperhatikan tujuan tersebut, diharapkan Orang tua yang
berperan penting dalam mendidik anak pada masa pandemi ini dalam
menyelesaikan segala masalahnya dengan memperhatikan segala potensi yang ada
pada dirinya16
Berikut pernyataan Orang Tua Kelurahan Tanjung Sari:
[M]enggantikan tugas guru disekolah hal ini tentu saja menimbulkan
masalah atau kendala baru yang dialami orang tua, seperti kurangnya
pemahaman materi oleh orang tua, kesulitan orang tua dalam
menumbuhkan minat belajar anak, tidak memiliki cukup waktu untuk
mendampingi anak karena harus bekerja, orang tua tidak sabar dalam
mendampingi anak saat belajar dirumah17
rumah yang belum sempat diselesaikan sehingga ada beberapa orang tua memberi
fasilitas ke anaknya untuk ngeles di tempat less yang anaknya disukai.
Orang tua adalah orang-orang yang sudah dewasa sebagai orang-orang yang
telah dewasa, maka orang tua harus bertanggung jawab terhadap segala
perbuatannya. Orang tua tidak hanya bertanggung jawab pada pemeliharaan anak
saja, melainkan orang tua juga wajib bertanggung jawab pada pendidikan anak-
anaknya. Minat merupakan perhatian yang mengandung unsur-unsur perasaan
dengan begitu minat sangat menentukan sikap yang menyebabkan seseorang aktif
dalam suatu pekerjaan atau dengan kata lain, minat dapat menjadi sebuah
kegiatan.
Pendidikan sebagai usaha membentuk pribadi manusia harus melalui proses
yang panjang, dengan hasil yang tidak dapat diketahui dengan segera, dalam
proses pembentukan tersebut di perlukan suatu perhitungan yang matang dan hati-
hati berdasarkan pandangan dan pikiran-pikiran atau teori yang tepat, sehingga
kegagalan atau kesalahan langkah pembentukan tehadap anak didik dapat
dihindarkan. Karena sasaran pendidikan adalah makhuk yang sedang tumbuh dan
berkembang yang mengandung berbagai kemungkinan, bila salah satu bentuk,
maka kita akan sulit memperbaikinya.18
Peran orang tua sebenarnya hampir sama dengan peran yang di berikan guru
disekolah. Adapun peran orang tua dalam menumbuhkan minat belajar anak
antara lain:
1. Orang Tua Sebagai Motivator
Orang tua mempunyai tugas untuk motivasi dalam mempelajari segala hal.
Motivasi yang di berikan bisa dalam bentuk memfasilitasi kebutuhan-kebutuhan
disekolah, pemberian semangat dalam bentuk pujian atau hadiah atas prestasi
yang diraih. Sekecil apapun hadiah itu sangat berharga untuk mereka karena dapat
membuat mereka lebih bersemangat dan senang dalam belajar, atau bisa juga
menjadi disamping mereka dalam belajar. Berikut pernyataan Orang Tua
Kelurahan Tanjung Sari Kota Jambi:
[D]alam dunia pendidikan saya sebagai orang tua juga menjadi motivator
untuk anak agar mampu menegakkan minat belajar anak dan saya selalu
memberi semangat untuk anak saya19
18
M. Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, (Jakarta:Pedoman Ilmu Jaya, 1995), cet II hal. 85
19
Ibu Ernawati, Orang Tua Anak(Masyarakat), Wawancara Peneliti 20 Oktober 2020, Catatan Hasil
Wawancara
11
[I]ya saya sebagai orang tua selalu membantu anak saya dalam
mengerjakan tugas sekolahnya, akan tetapi kadang anak saya sendiri
kurang minat untuk belajar di karenakan kadang dia merasa bosan dan
tidak mengerti yang saya jelaskan dengan gurunya.20
20
Ibu Desi, Orang Tua Anak(Masyarakat), Wawancaara Peneliti 20 0ktober 2020, Catatan Hasil
Wawancara
21
Ibu Erni, Orang Tua anak(masyarakat), Wawancara peneliti 21 Oktober 2020, Catatan Hail
Wwancara
22
Ibu Maryam, Orang Tua anak(Masyarakat),Wawancara Peneleti 20 Oktober 2020, Catatan
Wawancara
12
Berdasarkan penjelasan di atas bahwa peran orang tua dalam mendidik dan
menumbuhkan minat anak, mengajar serta mengawasi anak hampir sama dengan
peran guru, hanya saja peran orang tua lebih menyeluruh. Sebab orang tua
memiliki tanggung jawab yang lebih besar terhadap anak, karena anak lebih
banyak menghabiskan waktunya dirumah bersama orang tua dibandingkan di
sekolah, apalagi pada masa pandemi ini orang tua lah yang memerankan menjadi
guru untuk anak.
Dengan kata lain kehidupan keluarga jadi miniatur kehidupan masyarakat,
karena rusaknya tantanan keluarga menjadi sebab rusaknya tantanan masyarakat.
Disini dapat kita lihat pula betapa pentingnya peranan agama itu memberikan
bimbingan hidup manusia.
2. Perhatian anak
23
Slameto, 2003, Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya, (Jakarta:Rineka Cipta)h.2
24
Tim Penyusun Kamus, 1990, kamus besar bahasa Indonesia, (Jakarta:Balai Pustaka). cet, 3, h.583.
25
Ibu Wati, Orang Tua anak(Masyarakat),Wawancara Peneleti 20 Oktober 2020, Catatan
Wawancara
13
Kondisi anak pada saat memperhatikan pelajaran yang telah diberikan dari
sekolah untuk mereka kerjakan di rumah. Selain itu juga perhatian anak di sekolah
dalam proses pembelajaran. Sesuai dengan yang diungkapkan oleh para orang tua,
bahwa anak-anak memperhatikan betul apa yang diajarkan oleh pendidik
sesampainya dirumah mereka juga mengerti tugas yang diberikan serta
menggerjakan dengan benar begitu juga dalam pembelajaran di kelas, sesuai
dengan apa yang diungkapkan salah satu pendidik, anak-anak dalam belajar
memperhatikan betul materi apa yang disampaikan. Berikut pernyataan Orang
Tua Kelurahan Tanjung Sari:
[T]etapi tidak untuk sekarang anak-anak pada malah fokus untuk bermain
ketimbang belajarnya di karenakan saya pun kadang tidak paham apa yang
di beri materi gurunya melalui HandPhone26
Dari penjelasan diatas bahwa orang tua ada beberapa yang tidak mengerti
tentang pelajaran sekolah anaknya, dikarenakan ada beberapa orang tua minim
pendidikan dan tidak mengerti tentang penggunaan Hand Phone sehingga ada
beberapa anak tersendat mengirim tugas sekolahnya.
3. Ketertarikan anak
Dalam hal ini ketertarikan anak untuk selalu belajar, ketika belajar menurut
pengakuan salah satu pendidik, anak-anak antusias untuk belajar di dalam kelas
serta pada saat menerima materi yang disampaikan. Ketika dirumah mereka hanya
mendapatkan pekerjaan rumah atau ketika ada ulangan saja. Untuk mempelajari
pelajarannya kembali, anak-anak tersebut jarang melakukan itu. Ketetarikan
mereka untuk belajar dirumah berdasarkan keinginan dari dalam diri mereka
masing-masing. Berikut pernyataan Orang Tua Kelurahan Tanjung Sari:
[M]emang benar anak-anak sekarang belajar dirumah dikarenakan
ketetarikan masing masing itu semua juga karena anak cenderung bosan
belajar, dan anak yang tidak bisa membaca sangat sulit sekali diajarkan
bawakannya selalu nada tinggi ketika mengajarkannya itu dikarenakan
mereka terlalu fokus dalam mengerjakan tugas mereka dan ada anak yang
tidak mau mengerjakan dikarenakan mereka sudah bosan sehingga saya
orang tuanya la yang membuat tugas mereka.27
26
Ibu Erni, Orang Tua anak(masyarakat), Wawancara peneliti 22 Oktober 2020, Catatan Hasil
Wawancara
27
Ibu Desi, Orang Tua anak, Wawancara peneliti 22 Oktober 2020, Catatan Hasil Wawancara
14
D. Penutup
1. Kesimpulan
a. Pendidikan mempunyai peran yang penting dalam meningkatkan kualitas
minat belajar anak. Seperti halnya minat belajar anak ketika belajar dari
rumah mereka alami naik turunnya minat yang disebabkan belum
maksimalnya proses belajar dan sedikit kurangnya kepekaan orang tua dalam
menumbuhkan minat anak itu sendiri. Menumbuhkan minat pada anak sendiri
berupaya untuk memiliki semangat belajar dan tetap berprestasi walaupun
belajar dari rumah ini yang terkadang membuat anak-anak merasa cepat
bosan.
b. Orang tua adalah figur panutan bagi seorang anak yang dapat berpengaruh
besar bagi kelangsungan anak dimasa depan. Dimana tingkah laku dan
keberhasilan dalam prestasi anak terutama dalam belajar sebagian besar
tercapai karena peran orang tua yang menjadi faktor utama. Menjadi panutan
yang baik bagi seorang anak menuntut orang tua untuk dapat memberikan
contoh dalam berperilaku maupun dalam perkataan maupun
mengaplikasikannnya.
c. Dalam sebuah kegiatan yang sedang berlangsung pasti ada saja faktor
pendukung dan penghambat yang menjadi tantangan bagi orang yang sedang
melakukannnya. Faktor pendukung seperti minat belajar, cita-cita, fasilitas
yang ada, teman disekitar lingkungan dan peran keluarga dapat menjadikan
anak bersemangat dalam belajar. Tetapi keterbatasan media, kurangnya
motivasi juga dapat menjadi faktor penghambat bagi kelancaran proses
belajar. Sehingga memang orang tua harus ekstra dalam menyediakan apa
yang dibutuhkan anak pada waktu kegiatan belajar dari rumah berlangsung.
2. Implikasi Penelitian
Bagi orang tua yang memberi perhartian kepada anak untuk bisa memberikan
contoh baik kepada anak agar orang tua dapat meningkatkan kedekatan hubungan
dengan anaknya dan orang tua dapat melihat langsung perkembangan kemampuan
anaknya.
Pendidikan merupakan kunci pembangunan sumber daya manusia.
Pendidikan yang akan menentukan keamanan bangsa ini akan menyongsong masa
depannya. Begitupun pendidikan pada masa pandemi ini sangat banyak
perubahannya. Dengan perhatian orang tua terhadap minat belajar anak pada masa
pandemi ini selain memberikan kedisiplinan belajar juga merupakan dapat
membagi waktu untuk anak pada saat belajar dan bermain. Oleh karena itu,
sebagai penerus bangsa hendaklah anak dapat memahami pelajaran dan dapat
menyelesaikan tugas dengan baik.
Hasil penelitian ini belum sepenuhnya sempurna, mungkin ada yang
tertinggal atau pun terlupakan. Oleh karena itu penulis berharap penelitian ini
dapat di lanjutkan dan di kaji ulang yang tentunya lebih teliti, kritis dan lebih baik
mendetail guna menambah wawasan pengetahuan. Semoga karya yang sederhana
ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan umumnya bagi pembaca.
15
DAFTAR PUSTAKA