Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

EPIDEMIOLOGI
KAUSALITAS KANKER PAYUDARA

Dosen Pengampu : Zata Ismah, SKM, M.K.M

Disusun Oleh : ALSA NABILA ALULY (0801193267)


Kelas : IKM 6 SEM 3

Fakultas Kesehatan Masyarakat


Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
T.A 2020/2021
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kausalitas merupakan bentuk dari sebab-akibat yang dapat membentuk suatu penyakit
pada seseorang. . Breast cancer merupakan jenis penyakit tidak menular (PTM) yang artinya
penyakit ini tidak dapat ditularkan keorang lain melalui kontak fisik secara langsung atau bentuk
lainnya. Penyakit tidak menular biasanya sering disebut dengan penyakit kronis.
Disease cancer adalah suatu penyakkit yg tumbuh sel yang tumbuh nya tidak hanya pd hewan dn
tmbuhan ,sebab adnya kerusakan gen yg mngatur prtumbuhan Dn defrensi ,slah satu kerhancuran
itu merupakan mutase gen,mutase gen merupakan suatu kondisi ketika sel merasakan prubahan
akibat adanya pantulan sinar uv .breast cancer adalah salah satu penyebab kematian di
Indonesia,kanker ini termasuk paling banyak dialami oleh perempuan di Indonesia.
Brreast cancer disebabkan karena terjadi sel sel di payudara itu tumbuh tidak normal,dan tidak
terkendalikan ,sel sel ini membelah bbentuknya seperti benjolan lalu jaringan benjolan itu bisa
menyebarkan ke jaringan organ lain.belum bisa kita ketahui apa yg menyebabkan sel”tsb bisa
dengan gaya hdp,lingkungan dan hormone .
1.2 Tujuan Penulisan
a. Dapat Mengetahui defenisi Kausalitas
b. Dapat Mengetahui factor resiko Penyakit Breast cancer
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Defenisi Kausalitas


Berdasarkan beberapa cerita, terdapat konsep kronologis nyeri. Awalnya, konsep sakit/
penyakit didasarkan pada gangguan roh atau murka sang pencipta.
Namun sebenarnya dapat diprediksi tanpa memerlukan pengetahuan dan ilmu lainnya karena
sebab-akibat akan dapat dipahami secara otomatis oleh seseorang. Kausalitas dibangun dengan
adanya keterkaitan dengan suatu kejadian (sebab) dan yang akan berubah menjadi suatu akibat
atau dampak yang akan muncul dikemuadian hari. Adanya faktor X yang diperlukan untuk dapat
mengakibatkan terjadinya Y.
Breast cancer merupakan penyakit yg disebabkan oleh sel sel yang sangat gans (cancer)
yg tumbuh pada jaringan payudara kita,sel sel ini biasanya muncul atau lobula di payudara sel sel
cancer ini dapat menyebar diantar jaringan yg lain di tubuh kita .
Proses terjadinya breast cancer antara lain adalah obesitas,radiasi,hiperlasia ,optic,factor
keturunan dgn mengonsumsi zat zat karsinogen sehingga menyebar pertumbuhan epitel breast
daan dapat menyebabkan cancer ini ,breast cancer berasal dari jringan ephitelial dan plg sering
trjadi pd system ductal .
Cancer butuh wktu tujuh tahun untuk tumbuh dari sebual sel tunggal sampai menjadi masa yg
cukup besar utk dapat diraba (kirakira sekitar 1cm) pd ukuran itu seperempat dari breast cancer
telah bermastase

2.2 Defenisi Penyakit Tidak Menular (PTM)


Penyakit ini merupakansalah satu permasalahan kesehatan yang jadi atensi nasional ataupun
global dikala ini. Penyakit tidak menular (PTM) merupakan pemicu kematian paling banyak di
Indonesia. Diketahui PTM bagaikan penyakit dengan keadaan yang akut, dan tidak menularkan
pada orang lain. Penyakit ini bisa bisa di lihat dari aspek genetik ataupun style hidup. Menurut
organisasi kesehatan WHO, meninggal akibat penyakit ini diperkirakan akan terus bertambah
diseluruh dunia.
Penyakit ini pemicu utama kematian serta kecacatan di seluruh dunia. Inisiatif yang
memajukan penangkalan serta pengendalian penyakit tidak menular menunjang tujuan kemanan
kesehatan global dalam sebagian metode awal, dalam menanggulangi kebutuhan kesehatan yang
umumnya memerlukan perawatan jangka panjang, program- program ini bisa berperan dalam
platform yang diperlukan untuk kesiapsiagaan darurat di area dengan sumber energi rendah,
kedua, dengan tingkatkan kesehatan penduduk, program tersebut bisa jadi menolong
pengurangan kerentanan terhadap wabah penyakit menular. Terakhir, dengan tujuan untuk
mengurangi beban ekonomi yang terpaut dengan penyakit prematur serta kematian akibat
penyakit tidak menular, inisiatif ini berkontribusi pada tujuan pembangunan international,
dengan demikian menolong peningkatan kapasitas negara secara totalitas buat paham darurat.

2.3 Karakteristik Penyakit Tidak Menular


PTM memiliki beberapa karakteristik diantaranya adalah:
1. Penularan disease tdak mlalui suatu rantai pnularan trtentu
2. Masa inkubasi yang lebih jenjang
3. Perlangsungan penyakit yang kronik
4. Banyak mlawan kesusahan diagnosis
5. Mempunyai variasi yang luas
6. Membutuhkan biaya yg besar dalam usaha pncegahan dan penanggulangannya
7. Factor penyebabnya bervariasi (nultikausal), bahkan tidak jelas

2.4 Defenisi Kanker Payudara


Breast cancer adalah merupakan penyakit yg disebabkan oleh sel sel yang sangat gans
(cancer) yg tumbuh pada jaringan payudara kita,sel sel ini biasanya muncul atau lobula di
payudara sel sel cancer ini dapat menyebar diantar jaringan yg lain di tubuh kita .
Proses terjadinya breast cancer antara lain adalah obesitas,radiasi,hiperlasia ,optic,factor
keturunan dgn mengonsumsi zat zat karsinogen sehingga menyebar pertumbuhan epitel breast
daan dapat menyebabkan cancer ini ,breast cancer berasal dari jringan ephitelial dan plg sering
trjadi pd system ductal .
Cancer butuh wktu tujuh tahun untuk tumbuh dari sebual sel tunggal sampai menjadi masa yg
cukup besar utk dapat diraba (kirakira sekitar 1cm) pd ukuran itu seperempat dari breast cancer
telah bermastase
Penyakit kanker adalah suatu penyakit pertumbuhan sel yang tidak hanya menyerang
pada manusia tetapi pada hewan dan tumbuh-tumbuhan juga,akibat adanya kerusakan pada gen
yang mengatur pertumbuhan dan defrensi sel.salah satu sebab kerusakan itu adalah mutase
gen ,mutase gen adalah keadaan ketika sel mengalami perubahan akibat adanya paparan sinar
uv .saat ini breast cancer merupakan salah satu kematian pada prempuan,setelah cancer leher
,Rahim dan merupakan kanker yang paling banyak dijumpai pada perempuan,
Breast cancer merupakan jenis tumor yg paling berbahaya yg hingga saat ini menjadi pembunuh
no 1 bagi perempuan ,breast cancer merupakan cancer yang paling sering trjadi pada
perempuan ,berdampak dua koma satu juta perempuan yang terkena stiap tahunnya,dan juga
menjadi jumlah trbsr kematian terkait cancer diantara para perempuan.

2.5 Faktor Resiko


Breast cancer trjadi akibat tumbuhnya abnormal dari selsel pd payudara,tumbuhnya
abnormal ini diduga diakibatkan oleh mutase gen yg diturunkn scara genetic.selain itu,trdpat
beberapa factor resiko.
2.5.1 Faktor Individu
1.Usia
Pada hasil analisis melihatkan perempuan yg menjalani menoupose lebih dari empat puluh tiga
thn beresiko 1,17x lbih besar terjangkit breast cancer.pada suatu hasil penelitian usia menoupose
tidak menjadi factor utama terkena breast cancer ,pada usia menoupose berhubungan dgn
lamanya paparan hrmon esterogen dan progesterone yg brpengaruh trhadap proses jaringan
payudara.
Usia prtengahan pada wanita mulai dari usia 40 thn -60thn tanda yg paling perlu pada
usia segini merupakan menopause dari usia ratarata empat puluh (lebih kurang lima tahun)
Waanita yang mendderita kanker payudara bisa bertahan berapa lama? Bdn kesehatan dunia
(WHO) memperlihatkan kasus cancer yang paling banyak di derita merupakan di Indonesia yaitu
58.256 kasus atau enambelas koma tujuh persen dari total 348.809 kasus cancer walaupun sudah
ada metode untuk mendeteksi kanker payudara ini tapi masih ada juga yang belum yang
terdetrksi ,akibatnyaa penderita baru mendapat pertolongan itu sudah dalam stadium
lanjut,padahal semakin lanjut kanker payudara maka akan semakin kecil untuk tetap bertahan
hidup ,harapan hidup untuk wanita yang terkena penyakit ini bia dientuka kalua sudah masuk
stadium ,kanker payudara terdiri dari stadium 1-4.
Sel cancer pada breast 1cm, hanya pada waktu delapan sampai dua belas tahun ,sel kanker ini
berlindung didalam badan kita tiada kita ketahui keaktifannya ,sel kanker ini hanya diam di
dalam tubuh kita dan bisa menyebar memlui aliran darah keseluruh tubuh kita ,pertumbuhan
jaringannya bisa dipengaruhi oleh beberapa hormone yaitu hormone prolactin,hormone
pertumbuhan,hormone progesterone dan hormone esterogen
wanita yang rentan terkena kanker payudara ini berumur 50 thn ke atas (85%) sedangkan
5% bisa terjadi pada wanita yang berusia 40thn kebawah ,insiden kanker payudara meningkat
dengan seiring pertambahan usia pada wanita tsb kejadian breast cancer melaju cpat pd usia
rproduksi dan setelah itu menaik pada laju yg lebih rendah .
smakin brtambah nya umur pada perempuan semakin rentan untuk terkena cancer ,yang
diketahui umur perempuan yg lebih sering terkena breast cancer ini sekitar di atas 40 thn an
,meskipun demikian belum tentu wanita yang dibawah umur yng disebutkan tidak rentan untuk
terkena kanker payudara ,hanya saja jarang untuk ditemukann pada usia segitu.
2.Berapa lamanya menggunakan Kontrasepsi
Dari hasil analisis perempuan yg memakai kontrasepsi oral lebih dari 10thn mmberikan
menaiknya resiko sebesar 0,966 dan bermakan scara statistic Sembilan puluh lima persen
CI:0,252-3,702 dgn nilai p=0,959. Hasil ini tidak mnggunakan kontrasepsi oral lebih dari 10thn
mempunyai resiko lbih besar utk trkena breast cancer .selebihnya proses polifersi jika diikuti dgn
hilangnya control atas poliferasi sel dan pngaturan kematian sel yg sdh terprogram(apoptosis)
akn mngakibatkan sel breast berpoliferasi scara trus menerus tnpa adanya btas kematian.
3.Lama Menyusui
Hasil dri analisis lamanya mnyusui empat sampai enam bulan memiliki resiko terkena breast
cancer lbih besar sebanyak 1,375 x tetatpi hasilnya tidak berfungsi scara statistic trnyata bahwa
semakin lama kita menyusui akan mengurangi resiko trkena breast cancer dari pada tidak sama
sekali menyusui.
4.Faktor Keturunan
Perempuan-perempuan dgn satu orang dri keluarga yang mempunyai breast cancer memiliki
resiko dua kali lipat terkena breast cancer ini .empat belas kali lipat lebih besar akan beresiko
terkena breast cancer,sedangkan duapuluh persen perempuan yang terkena kanker ini memiliki
turunan keluarga jauh yang menderita cancer ini. Pada variable usia melahirkan anak pertama
lebih dari 30 thn,pada usia di atas 30 tahun melahirkan seorang anak dinyatakan bisa
meningkatkan perkembangan breast cancer.hal ini dikarenakan tidak seimbangnya menarce dan
usia kehamilan anak prtma yaitu terjadinya tidak keseimbangan hormone dan jaringan payudara.
5.Genetik
Sekitar lima sampai sepuluh dari breast cancer trjadi krna factor genetic,wanita yg mempunyai
ibibu dan nenek yg prnah terkena breast cancer beresiko hingga 2 atau 3 x lebih tinggi
merasakaan pnyakit yg sama ,dbanding dgn perempuan yg tdk hanya memiliki riwayat tsb,hal ini
berhubungan dgn BRCA1&BRCA2 yg telah mngalami mutase kmudian diturunkan oleh orang
tua .meski begitu tdk semua perempuan dgn factor resiko ini akan merasakan breast cancer,kita
bisa saja menghindari agar tdk terkena breast cancer kita bisa menerapkan hidup sehat
Perempuan-perempuan dgn satu orang dri keluarga yang mempunyai breast cancer memiliki
resiko dua kali lipat terkena breast cancer ini .empat belas kali lipat lebih besar akan beresiko
terkena breast cancer,sedangkan duapuluh persen perempuan yang terkena kanker ini memiliki
turunan keluarga jauh yang menderita cancer ini. Pada variable usia melahirkan anak pertama
lebih dari 30 thn,pada usia di atas 30 tahun melahirkan seorang anak dinyatakan bisa
meningkatkan perkembangan breast cancer.hal ini dikarenakan tidak seimbangnya menarce dan
usia kehamilan anak prtma yaitu terjadinya tidak keseimbangan hormone dan jaringan payudara.
2.5.2 Faktor Lingkungan
Pada factor resiko lingkungan,brbagai zat yg menjadi pemicu cancer antara
lain:tar,rodon,Karbon
monoksida,formalhedid,benzene,arsenic,asbestos,aflatoxin,dioksin,mercury,karbon
monoksida,dan lain-lain.
Sebagian bsar karsinogen tsr timbul merupakan akibat prilaku seperti Merokok,asap
kendaraan,dan pembakar sampah plastic.
 BENZENNE
Ditemui pda asap kendaraan brmotor dan asap rokok ,asap rokok itu bisa beresiko ke
Kankan yg lain,arsenic mrupakan logam berat yg beracun yg bisa dijumpa di maakanan
laut dan air yg sudah tercemar dan ini semua bisa beesiko semua cancer.

 KARBON MONOKSIDA
Ditemui pada pembakaran sampah,asp kendaraan bermotor,bakaran benda organic dan
rokok dan beresiko terkena cancer.karbon monoksida adalah gas beracun yg tidak terlihat
yg berasal dari kendaraan bermotor .

 ARSENIK
Adalah logam berat yg beracun yg dapat dijumpai di makanan laut dan air yg sudah
trcemar dan tanah,menjadi salah satu factor cancer.

 DIOKSIN
Dapat dihasilkn oleh pmbakaran smpah plastic dan beresiko trhadap penyakit cancer.
DAFTAR PUSTAKA

Desantis.C. Ma J. Bryan, L., & Jemal, A. (2014). Breast cancer statistics, 2013. CA: a cancer
journal for clinicians, 64(1), 52-62.
J. L., Gammon, M. D., & John, E. M. (1993). Reproductive factors and breast
cancer. Epidemiologic reviews, 15(1), 36.
deSantis, C., Ma, J., Bryan, L., & Jemal, A. (2014). Breast cancer statistics, 2013. CA: a cancer
journal for clinicians, 64(1), 52-62.
Key, T. J., Verkasalo, P. K., & Banks, E. (2001). Epidemiology of breast cancer. The lancet
oncology, 2(3), 133-140.
Carey, L. A., Perou, C. M., Livasy, C. A., Dressler, L. G., Cowan, D., Conway, K., ... & Deming, S.
L. (2006). Race, breast cancer subtypes, and survival in the Carolina Breast Cancer
Study. Jama, 295(21), 2492-2502.
Al-Hajj, M., Wicha, M. S., Benito-Hernandez, A., Morrison, S. J., & Clarke, M. F. (2003).
Prospective identification of tumorigenic breast cancer cells. Proceedings of the National
Academy of Sciences, 100(7), 3983-3988.
Easton, D. F., Ford, D., & Bishop, D. T. (1995). Breast and ovarian cancer incidence in BRCA1-
mutation carriers. Breast Cancer Linkage Consortium. American journal of human
genetics, 56(1), 265.
Fan, L., Strasser-Weippl, K., Li, J. J., St Louis, J., Finkelstein, D. M., Yu, K. D., ... & Goss, P. E.
(2014). Breast cancer in China. The lancet oncology, 15(7), e279-e289.
L. anggorawati (2013). Faktor risiko kanker payudara wanita. KEMAS: Jurnal Kesehatan
Masyarakat, 8(2).
R.INDRAWATI (2005). Faktofaktor AKIBAT yang berpengaruh terhadap kejadian breast cancer
perempuan. Jurnal Epidemiologi.
S.francis (2004). Pengaruh dukungan keluarga terhadap kesembuhan ibu yang mengidap kanker
payudara (Doctoral dissertation, Universitas Tarumanagara).
Novianti, F. A., & Purnami, S. W. (2012). Analisis Diagnosis Pasien Kanker Payudara
Menggunakan Regresi Logistik dan Support Vector Machine (SVM) Berdasarkan Hasil
Mamografi Fourina Novianti ayu dan Wulan Purnami. Jurnal Sains dan Seni ITS, 1(1), D147-
D152.
Dewi, G. A. T., & Hendrati, L. Y. (2015). Analisis risiko kanker payudara berdasar riwayat
pemakaian kontrasepsi hormonal dan usia menarche. Jurnal Berkala Epidemiologi, 3(1), 12-23
R.starkweather angel .2013 reseach breast women 2(4);107-113
Harianto dkk.2005 resiko pemakai pil konsepsi terhadap kejadian breast cancer pd reseptor kb di
perjan RS.Dr cipto mangunkusumo.
BR.bambang 2006 upaya preVentif di bidang kes bunda dan anak sebagai usaha utk meningkatkan
daya juang bangsa .jurnal kemas.

Anda mungkin juga menyukai