2. Ada banyak masalah yang dihadapi pemerintah di bidang ekonomi, di antaranya pertumbuhan
ekonomi yang masih rendah.
Upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengatasi masalah tersebut di antaranya... .
A. menyediakan dana stimulus untuk merangsang peningkatan produksi barang maupun jasa
B. menetapkan tarif Pajak Penghasilan dan PTKP baru sesuai UU No. 36 tahun 2008
C. memperbanyak pembangunan sekolah dan menggratiskan biaya pendidikan tingkat dasar
D. berupaya terus meningkatkan produk ekspor sambil terus mengurasi barang-barang impor
E. melakukan pemerataan pembangunan dengan program Inpres Desa Tertinggal (IDT)
5. Pada tahun tertentu negara A mengalami peningkatan produksi barang dan jasa. Negara B pada tahun
yang sama mengalami perbaikan kesejahteraan masyarakat miskin. Kesimpulan dari keadaan di atas
…
A. Negara A mengalami pembangunan ekonomi, sedangkan negara B mengalami
pertumbuhan ekonomi.
B. Negara A mengalami pertumbuhan ekonomi, sedangkan negara B mengalami
pembangunan ekonomi.
C. Baik negara A maupun negara B sama-sama mengalami pembangunan ekonomi.
D. Baik negara A maupun negara B sama-sama mengalami pertumbuhan ekonomi.
E. Negara A mengalami pembangunan ekonomi, sedangkan negara B tidak mengalami
pertumbuhan ekonomi.
6. Pembangunan ekonomi sering dikaitan dengan upaya meningkatkan dan mempertahankan pendapatan
per kapita masyarakat dengan tetap mempertimbangkan tingkat pertambahan penduduk serta
perubahan struktur ekonomi yang ada.
7. Setiap negara berkembang akan berusaha untuk meningkatkan pertumbuhan dan pembangunan
ekonomi. Dalam pelaksanaannya melibatkan seluruh warga masyarakat dan pemerintah.
10. Ciri dari pertumbuhan dan pembangunan ekonomi adalah sebagai berikut:
1. Menaikan income percapita, sehingga kemakmuran masyarakat semakin meningkat.
2. Mengupayakan pemerataan pendapatan masyarakat, sehingga jarak antara si kaya dan si miskin
semakin dekat.
3. Merubah struktur perekonomian dari masyarakat agraris menjadi industri dalam rangka
menjadikan negara maju.
4. Menaikan pendapatan nasional dalam rangka pencapaian kenaikan pendapatan perkapita.
11. Jika diketahui GDP dan penduduk suatu negara sebagai berikut :
Laju pertumbuhan GDP per kapita selama 2010 – 2012 adalah .....
A. 46 %
B. 30 %
C. 26 %
D. 18 %
E. 2%
12. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,06% sepanjang
triwulan III tahun 2017. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi
triwulan II tahun 2017 yang hanya 5,01%. Berikut yang bukan faktor yang dapat mempengaruhi
pertumbuhan ekonomi adalah ...
A. Pertumbuhan Investasi yang meningkat
B. Output nasional yang meningkat
C. Ekspor yang mengalami kenaikan
D. Penggunaan IPTEK sehingga mempermudah dalam proses produksi
E. Gross National Product mengalami peningkatan
13. Data pertumbuhan ekonomi Indonesia menunjukkan produk domestik bruto atas dasar harga berlaku
pada tahun 2005 mencapai Rp 36,5 juta meningkat dibandingkan produk domestik bruto per kapita
pada tahun 2014 yang mencapai Rp 33,5 juta. Laju pertumbuhan ekonomi tahun 2005 berkisar...
A. 8,22 %
B. 9,12 %
C. 8,21 %
D. 9, 46 %
E. 8,96 %
15. Berikut ini yang merupakan salah satu cara untuk mengatasi energi adalah .....
A. mengurangi jumlah penggunaan kendaraan bermotor
B. membatasi produksi kendaraan bermotor
C. meningkatkan kegiatan eksplorasi minyak bumi
D. mengembangkan sumber energi alternatif
E. mengurangi penggunaan bahan bakar minyak dalam kegiatan produksi
16. Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki hutan yang sangat luas. Akan tetapi
pemanfaatan hutan tersebut sering melupakan dampak negatif baik untuk masa
sekarang maupun masa yang akan datang.
Berikut ini yang termasuk pemanfaatan hutan dengan prinsip pembangunan
berwawasan lingkungan adalah... .
A. Mengubah fungsi hutan menjadi pemukiman atau lahan industri untuk
mengimbangi kenaikan pertumbuhan jumlah penduduk
B. Mengambil dan memanfaatkan seluruh hasil hutan untuk diekspor ke luar
negeri sebagai bahan baku tanpa mengolah lebih dahulu
C. Memanfaatkan hutan sebagai tempat untuk menghasilkan berbagai komoditas
yang dapat bermanfaat bagi manusia pada masa sekarang
D. Mengelola hutan dengan sistem tebang pilih dan reboisasi untuk kemaslahatan
manusia sekarang dan masa yang akan datang
E. Membiarkan hutan ditumbuhi berbagai tumbuhan secara alami dan manusia
tidak boleh menanfaatkan untuk kepentingan apapun
18. Untuk merangsang produk barang yang berorientasi ekspor pemerintah telah
menetapkan kebijakan pemberian subsidi BBM terhadap perusahaan yang
berorientasi ekspor. Dampak yang diinginkan oleh pemerintah dari kebijakan ini
adalah....
A. akibat adanya subsidi BBM maka pengusaha
memperoleh keuntungan yang lebih besar dari biasanya.
B. adanya subsidi BBM maka biaya produksi menjadi rendah sehingga
meningkatkan jumlah produsinya.
C. akibat subsidi BBM akan mengurangi barang impor
sehingga devisa negara bertambah dengan cepat.
D. adanya subsidi BBM harga barang berorientasi
ekspor menjadi murah dan mampu bersaing dengan produk negara lain.
E. subsidi BBM akan merangsang masyarakat untuk
menjadi wirausaha sehingga dapat menyedot pengangguran.
19. Ekonomi mikro membahas perilaku ekonomi dalam lingkup individu, rumah
tangga, perusahaan, dan pasar. Kebijakan mikro adalah kebijakan pemerintah yang
ditunjukan pada semua perusahaan tanpa melihat jenis kegiatan yang dilakukan
atau sektor mana dan di wilayah mana perusahaan bersangkutan beroperasi. Ada
beberapa contoh kebijakan ekonomi mikro, di antaranya Kebijakan Harga Eceran
Tertinggi (HET) untuk komoditas tertentu.
Penyebab dan dampak yang diharapkan dari adanya kebijakan harga eceran
tertinggi adalah… .
A. kebijakan ini diambil karena harga barang semakin mahal sehingga
diperkirakan akan merugikan konsumen. Dengan adanya kebijakan ini harga
barang tidak semakin mahal.
B. penyebab munculnya kebijakan ini karena harga barang semakin murah
sehingga diperkirakan akan merugikan produsen. Dengan adanya kebijakan ini
harga barang tidak semakin murah.
C. kebijakan ini disebabkan karena harga barang semakin murah sehingga
diperkirakan akan merugikan konsumen. Dengan adanya kebijakan ini maka
harga barang tidak menjadi mahal.
D. kebijakan ini disebabkan karena harga barang semakin mahal sehingga
diperkirakan akan merugikan produsen. Dengan adanya kebijakan ini harga
barang tidak semakin mahal.
E. kebijakan ini diambil karena harga barang semakin mahal sehingga
diperkirakan akan merugikan konsumen. Dengan adanya kebijakan ini jumlah
barang tidak semakin banyak.
20. Kelangkaan suatu faktor produksi merupakan suatu masalah ekonomi secara mikro
dan makro, untuk itu diperlukan suatu tindakan atau kebijakan, seperti menentukan
prioritas kebutuhan, adanya kesepakatan antara produsen dan konsumen, adanya
analisis ekonomis, serta bersinergi antara pelaku pasar.
Dampak positif bagi masyarakat dari kebijakan di atas jika dilakukan adalah…
A. Produsen dapat mengeksplor seluruh faktor produksi yang tersedia
B. Konsumen dapat meraih hasil yang maksimal dari penjualan faktor produksi
C. Pemerintah dapat menghemat anggaran negara
D. Para distributor Berjaya
E. Konsumen mendapatkan hasil guna yang maksimum
21. Di Indonesia luas hutan lindung semakin berkurang sehingga berakibat sumber air
berkurang juga saluran irigasi air ke lahan pertanian yang belum menjangkau di
seluruh wilayah. Pemerintah menetapkan kebijakan fiskal tahun ini dengan alokasi
APBN untuk membiayai pembangunan infrastruktur irigasi di daerah tertentu.
23. Belakangan ini banyak masalah ekonomi yang dihadapi pemerintah di antaranya
kenaikan harga kebutuhan pokok.
Menyikapi keadaan seperti di atas, peran yang dapat dilakukan oleh masyarakat
untuk membantu pemerintah adalah … .
a. memborong barang dalam jumlah banyak ketika diperkirakan harganya akan
naik
b. menyimpan barang di gudang untuk dijual pada saat harga mahal agar
menguntungkan
c. mengajak seluruh masyarakat menunda pemenuhan kebutuhan sampai harga
barang turun
d. membeli barang sesuai dengan kebutuhan agar memiliki daya guna dan
bermanfaat
e. menahan mata uang asing terutama dollar Amerika untuk dijual ketika
harganya mahal