1. Bagaimanakah struktur hifa pada jamur tempe?

Jawab : Inti pada hifa jamur tempe terletak di sekeliling dinding sel. Sedangkan jumlah inti
pada hifa jamur yaitu banyak dan letaknya tersebar. Inti sel yang mempunyai selaput inti
semacam ini disebut eukariotik.
2. Bagaimanakah struktur miselium jamur tempe?
Jawab : Benang halus yang berwarna putih dari jamur tempe/ jamur oncom merupakan
penyusun tubuh jamur yang disebut Hifa. Nama jalinan benang yang tersusun oleh cabang-
cabang hifa adalah miselium. Berdasar fungsinya miselium dibagi menjadi 2 yaitu Miselium
vegetatif fungsinya untuk menyerap makanan, kedua yaitu Miselium Generatif fungsinya
untuk menghasilkan spora.Persamaan Hifa jamur tempe dengan jamur oncom yaitu sama-
sama mempunyai inti sel, Sitoplasma, dinding sel, dan bercabang.
3. Bagaimanakah jumlah dan letak inti pada hifa jamur tempe?
Jawab : Jumlah sangat banyak. Jamur tempe memiliki hifa tidak bersekat dan memiliki
beberapa inti yang terletak tersebar.
4. Bagaimanakah warna spora jamur tempe?
Jawab : Koloni berwarna putih berangsur angsur menjadi abu abu. Stolon akan berwarna
sehingga menjadi kuning kecoklatan. Rhizoid yang akan berwana hitam apabila telah dimasak.
5. Struktur apakah yang menghasilkan spora?
Jawab : Sporangium.
6. Apakah fungsi spora tersebut?
Jawab : Spora merupakan bagian penting dari tumbuhan paku karena berfungsi sebagai alat
perkembangbiakkan dalam proses regenerasi (proses penggantian sel yang telah rusak dengan
pembentukan jaringan sel baru).
7. Apakah fungsi rhizoid?
Jawab : Rhizoid adalah struktur menyerupai rambut atau benang-benang yang berfungsi
untuk melekatkan tubuh pada tempat tumbuhnya dan menyerap air serta garam-garam
mineral. Batang dan daun tumbuhan lumut tidak memiliki pembuluh angkut floem dan xilem.
8. Bagaimana cara hidup jamur tempe?
Jawab : Jamur tempe adalah Rhizopus oligosporus merupakan jenis jamur yang tergolong
Filum Zygomycota. seluruh jamur Zygomycota berkembang biak secara seksual dengan
konjugasi gamet + dan - membentuk zygosporangia melalui Plasmogami dan Karyogami,
maupun berkembang biak secara aseksual dengan spora.
9. Tuliskan dua jenis jamur yang biasa dimanfaatkan untuk pembuatan tempe!
Jawab : Jamur yang dapat digunakan untuk membuat tempe adalah Rhizopus oligosporus dan
Rhizopus oryzae.

10. Dalam sistem klasifikasi, jamur tempe termasuk dalam divisi apa?
Jawab : Zygomycota
Kesimpulan : Kesimpulannya adalah kita dapat mengetahui isi jamur tempe lebih dalam, dan
untuk mengetahui bentuk dan bagian jamur pada tempe.