KB 3
1. Teks nonfiksi adalah karya seni yang sifatnya berdasarkan
fakta dan kenyataan serta ada kebenaran di dalamnya ; eks
berdasarkan fakta dan kenyataan yang ditulis berdasarkan
kajian keilmuan dan atau pengalaman yang bersifat
informatif
2. Esay merupakan bentuk tulisan yangmendorong penulisnya
untuk menguji ide yang mereka miliki mengenaisuatu topik
3. Teks nonfiksi dapat dipelajari secara teoritis dan praktis
4. Teoritis terdiri dari hakikat, struktur, fungsi, dan kaidah
kebasaan teks nonfiksi
5. Praktis terdiri dari menganalisis struktur, fungsi, kaidah
kebahasaan, dan kompetensi dasar Bahasa Indonesia
6. Artikel ilmiah merupakan bentuk tulisan yang memaparkan
hasil penelitian yang telah dilakukan, bentuk ringkasan
laporan penelitian yang dikemas dalam struktur yang lebih
ramping
7. Teks narasi sejarah merupakan jenis teks nonfiksi yang
berisi tentang tentang peristiwa yang terjadi dalam
masyarakat pada masa lampau yang disusun sesuai dengan
rangkaian kausalitasnya serta proses perkembangannya
dalam segala aspeknya yang berguna senagai pengalaman
untk dijadikan pedoman kehidupan manusia masa sekarang
serta arah cita-cita pada masa yang akan datang
KB 4
1. Apresiasi Sastra Reseptif adalah kegiatan mengapresiasi
dengan teori resepsi pada sebuah karya. Resepsi dapat
diartikan sebagai terbuka atau menerima.
2. Apresiasi Sastra Ekspresif/Produktif merupakan kegiatan
mengapresiasi karya sastra yang menekankan pada proses
kreatif dan penciptaan.
3. Pendekatan emotif adalah suatu pendekatan yang
berusaha menemukan unsur-unsur emosi atau perasaan
pembaca. Unsur emosi itu berhubungan dengan keindahan
penyajian bentuk, lucu atau menarik.
4. Pendekatan didaktis adalah suatu pendekatan yang
berusaha menemukan dan memahami gagasan, tanggapan,
evaluatif maupun sikap itu dalam hal ini akan mampu
terwujud dalam suatu pandangan etis, filosofis, maupun
agamis sehingga akan mampu memperkaya kehidupan
rohaniah pembaca
5. Pendekatan analitis adalah pendekatan yang berupaya
membantu pembaca memahami gagasan, cara pengarang
menampilkan gagasan, sikap pengarang, unsur intrinsik,
dan hubungan antara elemen itu sehingga dapat
membentuk keselarasan dan kesatuan dalam rangka
terbentuknya totalitas bentuk dan maknanya.
Daftar materi yang 1. Karakteristik ragam teks
sulit dipahami di 2. Teks nonfiksi secara teoritis dan secara praktis
modul ini 3. Kajian media secara linguistik
4. Proses metaforik dengan analogi
5. Hubungan teks faksi dengan teks non fiksi
6. Directory pada contoh nonfiksi
7. Kalimat efektik pada kaidah kebahasaan esai
8. Pleonase, hipernim, dan hiponim
9. Salah satu alternatif yang dipilih adalah proses afeksi pada
sikap
10. Apresiasi dan kreasi sastra anak memiliki relevansi
dengan komponen kebahasaan (fonologi, morfologi,
semantik, sintaksis, dan wacana)
11. Karya sastra fiksi realistik
3 Daftar materi yang 1. Memproduksi Teks Nonfiksi dan Strateginya
sering mengalami 2. Penggunaan kata hubung (konjungsi)
miskonsepsi 3. Kaidah kebahasaan artikel ilmiah pada poin 2 : Titik
pSaudarang kebahasaan harus taat asas pula, baik dalam
ragam dan modus maupun mengenai kata diri dan kata
ganti diri
4. Salah satu pemilihan pendekatan tematik disesuaikan
dengan PPK
5. Imajeri pada unsur intrinsik puisi, yaitu suatu kata atau
kelompok kata yang digunakan untuk
mengungkapkankembali kesan-kesan panca indra dalam
jiwa kita.