Anda di halaman 1dari 2

Sub bab 1.

9 : Aplikasi Sistem Persamaan Linear


I. Analisis Jaringan
Konsep dari jaringan muncul pada berbagai aplikasi. Dapat dikatakan juga,
sebuah jaringan adalah sekumpulan percabangan yang dilalui oleh sesuatu yang
‘mengalir’.
Permasalahan umum pada analisis jaringan adalah menggunakan nilai arus pada
percabangan tertentu untuk mencari nilai arus pada semua percabangan. Di bawh ini
sebagai contoh.

Contoh I Analisis Jaringan Menggunakan Sistem Persamaan Linear


Gambar 1.9.1 menunjukan sebuah jaringan dengan empat simpul
dimana nilai arus dan arah arus pada cabang tertentu telah diketahui.
Carilah nilai arus dan arah arus pada cabang lainnya.

Solusi :
Seperti yang digambarkan pada gambar 1.9.2, kita telah menentukan
perubahan arah arus pada nilai arus yang tidak diketahui x1, x2, x3.
Kita tidak perlu khawatir apabila beberapa arah tidak sesuai, karena
arah yang tidak sesuai akan ditandai dengan nilai arus yang bernilai
negatif ketika kita menyelesaikan nilai arus yang tidak diketahui.

Berdasarkan penyimpanan arrus pada simpul A bahwa


x1 + x2 = 30
dengan cara yang sama, pada simpul-simpul lainnya kita memiliki
x2 + x3 = 35 (simpul B)
x3 + 15 = 60 (simpul C)
x1 + 15 = 55 (simpul D)
keempat kondisi tersebut menghasilkan sistem persamaan linear
x1 + x2 = 30
x2 + x3 = 35
x3 = 45
x1 = 40
dimana kita sekarang dapat menyelesaikan nilai arus yang tidak
diketahui. Pada kasus tertentu secara sederhana sistem dapat
diselesaikan dengan pengecekan (dikerjakan dari bawah ke atas).
Kami menyerahkannya padamu umtuk mengkonfirmasinya bahwa
solusinya adalah
x1 = 40, x2 = -10, x3 = 45

Anda mungkin juga menyukai