SKRIPSI
Disusun oleh:
Ignatia Yulistyowati
119114055
FAKULTAS PSIKOLOGI
YOGYAKARTA
2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
JANGAN TUNDA !
Amsal 23:18
Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak
akan hilang
Roma 12: 12
Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam
kesesakan, dan bertekunlah dalam doa.
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lukas 1:37
“Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil”
Pengkhotbah 3:11a
Ia membuat segala sesuatu
indah pada waktu-Nya
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ignatia Yulistyowati
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara kesesuaian citra merek
dengan citra diri (self congruity) dan niat membeli sepatu Nike. Hipotesis pada penelitian ini
adalah terdapat hubungan yang positif antara self congruity dan niat membeli sepatu Nike.
Penelitian ini melibatkan 279 subjek yaitu konsumen remaja dan dewasa awal dengan rentang usia
12 tahun sampai 30 tahun. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan skala Semantic
Differential pada kedua variabel. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik
korelasi Spearman’s rank correlation coefficient dalam program SPSS for windows versi 22.0
dikarenakan sebaran data dari variabel self congruity dan niat membeli tidak normal. Hasil
menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif, signifikan, dan cukup kuat (r: 0,319; p: 0,000 <
0,05) pada usia remaja dan (r: 0,426; p: 0,000 < 0,05) pada usia dewasa antara self congruity dan
niat membeli. Hal ini berarti semakin tinggi self congruity konsumen maka semakin tinggi juga
niat membeli konsumen terhadap sepatu Nike dan begitu juga sebaliknya.
Kata kunci : niat membeli, self congruity, citra diri, citra merek
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
This research aimed to determine the correlation between self congruity and purchase
intention. The hypothesis in this research there is a positive correlation between self congruity and
purchase intention. This research involve 279 subjects were consumer of adolescences and early
adulthoods with the range of age about 12-30 years old. Data collected by use Semantic
Differential scale for both variable. Data analysed by Spearman’s rank correlation coefficient in
SPSS for windows version 22.0 because the distribution of data from self congruity variable and
purchase intention variable were abnormal. The result showed that there was a positive,
significant, and strong enough relationship (r: 0,319; p: 0,000 < 0,05) at the age of adolescent
and (r: 0,426; p: 0,000 < 0,05) at the age of early adulthoods between self congruity and purchase
intention. That result means the higher of self congruity, the higher of purchase intention too and
also on the other way.
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Pengasih atas berkat dan
berjudul “Hubungan Kesesuaian Citra Merek dengan Citra Diri (Self Congruity)
dan Niat Membeli Sepatu Lari Nike”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat
Sanata Dharma. Penulis menyadari bahwa banyak pihak yang mendukung dan
membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini. Oleh karena itu,
hingga 4.
5. Ibu Debri Pristinella M.Si. selaku Dosen Pembimbing Akademik dari semester
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
skripsi dengan segera dan melancarkan serta memberikan jalan terbuka untuk
penulis agar dapat melanjutkan ke tahap berikutnya Thank you so much Ibu
cantikkss..
didikan, ilmu pengetahuan, pengalaman, dan segala hal yang baru yang saya
dapatkan dari Bapak dan Ibu semua sehingga saya mampu menyelesaikan
Matematika Murni yang telah bersedia dan berbaik hati meluangkan waktunya
Mas Gandung, Mas Muji, Mas Donny, Pak Gik dan lain-lainnya) atas
9. Bapak, Ibu, Mas Eris, Mbak Atha, Nael dan Mas Dimas yang selalu
mendukung baik fisik, finansial, jiwa, raga, dan ketulusan kalian yang
membuat penulis menjadi selalu ingat akan skripsi, semangat, bahagia, dan
MUCH
10. Semua saudara-saudara yang telah mendukung melalui semangat, doa dan
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11. Haiii Antonius Putra Wahyudi, S.T. terima kasih untuk doa, dukungan baik
fisik, batin, pikiran, finansial, hiburan, suka, duka dan energimu yang telah
12. Seluruh teman-teman satu bimbingan Mbak Etta: yunis, yosi, rara, lia, ayik,
iga, elis, ika, betrik, andrini, anoy, ajik, sikak, awang yang mendukung dan
setia bersama dalam menunggu mbak Etta, berbagi informasi dan cerita.
13. Teman-teman satu Psikologi dari berbagai angkatan manapun.. Terima kasih
atas dukungan, doa, semangat, ejekannya pada saya ketika sedang menunggu
dosen, bolak-balik ruangan dosen karena itu membuat waktu saya terasa lebih
14. Makasih juga buat Mandana, S.Psi yg ujiannya barengan di hari Kartini :D
15. Untuk the Gengs anak Kosan baik yang tempoe doeloe (HAAII Meettaaa,
S.Far, Reni, S.Pd, Erica, S.Pd, VinaPinul, S.Far dan Niken, S.Far) kosan baru
untuk kebersamaan kalian buat akuu, semangat kalian, canda kalian. Buat
Vivin, Putri, Elen (Sariayuers), buat May yg lemay (eci), Anas miss PHP dan
rempong terimakasih atas hiburan yang kalian buat selama ini. Keep it
TOUCH !
16. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu-persatu, untuk semua baik
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................... i
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5. Hipotesis.................................................................................. 43
D. Subjek Penelitian........................................................................... 46
1. Validitas .................................................................................. 54
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Reliabilitas .............................................................................. 57
E. Pembahasan ................................................................................... 79
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
A. Kesimpulan ................................................................................... 82
B. Saran .............................................................................................. 82
LAMPIRAN .............................................................................................. 89
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 10. Uji Normalitas Niat Beli dan Self Congruity pada Usia
Remaja..................................................................................... 67
Tabel 11. Uji Normalitas Niat Beli dan Self Congruity pada Usia
Dewasa .................................................................................... 69
Tabel 16 Hasil Analisis Tambahan Niat Beli antara Usia Remaja dan
xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Remaja..................................................................................... 68
Remaja..................................................................................... 68
Dewasa .................................................................................... 70
Dewasa .................................................................................... 70
xx
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 3. Hasil Reliabilitas dan Seleksi Item Niat Membeli ................ 100
Lampiran 5. Hasil Uji Beda Mean One Sample t-test ............................... 109
xxi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xxii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
berubah dari waktu ke waktu. Hal ini membuat konsumen ingin menampilkan
diri dengan mengesankan gaya hidup yang “up to date”. Konsumen juga ingin
menjadi pusat perhatian dalam mengikuti trend masa kini. Gaya hidup
perubahan yang terjadi dalam hidupnya (Sumarwan, 2011). Oleh karena itu,
tidak heran apabila kebanyakan dari konsumen memiliki gaya hidup yang
semakin modern.
Saat ini, gaya hidup yang modern tidak hanya diukur melalui teknologi
mengubah juga perilaku membeli barang dan jasa yang menjadi pilihannya
(Kotler & Armstrong, 2012). Oleh karena itu, tidak jarang konsumen
to date”.
Salah satu perkembangan fashion dalam beberapa waktu ini ialah sepatu
lari (running shoes) yang menjadi fenomena tersendiri dalam dunia fashion.
Hal ini dikarenakan sepatu lari tersebut bukan hanya untuk berolah raga
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
tersebut hadir dengan berbagai merek. Salah satu merek yang dikenal dunia
ialah Nike.
Setiap produk Nike menjadi trend dan model sepatu yang selalu
Nike sebagai pilihan merek yang diminati oleh banyak konsumen karena
keunggulannya dalam segi kualitas produk. Selain itu, inovasi yang diberikan
Oleh karena itu, produk Nike tetap menjadi pilihan fashion konsumen. Pada
berbagai model seperti Nike Air Max, Nike Free, Nike Zoom Air, dan Nike
Nike juga dipercaya menjadi pilihan merek bagi banyak konsumen. Hal
seperti Adidas yang hanya sebesar 10,9%. Di tahun 2014, Nike juga mendapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dengan Adidas yang hanya 4,9%. Selain itu pada tahun 2015, Nike juga
dengan Adidas yang memiliki persentase sebesar 5,4%. Hal ini membuktikan
produk atau jasa (Mowen & Minor, 2002). Niat atau keinginan seseorang
merupakan prediksi perilaku. Menurut teori Reasoned Action pada Ajzen dan
Fishbein (1980; dalam Peter & Olson, 1999) menyatakan bahwa mengukur
survey pada tanggal 04 juli 2015 untuk melihat keinginan atau rencana
dilakukan dengan mengisi kuesioner yang berisi 5 pilihan merek sepatu lari
kepada 80 orangdan subjek diminta untuk memilih salah satu merek tersebut.
merek Nike dibandingkan merek sepatu lari lain. Nike memiliki persentase
Balance sebesar 8,75 % dan Puma memiliki persentase paling kecil sebesar 5
%.
juga telah melakukan wawancara pada tanggal 28 April 2015 kepada salah
satu konsumen. Peneliti bertanya mengenai ada atau tidaknya keinginan untuk
dan rencana untuk membeli sepatu Nike. Suatu rencana yang dimiliki oleh
tersebut akan dilaksanakan (Peter & Olson, 2013). Niat tersebut diperkuat
produk dan merek Nike. Selain itu, konsumen juga mengatakan bahwa merek
Nike bagus dari segi kualitas dan “up to date”. Kemudian konsumen
dengan produk dan merek Nike. Peneliti juga melakukan wawancara pada dua
atau tidaknya niat membeli sepatu Nike. Kedua konsumen tersebut menjawab
bahwa ada niat untuk membeli sepatu Nike. Kemudian, peneliti menanyakan
memilih Nike. Keduanya menjawab dengan hal yang serupa yaitu karena
warna dan model sepatu Nike sesuai dengan selera. Salah satu konsumen juga
mengatakan bahwa bentuk sepatu Nike juga cocok dengan kakinya. Hal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
lain: atribut produk, merek, packaging, label, dan jasa pendukung produk
(Kotler & Armstrong, 2012). Merek menjadi salah satu faktor yang
konsumen.
Armstrong, 2012). Terdapat juga hasil penelitian dari Tariq, Nawaz, Nawaz &
Butt (2013) yang menunjukkan bahwa variabel citra merek, kualitas produk,
telah diteliti sebagai faktor dari niat pembelian konsumen dan telah ditemukan
Pada umumnya, merek adalah nama dan simbol (Mirabi, Akbariyeh, &
Tahmasebifard, 2015). Menurut Keller (1993; dalam Bhakar et al., 2013) citra
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ingatan konsumen melalui produk. Sedangkan Arslan & Altuna (2010; dalam
Tariq et al., 2013) mendefinisikan citra merek sebagai perasaan positif atau
terhadap merek.
Nike memiliki nama merek dan simbol yang telah dikenal oleh dunia.
Serikat yang merupakan salah satu terbesar di dunia. Nike juga memiliki logo
yang simple, unik dan khas sehingga mudah dikenal konsumen. Berdasarkan
produk dan logo yang terkenal tersebut, konsumen membangun sebuah citra
menyebutkan sifat atau karakteristik yang ada pada Nike. Sifat-sifat tersebut
kaitannya antara citra merek dengan sikap konsumen terhadap merek tertentu,
lainnya. Hal ini dapat dikatakan bahwa membangun citra merek mampu
sub-budaya, dan kelas sosial. Faktor sosial terdiri dari kelompok referensi,
keluarga, peranan dan status. Faktor personal terdiri dari usia dan tahap daur
hidup, pekerjaan, situasi ekonomi, gaya hidup, serta kepribadian dan konsep
yaitu konsep diri seseorang (Kotler & Armstrong, 2012). Konsumen lebih
citra dirinya dengan barang atau jasa yang akan dibelinya. Citra diri termasuk
ke dalam bagian dari konsep diri yaitu mengenai identitas diri. Oleh karena
identitas mereka, yaitu “kita adalah apa yang kita punya” (Kotler &
Armstrong, 2012).
Menurut Schiffman & Kanuk (2010) citra diri individu ialah unik,
berkembang dari latar belakang dan pengalaman yang dimiliki individu. Hal
munculnya niat individu dalam membeli. Citra diri tidak hanya mencakup
fisik seseorang tetapi evaluasi dan definisi diri seseorang seperti kuat, jujur,
dan jasa (Evan & Westfall, 1961; dalam Birdwell, 1968). Konsumen
yang dimiliki. Hal tersebut dilakukan agar konsumen membeli produk dan
merek yang sesuai atau cocok dengan dirinya. Penelitian yang dilakukan oleh
tersebut. Menurut Schiffman & Kanuk (2010), produk dan merek memiliki
kesesuaian (kongruen) antara produk dan merek dengan gambaran atau citra
tersebut akan berdampak pada munculnya niat pembelian sepatu Nike. Model
atribut barang tersebut cocok dengan beberapa aspek yang ada pada diri
simbolis (Sirgy, Grzeskowiak & Su, 2005; Solomon, 1983; dalam Kumar &
Nayak, 2014). Menurut Kressman et al. (2006; dalam Kumar & Nayak, 2014),
mengenai sepatu Nike tersebut. Saleki, Saki, & Nekooi (2014) menyatakan
fungsional pada produk yang dianggap relevan dengan fitur yang diinginkan
konsumen.
terlebih dahulu, yang kemudian diikuti oleh evaluasi atribut fungsional pada
merek (Kressman, Sirgy, Hermann, Huber, & Lee, 2006). Setelah merek
2006). Dijelaskan pula oleh (Heet & Scott, 1988; dalam Aghdaie & Khatami,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
2014) bahwa konsumen membeli produk dan merek yang mereka percaya
untuk memproses gambaran simbolis yang mirip atau melengkapi citra diri
mereka, yang nantinya akan mencapai kesesuaian diri. Sirgy et al. (1991) dan
Sirgy dan Su (2000; dalam Kumar & Nayak, 2014) juga mengemukakan
yang lebih besar antara citra produk dan citra diri yang selanjutnya akan
produk ke arah yang positif. Pada saat konsumen berniat membeli sepatu Nike
konsumen akan melakukan evaluasi positif terkait fungsi dari sepatu Nike
yang dipilihnya.
produk dengan gambaran yang kongruen dengan konsep diri mereka. Hal itu
konsumen terhadap suatu produk dengan citra diri yang dimiliki konsumen.
bahwa konsumen membeli dan mengkonsumsi barang jika mereka melihat ada
11
dengan niat beli konsumen terhadap sepatu Nike pada penelitian ini.
B. Rumusan Masalah
Apakah ada hubungan antara kesesuaian citra merek dengan citra diri
C. Tujuan Penelitian
kesesuaian citra merek dengan citra diri (self congruity) dan niat membeli
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
12
2. Manfaat Praktis
citra diri (self congruity) sebagai bahan evaluasi dan refleksi terhadap
dan kepribadiannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Niat Membeli
seseorang untuk berperilaku secara nyata. Hal ini juga dijelaskan oleh
mental dan kegiatan fisik yang berhubungan dengan membeli produk atau
13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
menggunakan produk atau jasa (Mowen & Minor, 2002). Senada dengan
perusahaan.
Menurut teori Reasoned Action pada Ajzen dan Fishbein (1980; dalam
atau buruk, ingin membeli atau tidak ingin membeli, dan hal lainnya
sebelum melakukan pembelian. Oleh karena itu, niat dikatakan oleh Ajzen
pembelian.
membeli adalah keinginan konsumen untuk membeli produk atau jasa yang
dituju.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
a. Action (tindakan)
objek
b. Target (sasaran)
c. Contex (konteks)
d. Time (waktu)
diarahkan pada target tertentu, dan ditunjukkan dalam konteks atau situasi
tertentu dan pada suatu titik waktu tertentu. Kecenderungan perilaku pada
elemen target dan tindakan adalah tetap, situasi atau konteks relatif stabil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
dari satu kejadian pada kejadian lainnya dalam arti sesuai untuk terjadinya
antara lain: action (tindakan), target (sasaran), contex (konteks), dan time
utama dari niat dan perilaku dapat dimengerti melalui ketiga hal ini, yaitu
informasi yang berbeda diantara anak-anak muda dan mood yang berubah-
17
dan juga niat dan tindakan. Sikap terkadang ditemukan untuk mendorong
pengaruh dari keyakinan normatif atau kontrol dan secara tidak langsung
Pengaruh dari faktor dasar tersebut akan berdampak pada ketiga faktor
penentu dari niat. Faktor dasar ini sebagai sikap umum (general attitude)
18
Faktor dasar
Personal
- Sikap umum Keyakinan Sikap
- Sifat perilaku terhadap
kepribadian objek
- Nilai-nilai
- Emosi
- Inteligensi
Sosial
Keyakinan Norma Niat Perilaku
- Usia, jenis
kelamin normatif subjektif
- Ras,
kebudayaan
- Pendidikan
- Pendapatan
- Agama
Informasi Keyakinan Kontrol
kontrol perilaku yang
- Pengalaman
- Pengetahuan diterima
- Liputan
media
Terencana, niat adalah fungsi dari tiga faktor penentu utama, pertama
sosial, dan ketiga berkaitan dengan kontrol yang dimiliki individu (Ajzen,
2005).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Sikap terhadap
Perilaku
Kontrol Perilaku
yang diterima
yang diterima dapat berdampak pada niat. Orang yang percaya bahwa
mereka yang tidak memiliki sumber daya atau peluang untuk menunjukkan
untuk terlibat bahkan jika mereka memegang sikap terhadap perilaku yang
baik dan percaya bahwa orang lain akan menerima perilaku mereka. Hal ini
dari contoh kinerja dari perilaku yang tidak hanya bergantung pada motivasi
untuk melakukannya tetapi juga pada kontrol yang memadai atas perilaku
memprediksi pencapaian tujuan yang bebas dari niat berperilaku sejauh itu
20
Menurut Ajzen (2005), sikap adalah evaluasi positif atau negatif inividu
oleh belief tentang konsekuensi dari sebuah perilaku, yang disebut sebagai
yang individu dapatkan dari sebuah perilaku. Menurut Ajzen (2005) setiap
kekuatan hubungan dari kedua hal tersebut (Ajzen, 2005). Apabila individu
21
2. Norma Subjektif
yang berasal dari orang dan kelompok yang berpengaruh bagi individu
fungsi yang didasarkan oleh belief yang disebut sebagai control beliefs,
yaitu belief individu mengenai ada atau tidak adanya faktor yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
orang lain, dan juga oleh berbagai faktor lain yang dapat meningkatkan
maka individu merasakan adanya kontrol yang besar atas perilaku tersebut
tersebut.
Selain teori dari Ajzen (2005) mengenai niat, terdapat teori dari Kotler
23
a. Internal
1. Personal
tingkatan tertentu.
kepemilikan konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
c) Gaya hidup
produk.
2. Psikologis
a) Motivasi
25
b) Persepsi
26
c) Pembelajaran
pikiran tentang hal yang disukai dan tidak disukai yang dapat
27
b. Eksternal
1. Personal
a) Pekerjaan
b) Situasi ekonomi
2. Kebudayaan
a) Budaya
28
b) Sub-budaya
c) Kelas sosial
pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
3. Sosial
a) Kelompok referensi
b) Keluarga
suami, istri, dan anak atas pembelian produk dan jasa yang
30
Kotler & Armstrong (2012), terdapat kesamaan mengenai hal-hal apa saja
yang memiliki pengaruh terhadap niat membeli. Pada teori Ajzen (2005),
faktor dasar yang dapat terbagi menjadi dua yaitu faktor internal dan
liputan media), serta faktor eksternal meliputi sosial (usia, jenis kelamin,
31
terlebih dahulu seperti yang telah dijelaskan dalam teori Ajzen (2005).
Faktor menurut Kotler & Arsmtrong (2012) dibagi menjadi dua yaitu faktor
B. Self Congruity
Petty and Cacioppo’s (1986; dalam Kang, Tang, & Lee, 2012)
terkait pada atribut simbolis (Cialdini, 1984; dalam Kang et al., 2012).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
pembentukan respon afektif (Sirgy et al., 1991; dalam Kang et al., 2012).
(Sirgy et al., 1997; dalam Kang et al., 2012). Hal ini menunjukkan bahwa
mengenai produk.
kemudian menjadi kongruen atau konsisten antara asosiasi yang satu dan
untuk membeli melalui dua konsep dari alat ukur tentang image
congruence yaitu self congruity dan functional congruity (Sirgy & Samli,
1985; Sirgy et al., 1991; dalam Lee et al., 2011). Kedua konsep tersebut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
mengevaluasi produk dan jasa (Sirgy, et al., 2005; dalam Lee et al., 2011).
Pada self congruity menjelaskan perbandingan antara citra diri dan citra
simbolis yang ada pada produk, yang dapat dijelaskan dengan berbagai
gambaran dari pengguna produk (Sirgy et al., 1997; dalam Lee et al.,
2011). Sirgy, Chebat & St.James (2006; dalam Koolivandi & Lotfizadeh,
2015). Menurut He & Mukherjee (2007; dalam Lee et al., 2011) semakin
aktual sesudah membeli. Kressman et al. (2006; dalam Kumar & Nayak,
34
Sirgy et al. (2000; dalam Kumar & Nayak, 2014) bahwa functional
dilakukan.
yang ada pada produk cocok dengan beberapa aspek diri konsumen.
produk ketika atribut barang tersebut cocok dengan beberapa aspek yang
35
pula oleh (Heet & Scott, 1988; dalam Aghdaie & Khatami, 2014) bahwa
∑ ( )
keterangan:
Sij = Diri aktual
Pij = Citra merek
Iij = Diri ideal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
merupakan kesesuaian antara suatu citra merek dengan gambaran diri yang
a. Actual self-image:
b. Ideal self-image:
diinginkan
c. Social self-image:
orang lain
37
untuk membeli produk yang menarik perhatian orang lain seperti pada
2015).
Andreassen, 2005) begitu juga dengan citra produk atau jasa yang
konsumen terhadap produk atau jasa (Sirgy & Ericksen 1992; dalam
mengenai citra merek dikatakan bahwa citra merek merupakan aspek yang
sangat penting terhadap niat pembelian, hal ini membantu konsumen untuk
untuk membuat niat membeli. Apabila citra diri konsumen bersatu dengan
Sirgy, 1982; dalam Aghdaie & Khatami, 2014). Sirgy & Johar (1999)
38
konsumen membeli produk (Graeff, 1996). Ketika citra merek dan citra
diri yang ada pada konsumen sesuai, kelekatan emosi konsumen pada
menaikkan citra dirinya saat sedang memilih merek dan produk yang
sesuai dengan citra atau kepribadian yang mereka percaya sesuai dengan
39
produk ketika atribut-atribut yang ada pada produk cocok dengan beberapa
memiliki gambaran simbolis yang sama atau yang dapat melengkapi citra
diri mereka untuk mencapai gambaran kongruen (Heet & Scott, 1988;
dengan atribut simbolis yang ada pada suatu merek atau produk,
produk.
dan citra diri yang ada pada konsumen sesuai (Evanschitzky &
Wunderlich, 2006; Oliver, 1999; dalam Kang et al., 2012). Peran merek
pada diri konsumen ini juga diungkapkan oleh Tariq et al. (2013) yang
merek tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Menurut Ajzen (2005) terdapat tiga faktor penentu pada niat seseorang
dari sosial untuk melakukan suatu perilaku, maka individu tersebut akan
maka individu merasakan adanya kontrol yang besar atas perilaku tersebut
perilaku.
Niat membeli merupakan salah satu aspek yang utama dari perilaku
41
membeli produk dan jasa (Rizwan et al., 2014). Telah diketahui juga
untuk membeli produk yang bernilai positif dengan citra dirinya dan akan
42
Gambar 3.
Skema Hubungan antara Self Congruity dan Niat Membeli Sepatu Lari Nike
Self-Congruity
43
5. Hipotesis
antara self congruity dan niat membeli sepatu lari Nike. Semakin tinggi self-
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. JENIS PENELITIAN
mengetahui hubungan antara self congruity dan niat membeli sepatu lari Nike.
B. VARIABEL PENELITIAN
congruity)
1. Self Congruity
dengan gambaran diri yang dibentuk konsumen ketika memilih sepatu lari
Nike sehingga konsumen merasa cocok atau sesuai dengan merek tersebut.
44
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
diperoleh dari hasil survey kepada 119 konsumen dengan menuliskan kata-
kata sifat mengenai gambar sepatu lari Nike. Hasil survey tersebut telah
dipilih berdasarkan kata-kata sifat yang paling banyak muncul, antara lain:
mengukur citra merek, diri ideal dan diri aktual. Kemudian dari ketiga alat
dihitung menggunakan rumus di bawah ini untuk tiap aitem dari tiga alat
ukur tersebut. Setelah mendapatkan skor tiap subjek dari tiap banyaknya
item pada ketiga alat ukut tersebut, kemudian dilakukan penghitungan skor
total untuk masing-masing subjek dari masing-masing item tiga alat ukur
(1982), yaitu:
∑ ( )
keterangan:
46
Semakin tinggi skor self congruity yang dimiliki subjek maka nilai self
untuk membeli sepatu lari Nike. Pada penelitian ini, alat ukur niat membeli
teknik Semantic Differential Scale. Semakin tinggi skor niat membeli yang
dimiliki subjek, maka semakin tinggi niat membeli subjek terhadap sepatu
lari Nike. Sebaliknya, semakin rendah skor niat membeli yang dimiliki
subjek, maka semakin rendah pula niat membeli subjek terhadap sepatu
lari Nike.
D. SUBJEK PENELITIAN
perempuan. Tidak ada batasan usia untuk konsumen yang ingin menggunakan
Santrock (2014) yang mengatakan bahwa usia remaja dimulai dari usia 10
tahun sampai 22 tahun dan dewasa awal pada usia 23 tahun sampai 30 tahun.
Oleh karena itu, karakteristik usia yang akan digunakan dalam penelitian ini
47
sudah mencapai masa remaja awal dan berada di bangku Sekolah Menengah
Pertama (SMP) sampai 30 tahun dimana subjek sudah mencapai masa dewasa
awal. Pertimbangannya ialah pada usia remaja dan dewasa awal, identitas diri
secara keseluruhan (citra diri) maupun secara fisik (citra tubuh) (Santrock,
2014). Kurang dari rentang usia tersebut menunjukkan bahwa individu masih
tersebut individu sudah berada dalam tahap dewasa menengah dan akhir
insidental dilakukan berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara tidak
sengaja bertemu dengan peneliti dan dirasa cocok sebagai sumber data
(Sugiyono, 2014).
skala. Terdapat dua skala yang akan digunakan dalam penelitian ini yaitu
skala kesesuaian antara citra merek dengan citra diri (self congruity) dan skala
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
niat membeli sepatu lari Nike. Kedua skala tersebut disusun dalam satu
2014).
Skala kesesuaian antara citra merek dan citra diri bertujuan untuk
dengan citra diri yang dimiliki konsumen. Skala tidak mengukur dengan
menggunakan pilihan ganda atau checklist tetapi tersusun atas sebuah garis
Selain itu, terdapat nilai ekstrem kanan yang menunjukkan skor tertinggi
Skala ini memiliki rentang sebanyak tujuh poin untuk mewakili jawaban
dari nilai rendah yaitu poin 0 sampai nilai tinggi yaitu poin 7.
dua aspek yang membentuk citra diri yaitu diri aktual dan diri ideal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Pengambilan data kesesuaian citra merek dan citra diri disajikan dengan
tiga perintah. Citra merek diukur dengan jawaban “tidak setuju – setuju”,
diri aktual diukur dengan jawaban “tidak mirip dengan diri saya – mirip
dengan diri saya”, sedangkan diri ideal diukur dengan jawaban “tidak
ingin – ingin”.
dalam pikiran konsumen ketika konsumen melihat gambar sepatu lari Nike
responden.
citra merek, diri ideal dan diri aktual. Kemudian dari ketiga alat ukur
dihitung menggunakan rumus di bawah ini untuk tiap item dari tiga alat
ukur tersebut. Setelah mendapatkan skor tiap subjek dari tiap banyaknya
item pada ketiga alat ukut tersebut, kemudian dilakukan penghitungan skor
total untuk masing-masing subjek dari masing-masing item tiga alat ukur
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
∑ ( )
keterangan:
Tabel 1.
Sebaran Item Skala Self Congruity
Aspek
No. Karakteristik Citra Diri Diri
merek aktual ideal
1. Elegant/sporty 1 1 1
2. Sederhana/kompleks 1 1 1
3. Colorless/colorful 1 1 1
4. Konservatif/modern 1 1 1
5. Kurang menarik/menarik 1 1 1
6. General/unik 1 1 1
7. Jelek/bagus 1 1 1
8. Kurang
1 1 1
menyenangkan/menyenangkan
9. Unstylish/stylish 1 1 1
10. Formal/casual 1 1 1
TOTAL 10 10 10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Skala niat membeli sepatu lari Nike bertujuan untuk melihat niat
rentang sebanyak tujuh poin untuk mewakili jawaban dari nilai rendah
yaitu poin 0 sampai nilai tinggi yaitu poin 7. Skala tidak mengukur dengan
menggunakan pilihan ganda atau checklist tetapi tersusun atas sebuah garis
kontinum (Siregar, 2014). Pada sebuah garis tersebut terdapat nilai ekstrim
kiri yang menunjukkan skor terendah untuk suatu pernyataan. Selain itu,
terdapat nilai ekstrim kanan yang menunjukkan skor tertinggi untuk suatu
Skala tersebut disusun berdasarkan elemen niat yang terdiri dari empat (4)
item, yaitu tindakan (action), sasaran (target), konteks (contex), dan waktu
(time).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Tabel 2.
Sebaran Item Skala Niat Membeli Sebelum Tryout
1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 7
Saya tidak berniat Saya berniat untuk
untuk segera segera membeli
membeli sepatu sepatu Nike di
Nike di toko toko sepatu
sepatu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 7
konteks, dan waktu. Sedangkan pada item 4 terdapat tiga elemen niat,
yaitu: tindakan, sasaran, dan konteks. Tindakan dari niat dalam skala
tersebut adalah membeli, sasaran dari niat dalam skala tersebut adalah
sepatu Nike, konteks dari niat dalam skala tersebut adalah toko atau
tempat penjualan sepatu Nike, dan waktu untuk mewujudkan niat dalam
skala tersebut meliputi waktu sekarang, waktu dekat, dan waktu yang akan
datang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
1. Validitas
mengukur apa yang ingin diukur (Siregar, 2014). Salah satu tipe validitas
yang digunakan dalam penelitian ini yaitu validitas isi. Validitas isi
isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur (Siregar, 2014).
pernyataan aitem kepada ahli atau seseorang yang lebih berkompeten atau
2. Seleksi Item
memilki dan yang tidak memiliki atribut yang diukur (Azwar, 2009).
0 sampai dengan 1,00 dengan tanda positif (+) atau negatif (-). Semakin
55
memiliki daya beda yang tidak baik (Azwar, 2009). Kriteria pemilihan
memiliki daya beda yang memuaskan dan item yang mencapai koefisien
korelasi kurang dari 0,30 berarti memiliki daya beda yang kurang
Peneliti melakukan uji coba skala self congruity dan skala niat
berusia antara 12 sampai 30 tahun. Berikut hasil analisis pada kedua skala
mendekati angka 1,00 yang berarti item-item pada skala self congruity
Kisaran koefisien korelasi item pada citra merek adalah 0,749 – 0,760.
Kisaran korelasi item pada diri aktual adalah 0.903 – 0.926. Kisaran
korelasi item diri ideal adalah 0,860 - 0,890. Dengan demikian, dilihat
pengguguran item.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
membeli mencapai koefisien korelasi item total (rix) di atas 0,30. Pada
skala niat membeli terdiri dari empat item dan hasil korelasi pada
masing-masing item antara lain: (1). 0,712 (2). 0,682 (3). 0,581 (4).
Tabel 3.
Sebaran Item Skala Niat Membeli Setelah Tryout
57
1 2 3 4 5 6 7
Saya tidak berniat Saya berniat untuk
untuk membeli membeli sepatu
sepatu Nike di Nike di toko
toko sepatu sepatu
1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 7
Saya tidak berniat Saya berniat untuk
untuk membeli segera membeli
sepatu Nike di toko sepatu Nike di toko
sepatu dalam sepatu dalam
waktu dekat waktu dekat
(beberapa hari ke (beberapa hari ke
depan) depan)
3. Reliabilitas
Suatu alat ukur dapat dikatakan reliabel apabila alat ukur tersebut
58
(konsistensi internal) yaitu dengan cara mencobakan alat ukur hanya sekali
penelitian dikatakan reliabel bila koefisian reliabilitas (r11) > 0,6 (Siregar,
bagian skala self congruity. Pada skala bagian citra merek, hasil
reliabilitas sebesar 0,776. Pada skala bagian diri aktual hasil reliabilitas
sebesar 0,918. Dan pada skala bagian diri ideal hasil reliabilitas
59
1. Uji Asumsi
a. Uji Normalitas
Jika p lebih kecil daripada 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa data
jika p lebih besar dari 0,05 maka data yang dimiliki secara signifikan
b. Uji Linearitas
60
Jika nilai signifikansi (p) lebih kecil dari 0,05 (p < 0,05) maka
nilai signifikansi (p) lebih besar dari 0.05 (p > 0,05) maka hubungan
2. Uji Hipotesis
61
Tabel 4.
Kriteria Koefisien Korelasi
BAB IV
A. PELAKSANAAN PENELITIAN
menjangkau konsumen.
B. DESKRIPSI SUBJEK
perempuan yang berada pada rentang usia 12 tahun sampai 30 tahun yaitu
(Santrock, 2014). Total subjek pada penelitian ini sebanyak 279 orang.
Tabel 5.
Deskripsi Identitas Jenis Kelamin dan Usia Subjek
62
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
orang dan usia dewasa awal (23 – 30 tahun) terdapat 75 orang. Pada
153 orang.
Tabel 6.
Deksripsi Pendidikan atau Pekerjaan Subjek
64
congruity dan niat membeli yang dimiliki subjek. Deskripsi data diperoleh
hasil rata-rata skor alat ukur penelitian. Mean empiris adalah penghitungan
memperoleh hasil rata-rata skor data penelitian. Jika mean empiris lebih
yang rendah. Selain itu, deskripsi data penelitian menggunakan uji one
Tabel 7.
Data Teoritis dan Empiris Kedua Variabel
65
Tabel 8.
Uji One Sample t-test Self Congruity
One-Sample Test
Test Value = 295
95% Confidence
Interval of the
Sig. (2- Mean Difference
t Df tailed) Difference Lower Upper
SELF
5.816 278 .000 38.932 25.76 52.11
CONGRUITY
Tabel 9.
Uji One Sample t-test Niat Membeli
One-Sample Test
Test Value = 12
95% Confidence Interval
Sig. (2- Mean of the Difference
t Df tailed) Difference Lower Upper
NIAT
3.231 278 .001 .864 .34 1.39
BELI
mean teoritis pada skala self congruity. Perbedaan tersebut dapat dilihat
pada tabel 7 dan tabel 8 yang menunjukkan bahwa skala self congruity
menunjukkan bahwa nilai empiris dari skala self congruity lebih besar
66
signifikan antara mean empiris dengan mean teoritis pada skala niat
pada 279 subjek dengan skor mean empiris sebesar 12,86 dan standar
deviasi (SD) 4,466 sedangkan pada hasil mean teroritis sebesar 12. Data
D. HASIL PENELITIAN
1. Uji Asumsi
a. Normalitas
67
Tabel 10.
Uji Normalitas Niat Beli dan Self Congruity pada Usia Remaja
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
*
SC .052 204 .200 .976 204 .002
NB .066 204 .033 .985 204 .031
a. Lilliefors Significance Correction
*. This is a lower bound of the true significance.
Berbeda dengan skala niat beli pada usia remaja yang memperoleh
berdistribusi normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Gambar 4.
Histogram dan Kurva Variabel Self Congruity pada Usia
Remaja
Gambar 5.
Histogram dan Kurva Variabel Niat Membeli pada Usia
Remaja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Tabel 11.
Uji Normalitas Niat Beli dan Self Congruity pada Usia Dewasa
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Niat Beli .146 75 .000 .943 75 .002
Self .105 75 .039 .951 75 .005
Congruity
a. Lilliefors Significance Correction
70
Gambar 6.
Histogram dan Kurva Variabel Self Congruity pada Usia
Dewasa
Gambar 7.
Histogram dan Kurva Variabel Niat Beli pada Usia Dewasa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
b. Linearitas
linear jika nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (p < 0,05).
Sebaliknya jika nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 (p > 0,05)
Tabel 12.
Hasil Uji Linearitas pada Usia Remaja
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
NB Between (Combined) 2611.972 142 18.394 1.438 .055
* SC Groups Linearity 376.391 1 376.391 29.421 .000
Deviation 2235.581 141 15.855 1.239 .173
from
Linearity
Within Groups 780.381 61 12.793
Total 3392.353 203
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Gambar 8.
Scatter Plot Uji Linearitas pada Usia Remaja
Tabel 13.
Hasil Uji Linearitas pada Usia Dewasa
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
niatbeli Between (Combined) 2014.547 62 32.493 3.277 .014
* Groups Linearity 458.707 1 458.707 46.256 .000
selfcon
Deviation 1555.840 61 25.506 2.572 .037
gruity
from
Linearity
Within Groups 119.000 12 9.917
Total 2133.547 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Gambar 9.
Scatter Plot Uji Linearitas pada Usia Dewasa
2. Uji Hipotesis
penelitian ini tidak normal, maka uji hipotesis pada penelitian ini
74
Tabel 14.
Hasil Uji Korelasi pada Usia Remaja
Correlations
Niat Self
beli Congruity
Spearman's rho Niat Correlation Coefficient 1.000 .319**
Beli Sig. (1-tailed) . .000
N 204 204
Self Correlation Coefficient .319** 1.000
Congru Sig. (1-tailed) .000 .
ity
N 204 204
**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).
bahwa terdapat korelasi yang positif dan cukup kuat antara self
congruity dan niat beli pada usia remaja. Dengan demikian, dapat
dikatakan bahwa ada hubungan positif yang signifikan dan cukup kuat
antara self congruity dan niat beli konsumen usia remaja terhadap
sepatu Nike. Semakin tinggi self congruity maka niat beli konsumen
tinggi dan sebaliknya semakin rendah self congruity maka niat beli
75
Tabel 15.
Hasil Uji Korelasi pada Usia Dewasa
Correlations
Self
Niat Beli Congruity
Spearman's rho Niat Correlation Coefficient 1.000 .426**
Beli
Sig. (1-tailed) . .000
N 75 75
Self Correlation Coefficient .426** 1.000
Congrui Sig. (1-tailed) .000 .
ty
N 75 75
**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).
bahwa terdapat korelasi yang positif dan cukup kuat antara self
congruity dan niat beli pada usia dewasa. Dengan demikian, dapat
dikatakan bahwa ada hubungan positif yang signifikan dan cukup kuat
antara self congruity dan niat beli konsumen usia dewasa terhadap
sepatu Nike. Semakin tinggi self congruity maka niat beli konsumen
tinggi dan sebaliknya semakin rendah self congruity maka niat beli
76
3. Analisis Tambahan
beli dan self congruity pada usia remaja dan usia dewasa. Selain itu,
untuk melihat peredaan antara niat beli dan self congruity pada jenis
Test (uji U). Teknik analisis ini digunakan paada analisis komparatif
(Siregar, 2013).
Tabel 16.
Hasil Analisis Tambahan Niat Beli antara Usia Remaja dan
Dewasa
Ranks
Usia N Mean Rank Sum of Ranks
Niat Beli usia remaja 204 135.82 27707.50
usia dewasa 75 151.37 11352.50
Total 279
Test Statisticsa
Niat Beli
Mann-Whitney U 6797.500
Wilcoxon W 27707.500
Z -1.430
Asymp. Sig. (2-tailed) .153
a. Grouping Variable: usia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Tabel 17.
Hasil Analisis Tambahan Self Congruity antara Usia Remaja dan
Dewasa
Ranks
usia N Mean Rank Sum of Ranks
Self usia remaja 204 145.53 29689.00
Congruity usia dewasa 75 124.95 9371.00
Total 279
Test Statisticsa
Self Congruity
Mann-Whitney U 6521.000
Wilcoxon W 9371.000
Z -1.890
Asymp. Sig. (2-tailed) .059
a. Grouping Variable: usia
yang signifikan antara niat beli usia remaja dan niat beli usia dewasa.
perbedaan yang signifikan antara self congruity usia remaja dan self
78
Tabel 18.
Hasil Analisis Tambahan Niat Beli antara Jenis Kelamin Laki-
Laki dan Perempuan
Ranks
Jenis kelamin N Mean Rank Sum of Ranks
Niat Beli laki-laki 126 136.73 17228.00
perempuan 153 142.69 21832.00
Total 279
Test Statisticsa
niatbeli
Mann-Whitney U 9227.000
Wilcoxon W 17228.000
Z -.616
Asymp. Sig. (2-tailed) .538
a. Grouping Variable: jeniskelamin
Tabel 19.
Hasil Analisis Tambahan Self Congruity antara antara Jenis
Kelamin Laki-Laki dan Perempuan
Ranks
Jenis kelamin N Mean Rank Sum of Ranks
Self laki-laki 126 139.15 17533.00
Congruity perempuan 153 140.70 21527.00
Total 279
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
Test Statisticsa
Self Congruity
Mann-Whitney U 9532.000
Wilcoxon W 17533.000
Z -.160
Asymp. Sig. (2-tailed) .873
a. Grouping Variable: jeniskelamin
signifikan antara niat beli laki-laki dan niat beli perempuan. Diketahui
pula, hasil uji U pada variabel self congruity memperoleh p = 0,873 (p >
4. Pembahasan
positif dan cukup kuat antara self congruity dan niat membeli. Hal ini
sebesar r = 0,319 pada usia remaja dan r = 0,426 pada usia dewasa
80
sebelum memilih dan membeli suatu barang. Hal lain tersebut adalah
konsumen memilih produk yang sesuai dengan citra diri. Dari kedua
hal tersebut yaitu citra merek dan citra diri, konsumen membentuk
sebuah kesesuaian antara citra merek dan citra diri terhadap suatu
Monty, Pero, & Lioy (2004; dalam Aghdaie & Khatami, 2014)
81
citra merek dengan citra diri (self congruity) konsumen dan niat beli
perbedaan signifikan antara niat beli dan self congruity pada usia
remaja, usia dewasa, jenis kelamin laki-laki dan perempuan. Pada usia
remaja dan usia dewasa, variabel niat beli memperoleh p = 0,153 (p >
seseorang. Hal ini berbeda dari teori Ajzen (2005) yang menyatakan
bahwa faktor-faktor dasar sosial yaitu usia dan jenis kelamin dapat
seseorang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
A. KESIMPULAN
0,319 pada usia remaja dan 0,426 pada usia dewasa, keduanya memiliki
taraf signifikansi (p) 0,000 pada probabilitas 0,05 (p < 0,05). Hasil data
hubungan yang positif dan cukup kuat antara self congruity dan niat beli
konsumen terhadap sepatu lari Nike. Hal ini menyatakan bahwa hipotesis
semakin rendah self congruity maka semakin rendah pula niat membeli
konsumen.
B. SARAN
82
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
pada penelitian ini tidak normal. Hal ini disebabkan oleh data yang
sangat tinggi atau sangat rendah (Santoso, 2010). Oleh karena itu,
yang lebih spesifik mengarah ke suatu merek yang akan diteliti. Selain
84
dengan usia tertentu sehingga rentang usia pada subjek tidak terlalu
luas dan lebih dapat mewakili populasi dari tiap kelompok usia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Al-Ekam, J. M. E., Mat, N. K. N., Salleh, S. Md., Baharom, N. B., Teh, T. R. B.,
Noh, N. A. B., & Hussain, N. E. B. (2012). The Influence of Trust,
Advertising, Family on Intention and Actual Purchase of Local Brand in
Yemen. Journal of Economics, 64-68.
Arnould, E. J., Price, L., & Zinkhan, G. M. 2002. Consumers. New York:
McGraw-Hill.
Bhakar, S. S., Bhakar, S., & Bhakar, S. (2013) Relationship Between Country of
Origin, Brand Image and Customer Purchase Intentions. Far East Journal
of Psychology and Business, 10(2).
Bouhlel, O., Mzoughi, N., Hadiji, D., & Slimane, I. B. (2011). Brand
Personality’s Influence on the Purchase Intention: A Mobile Marketing
Case. International Journal of Business and Management, 6(9).
Irwan, K. 2013. Mengenal Era Retro Running Shoes. diunduh pada tanggal 01
Desember 2014, dari
http://www.talkmen.com/articles/read/1020/mengenal-era-retro-running-
shoes/
85
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Kang, J., Tang, L., & Lee, J. Y. 2012. Self Congruity and Functional Congurity in
Brand Loyalty. Journal of Hospitality & Tourism Research, 39 (1), 105-
131.
Kleijnen, M., Ruyter, K., & Andreassen, T. W. 2005. Image Congruence and The
Adoption of Service Innovations. Journal of Service Research, 7 (4), 343-
359.
Kotler, P., & Armstrong, G. 2012. Principles of Marketing. New Jersey: Pearson.
Koolivandi, S., & Lotfizadeh, F. 2015. Effects of Actual Self and Ideal Self Image
on Consumer Responses: The Moderating Effect of Store Image. British
Journal of Marketing Studies, 3(8),1-16.
Kumar, V., & Nayak, J. K. 2014. The Role of Self Congruity and Functional
Congruity in Influencing Tourists Post Visit Behaviour. Advances in
Hospitality and Tourism Research (AHTR), 2(2), 24-44.
Kressman, F., Sirgy, M. J., Hermann, A., Huber, F., Huber, S., & Lee, D. J. 2006.
Direct and Indirect Effects of Self Image Congruence on Brand Loyalty.
Journal of Bussines Research, 59, 955-964.
Landon, E. L., Jr. (1974). Self Concept, Ideal Self Concept, and Consumer
Purchase Intentions. Journal of Consumer Research, 1(2), 44-51.
Lee, J., Kang, J., & Tang, L. 2011. The Role of Store Image and Functional Image
Congruity in Determining Brand Loyalty: Cognitive, Affective, and
Conative Brand Loyalty in the Context of Branf Coffee Shops. Presented
at The 16 th Annual Graduate Student Research Conference in
Hospitality and Tourism, Houston, Texas, January, 2011.
87
Mowen, J. C., & Minor, M. 2002. Perilaku Konsumen (Edisi 5, Jilid 1). Jakarta:
Erlangga.
Nugraha, I. 2013. The Story Behind: NIKE. Diunduh pada tanggal 29 April 2015,
dari http://kvltmagz.com/the-story-behind-nike/
Peter, J. P., & Olson, J. C. 1999. Consumer Behavior and Marketing Strategy
(Fifth Edition). United States of America: The McGraw-Hill Companies.
Peter, J.P., & Olson, J. C. 2013. Perilaku Konsumen & Strategi Pemasaran (Edisi
9, buku 1). Jakarta: Salemba Empat.
Rizwan, M., Qayyum, M., Qadeer, W., & Javed, M. (2014). The Impact on
Branded Product on Consumer Purchase Intentions. Journal of Public
Administration and Governance, 4(3).
Saleki, R., Saki, M., & Nekooei, M. J. 2014. A survey on the Relationship
Between Self/Functional Congruities on Customer’s Switching Intention.
Journal of Bussines and Management, 16(2),54-61.
Santoso, A. 2010. Statistika untuk Psikologi dari Blog Menjadi Buku. Yogyakarta:
Universitas Sanata Dharma.
88
Sirgy, M. J., Grewal, D., Mangleburg, T. M., Park, J., Chon, K., Claiborne, C. B.,
Johar, J. S. & Berkman, H. 1997. Assessing the Predictive Validity of
Two Methods of Measuring Self-Image Congruence. Journal of the
Academy of Marketing Science, 25(3), 229-241.
Tariq, M. I., Nawaz, M. R., Nawaz, M. M., & Butt, H. A. (2013). Customer
Perception about Branding and Purchase Intention: A Study of FMCG in
an Emerging Market. Journal of Basic and Applied Scientific
Research, 3(2), 340-347.
Top Brand Index. 2012. diunduh pada tanggal 01 Desember 2014, dari
http://www.topbrand-award.com/top-brand-survey/survey-result/top-
brand-index-2012
Top Brand Index. 2013. diunduh pada tanggal 01 Desember 2014. Dari
http://www.topbrand-award.com/top-brand-survey/survey-result/top-
brand-index-2013
Top Brand Index. 2014. diunduh pada tanggal 01 Desember 2014, dari
http://www.topbrand-award.com/top-brand-survey/survey-
result/top_brand_index_2014
Lampiran 1.
Skala Tryout
SKALA PENELITIAN
Ignatia Yulistyowati
119114055
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015
89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
PERNYATAAN KESEDIAAN
Dengan hormat,
Saya mahasiswi tingkat akhir Fakultas Psikologi, Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta sedang melakukan penelitian terkait tugas akhir yang saat ini
sedang saya kerjakan. Sehubungan dengan hal tersebut, perkenankan saya untuk
memohon bantuan dan kesediaan Saudara/i meluangkan waktu untuk mengisi
skala ini. Skala ini akan digunakan sebagai data penelitian tugas akhir saya. Skala
ini berisi beberapa pernyataan.
Skala ini tidak menilai jawaban benar atau salah, sehingga saya berharap
Saudara/i menjawab dengan sejujur-jujurnya sesuai dengan kondisi Saudara/i.
Saya dapat menjamin kerahasiaan identitas dan jawaban Saudara/i mengenai skala
ini. Jika Saudara/i bersedia terlibat dalam skala ini, silahkan memberikan paraf di
bawah ini. Saya mengucapkan terimakasih atas kesediaan dan bantuan Saudara/i
dalam mengisi skala penelitian ini.
Hormat saya,
Ignatia Yulistyowati
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Saya menyatakan bahwa saya bersedia mengisi skala penelitian ini dengan
jawaban yang sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya pada diri saya
____________________
(paraf tanpa nama)
92
SKALA PENELITIAN
I. SKALA I
PETUNJUK PENGISIAN
Pada skala ini terdapat tiga (3) perintah yang berbeda pada masing-
masing kolom. Bacalah perintah dengan teliti dan seksama. Saudara/i
silahkan memberi tanda (X) pada lingkaran (O) yang tertera pada garis
kontinum tersebut sebagai bentuk penilaian diri Saudara/i terhadap
karakteristik yang ada pada kolom. Silahkan Saudara/i memberi
penilaian pada karakteristik yang mendekati diri Saudara/I.
Contoh:
Kotor bersih
N
Mendekati sangat kotor Mendekati sangat bersih
Keterangan:
N : netral (mencakup kedua-duanya)
Dari gambar di atas, subjek memberi tanda silang pada lingkaran ke-6
yang menunjukkan bahwa subjek jawaban mendukung pernyataan
“bersih”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
A. Berilah penilaian dengan member tanda (X) pada simbol (O) yang menurut
Anda mewakili karakteristik pribadi sepatu olahraga / sepatu lari Nike
(Contoh sepatu: Air Max, Roshe Run, Nike Flyknit, dan lain-lain. Jawablah
semua pernyataan, jangan sampai ada yang terlewat.
94
B. Bagaimana Anda melihat diri Anda? Sejauh mana pendapat Anda tentang diri
Anda sebagai individu yang memiliki karakteristik pribadi yang tercantum di
bawah ini? Mana karakteristik yang mirip dengan diri Anda? Berilah
penilaian dengan memberikan tanda silang (X) pada simbol (O) mendekati
karakteristik yang menurut Anda mirip dengan karakteristik pribadi Anda.
Jawablah semua pernyataan, jangan sampai ada yang terlewat.
95
C. Bagaimana dengan diri ideal Anda? Sejauh mana Anda ingin memiliki
karakteristik pribadi yang tercantum dalam kolom di bawah ini? Karakter
mana yang Anda inginkan? Berilah penilaian dengan memberikan tanda (X)
pada simbol (O) mendekati karakteristik yang menurut Anda mewakili
karakteristik pribadi yang Anda suka dan Anda inginkan. Jawablah
semua pernyataan, jangan sampai ada yang terlewat.
96
II. SKALA II
PETUNJUK PENGISIAN
1 2 3 4 5 6 7
Saya tidak berniat Saya berniat untuk
untuk membeli membeli sepatu
sepatu lari Nike di lari Nike di toko
toko sepatu sepatu
1 2 3 4 5 6 7
Saya tidak berniat Saya berniat untuk
untuk segera segera membeli
membeli sepatu sepatu lari Nike di
lari Nike di toko toko sepatu
sepatu
97
1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 7
98
Lampiran 2.
Hasil Reliabilitas dan Seleksi Item Self Congruity
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.776 11
Item-Total Statistics
Scale Mean Corrected Cronbach's
if Item Scale Variance Item-Total Alpha if Item
Deleted if Item Deleted Correlation Deleted
VAR00001 105.5238 390.802 .692 .758
VAR00002 106.1111 385.455 .724 .754
VAR00003 105.7460 383.418 .564 .756
VAR00004 105.3016 380.859 .834 .749
VAR00005 105.2222 386.950 .749 .755
VAR00006 106.3651 391.752 .657 .759
VAR00007 105.2063 380.199 .798 .749
VAR00008 105.3651 387.397 .755 .755
VAR00009 105.4603 381.994 .822 .750
VAR00010 105.5556 392.638 .659 .760
VAR00011 55.5714 106.733 1.000 .912
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.918 10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
Item-Total Statistics
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.882 10
Item-Total Statistics
100
Lampiran 3.
Hasil Reliabilitas dan Seleksi Item Niat Membeli
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.781 4
Item-Total Statistics
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.816 3
Item-Total Statistics
Corrected Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Item-Total Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Correlation Deleted
VAR00001 7.6825 9.994 .686 .743
VAR00003 9.2698 9.039 .576 .848
VAR00002 8.4444 7.767 .769 .636
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Lampiran 4.
Skala Penelitian
SKALA PENELITIAN
Ignatia Yulistyowati
119114055
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
PERNYATAAN KESEDIAAN
Dengan hormat,
Saya mahasiswi tingkat akhir Fakultas Psikologi, Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta sedang melakukan penelitian terkait tugas akhir yang saat ini
sedang saya kerjakan. Sehubungan dengan hal tersebut, perkenankan saya untuk
memohon bantuan dan kesediaan Saudara/i meluangkan waktu untuk mengisi
skala ini. Skala ini akan digunakan sebagai data penelitian tugas akhir saya. Skala
ini berisi beberapa pernyataan.
Skala ini tidak menilai jawaban benar atau salah, sehingga saya berharap
Saudara/i menjawab dengan sejujur-jujurnya sesuai dengan kondisi Saudara/i.
Saya dapat menjamin kerahasiaan identitas dan jawaban Saudara/i mengenai skala
ini. Jika Saudara/i bersedia terlibat dalam skala ini, silahkan memberikan paraf di
bawah ini. Saya mengucapkan terimakasih atas kesediaan dan bantuan Saudara/i
dalam mengisi skala penelitian ini.
Hormat saya,
Ignatia Yulistyowati
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Saya menyatakan bahwa saya bersedia mengisi skala penelitian ini dengan
jawaban yang sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya pada diri saya
____________________
(paraf tanpa nama)
104
SKALA PENELITIAN
III. SKALA I
PETUNJUK PENGISIAN
Pada skala ini terdapat tiga (3) perintah yang berbeda pada masing-
masing kolom. Bacalah perintah dengan teliti dan seksama. Saudara/i
silahkan memberi tanda (X) pada lingkaran (O) yang tertera pada garis
kontinum tersebut sebagai bentuk penilaian diri Saudara/i terhadap
karakteristik yang ada pada kolom. Silahkan Saudara/i memberi
penilaian pada karakteristik yang mendekati diri Saudara/I.
Contoh:
Kotor bersih
N
Mendekati sangat kotor Mendekati sangat bersih
Keterangan:
N : netral (mencakup kedua-duanya)
Dari gambar di atas, subjek memberi tanda silang pada lingkaran ke-6
yang menunjukkan bahwa subjek jawaban mendukung pernyataan
“bersih”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
A. Berilah penilaian dengan member tanda (X) pada simbol (O) yang menurut
Anda mewakili karakteristik pribadi sepatu olahraga / sepatu lari Nike
(Contoh sepatu: Air Max, Roshe Run, Nike Flyknit, dan lain-lain. Jawablah
semua pernyataan, jangan sampai ada yang terlewat.
106
B. Bagaimana Anda melihat diri Anda? Sejauh mana pendapat Anda tentang diri
Anda sebagai individu yang memiliki karakteristik pribadi yang tercantum di
bawah ini? Mana karakteristik yang mirip dengan diri Anda? Berilah
penilaian dengan memberikan tanda silang (X) pada simbol (O) mendekati
karakteristik yang menurut Anda mirip dengan karakteristik pribadi Anda.
Jawablah semua pernyataan, jangan sampai ada yang terlewat.
107
C. Bagaimana dengan diri ideal Anda? Sejauh mana Anda ingin memiliki
karakteristik pribadi yang tercantum dalam kolom di bawah ini? Karakter
mana yang Anda inginkan? Berilah penilaian dengan memberikan tanda (X)
pada simbol (O) mendekati karakteristik yang menurut Anda mewakili
karakteristik pribadi yang Anda suka dan Anda inginkan. Jawablah
semua pernyataan, jangan sampai ada yang terlewat.
108
SKALA II
PETUNJUK PENGISIAN
1 2 3 4 5 6 7
Saya tidak berniat Saya berniat untuk
untuk membeli membeli sepatu
sepatu lari Nike di lari Nike di toko
toko sepatu sepatu
1 2 3 4 5 6 7
Saya tidak berniat Saya berniat untuk
untuk segera segera membeli
membeli sepatu sepatu lari Nike di
lari Nike di toko toko sepatu
sepatu
1 2 3 4 5 6 7
109
Lampiran 5.
Hasil Uji Beda Mean One Sample t-test
One-Sample Statistics
Std. Error
N Mean Std. Deviation Mean
SELFCONGRUITY 279 333.93 111.804 6.694
One-Sample Test
Test Value = 295
95% Confidence
Interval of the
Sig. (2- Mean Difference
t df tailed) Difference Lower Upper
SELF
CONGRUITY 5.816 278 .000 38.932 25.76 52.11
One-Sample Statistics
Std. Error
N Mean Std. Deviation Mean
NIATBELI 279 12.86 4.466 .267
One-Sample Test
Test Value = 12
95% Confidence Interval
Sig. (2- Mean of the Difference
t Df tailed) Difference Lower Upper
NIATBELI 3.23
278 .001 .864 .34 1.39
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Lampiran 6.
Hasil Uji Normalitas
1. Hasil Uji Normalitas Niat Beli dan Self Congruity pada Usia Remaja
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
*
Self Congurity .052 204 .200 .976 204 .002
Niat Beli .066 204 .033 .985 204 .031
a. Lilliefors Significance Correction
*. This is a lower bound of the true significance.
2. Hasil Uji Normalitas Niat Beli dan Self Congruity pada Usia Dewasa
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Niat Beli .146 75 .000 .943 75 .002
Self Congruity .105 75 .039 .951 75 .005
a. Lilliefors Significance Correction
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
Lampiran 7.
Hasil Uji Linearitas
1. Hasil Uji Linearitas antara Niat Beli dan Self Congruity pada Usia
Remaja
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Niat Beli Between (Combined) 2611.972 142 18.394 1.438 .055
* Self Groups
Linearity 376.391 1 376.391 29.421 .000
Congruity
Deviation 2235.581 141 15.855 1.239 .173
from Linearity
Within Groups 780.381 61 12.793
Total 3392.353 203
Measures of Association
R R Squared Eta Eta Squared
nb * sc .333 .111 .877 .770
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
2. Hasil Uji Linearitas antara Niat Beli dan Self Congruity pada Usia
Dewasa
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Niat Beli * Between (Combined) 2014.54 62 32.493 3.277 .014
Self Groups 7
Congruity Linearity 458.707 1 458.707 46.25 .000
6
Deviation 1555.84 61 25.506 2.572 .037
from 0
Linearity
Within Groups 119.000 12 9.917
Total 2133.54 74
7
Measures of Association
R R Squared Eta Eta Squared
Niat Beli * Self .464 .215 .972 .944
Congruity
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Lampiran 8.
Hasil Uji Hipotesis
1. Hasil Uji Korelasi antara Niat Beli dan Self Congruity pada Usia Remaja
Correlations
Niat Beli Self Congurity
Spearman's rho Niat Beli Correlation 1.000 .319**
Coefficient
Sig. (1-tailed) . .000
N 204 204
Self Congruity Correlation .319** 1.000
Coefficient
Sig. (1-tailed) .000 .
N 204 204
**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).
2. Hasil Uji Korelasi antara Niat Beli dan Self Congruity pada Usia Dewasa
Correlations
114
Lampiran 9.
Hasil Analisis Tambahan
Ranks
usia N Mean Rank Sum of Ranks
Niat Beli usia remaja 204 135.82 27707.50
usia dewasa 75 151.37 11352.50
Total 279
Test Statisticsa
Niat Beli
Mann-Whitney U 6797.500
Wilcoxon W 27707.500
Z -1.430
Asymp. Sig. (2-tailed) .153
a. Grouping Variable: usia
Ranks
usia N Mean Rank Sum of Ranks
Self Congruity usia remaja 204 145.53 29689.00
usia dewasa 75 124.95 9371.00
Total 279
Test Statisticsa
Self Congruity
Mann-Whitney U 6521.000
Wilcoxon W 9371.000
Z -1.890
Asymp. Sig. (2-tailed) .059
a. Grouping Variable: usia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
3. Hasil Uji-U Niat Beli antara Jenis Kelamin Laki-Laki dan Perempuan
Ranks
Jenis Kelamin N Mean Rank Sum of Ranks
Niat Beli laki-laki 126 136.73 17228.00
perempuan 153 142.69 21832.00
Total 279
Test Statisticsa
Niat Beli
Mann-Whitney U 9227.000
Wilcoxon W 17228.000
Z -.616
Asymp. Sig. (2-tailed) .538
a. Grouping Variable: jenis kelamin
Ranks
Jenis Kelamin N Mean Rank Sum of Ranks
Self Congruity laki-laki 126 139.15 17533.00
perempuan 153 140.70 21527.00
Total 279
Test Statisticsa
Self Congruity
Mann-Whitney U 9532.000
Wilcoxon W 17533.000
Z -.160
Asymp. Sig. (2-tailed) .873
a. Grouping Variable: jenis kelamin