Disusun Oleh:
Een Heryati
NIM : 433131490120051
Subsistem dalam struktur komunitas meliputi lingkungan fisik, pelayanan sosial dan
kesehatan, ekonomi, transportasi dan keamanan, politik dan pemerintahan,
komunikasi, pendidikan, serta rekreasi. Setiap subsistem mewakili fungsi dan
organisasi yang berbeda-beda dalam komunitas, yang dapat dinilai secara terpisah.
Meski demikian, subsistem tersebut saling berinteraksi guna menciptakan fungsi dan
lingkungan komunitas yang kompleks sebagai tempat tinggal manusia. Setiap
subsistem dapat ikut memelihara kesehatan para anggota komunitas dengan
menangani kebutuhan tertentu.
1) Individu
Individu dalam model community as partner adalah sebuah populasi atau sebuah
agregat. Setiap orang dalam sebuah komunitas yang didefinisikan (populasi total)
atau agregat (lansia, dewasa, remaja, anak, perawat) mencerminkan individu.
2) Lingkungan
Lingkungan dapat diartikan sebagai komunitas seperti jaringan masyarakat dan
sekelilingnya. Hubungan antara masyarakat dalam komunitas dapat terjadi
dimana masyarakat tinggal, pekerjaan, suku bangsa dan ras, cara hidup, serta
faktor lain yang umumnya dimiliki masyarakat.
3) Kesehatan
Kesehatan dalam model ini dilihat sebagai sumber bagi kehidupan sehari-hari,
bukan tujuan hidup. Kesehatan merupakan sebuah konsep positif yang
menekankan pada sumber sosial dan personal sebagai kemampuan fisik.
4) Keperawatan
Keperawatan, berdasarkan definisi tiga konsep yang lain, merupakan upaya
pencegahan (prevention). Keperawatan terdiri dari pencegahan primer yang
bertujuan pada menurunkan kemungkinan yang berhadapan dengan stressor atau
memperkuat bentuk pertahanan, pencegahan sekunder yang dilakukan setelah
sebuah stressor memasuki garis pertahanan dan menyebabkan sebuah reaksi serta
tujuannya adalah pada deteksi dini dalam mencegah kerusakan lebih lanjut, dan
pencegahan tersier yang bertujuan untuk meningkatkan dan mengembalikan
status kesehatan.