Anda di halaman 1dari 1

Contoh Reaksi Eksoterm dan Endoterm

1. Reaksi Eksoterm
a. Fermentasi glukosa, pada reaksi ini sistem mengalami kenaikan suhu
b. Reaksi logam Na dengan air, reaksi ini disertai ledakan dan kenaikan suhu sistem
c. Pelarutan batu kapur dalam air
d. Dekomposisi sampah daun menjadi kompos, dll.
2. Reaksi Endoterm
a. Pelarutan urea dalam air
b. Es batu meleleh
c. Pakaian basah menjadi kering
d. Besi meleleh ketika proses pengelasan, dll.

Diagram Reaksi

1. Reaksi Eksoterm
Reaksi eksoterm mengalami penurunan energi kimia sistem sehingga entalpi sistem
berkurang. Oleh sebab itu, ΔH reaksi eksoterm bertanda negative (-). Diagram reaksinya
ditunjukkan seperti gambar berikut.

2. Reaksi Endoterm
Dalam reaksi endoterm kalor diserap oleh sistem sehingga energi kimia sistem meningkat
dan entalpi sistem juga bertambah. Oleh karena itu, ΔH reaksi endoterm bertanda positif
(+). Diagram reaksinya ditunjukkan seperti gambar berikut.

Anda mungkin juga menyukai