https://regional.kompas.com/read/2009/12/31/16572030/hormati.gus.dur.konsep.perayaan.tahun.
baru.diubah.
Berita sama disampaikan https://www.viva.co.id/ dengan judul Gus Dur Wafat, Ancol Ubah
Tema Tahun Baru.
Wakadivhumas Mabes Polri Brigjen Pol Sulistyo Ishak mengimbau masyarakat untuk tidak
merayakan malam Tahun Baru dengan cara berlebihan. Hal ini dilakukan untuk menghormati
wafatnya Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
"Imbauan terkait wafatnya Gus Dur dengan merayakan Tahun Baru dengan suasana yang lebih
santun," katanya, Kamis (31/12/2009) sebagaimana diberitakan Detik.com.
Sulistyo menjelaskan, Polri telah memasang bendera setengah tiang dalam rangka menghormati
Gus Dur. Hal tersebut juga dilakukan sebagai tanda berkabung bersama. "Selama tujuh hari
lamanya," jelasnya.
Sementara salah seorang pengurus MUI saat itu, Asrorun Ni'am Soleh mengatakan, pemerintah
Indonesia berkabung selama 7 hari atas meninggalnya Gus Dur. Bendera setengah tiang pun
diimbau dipasang. Namun muncul pula desakan agar pesta tahun baru dibatalkan.
"Batalkan perayaan pesta tahun baru, wafatnya Gus Dur telah menyebabkan duka bangsa
Indonesia," katanya, Rabu (30/12/2009) sebagaimana diungkapkan Detik.com.
Editor: Abdullah Alawi