Anda di halaman 1dari 6

ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.5, No.

1 Maret 2018 | Page 450

PERANCANGAN INTERIOR SHOWROOM


MERCEDESBENZ DI JAKARTA

Muhammad Fajri Ramadhan. S, Ahmad Nur Sheha, ST., MT, Doddy Friestya Asharsinyo S.T.,M.T
Program Studi Desain Interior, Telkom University
Jl. Telekomunikasi, Dayueh Kolot. Bandung
E-mail: fajrisuardi05@gmail.com

Abstrak objek display dan perancangan showroom yang


sesuai dengan standarisasi.
Showroom adalah sarana jual beli alat Kata kunci: Showroom, Mercedesbenz, Fasilitas,
transportasi dimana berfungsi sebagai wadah Display, Pencahyaan

pamer objek dan pada bagian interior showroom


berfungsi sebagai daya tarik pengunjung untuk I. PENDAHULUAN
berkunjung ke sebuah showroom. Pengunjung Perencangan pembangunan showroom
melakukan segala aktivitas di dalam showroom menjadi salah satu penunjang jual beli sarana
harus di dukung dengan fasilitator yang transportasi yang memliki peran dalam menarik
informatif yang dapat mendukung segala minat pengunjung untuk datang berkunjung ke
kegiatan jual beli dan memperkenalkan objek showroom dan melihat kendaraan yang akan di
display yang di perjual belikan. Mercedesbenz beli oleh pengunjung. Perancangan interior
salah satu perusahaan jual beli alat trasportasi sebuah showroom yang memenuhi standar untuk
yang cukup terkenal di Indonesia serta memiliki memfasilitasi jual beli kendaraan. Kepuasan
banyak pecinta otomotif Merdesebenz, untuk pelayanan terhadap konsumen menjadi perhatian
mendukung dan mewadahi aktivitas pada utama dalam perancangan showroom guna
showroom Mercedesbenz maka perlunya meningkat aktiftas jual beli kendaraan.Menurut
perancangan fasilitas pendukung sehingga para Tjiptono (2002:6) pelayanan merupakan
pengunjung merasa nyaman dan aman ketika aktivitas, manfaat, atau kepuasan yang di
mengunjungi sebuah showroom, sistem tawarkan untuk di jual. Berbagai macam
pencahyaan yang dapat menguatkan karakter pelayanan yang di berikan kepada konsumen
turut memberikan kepuasan yang lebih.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.5, No.1 Maret 2018 | Page 451

Berkembangnya bidang otomotif di Indonesia tarik kepada pengunjung. Kunci utama dalam
mejadi salah satu peluang bisnis bagi perusahaan merancang sebuah interior showroom adalah
penjualan mobil untuk mendatangkan Brand dapat menarik minat pengunjung untuk datang
mobil yang cukup terkenal di Eropa. Mobil ke showroom dan tertarik untuk melihat mobil
tersebut tidak di rakit di Indonesia dan di klaim dan membelinya. Pengunjung showroom perlu
memiliki tingkat ketahanan dan pemilihan difasilitasi dengan memperhatikan standarisasi
material yang lebih kuat, memiliki standar fitur showroom Mercedes benz meliputi fasilitas
keamaan internasional dan memiliki jumlah unit pendukung seperti aksesoris area ,area anak,area
yang terbatas sehingga ke ekslusifan mobil info produk dan furnitur yang mampu membuat
terjaga. Perkembangan industri kendaraan roda pengunjung merasa nyaman dan betah sehingga
empat khususnya pasar mobil Eropa pada tahun kesan nyaman dan mewah terasa pada suasana
2016 mencapai lebih dari 1,1 juta di bandingkan interior showroom.adapun bebrapa aspek teknis
tahun 2015 kemarin (www.otomania.com). yang juga menjadi pusat perhatian dalam
Showroom otomotif Mercedes benz yang ada perancangan seperti, Sirkulasi mobil dan
masih belum memperhatikan kepuasan pengunjung, jarak antara mobil ke mobil yang
konsumen sebagai pusat perhatian yang utama, terdapat pada display yang bertujuan agar
sebagaimana slogan dari perusahaan adalah The pengunjung tidak terganggu kenyamananya
Best or Nothing, diamana slogan tersebut ketika mengamati mobil yang dipamerkan.
mencerminkan karakter Mercedes yang selalu Sistem pencahayaan yang mendukung display
mengedepankan kualitas dan pelayanan.Dalam mobil agar memunculkan karakter mobil, sistem
perancangan showroom untuk menyampaikan penghawaan yang baik untuk pengunjung dan
ciri dan visi yang dapat menarik konsumen berguna menjaga kelebaban display mobil pada
datang berkunjung ke sebuah showroom sebagai showroom. Sistem keamanan adalah hal wajib
sarana fasilitator informatif produk mobil yang di di hadirkan pada sarana public, karena berfungsi
jual salah satunya melalui sistem pendisplayan untuk menjaga keselamatan pengunjung, objek
mobil yang ada pada showroom. display dan gedu.Perancangan interior tugas
Perancangan showroom Mercedes benz perlu akhir showroom Mercedes benz akan
memberikan pelayanan dan infromasi yang menekankan pada rancangan fasilitas untuk
sesuai dengan slogan perusahaan The best or kepuasan konsumen serta desain Showroom
nothing, agar calon pembeli dapat mengetahui yang dapat merangsang minat konsumen dala
produk yang di jual dan sekaligus menjadi daya membeli objek display
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.5, No.1 Maret 2018 | Page 452

Studi literatur merupakan data sekunder yang


II. URAIAN PENELITIAN didapatkan dari pihak yang tidak berkaitan
Metode pengumpulan data yang dilaksanakan langsung dan didapatkan dengan jalan
adalah secara kuantitatif, dari hasil kuantitatif ini menghimpun data yang ada. Sumber studi
kemudian dapat ditarik sebuah kesimpulan untuk literatur ini diperoleh dari jurnal ilmiah, buku
merancang sebuah konsep yang tepat untuk teks, majalah, artikel, internet, dan lainlain
perancangan. Pengumpulan data dilakukan dalam yang merupakan sumber terbaru dan terkini.
bentuk observasi, survei, wawancara dan studi
literatur. III. III .TEMA DAN KONSEP
1) Observasi Konsep perancangan pada interior showroom
Kegiatan observasi dilakukan dengan Mercedes Benz adalah identity experience yang
menggunakan alat maupun tidak menggunakan dimaksud dengan konsep tersebut menggambarkan
alat. Contoh observasi dengan menggunakan alat ketiga unsur utama dari karakter mobil Mercedes
adalah memfoto keadaan eksisting, mengukur Benz antara lain Perfection, Resposibility dan
kuat penerangan ruangan, mengukur suhu Fascination. Perfection dalam Mercedes adalah
ruangan. Dan lain-lain. Sedangkan observasi mengedepankan kesempurnaan dalam
tanpa menggunakan adalah hanya melihat, menciptakan suatu karya harus dengan riset dan
meraba, mencium, dan mendengar. teknik yang benar.Resposibility dalam Mercedes
2) Kuisioner adalah tanggungjawab memberikan pelayanan
Untuk mengetahui apa-apa saja yang diinginkan kepada konsumen dengan baik dan cepat.
oleh pengunjung showroom maka kuisioner Fascination dalam Mercedes Benz adalah pesona,
disebarluaskan secara langsung pada responden arti pesona tersebut diciptakan dalam bentuk
yang dating langsung ke lokasi. Pemilihan calon desain dan gaya yang bertujuan untuk
responden didasarkan pada umur dan kebiasaan menghadirkan suasana mobil Mercedes Benz
yang memungkinkan responden memiliki kedalam interior sehingga konsumen dapat
pengalaman mengunjungi showroom. merasakan kenyamanan, kemewahan dan
3) Wawancara keserasian yang di adabtasi dari branding image
Merupakan teknik pengumpulan data dengan mobil Mercedes Benz dan di impelementasikan
mengadakan tanya jawab secara langsung . kedalam suasana desain interior showroom.
4) Studi Literatu
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.5, No.1 Maret 2018 | Page 453

V. PENGAPLIKASIAN
DESAIN
Suasana yang di harapkan dalam perancangan
interior showroom Mercedes Benz adalah
memunculkan ciri khasbranding image
tentang produk merek Mercedes Benz
sehingga pengunjung tertarik untuk
berkunjung ke showroom dan membeli
Gambar 1. Layout
produk yang di pamerkan. Kesan mewah akan
B. Tampak Potongan
di tampilkan pada interior showroom guna
Berikut adalah beberapa view tampak dari denah
menyesuaikan dengan objek display mobil, perancangan interior showroom.
yang dimana kita ketahui bahwa mobil buatan Tampak Potongan A-A
Mercedes Benz mempunyai keunggulan akan
kenyaman dan kemewahan sehingga
Gambar 2. Tampak A-A
menghadirkan rasa prestige kepada konsumen
Tampak Potongan B-B
yang memiliknya. Prestige adalah kata gelar
yang diberikan kepada orang ataupun objek
Gambar 3. Tampak B-B
yang memberi kesan gengsi maupun pamor
Tampak C-C
sesorang menjadi sangat tinggi.(www.
Kamusbahasaindonesia-inggris.com)
A.layout Gambar 3. Tampak C-C
Layout yang telah dirancang sesuai dengan Tampak D-D
tema konsep yang telah di usung dan
diaplikasikan kedalam layout Mercedes Benz
sekaligus dengan pola lantai yang digunakan . Gambar 4. Tampak D-D
C. Perspektif
Berikut beberapa gambar perspektif 3d yang sudah
di rancancang yang di jadikan sebagai tahap akhir
dari penyelesaian desain.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.5, No.1 Maret 2018 | Page 454

Gambar 5. Fasad Gambar 9. Display Showroom

V. KESIMPULAN

Kesimpulan yang didapat setelah melalui


berbagai tahapan proses dalam merancang
showroom Mercedes Benz ini terdapat
banyak hal yang harus di tekankan dan di
Gambar 6. Display Showroom
pikirkan secara detail yaitu desain interior
showroom ditekankan dapat menarik minat
atau menstimulus konsumen yang datang
untuk mebeli produk mobil Mercedes Benz
yang di pamerkan pada area pamer serta
aspek teknis dan fasilitas yang dapat
menunjang penjualan seperti adanya area
waiting room, area aksesoris, area negosiasi,
Gambar 7. Display Showroom desain display mobil,penataan lampu pada
interior serta sirkulasi pada benda pamer
yang bertujuan memberi kenyaman pada
konsumen serta rancangan yang di buat dapat
bertahan dengan baik dan lama (longlasting
design).

Gambar 8. Display Showroom


ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.5, No.1 Maret 2018 | Page 455

VI. SARAN desain dapat tersampaikan dan di terima oleh

Setelah melalui waktu lama dan pihak showroom

menghasilkan pemikiran atau ide yang


tercurahkan dalam perancangan ini, maka DAFTAR PUSTAKA
berikut beberapa saran untuk desainer yang
 Department of Architecture, College of
memiliki niat merancang sebuah showroom
Engineering Trivandrum (2010)
1. sesuaikan antara timeline (alur cerita),
 Honda Facility Standart (2009)
fasilitas interaksi pengunjung, sistem display
 CHRYSLER DODGE JEEP RAM |
yang menarik dengan desain agar sesuai
CONCEPTUAL DESIGN INTENT
dengant fungsi kegunaan, serta konsep dan
DOCUMENT FEBRUARY 1, (2014 )
tema saling berkaitan satu sama lain.
 PT Toyota Astra Motor, Toyota Nasmoco
2. kenali brand yang di rancang pada showroom
(2004)
karena brand sangat berperan penting dalam
 Ford Retail look Style Showroom Fitting
memeberi sebuah roh kedalam interior
(2004)
showroom, sehingga ciri khas sebuah mobil
 Mercedes Benz Brand Comunication
dapat di implementasikan ke dalam interior,
(2015)
sehingga pengnjung dapat merasakan roh yang
 Architecture, Form, Space & Order(Francis
berasal dari sebuah mobil hadir kedalam
D.k ching 1996)
interior showroom.
 www.mercedes-benz.com/en/mercedes-
3. Pemilihan konsep yang baik dapat mebantu
benz/design/design-overview/(2017)
dalam perancangan untuk menemukan ide baru
 Mercedes benz conditions salon (2016) lux
dalam mendesain interior showroom dengan
mengunakan standart showroom yang ada, agar

Anda mungkin juga menyukai