Kendala Lapangan
1. Pembuangan sampah langsung ke saluran irigasi oleh masyarakat
sepajang saluran irigasi ………………………………..
2. Pinggir irigasi dijadikan tempat pembuangan sampah sementara, dan
bila sudah terlalu banyak sampah jatuh ke irigasi
3. Membangun bangunan permanen di atas irigasi tanpa izin oleh
masyarakat sehingga bila ada perawatan irigasi, petugas kesulitan
mengatasinya.
4. Pemindahan patok pembatas dari masyarakat yang tidak
bertanggungjawab sehingga areal irigasi semakin menyempit
5. Bibir irigasi masih banyak yang belum diberi lining permanen dari
beton sehingga banyak sekali kebocoran yang menyebabkan longsor
6. Ada sebagian kecil masyarakat yang menggunakan air saluran irigasi
untuk Buang Air Besar sehingga air tercemari
7. Susahnya pembayaran iuran rutin anggota sehingga biaya perawatan
dan pembiayaan jadi terkendala
8. pembinaan yang minimal dari instansi tekait untuk pertanian,
peternakan dan pengelolaan irigasi.
9. Adanya beberapa kali bencana alam yang mengganggu musim
tanam
Kebutuhan Lapangan
1. Metoda untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tidak membuang
sampah sembarangan dan meningkatkan kesadaran anggota
membayar iuran rutin..
2. Ada produk hukum (dasar hukum) yang berlaku untuk larangan
membuat Tempat Pembuangan Sampah Sementara dan membangun
sarana fisik kecuali jembatan di atas irgasi dengan sangsi yang tegas,
juga larangan memindahkan patok irigasi untuk kepentingan pribadi.
3. Bantuan pembangunan lining secara bertahap serpanjang irigasi
terutama lahan rawan longsor sepanjang irigasi ………………………
4. Pembinaan yang terarah dan terpadu juga kesinambungan untuk per
irigasian dan pertanian untuk meningkat kinerja dan produk pertanian.
5. Adanya peluang ekonomi dan bantuan pemerintah untuk
perekonomian penunjang anggota irigasi.
………………………. ……………………….
Diketahui oleh :