Kelompok : .....................................
Anggota : 1. ................................
2. ................................
3. ................................
4. ................................
5. ...............................
Cara Kerja
1. Masukkan 20 mL larutan HCl dan 3 tetes indikator fenolftalein ke dalam sebuah
gelas erlenmeyer.
2. Isi buret dengan larutan NaOH 0,1 M hingga garis 0 mL.
3. Tetesi larutan HCl dengan larutan NaOH. Penetesan harus dilakukan sedikit demi
sedikit secara hati-hati dan labu erlemneyer terus menerus diguncangkan. Penetesan
dihentikan saat terjadi perubahan warna yang tetap, yaitu menjadi merah muda.
4. Ulangi prosedur di atas hingga diperoleh tiga data yang hampir sama.
Pertanyaan
1. Tentukan volum rerata larutan NaOH yang digunakan.
2. Tentukan jumlah mol NaOH yang digunakan
3. Tentukan jumlah mol HCl berdasarkan perbandingan koefisien reaksi.
NaOH(aq) + HCl(aq) → NaCl(aq) + H2O(l)
4. Tentukan kemolaran larutan HCl tersebut.
5. Indikator apakah yang tepat digunakan pada titrasi asam basa?
46