• VISI : Menjadi organisasi pelopor dan memimpin pengembangan dan implementasi BIM di
Indonesia
• MISI : Memimpin terwujudnya standar dan protokol BIM, menginformasikan dan
membagikan metodologi serta strategi BIM secara umum untuk industri arsitektur,
enjiniring dan konstruksi di Indonesia, agar kemudian dapat berpartisipasi dan
berkolaborasi di industri global
Design The Standard, Building The Future
• 2013 – 2018 : BIM masuk dalam kurikulum S1 Arsitektur (KAAB Accredited), S1 Sipil
• 2014 : diskusi antar para praktisi pengguna BIM dalam ranah Arsitektur dan Engineering.
Jakarta : Yogyakarta :
• 2016: Diskusi panel implementasi BIM dan Tantangan Pengembangan BIM Protocol untuk Pandega Desain Weharima - PDW Ruang PFK (Campus Facility Management)
Indonesia. Architects Gd. M. Natsir Lt.2 Sayap Selatan
Plaza 3 Pondok Indah, Blok B-5 Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia
• 2017: Indonesia BIM Forum, Diseminasi OpenBIM.
Jl. TB Simatupang, Jakarta Jl. Kaliurang KM. 14,5 Sleman Yogyakarta
• 2017: sekitar 100 anggota dari kalangan praktisi dan akademisi.
Jakarta : Semarang :
• 2018 : Workshop Pilot Project Morotai, Kementrian PUPR Institut BIM Indonesia Universitas Diponegoro - Teknik Sipil
Gd. Waskita Rajawali Tower, Lt.8 Jl. Prof. Sudarto No.13, Tembalang, Kec.
• 2018 : Indonesia BIM Conference,Penyusunan Modul Pelatihan ASN PUPR. Jl. MT. Haryono Kav.12 Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah
• 2019 : Indonesia BIM Forum, Uji Teknis Modul Pelatihan, Bimbingan Teknis PUPR utk 7
Direktorat, Evaluasi Modul, BIM Bina Marga, BIM PUPR, BIM Cipta Karya, BIM SDA Bandung :
Gedung Arsitektur
• 2019 : Pilot Project dalam lingkup Kementerian PUPR. Labtek IX B- Institut Teknologi Bandung
Jalan Ganeca no.10
• 2020 : BIM masuk dalam kurikulum Politeknik & Pendidikan Vokasi Bandung
• 2020 : Penyusunan SKKNI BIM Manager & Modeller, Kementrian PUPR Republik Indonesia
• 2020 : Penyusunan SKKNI Juru Gambar & Pemodelan Informasi, Kementrian Tenaga Kerja
Republik Indonesia
What is Smart Building
CABA Definition:
1. Metode Penyampaian EIR(TOR) & BEP (RKS) dalam 1. Klausul kontrak, Layanan BIM Terintegrasi atau
Kontrak Pekerjaan Terpisah
2. Metode Pentahapan, Matriks Tanggung Jawab & 2. Standar dan Pedoman BIM, Standard target dan
Standar Kinerja dokumentasi untuk Deliverable; kinerja BIM dan integrasi GIS dalam proyek
referensi iBIMi atau ISO 19650. 3. Standard Prosedur Pengadaan barang dan jasa,
3. Metode Lelang dan Dokumen Lelang, pembuatan BQ serta Pengelolaan Data Base
4. Metode serah terima data forcon ke kontraktor dari 4. CDE (Common Data Environment)
konsultan 5. Penggunaan Alat-alat Teknologi terbaru dalam
5. Pemanfaatan Teknologi dan IoT dalam akuisisi data pemetaan, serta validasi datanya
pemetaan dan proses kerja Konstruksi 6. Work Breakdown Structure – ID, (referensi AHSP,
6. Metode Koordinasi, Review dan Approval dalam kodifikasi A/B/C/P, int. Uniformat/ Masterformat/
Workflow pekerjaan Uniclass)
7. Metode Audit Progres dan serah terima As-built ke 7. Roadmap pengembangan, Penerapan gradual (ref:
Owner, serta pengelolaan datanya Selaras dengan Roadmap PUPR)
8. Kualifikasi perusahaan dan SDM 8. Kompetensi SDM dan penyedia jasa, Program
sertifikasi oleh iBIMi
KESEPAKATAN DALAM INTERPRETASI & PEMUFAKATAN
TUJUAN PELAKSANAAN BIM
● Penyediaan Barang dan Jasa Konstruksi
(kesepakatan data bersama, menyamakan tujuan
dibangunnya model BIM, pembangunan dan
pengelolaan database material konstruksi,
komponen manufaktur, perencana, kontraktor dll)