Anda di halaman 1dari 26

Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) Di Desa D

Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo


Kabupaten Musi Rawas
Provinsi Sumatera Selatan

Pengawasan Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT)


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat, taufik, serta hidayahnya kepada kami, sehingga kami

dapat menyelesaikan penulisan “LAPORAN AKHIR”. Penulisan laporan

akhir ini merupakan laporan pelaksanaan pekerjaan Pengawasan Pembangunan

Jalan Usaha Tani (JUT) Desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten

Musi Rawas. Selesainya laporan ini tidak terlepas dari bantuan dari berbagai

pihak. Sehubungan dengan itu, kami mengucapkan terima kasih dan penuh rasa

hormat kepada :

1. SKPD Dinas Pertanian dan Perternakan Kabupaten Musi Rawas

2. Pengguna Anggaran Dinas Pertanian dan Perternakan Kabupaten Musi Rawas

3. Bpk. Umar Sani, SP., M.Si. selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)

4. Bpk. Roby, SP. selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)

5. Desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas.

Kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam penulisan

laporan akhir ini. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang

bersifat membangun tercapainya kesempurnaan dalam penulisan ini. Kami

berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi penyusun pada khususnya dan bagi

pembaca pada umumnya.

Musi Rawas, Juni 2020


CV. DEMANG KONSULTAN,

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI iii

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG 1

B. TUJUAN 2

C. MANFAAT 3

D. LINGKUP KEGIATAN 3

E. LINGKUP WILAYAH PERENCANAAN 3

F. HASIL YANG DIHARAPKAN 4

BAB II TANGGAPAN KAK

A. TANGGAPAN UMUM 7

B. TANGGAPAN KHUSUS 9

BAB III METODOLOGI PELAKSANAAN PEKERJAAN

A. PENG-IDENTIFIKASIAN POTENSI DAN MASALAH 11

B. PENGOLAHAN DATA UNTUK PENYUSUNAN PERENCANAAN 11

C. PERENCANAAN PROGRAM 11

D. ACUAN PELAKSANAAN 12

BAB IV RENCANA KERJA

A. RINCIAN KEGIATAN PENANGANAN PEKERJAAN 13

B. TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN 14

ii
C. ORGANISASI PELAKSANAAN PEKERJAAN 15

BAB V EVALUASI, PERMASALAHAN, KESIMPULAN DAN SARAN

A. EVALUASI KEMAJUAN PEKERJAAN………………………………………18

B. PERMASALAHAN……………………………………………………………..19

C. KESIMPULAN DAN SARAN………………………………………………….20

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Peranan Infrastruktur Pertanian dalam pembangunan pertanian semakin

strategis dan penting. Hal ini sangat berkaitan dengan upaya pencapaian sasaran

program khususnya program peningkatan infrastruktur khusunya Pembangunan

Jalan Usaha Tani. Jalan Usaha Tani merupakan salah satu komponen sebagai

upaya memperluas akses jalan ke Desa-desa khusunya untuk akses usaha para

petani, Jalan usaha tani sangat strategis dan memberi akses untuk transportasi

pengangkutan sarana usaha tani menuju lahan pertanian dan mengangkut hasil

produk pertanian dari lahan menuju pemukiman. Dalam survey tersebut

dilakukan dengan kerjasama antara Dinas Pertanian Kabupaten Musi Rawas,

pihak Konsultan Proyek yaitu CV. Demang Konsultan, Pemerintah Desa,

Pengurus Kelompok Tani ) Desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo dan

Penyuluh Pertanian setempat.

Pembuatan Jalan Usaha Tani (JUT) adalah membuat jalan baru sesuai

kebutuhan peningkatan kapasitas jalan usaha tani adalah jalan usaha tani yang

sudah ada ditingkatkan kapasitasnya sehingga bisa dilalui oleh kendaraan yang

lebih berat/ besar.


B. Tujuan

Tujuan dari Pengawasan Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) adalah :

“Memantau tahapan pelaksanaan pekerjaan yang dikerjakan Kontraktor

sehingga hasil pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan persyaratan baik secara

kualitatif maupun kuantitatif”. Adapun tujuan khusus dari Pekerjaan

Pengawasan Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT Desa ) Desa D Tegalrejo

Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas adalah sebagai berikut :

1. Membantu Pengguna Anggaran dalam melaksanakan pengawasan fisik

pekerjaan ini dengan berpedoman dan peraturan yang berlaku serta

keselamaan pekerjaan ditempat pelaksanaan pekerjaan.

2. Memantau tahapan kemajuan pelaksanaan pekerjaan yang dilaksanakan oleh

penyedia jasa sehingga pelaksanaan pekerjaan dapat selesai tepat waktu

yang telah ditentukan. Adapun yang menyangkut jenis dan pekerjaan

kuantitas item–item pekerjaan pada saat pelaksanaan konstruksi fisik

Pembangunan Jalan Usaha Tani. Langkah- langkah pelaksanaan pekerjaan

serta hasil pekerjaan Jalan Usaha Tani tersebut dituangkan dalam :

a. Data – data hasil survey

b. Rencana Kerja Kontraktor/ KAK

c. Laporan Kemajuan Pekerjaan

d. Laporan Pendahuluan dan Interim Report

e. Final Report minimal berupa :

1.) Foto Dokumentasi Lapangan

2.) Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan/ Time Schedule

3.) Daftar Kuantitas dan Harga

2
CV. Demang Konsultan
4.) Menyediakan Dokumen Tender (Rencana Kerja dan

Syarat-Syarat

C. Manfaat

Dengan adanya Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT ) Desa D

Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas diharapkan dapat

mendorong kelancaran distribusi pada kawasan pertanian. Pembangunan Jalan

Usaha Tani dapat meningkatkan produksi pertanian khususnya pada akses jalan

usaha tani.

D. Lingkup Kegiatan

Lingkup kegiatan adalah pembuatan data dan Perencanaan

Pembangunan Jalan Usaha ) Desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo

Kabupaten Musi Rawas Tahun Anggaran 2020 serta lingkap dengan

perhitungan biayanya.

E. Lingkup Wilayah Perencanaan

Ruang lingkup wilayah Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) ini

berada di :

Jalan Usaha Tani – Pembangunan Jalan Usaha ) Desa D Tegalrejo

Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas. Daerah Desa diatas termaksuk

dalam ruang lingkup wilayah Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera

Selatan.

3
CV. Demang Konsultan
F. Hasil yang Diharapkan

Hasil dari Pembangunan Jalan Usaha Tani adalah sebagai berikut:

1. Laporan Awal/tahap konsepsi dan pra rencana

a. Hasil Survey

b. Rencana kerja dan alokasi tenaga oleh penyedia jasa

c. Jadwal Pwlaksanaan (Time Schedule)

d. Prakiraan anggaran biaya awal

2. Laporan Interim/ Tahap pengembangan rencana

a. Gambar site plan

b. Gambar – gambar detail

c. Gambar tata letak fungsi bangunan didalam siteplan

d. Gambar perspektif dari site plan diambil berbagai sisi

e. Spesifikasi awal penggunaan bahan

f. Perkiraan anggaran biaya lanjutan

3. Laporan akhir / tahap pembuatan gambar kerja

a. Gambar kerja lengkap

b. Rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)

c. Bill of Quantity (BOQ) dan RAB

d. Laporan Akhir Pengawasan

4
CV. Demang Konsultan
BAB II

TANGGAPAN KAK

A. Tanggapan Umum

Secara umum, Kerangka Acuan Kerja (KAK) berikut penjelasan

penjelasannya yang disampaikan sudah cukup lengkap dan terinci dengan jelas.

Di dalam KAK tersebut telah tertuang segala aspek yang harus dilaksanakan

oleh konsultan secara detail, sehingga sudah merupakan petunjuk yang cukup

jelas dalam pelaksanaan Kegiatan Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) .

Berdasarkan KAK tersebut Tim Konsultan Pengawasan memahami, bahwa

pemerintah Kabupaten Musi Rawas menaruh perhatian secara serius terhadap

pengembangan Pertanian, sehingga Konsultan akan berusaha untuk dapat

menyelesaikan hasil kerja tim pengawasan seoptimal mungkin atau minimal

dapat menghasilkan produk seperti yang disyaratkan di dalam KAK.

Kerangka Acuan Kerja tersebut telah mencerminkan urutan-urutan dan

jenis-jenis kegiatan yang harus dilaksanakan oleh konsultan agar dapat

menyelesaikan pekerjaan :

Jalan Usaha Tani – Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) Desa D Tegalrejo

Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas.

Maka masukan terhadap Kerangka Acuan Kerja tersebut antara lain :

Jalan Usaha Tani yang dipersiapkan untuk dapat meningkatkan akses jaringan

jalan Pertanian terhadap petani yang akan berkembang sejalan dengan

perkembangan, maka perlu dilakukan telaah akan kebutuhan-kebutuhan

perkembangan tersebut secara lebih mendalam.

5
CV. Demang Konsultan
Berkaitan dengan hal tersebut di atas, tinjauan terhadap karakter fisik

bangunan Jalan Usaha Tani (JUT) yang akan diusulkan menjadi bagian yang

penting dan harus dipikirkan serta dirumuskan bersama-sama dengan

melibatkan sebanyak mungkin stakeholder yang berkepentingan dalam

Pembangunan Jalan Usaha Tani tersebut seperti halnya pemerintah, investor,

konsultan, akademisi, serta masyarakat umum (diwakili oleh masyarakat

setempat), dengan harapan rumusan yang diupayakan bersama tersebut akan

mampu memenuhi kepentingan banyak pihak di masa yang akan datang.

Konsultan akan memberi wawasan yang lebih luas mengenai bentuk-

bentuk penyelesaian permasalahan sehingga dapat dilihat berbagai

model/metode penyelesaian pekerjaan yang paling sesuai dan yang  paling

menguntungkan bagi Pemberi Tugas. Secara konkrit  konsultan akan

mewujudkan dalam gambar-gambar pra rancangan, sehingga pemahaman

terhadap KAK tersebut dapat terlihat.

B. Tanggapan Khusus

Tanggapan secara khusus terhadap KAK Pekerjaan Penyelesaian

Pembangunan Jalan Usaha Tani dimaksudkan sebagai upaya Tim Konsultan

Pengawas untuk lebih mempersiapkan diri secara optimal dalam pelaksanaan

pekerjaan.

Dalam kaitan dengan kegiatan ini Tim Konsultan dilengkapi oleh

seorang Team Leader dengan pengalaman yang sangat memadai dan teruji

dalam kegiatan penyusunan master plan dengan karakteristik permasalahan

yang kompleks, dan memiliki kapasitas dan pengalaman memadai dalam hal

6
CV. Demang Konsultan
wawasan. Dengan kapasitas dan kapabilitas keahlian tersebut akan mendukung

efektifitas kinerja Tim Konsultan, sehingga esensi penting KAK pada produk

yang dihasilkan akan tercapai.

Team Leader dibantu sepenuhnya oleh beberapa staf ahli, meliputi

bidang keahlian arsitektur, mekanikal, sumber daya air, Estimasi Biaya.

Keterlibatan para Tenaga Ahli akan diupayakan seoptimal mungkin, agar dapat

dicapai efisiensi dan efektifitas kerja, guna menghasilkan keluaran yang

maksimal, didukung koordianator studio, surveyor, computer draft man,

administrasi / keuangan, cost estimator, ahli multi media dan operator

computer.

Partisipasi / keterlibatan staf ahli dan staf pendukung diwujudkan dalam

Satuan Orang Bulan (OB) yang tidak selalu sama antara satu tenaga ahli /

pendukung dengan yang lainnya.

7
CV. Demang Konsultan
BAB III

METODOLOGI PELAKSANAAN PEKERJAAN

Kegiatan ini dilaksanakan mulai beberapa tahapan dengan metodologi:

deskriptif induktif, kualitatif, kuantitatif, analisa, dan evaluasi data untuk

mendapatkan rumusan-rumusan seperti yang tertuang dalam Kerangka Acuan

Kerja.

A. Peng-Identifikasian Potensi Dan Masalah

Untuk menginventarisasi dan mengidentifikasi potensi dan

permasalahan yang dilakukan beberapa metode survey, yaitu sebagai berikut :

1. Survey lapangan, dimaksudkan untuk kebenaran mendapatkan data primer

yang meliputi data fisik di lapangan, menguji kebenaran peta-peta standar

yang diperoleh, dan pendapatan kembali data sekunder yang ada.

2. Survey Instansional, berupa pengumpulan data-data dari instansi yang

terkait, baik dari Pemda Kabupaten Musi Rawas sampai dengan tingkat

kantor desa/dusun.

B. Pengolahan Data Untuk Penyusunan Perencanaan

Sesuai dengan ruang lingkup pekerjaan Penyelesaian Pembanguan Jalan

Usaha Tani ini, maka kegiatan akan diawali dengan pemahaman wilayah

perencanaan. Pengawasa Jalan Usha Tani ini dilakukan dengan pendeskripsian

rona awal wilayah yang dilakukan.

Penyusunan ini diawali dengan pengumpulan data melalui survey baik

survey langsung di lapangan maupun survey instansional. Survey ini diarahkan

8
CV. Demang Konsultan
untuk mengumpulkan rona awal wilayah perencanaan yang selanjutnya dapat

digunakan untuk menemukan dan mengenali potensi dan masalah dalam

wilayah tersebut.

C. Perencanaan Program

Dalam perencanaan ini meliputi kegiatan :

1. Penentuan lokasi pengembangan

2. Perhitungan besaran panjang

3. Klasifikasi program tingkat penanganan, kualitas, skala prioritas, sumber

dana, dan lain-lain.

D. Acuan Pelaksanaan

Dari tinjauan pekerjaan dan klasifikasi yang ada, maka konsultan yang

menangani pekerjaan perencanaan ini harus dapat mengikuti persyaratan atau

ketentuan teknis dan administrasi serta dukungan dari tenaga-tenaga ahli yang

berpengalaman dalam pekerjaan-pekerjaan yang setara dengan pekerjaan ini.

Persyaratan-persyaratan tersebut antara lain :

1. Data yang diperoleh harus dari instalasi yang berwenang.

2. Survey yang dilakukan harus mendapat surat pengantar dari pemberi

pekerjaan.

3. Pegelolaan data diperoleh harus memperhatikan kriteria serta persyaratan

yang berlaku.

9
CV. Demang Konsultan
BAB IV

RENCANA KERJA

A. Rincian Kegiatan Penanganan Pekerjaan

Lingkup Kegiatan Perencanaan Penyelesaian Pembangunan Jalan Usaha

Tani adalah sebagai berikut:

1. Persiapan

2. Pengumpulan data

3. Jadwal Pelaksanaan/ Time Schedule

4. Metode Pelaksanaan

Sedangkan secara rinci, kegiatan yang dilakukan dapat diuraikan

sebagai berikut:

1. Persiapan

Hal-hal yang akan konsultan lakukan pada tahap persiapan ini

adalah:

a. Membuat program kerja (pola pikir) kegiatan secara keseluruhan;

b. Memantapkan program kerja (pola pikir), selaras dengan tujuan dan

sasaran studi;

c. Menetapkan metode survey;

d. Menggali sumber-sumber data yang berpeluang didatangi;

e. Melakukan studi literatur atas studi-studi terdahulu dan terkait dengan

wilayah studi;

f. Menyusun daftar sumber data, serta jenis data yang diharapkan

tersedia (survey checklist);

g. Menyusun format pendataan untuk pelaksanaan survey data sekunder;

10
CV. Demang Konsultan
h. Menyiapkan peralatan survey;

i. Menyusun jadwal kerja.

2. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dalam bentuk pengumpulan data

primer dan data sekunder, baik dari instansi-instansi pemerintah, maupun

dari kunjungan langsung ke wilayah studi (Kabupaten Musi Rawas).

a. Survey  Lapangan

Kegiatan suevey lapangan, meliputi :

1.) Pengecekan di lapangan mengenai kondisi fisik

2.) Pengambilan foto dengan kamera,

3.) Wawancara di lapangan

b. Jenis dan Variabel Data

Data yang diperlukan dalam Penyusunan Pengawasan

Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) antara lain berupa Data fisik

sumber daya lahan

1.) Tata guna lahan

2.) Sarana dan prasarana

3. Jadwal Pelaksanaan/ Time Schedule

Sesuai dengan ruang lingkup Pengawasan Pembangunan Jalan

Usaha Tani Desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi

Rawas pada umumnya setiap pelaksanaan proyek terdapat dua sarana untuk

merencanakan kegiatan dan pemantauan pelaksanaannya yaitu dengan

menggunakan Kurva S/ Time Schedue.

11
CV. Demang Konsultan
Setelah segenap data yang dibutuhkan diperoleh dan distrukturkan

melalui tahapan kompilasi data, selanjutnya akan dilakukan pekerjaan

penganalisisan.

B. Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan

Tahapan pelaksanaan pekerjaan penyusunan Pengawasan

Pembangunan Jalan Usaha Tani ) Desa D Tegalrejo Kecamatan

Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas ini adalah:

1. Penyusunan Laporan Pendahuluan, yang berisikan kajian awal

pemahaman Kerangka Acuan Kerja. Laporan ini secara umum mencakup:

a. Tanggapan terhadap TOR

b. Struktur organisasi Tim Kerja dan Pelaksanaan kegiatan yang

dilakukan dan pembahasan-pembahasan.

c. Jadwal kerja, termasuk jadwal pelaksanaan kegiatan yang dilakukan

dan pembahasan-pernbahasan.

d. Laporan perangkat survey dan pelaksanaannya.

e. Laporan penyajian data

2. Penyusunan Laporan Hasil Survey, yang berisikan hasil pemahaman dan

analisis kawasan.  Laporan ini secara umum mencakup:

a. Kajian dari literatur tentang Penyusunan Pengawasan Pembangunan

Jalan Usaha Tani (JUT) Kabupaten Musi Rawas.

b. Hasil survey dan hasil pengamatan di lapangan serta kesimpulan

sementara dari hasil konsultasi dan pendekatan awal dengan

pemerintah daerah.

12
CV. Demang Konsultan
c. Hasil koordinasi dengan pemerintah daerah berupa komitmen dalam

rangka implementasi program penanganan yang berkelanjutan.

3. Draft Laporan Akhir (Draft Final Report)

Laporan ini memuat konsep pemecahan masalah, rekomendasi dan

alternatif yang diusulkan.

4. Laporan Akhir ( Final Report )

Laporan ini memuat perbaikan dari laporan terdahulu (Draft

Laporan Akhir) setelah dilakukan pembahasan/diskusi dan disetujui oleh

pihak terkait.

C. Organisasi Pelaksanaan Pekerjaan

Pembentukan organisasi pelaksanaan pekerjaan Penyusunan

Pengawasan Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) dimaksudkan untuk

memperjelas posisi Tim Konsultan, sekaligus hubungan koordinasi dan

konsultasi yang perlu dilakukan, selama pelaksanaan pekerjaan tersebut

berjalan. organisasi ini memiliki tujuan-tujuan informasi, dan gagasan-gagasan

perencanaan, koordinasi, serta pengendalian pelaksanaan.

Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) akan

dilaksanakan oleh tim penyusun yang terdiri dari empat orang staf ahli sebagai

berikut:

1. Team Leader : Addy Sumarsono

2. Ahli Teknik Jalan : Addy Sumarsono

3. Pengawas Lapangan : Frederick Martce Yudha

13
CV. Demang Konsultan
4. Tenaga Pendukung

a. Juru Gambar/Dratter CAD : Agung Andrian

b. Administrasi : Wahyu Dwi Putra

Masing-masing staf ahli mendapatkan tugas dengan penjelasan sebagai

berikut:

1. Team Leader

Mempunyai sertifikat keahlian (SKA) Ahli Teknik Jalan. Ketua Tim

disyaratkan seorang Sarjana Teknik Sipil. Strata Satu (S1) Jurusan Sipil

lulusan universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta

yang telah diakreditasi atau yang telah lulus ujian negara atau perguruan

tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan memiliki Sertifikat Keahlian

(SKA). Diutamakan yang telah mempunyai pengalaman sebagai ketua tim

selama 1 (Satu) tahun, diutamakan yang telah mengikuti pelatihan tenaga

ahli konsultansi bidang ke-PU-an dari LPJK. Sebagai ketua tim, tugas

utamanya adalah memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan anggota

tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan dinyatakan

selesai. Tugas dan Tanggung jawabnya meliputi, namun tidak terbatas

pada :

a. Membuat program kerja pelaksanaan pekerjaan

b. Bertanggung jawab, mengkoordinasikan dan mengarahkan seluruh

Tim dalam melaksanakan tugasnya masing-masing dari tahap

persiapan sampai selesainya seluruh pekerjaan, khususnya dalam

pelaksanaan perencanaan

14
CV. Demang Konsultan
c. Mendiskusikan penjadwalan, pelaksanaan pekerjaan perencanaan serta

penyelesaian masalah yang timbul selama proses berlangsung.

d. Membantu dan mengkoordinir semua anggota tim dalam penyelesaian

pekerjaan serta menghubungi instansi lain yang terkait dengan

pekerjaan tersebut.

e. Mempunyai inisiatif, inovatif, tanggung jawab dan profesionalisme

dalam menyelesaikan hasil rancangan team.

f. Mempunyai tanggung jawab langsung atas penyusunan dan

terjaminnya penyampaian seluruh laporan.

g. Mengkoordinir seluruh aktifitas tim, termasuk kegiatan survey, analisa

dan perencanaan.

h. Analisa dan kondisi rencana koridor beserta jaringan pengairan

pendukungnya

i. Koordinasi dengan instansi terkait.

j. Memonitor progress pekerjaan dan membuat laporan.

k. Mengendalikan pengawasan lapangan dan memberikan petunjuk

seperlunya dalam pelaksanaan survey pengukuran dan pengumpulan

data untuk wilayah yang telah ditentukan.

l. Mengumpulkan data sekunder baik pada instansi PU/Sumber Daya Air

di pusat dan di daerah, maupun pada instansi-instansi terkait di

pusat/daerah untuk melengkapi hasil pengukuran lapangan/data primer.

m. Memeriksa semua hasil survey pengukuran dan pengumpulan data

sekunder.

15
CV. Demang Konsultan
n. Bertanggung jawab atas kebenaran, ketelitian, kemutakhiran dan

kelengkapan survey pengukuran dan pengumpulan data serta ketepatan

waktu pelaksanaannya.

o. Bertanggung jawab atas kebenaran hasil pengolahan data dan

penyajiannya.

2. Ahli Teknik Jalan

Tanaga Ahli yang disyaratkan seorang Sarjana Teknik Sipil. Strata

Satu (S1) Jurusan Sipil lulusan universitas/perguruan tinggi negeri atau

perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus ujian

negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan

memiliki Sertifikat Keahlian (SKA) ahli Teknik Jalan .

Diutamakan yang telah mempunyai pengalaman sebagai ahli muda

bangunan air selama 1 (Satu) tahun, diutamakan yang telah mengikuti

pelatihan tenaga ahli konsultansi bidang ke-PU-an dari LPJK. Sebagai ketua

tim, tugas utamanya adalah memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan

anggota tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan

dinyatakan selesai.

Tugas dan Tanggung jawabnya meliputi, namun tidak terbatas pada :

a. Memberi petunjuk kepada ketua tim dan tim lapangan tentang data-

data yang diperlukan untuk kebutuhan perencanaan;

b. Mengumpulkan data sekunder baik pada instansi instansi terkait untuk

melengkapi data dari hasil survei lapangan/data primer;

c. Memeriksa, mengolah dan menganalisis data hasil survey;

d. Bertanggung jawab atas kebenaran dan ketelitian data hasil Survey;

16
CV. Demang Konsultan
e. Mampu merancang bentuk dan struktur dari bangunan air yang sesuai

dengan kebutuhan di lapangan;

f. Mampu menganalisa dampak negatif yg ditimbulkan dari

pembangunan pekerjaan tesebut terhadap lingkungan sekitar

g. Membantu ketua team dalam Menyiapkan laporan antara, laporan

teknis, laporan desai gambar,laporan biaya, laporan akhir dan laporan

lainnya

3. Tenaga Pendukung (Supporting Staff)

a. Juru Gambar/Dratter CAD

Juru Gambar/Dratter CAD seorang sarjana muda teknik

sipil/Arsitek dengan pengalaman kerja sekurangnya 1 (satu) tahun

dalam pekerjaan pembangunan jalan. Berpengalaman mengoperasikan

program AutoCad atau Seorang tamatan SMK dengan pengalaman

kerja sekurangnya 1 (satu) tahun dalam pekerjaan perencanaan sistim

irgasi dan drainase. Berpengalaman mengoperasikan program AutoCad.

17
CV. Demang Konsultan
b. Administrasi

Administrasi diharapkan yang berpengalaman dibidang teknik

sipil sehingga dapat menunjang dalam pekerjaan. Tugas utama

Administrasi antara lain :

1.) Melakukan filling data dan surat menyurat selama pelaksanaan

pekerjaan.

2.) Membantu Tenaga Ahli dan Tenaga Penunjang dalam menyusun

administrasi kantor.

3.) Membantu tugas-tugas penunjang lainnya dalam pelaksanaan

pekerjaan.

18
CV. Demang Konsultan
BAB V

EVALUASI, PERMASALAHAN, KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Evaluasi Kemajuan Pekerjaan

Guna mengevaluasi kemajuan perkerjan kontraktor pelaksana, dapat

ditinjau dari beberapa segi antara lain :

a. Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan samapai degan Progres 100 % telah berjalan selama

60 (Enam Puluh) hari kalender sesuai dengan masa kontrak 60 hari

kalender. Dengan demikian disimpulkan bahwa pekerjaan telah berjalan

tepa waktu seperti yang tercantum di dalam dokumen kontrak.

b. Kemajuan Pekerjaan

Pekerjaan telah mencapai 100 % telah dilakukan Serah Terima Pekerjaan

Akhir/ PHO, dengan demikian berdasar data diatas dapat disimpulkan

bahwa kontraktor pelaksana yang mengerjakan Pembuatan Jalan Usaha

Tani) Desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas.

c. Segi Kualitas Pekerjaan

Penilaian atas kualitas pekerjaan meliputi dua hal, yaitu kualitas material

(bahan) dan pelaksanaan pekerjan.

1.) Ditinjau dari kualitas material beton yang digunakan telah sesuai

dengan Rencana Kerja dan Syarat-syarat

2.) Ditinjau dari metode pelaksanaan pekerjaan, pada umumnya telah

berjalan dengan baik sesuai acuan standar teknik atau prosedur dan

memperhitungkan pengaruhnya terhadap lingkungan sekitarnya.

19
CV. Demang Konsultan
5.2 Permasalahan

Permasalahan yang timbul selama pelaksanaan pekerjaan turut

mempengaruhi pencapaian target progress pekerjaan tiap minggunya.

Adapun secara umum masalah tersebut adalah sebagai berikut :

Porsi terbesar dari kontrak ini adalah pekerjaan perkerasan berbutir,

karakteristik pekerjaan perkerasan ini perlu ketelitian dan butuh waktu lebih

longgar disbanding pekerjaan lainnya. Dengan demikian tidak bias

sembarang memilih pekera yang diberi tanggung jawab di lapngan dan

pengiriman material yang sesuai kebutuhan volume. Pekerjaan tersebut

harus dilakukan oleh spesialis di bidangnya.

5.3 Kesimpulan dan Saran

A. Kesimpulan

Berdasarkan survey yang telah kami lakukan, dapat ditarik

kesimpulan jika dalam pelaksanaan survey dilapangan tidak

ditemukan kendala- kendala maupun hambatan yang signifikan dalam

melakukan survey kali ini. Juga tidak ada kekurangan-kekurangan pada

tiap lokasinya. Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Jalan Usaha Tani

(JUT) ) Desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi

Rawas Tahun Anggaran 2020 bermaksud untuk membantu Dinas

Pertanian dan Peternakan Umum Kab. Musirawas dalam rangka

melaksanakan pekerjaan Pengawasan Pembangunan Jalan Usaha Tani

pada lokasi tersebut. Adapun tujuan dari kegiatan ini untuk

20
CV. Demang Konsultan
mengembalikan kondisi sumber daya air seperti semula, dan untuk

memenuhi kebutuhan air baku pertanian guna meningkatkan produksi

pertanian di desa.

Setelah terselesaikannya Laporan Akhir ini maka pihak konsultan

CV. Demang Konsultan bersiap melanjutkan aktivitas kerja sesuai

dengan rencana kerja yang telah dirancang. Untuk mendapat hasil yang

sesuai dengan harapan bersama maka dibutuhkan kerja keras dari pihak

konsultan seperti mematuhi jadwal rencana kerja yang telah disepakati.

Namun semua itu membutuhkan dukungan dari pihak-pihak terkait

seperti koordinasi dengan Instansi yang mempunyai data sekunder dan

sebagainya. Pada akhirnya nanti hasil yang dicapai sesuai dengan

harapan bersama dan dapat berguna untuk kemajuan Kabupaten Musi

Rawas.

B. Saran

1.) Sebelum pekerjaan dimulai, atau pada saat memulai pekerjaan, pihak

kontraktor harus memastikan kejelasan semua aspek yang tercantum

dalam RKS dan gambar bestek, sehingga meminimalkan

permasalahan yang timbul selama pelaksanaan pekerjaan Jalan

Usaha Tani di ) Desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten

Musi Rawas.

2.) Saat akan memulai pekerjaan kontraktor pelaksana harus melakukan

koordinasi lapangan dengan konsultan pengawas terait metode

pelaksanaan dan rencana kerja

21
CV. Demang Konsultan
3.) Harus ditingkatkan lagi kedisiplinan kontraktor dalam membuat

adminstrasi proyek agar data-data yang diperlukan untuk

pengontrolan pekerjaan dapat tersedia pada saat diperlukan.

22
CV. Demang Konsultan

Anda mungkin juga menyukai