Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) adalah unit pelaksana teknis dinas
kabupaten/kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja. Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan di bawah supervisi Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Secara umum, mereka harus memberikan pelayanan preventif, promotif, kuratif sampai dengan rehabilitatif baik melalui upaya kesehatan perorangan (UKP) atau upaya kesehatan masyarakat (UKM). Puskesmas dipimpin oleh seorang kepala Puskesmas yang bertanggung jawab kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Jika ditinjau dari sistem pelayanan kesehatan di Indonesia, maka peranan dan kedudukan puskesmas adalah sebagai ujung tombak sistem pelayanan kcsehatan di Indonesia. Upaya kesehatan tersebut diselenggarakan dengan menitik beratkan kepada pelayanan untuk masyarakat luas guna mencapai derajat kesehatan yang optimal, tanpa mengabaikan mutu pelayanan kepada perorangan. Puskesmas dapat memberikan pelayanan rawat inap selain pelayanan rawat jalan. Hal ini disepakati oleh puskesmas dan dinas kesehatan yang bersangkutan.
TEKS ARGUMENTASI
Pelayanan Kesehatan
Pelayanan kesehatan masyarakat sangatlah diperlukan oleh semua lapisan masyarakat.
Ternyata di negara kita pemerintah masih membedakan lapisan-lapisan yang ada dalam masyarakat. Mereka lebih mendahulukan para kalangan atas sedangkan dalam hal kesehatan ini tidak ada kalangan atas maupun bawah karena kita semua sama-sama membutuhkan kesehatan. Hal ini disebabkan karena para orang kaya tersebut menyogok sehingga apapun masalah yang mereka alami dapat diselesaikan dengan cepat, lain halnya dengan orang miskin atau kalangan bawah. Hal ini menunjukkan bahwa penyediaan melakukan diskriminasi terhadap upaya kesehatan yang diberikan. Di beberapa puskesmas ditemui petugas yang tidak kompeten dengan tanggungjawab mereka. Sehingga akhirnya dapat menodai reputasi anggota yang paling terpercaya dan dihormati. Hal lain juga disebabkan oleh fasilitas puskesmas dan rumah sakit yang belum memadai, tenaga kesehatan masih kurang, dan penilaian para pasien yang kurang baik terhadap pelayanan yang diberikan.