a. Sebelum diadakan pekerjaan finishing lokasi harus dibersihkan dari benda – benda /
kotoran – kotoran yang mengakibatkan kurang sempurnanya pekerjaan finishing.
b. Kontraktor Pelaksana harus melakukan pengecekan dengan seksama apakah pekerjaan
struktur yang akan difinishing ada kerusakan, cacat ataupun kotor.
a. Bouwplank dibuat dari kayu terentang (kayu hutan kelas IV) ukuran minimum 3/20 cm
yang utuh dan kering. Bouwplank dipasang dengan tiang-tiang dari kayu sejenis ukuran
5/7 cm dan dipasang pada setiap jarak satu meter. Papan harus lurus dan diketam halus
pada bagian atasnya.
b. Bouwplank harus benar-benar datar (waterpas) dan tegak lurus. Pengukuran harus
memakai alat ukur yang disetujui Management Konstruksi .
c. Bouwplank harus menunjukkan ketinggian ± 0.00 dan as kolom/dinding. Letak dan
ketinggian permukaan bouwplank harus dijaga dan dipelihara agar tidak berubah
selama pekerjaan berlangsung.
Pekerjaan ini meliputi penyediaan tenaga kerja, peralatan, alat – alat bantu yang
dibutuhkan,bahan dan semua pasangan batu bata pada tempat – tempat seperti
ditunjukkan dalamGambar Kerja atau disyaratkan dalam Spesifikasi Teknis ini.
Pekerjaan ini terdiri tetapi tidak terbatas pada hal – hal berikut :
▪ Pasangan batu bata
▪ Adukan
▪ Pengaplikasian bahan penutup celah antara dinding dengan kolom bangunan,
dindingdengan bukaan dinding dan dinding dengan peralatan.
Sesuai dengan petunjuk Gambar Kerja dan Spesifikasi Teknis ini.
1. Keterangan.
Pekerjaan ini mencakup seluruh pekerjaan dinding yang terbuat dari batu bata
disusun ½ bata, meliputi penyediaan bahan, tenaga dan peralatan untukpekerjaan
ini.
2. Pengiriman dan Penyimpanan.
Semua bahan harus disimpan dengan baik, terlindung dari kerusakan.Bata harus
disusun dengan baik dan teratur dengan tinggi maksimal 150 cm.
ARS -1
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
1. Batu Bata
Batu bata yang digunakan adalah batu bata tanah liat biasa, produksi local
ukuran nominal sesuai petunjuk direksi.Pembakaran harus sempurna, sisi batu
bata harus mulus, tanpa retak-retak dan campuran kotoran.
Ukuran batu bata harus seragam, sesuai persyaratan, kerusakan akibat
pengangkutan tidak boleh melebihi 20%.
Bila ternyata prosentase diatas anga tersebut maka pengiriman batu bata
tersebut dibatalkan/tidak diterima.
2. Semen
Semen yang digunakan harus mempunayi kualitas sama sama seperti semen untuk
pekerjaan beton.Semen PC yang dipakai adalah produk dalam negeri yang terbaik
(satu merek untukseluruh pekerjaan). Setara Tonasa, Tiga Roda
3. Beton Bertulang
Beton bertulang dibuat untuk rangka penguat dinding bata, yaitu : sloof, kolom
praktisdan ringbalk.
Komposisi bahan beton rangka penguat dinding (sloof, kolom praktis, ringbalk)
adalah1 pc : 2 pasir : 3 kerikil.
5. Adukan
Komposisi :
1PC : 5PS, digunakan untuk pasangan dinding
1PC : 4PS, digunakan untuk plesteran dinding
Dinding harus dipasang (uitzet dengan peralatan yang memadai) dan didirikan
menurutmasing-masing ukuran ketebalan dan ketinggian yang disyaratkan seperti yang
ditunjukkandalam gambar.
ARS -2
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Bata yang akan dipasang harus direndam dalam air terlebih dahulu sampai jenuh.
Bata dipasang tegak lurus dan berada pada garis-garis yang seharusnya
denganbentang benang yang sipat datar.Kayu penolong harus cukup kuat dan
benar-benardipasang tegak lurus.
Dinding yang menempel pada kolom beton harus diberi angker besi setiap jarak
40 cm.Permukaan beton harus dibuat kasar.Pemasangan bata diatas kusen harus
dibuatbalok lantai 12/12 atau dilengkapi dengan pasangan rollaag.Pemasangan
harus dijagakerapihannya, baik dalam arah vertikal maupun horizontal.Sela-sela
disekitar kusenkusenharus diisi dengan aduk.
Pasangan batu bata yang terkena udara terbuka, selama waktu – waktu hujan
lebatharus diberi perlindungan dengan menutup bagian atas dari tembok.Siar atau
celah antara dinding dengan kolom bangunan, dinding dengan bukaandinding atau
dinding dengan peralatan, harus ditutup dengan bahan pengisi celah.
Pekerjaan ini meliputi semua pekerjaan adukan dan plesteran (kasar dan halus) termasuk
plesteran ciprat pada permukaan dinding luar ruang kamar tidur dan kelas-kelas, seperti
dinyatakan dalam Gambar Kerja atau disyaratkan dalam Spesifikasi Teknis ini.
1. Contoh Bahan.
Contoh bahan yang akan digunakan harus diserahkan kepada MK untuk
disetujuiterlebih dahulu sebelum dikirim ke lokasi proyek.
ARS -3
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Pengiriman dan penyimpanan bahan semen dan bahan lainnya harus sesuai
ketentuanSpesifikasi Teknis.Pasir harus disimpan di atas tanah yang bersih, bebas dari
aliran air, dengan kata laindaerah sekitar penyimpanan dilengkapi saluran
pembuangan yang memadai, dan bebasdari benda – benda asing. Tinggi
penimbunan tidak lebih dari 1200 mm agar tidakberhamburan.
Pasir.
Pasir harus bersih, keras, padat dan tajam, tidak mengandung lumpur atau kotoran
lainyang merusak.Perbandingan butir – butir harus seragam mulai dari yang kasar
sampai pada yanghalus, sesuai dengan ketentuan ASTM C 33.
Bahan Tambahan.
Bahan tambahan untuk meningkatkan kekedpan terhadap air dan menambah daya
lekatharus berasal dari merek yang dikenal luas, seperti Super Cement, Febond
SBR,Cemecryl, Barra Emulsion 57 atau yang setara.
3. Air.
Air harus bersih, bebas dari asam, minyak, alkali dan zat – zat organik yang
bersifatmerusak.
Air dengan kualitas yang diketahui dan dapat diminum tidak perlu diuji.Pada
dasarnyasemua air, kecuali yang telah disebutkan di atas, harus diuji sesuai ketentuan
AASHTOT26 dan / atau disetujui Konsultan MK.
2. Pencampuran.
Umum.
Semua bahan kecuali air harus dicampur dalam kotak pencampur atau alat
pencampuryang disetujui sampai diperoleh campuran yang merata, untuk kemudian
ARS -4
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
ditambahkansejumlah air dan pencampuran dilanjutkan kembali.Adukan harus
dibuat dalam jumlah tertentu dan waktu pencampuran minimal 1 sampai 2menit
sebelum pengaplikasian.Adukan yang tidak digunakan dalam jangka waktu 45 menit
setelah pencampuran tidakdiijinkan digunakan.
Adukan Khusus.
Adukan khusus untuk pasangan batu bata ringan harus dicamput sesuai petunjuk
danrekomendasi dari pabrik pembuatnya.
4. Pemasangan.
Plesteran Batu Bata.
Pekerjaan plesteran dapat dimulai setelah pekerjaan persiapan dan
pembersihanselesai.
Untuk memperoleh permukaan yang rapi dan sempurna, bidang plesteran dibagi
bagi dengan kepala plesteran yang dipasangi kelos – kelos sementara dari
bambu.
Kepala plesteran dibuat pada setiap jarak 100 cm, dipasang tegak
denganmenggunakan kepingan kayu lapis tebal 6 mm untuk patokan kerataan
bidang.
Setelah kepala plesteran diperiksa kesikuannya dan kerataannya,
permukaandinding baru dapat ditutup dengan plesteran sampai rata dan tidak
kepingan –kepingan kayu yang tertinggal dalam plesteran.
Seluruh permukaan plesteran harus rata dan rapi, kecuali bila pasangan
akandilapis dengan bahan lain.
Sisa – sisa pekerjaan yang telah selesai harus segera dibersihkan.
Tali air (naad) selebar 4 mm digunakan pada bagian-bagian pertemuan
denganbukaan dinding atau bagian lain yang ditentukan dalam Gambar Kerja,
dibuatdengan menggunakan profil kayu khusus untuk itu yang telah diserut rata,
rapi dansiku. Tidak diperkenankan membuat tali air dengan menggunakan baja
tulangan.Plesteran Permukaan Beton.
Permukaan beton yang akan diberi plesteran harus dikasarkan, dibersihkan
daribagian – bagian yang lepas dan dibasahi air, kemudian diplester.
Permukaan beton harus bersih dari bahan – bahan cat, minyak, lemak, lumur
dansebagainya sebelum pekerjaan plesteran dimulai.
Permukaan beton harus dibersihkan menggunakan kawat baja. Setelah
plesteranselesai dan mulai mengeras, permukaan plesteran dirawat dengan
penyiraman air.
Plesteran yang tidak sempurna, misalnya bergelombang, retak – retak, tidak
tegaklurus dan sebagainya harus diperbaiki.
6. Pengacian.
Pengacian dilakukan setelah plesteran disiram air sampai jenuh sehingga
plesteranmenjadi rata, halus, tidak ada bag yang bergelombang, tidak ada bag
yang retak dansetelah plesteran berumur 8 (delapan) hari atau sudah kering
betul.Selama 7 (tujuh) hari setelah pengacian selesai dilakukan, Kontraktor harus
ARS -5
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
selalumenyiram bagian permukaan yang diaci dengan air sampai jenuh, sekurang –
kurangnya dua kali setiap harinya.
4.1. KETERANGAN
Pekerjaan ini mencakup seluruh pekerjaan pembuatan dan pemasangan kusen, daun
pintu dan jendela dengan bahan-bahan dari Aluminium, termasuk menyediakan bahan,
tenaga dan peralatan untuk pekerjaan ini,.
ARS -6
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
- Modifikasi
Dapat dimungkinkan tanpa merubah profil atau merubah penampilan, kekuatan
atauketahanan dari material dan harus tetap memenuhi kriteria perencanaan.
ARS -7
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Pekerjaan alumunium dan kelengkapan harus diadakan sesuai ketentuan
Gambar Kerja,bebas dari bentuk puntiran, lekukan dan cacat.
Segera seteklah didatangkan, pekerjaan alumunium dan kelengkapan harus
ditumpukdengan baik ditempat yang bersih dan kering dan dilindungi terhadap
kerusakan dangesekan, sebelum dan setelah pemasangan.
Semua bagian harus dijaga tetap bersih dan bebas dari ceceran adukan,
plesteran, catdan lainnya.
4.4.6 Garansi
Kontraktor harus memberikan kepada Pemilik Proyek, garansi tertulis yang meliputi
kesempurnaan pemasangan, pengoperasian dan kondisi semua pintu, jendela
dan lainnyaseperti ditunjukkan dalam spesifikasi ini untuk periode selama 1 tahun
setelah pekerjaa nyang rusak dengan biaya Kontraktor.
4.5.1 Alumunium
Alumunium untuk kusen pintu/jendela dan untuk daun pintu/jendela adalah dari
jenis alumunium alloy yang memenuhi ketentuan SNI 07-0603-1989 dan ATSM B221
M,dalam bentuk profil jadi yang dikerjakan di pabrik, dengan lapisan clear
anodized minimal16 mikron yang diberi lapisan warna akhir polish snolok di pabrik
dalam warna sesuaiSkema warna yang ditentukan kemudian.
Tebal profil minimal 1,3 mm, seperti merek Alexindo, YKK atau yang setara dengan
ukuran 4” x 1¾” dan bentuk sesuai Gambar Kerja. Dimensi profil dapat berubah
tergantung jenis profilyang nanti disetujui.
kecuali ditentukan lain, semua pintu dan jendela harus dilengkapi dengan
perlengkapanstandar dari pabrik pembuatan.
4.5.6 Screw
Nomor Produk : K-6612A, CP-4008, dan lain – lain
Bahan : Stainless Steel (SUS)
ARS -8
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Sambungan antara profile horisontal dengan vertikal diberi sealer yang berserat
gunamenutup celah sambungan profile tersebut, sehingga mencegah
kebocoran udara, air dansuara.
Nomor Produk : 9K-20284, 9K-20212
Bahan : Butyl Rubber
4.6.1 Fabrikasi
Pekerjaan febrikasi atau pemasangan tidak boleh dilaksanakan sebelum Gambar
DetailPelaksanaan yang diserahkan Kontraktor disetujui Management Konstruksi
.Semua komponen harus difebriksasi dan dirakit secara tepat sesuai bentuk dan
ukuranaktual dilokasi serta dipasang pada lokasi yang telah ditentukan.
4.6.2 Pemasangan
Bagian pertama yang terpasang harus disetujui Management Konstruksi sebagai
acuan dan contoh untuk pemasangan berikutnya.
Kontraktor bertanggung jawab atas kualitas konstruksi komponen-komponen. Bila
suatu sambungan tidak digambarkan dalam Gambar Kerja, swambungan-
sambungan tersebut harus ditempatkan dan dibuat sedemikian rupa sehingga
sambungan-sambungan tersebut dappat meneruskan beban dan menahan
tekanan yang harus diterimanya.
Semua komponen harus sesuai dengan pola yang ditentukan.
Bila di pasang langsung ke dinding atau beton, kusen atau bingkai harus
dilengkapi dengan angkur pada jarak setiap 500mm.
Semua bagian alumunium yang berhubungan dengan semen atau adukan harus
dilindungi dengan cat transparan atau lembaran plastik.
Semua bagian alumunium yang berhubungan dengan elemen baja harus dilapisi
dengan cat khusus yang direkomendasikan pabrik pembuat, untuk mencegah
kerusakan komposisi alumunium.
Berbagai perlengkapan bukan alumunium yang akan dipasang pada bagian
alumunium harus trdiri dari bahan yang tidak menimbulkan reaksi elektronik,
seperti baja anti karat, nilon, neoprene dan lainnya.
Semua pengencangan harus tidak terlihat, kecuali ditentukan lain.
Semua sambungan harus rata pemotongan dan pengeboran yang dikerjakan
sebelum pelaksanaan anokdisasi.
Pemasangan kaca pada profil alumunium harus dilengkapi dengan Gasket atau
sealant.
Kunci dan engsel harus dipasang sesuai ketentuan dalam Gambar Kerja dan
memenuhiketentuan.
Penutup celah harus digunakan sesuai rekomendasi dari pabrik pembuat dan
memenuhiketentuan.
Semua bahan kusen, daun pintu dan jendela aluminium, boleh dibawa
kelapangan/halaman pekerjaan jikalau pekerjaan konstruksi benar-benar
mencapai tahappemasangan kusen, pintu dan jendela.
Pemasangan sambungan harus tepat tanpa celah sedikitpun.
Semua detail pertemuan daun pintu dan jendela harus runcing (adu manis) halus
danrata, serta bersih dari goresan-goresan serta cacat-cacat yang
mempengaruhipermukaan.
Detail Pertemuan Kusen Pintu dan Jendela harus lurus dan rata serta bersih
darigoresan-goresan serta cacat yang mempengaruhi permukaan.
Pemasangan harus sesuai dengan gambar rancangan pelaksanaan dan brosur
sertapersyaratan teknis yang benar.
Setiap sambungan atau pertemuan dengan dinding atau benda yang berlainan
sifatnyaharus diberi “sealant”.
Penyekrupan harus tidak terlihat dari luar dengan skrup kepala tanam
galvanizedsedemikian rupa sehingga hair line dari tiap sambungan harus kedap
air.
Semua alumunium yang akan dikerjakan maupun selama pengerjaan harus
tetapdilindungi dengan “Lacquer Film”.
ARS -9
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Ketika pelaksanaan pekerjaan plesteran, pengecatan dinding dan bila kosen;
alumunium telahterpasang maka kosen tersebut harus tetap terlindungi oleh
Lacquer Film atau plastic tape agarkosen tetap terjamin kebersihannya.
a. PintuBesi untuk Ruang Kelas, Kamar Tidur, Ruang Administrasi, Km/Wc & Ruang Service
Daun pintu dari plat baja yang dilapisi dengan Powder Coating dan Laminated
Steel Sheet bermotif serat kayu.
Pintu harus tahan terhadap karat, anti rayap, tahan panas dan cuaca.
Pada bagian dalam daun pintu dibuatkan rangka dengan peredam suara.
Pada bagian dalam kusen dilapisi karet agar tidak menimbulkan bunyi yang bising
pada saat pintu ditutup
Pintu sudaah termasuk engsel, dan kunci dan assesoris pendukung lainnya
Pintu bergaransi 3 tahun
Pintu baja yang direkomendasikan adalah setara Marks, JBS atau Golden Agin
c. Daun pintu tahan apai (Fire Doors-Emergency Exit) minimal 120 menit. Produk setara
Marks atau IS BOSTINCO tipe T 205-NS atau yang setara, dengan teknik pemasangan
yang sesuai brosur dan gambar rancangan pelaksanaan. Untuk pemasangan fire
doors tersebut dilengkapi :
Hinge (engsel) tipe K05-F/13
Handle nd back plate tipe 7570.01
Kunci Cylinder tipe 3333 N
Panic Bar
PEKERJAAN KACA
Lingkup pekerjaan ini meliputi pengangkutan, penyediaan tenaga kerja, alat-alat dan
bahanbahanserta pemasangan kaca dan cermin beserta aksesorinya, pada tempat-
tempat sepertiditunjukkan dalam Gambar Kerja.
ARS -10
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
dan terlindung sehingga terhindardari keretakan, pecah, cacat atau kerusakan
lainnya yang tidak diinginkan.
4.4.1. Umum.
Ukuran-ukuran kaca dan cermin yang tertera dalam Gambar Kerja adalah ukuran
yangmendekati sesungguhnya. Ukuran kaca yang sebenarnya dan besarnya toleransi
harusdiukur ditempat oleh Kontraktor berdasarkan ukuran di tempat kaca atau cermin
tersebutakan dipasang, atau menurut petunjuk dari Management Konstruksi , bila
dikehendaki lain.
Setiap kaca harus tetap ditempeli merek pabrik yang menyatakan tipe kaca,
ketebalankaca dan kualitas kaca.
Merek-merek tersebut baru boleh dilepas setelah mendapatkan persetujuan
dariManagement Konstruksi .
Semua bahan harus dipasang dengan rekomendasi dari pabrik.
Pemasangan harus dilakukan oleh tukang-tukang yang ahli dalam bidang
pekerjaannya.
Persiapan Permukaan.
- Sebelum kaca-kaca dipasang, daun pintu, daun jendela, bingkai partisi dan
bagianbagianlain yang akan diberikan kaca harus diperiksa bahwa mereka dapat
bergerakdengan baik.
- Daun pintu dan daun jendela harus diamankan atau dalam keadaan terkunci
atautertutup sampai pekerjaan pemolesan dan pemasangan kaca
selesai.Permukaan semua celah harus bersih dan kering dan dikerjakan sesuai
petunjukpabrik.
ARS -11
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
- Sebelum pelaksanaan, permukaan kaca harus bebas dari debu, lembab dan
lapisanbahan kimia yang berasal dari pabrik.Neoprene/Gasket dan Seal.Setiap
pemasangan kaca pada daun pintu dan jendela harus dilengkapi dengan
Pemasangan Cermin.
Cermin harus dipasang lengkap dengan sekrup-sekrup kaca yang memiliki dop
penutupstainless steel.Penempatan sekrup-sekrup harus sedemikian rupa sehingga
cermin terpasang rata dankokoh pada tempatnya seperti ditunjukkan dalam Gambar
Kerja.
Semua kaca yang retak, pecah atau kurang baik harus diganti oleh Kontraktor tanpa
tambahan biayadari Pemilik Proyek.
5.3.1 Contoh
Contoh bahan beserta data teknis/brosur bahan alat penggantung dan pengunci
yang akandipakai harus diserahkan kepada Konsultan MK untuk disetujui, sebelum
dibawa kelokasiproyek.
5.3.3 Ketidaksesuaian.
Management Konstruksi berhak menolak bahan maupun pekerjaan yang tidak
memenuhipersyaratan dan Kontraktor harus menggantinya dengan yang sesuai.
Segala hal yangdiakibatkan karena hal di atas menjadi tanggung jawab Kontraktor.
5.4.1 Umum
Semua bahan/alat yang tertulis dibawah ini harus seluruhnya baru, kualitas baik,
buatanpabrik yang dikenal dan disetujui.Semua bahan harus anti karat untuk semua
tempat yang memiliki nilai kelembapan lebih dari70%.Kecuali ditentukan lain, semua alat
ARS -12
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
penggantung dan pengunci yang didatangkan harussesuai dengan tipe-tipe tersebut
dibawah.
Engsel.
- Kecuali ditentukan lain, engsel untuk pintu kayu dan alumunium tipe ayun
- dengan bukaan satu arah, harus dari tipe kupu-kupu dengan Ball
Bearingberukuran 102mm x 76mm x 3mm, seperti tipe SELL 0007 buatan Onassis
atausetara.
- Kecuali ditentukan adanya penggunaan engsel kupu-kupu, engsel untuk
semuadaun jendela harus dari tipe friction stay dari ukuran yang sesuai dengan
ukurandan berat jendela. Produk Onassis, Decson atau setara. Engsel tipe kupu-
kupudengan Ball Bearing untuk jendela harus berukuran 76mm x 64mm x
2mm,produk Onassis atau setara.
Hak Angin.
Hak angin untuk jendela yang menggunakan engsel tipe kupu-kupu produk
Onassis,Decson atau setara.
Pengunci Jendela.
Pengunci jendela untuk jendela dengan engsel tipe friction stayharus dari jenis
springknip produk Kenari Djaja, Decson atau setara.Grendel Tanam / Flush Bolt.Semua
pintu ganda harus dilengkapi dengan grendel tanam produk Onassis, Decsonatau
setara.
Pull Handle
Pegangan pintu yang memakai floor hing atau semi frame less menggunakan
handlebuka setara produk kenari Djaja, Decson atau setara.
Warna/Lapisan.
Semua alat penggantung dan pengunci harus berwarna matt chrome/stainless steel
hairline finish, kecuali bila ditentukan lain.
ARS -13
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Perlengkapan Lain.
Door closer :Kenari Djaja, Deckson atau setara Gasket
Ketentuan pemasangan gasket pada pintu adalah sebagai berikut :
• Airtight - PEMKO S2/S3
• Fireproof - PEMKO S88
• Smokeproof - PEMKO S88
• Soundproof - PEMKO 320 AN
• Weatherproof - PEMKO S2/S3
Dust Strike
Tipe Dust Strike yang digunakan adalah :
• Type lantai/threshold - Glynn Johnson DP2
• Untuk lantai marmer - Modrtz 7053
5.5.1 Umum.
Pemasangan semua alat penggantung dan pengunci harus sesuai dengan
persyaratanserta sesuai dengan petunjuk dari pabrik pembuatnya.
Semua peralatan tersebut harus terpasang dengan kokoh dan rapih pada
tempatnya,untuk menjamin kekuatan serta kesempurnaan fungsinya.
Setiap daun jendela dipasangkan ke kusen dengan menggunakan, friction stay
harusdilengkapi dengan 1 (satu) buah alat pengunci yang memiliki pagangan.
Semua pintu dipasangkan ke kusen dengan menggunakan 3 (tiga) buah engsel.
Semua pintu memakai kunci pintu lengkap dengan badan kunci, silinder,
hendel/pelat,kecuali untuk pintu KM/WC yang tanpa kunci silinder.
Engsel bagian atas untuk pintu kaca menggunakan pin yang bersatu dengan
bingkaibawah pemegang pintu kaca.
Penempatan engsel harus sesuai dengan arah buakaan jendela yang diinginkan seperti
ditunjukkandalam Gambar Kerja, dan setiap jendela harus dilengkapi dengan sebuah
pengunci.
Pekerjaan ini meliputi pengadaan dan pemasangan bahan penutup dan pengisi celah
termasuk diantaranya, tetapi tidak terbatas pada hal – hal berikut :
Celah antara kusen pintu / jendela dengan dinding.
Celah antara dinding dengan kolom bangunan.
ARS -14
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Celah antara peralatan dengan dinding, lantai atau langit – langit.
Celah antara langit – langit dan dinding.
Dan celah – celah lainnya yang memerlukannya, seperti disebutkan dalam
SpesifikasiTeknis terkait.
6.4.1 Persiapan.
Semua permukaan yang akan menerima bahan penutup dan pengisi celah harus
bebas daridebu, air, minyak dan segala kotoran.Bahan metal atau kaca yang
berhubungan dengan dinding harus dibersihkan dengan bahanpembersih yang
tidak mengandung minyak seperti methyl.
ARS -15
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Pelapis dasar harus diaplikasikan terlebih dahulu pada permukaan yang berpori,
agarbahan penutup dan pengisi celah dapat melekat dengan baik.
Bahan penutup celah harus diaplikasikan secara menerus (tidak terputus – putus)
Lembaran pelindung harus segera dibuka setelah bahan penutup celah
selesaidiaplikasikan.
Bahan penutup celah yang baru saja terpasang tidak boleh diganggu paling
sedikitselama 48 (empat puluh delapan) jam.
ARS -16
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Semua bahan yang didatangkan harus dilengkapi dengan sertifikat pabrik yang
menyatakanbahwa bahan tersebut sesuai dengan standar yang
ditetapkan.Semua bahan harus disimpan di tempat yang terlindung dan aman
sehingga terhindar darisegala jenis kerusakan, baik sebelum dan selama
pelaksanaan.
7.2.4 Ketidaksesuaian.
Kontraktor wajib memeriksa Gambar Kerja yang ada terhadap kemungkinan
kesalahan /ketidaksesuaian, baik dari segi dimensi, jumlah maupun pemasangan
dan lainnya.
Konsultan MK berhak menolak bahan maupun pekerjaan fabrikasi yang tidak
sesuaidengan Spesifikasi Teknis maupun Gambar Kerja.
Kontraktor wajib menggantinya dengan yang sesuai dan beban yang
diakibatkansepenuhnya menjadi tanggung jawab Kontraktor, tanpa adanya
tambahan biaya danwaktu.
7.3.1 Umum.
Pipa railing untuk tangga darurat menggunakan pipa Stainless steel
Mutu pipa yang digunakan adalah mild steel yang memenuhi persyaratan ASTM A-
36Bahan-bahan pelengkap harus dari jenis yang sama dengan barang yang
dipasangkandan yang paling cocok untuk maksud yang bersangkutan.
Railing tangga utama dan balkon luar / roof garden menggunakan pipa stainles steel
∅2”tebal 0.75 mm produk lokal.
PEKERJAAN LANGIT-LANGIT
8.1.1 UMUM
ARS -17
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Pekerjaan ini mencakup pembuatan dan pemasangan langit-langit dengan berbagai
bahan penutup langit-langit sesuai dengan gambar dan RKS, meliputi penyediaan alat,
bahan dan tenaga untuk keperluan pekerjaan ini.
Pekerjaan ini mencakup penyediaan bahan, tenaga kerja, peralatan bantu dan
pemasangan papan gipsum dan aksesori pada tempat-tempat seperti ditunjukkan
dalam Gambar Kerjadan Spesifikasi Teknis ini. Material penutup plafond yang digunakan,
adalah
▪ Pafond Gypsum Board, ukuran 120x240x0.9 cm; untuk plafond ruangan standar dari
pabrikan Jayaboard, Knauf, Elephant atau yang setara lainnya
▪ Plafond Gypsum Board (Jaya Akuistik), ukuran 60x120x0.9 cm atau 60x60x0.9 cm;
untuk plafond akuistikal (area aula) dari pabrikan Jayaboard
▪ Plafond PVC atau Polivynil Chloride, digunakan pada area luar bangunan seperti
area di bawah atap (konsul atap) dan plafond di area mainentrance dan selasar
depan. Plafond berasal dari pabrik yang sudah dikenal seperti Sunda Plafond atau
Plafonesia atau yang setara.
8.3.4 Ketidaksesuaian.
Kontraktor wajib memeriksa Gambar Kerja yang ada terhadap
kemungkinankesalahan/ketidaksesuaian, baik dari segi dimensi jumlah maupun
pemasangan danlainnya.
Bila bahan-bahn yang didatangkan atau difabrikasi ternyata menyimpang atau
tidaksesuai yang telah disetujui, maka akan ditolak dan Kontraktor wajib
menggantinyadengan yang sesuai.
Biaya yang ditimbulkan karena hal diatas menjadi tanggung jawab
Kontraktorsepenuhnya dan tanpa tambahan waktu.
ARS -18
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Papan Gypsum.
- Papan gipsum harus dari produk yang memiliki teknologi yang sesuai untuk daerah
tropis dan memliki ketebalan minimal 9 mm untuk plafond dan 12 mm untuk dinding
dan ukuran modul sesuai petunjuk dalam Gambar Kerja, dariproduk Jayaboard,
Knauff atau setara.
- Papan gipsum harus dari tipe standar yang memenuhi ketentuan AS 2588, BS1230
atau ASTM C 36.
Semen Penyambung.
Semen penyambung papan gipsum harus sesuai dengan rekomendasi dari
pabrikpembuat papan gipsum.
Rangka.
Rangka untuk pemasangan dan penumpu papan gipsum harus dibuat dari bahan
bajaringan lapis seng dan alumunium dalam bentuk dan ukuran yang dibuat khusus
untukpemasangan papan gipsum, seperti buatan Jof Metal, Buman, Jayabord atau
yangsetara.
Alat Pengencang.
Alat pengencang berupa sekrup dengan tipe sesuai jenis pemasangan harus
sesuairekomendasi dari pabrik pembuat papan gipsum yang memenuhi ketentuan AS
2589.
Perlengkapan Lainnya.
Perlengkapan lainnya untuk pemasangan papan gipsum, antara lain seperti
tersebutberikut, harus sesuai rekomendasi dari pabrik pembuat papan gipsum :
- Perekat
- Pita kertas berperforasi,
- Cat dasar khusus untuk permukaan papan gipsum.
- Dan lainnya disesuaikan dengan kebutuhan agar papan gipsum terpasangdengan
baik.
8.5.1 Umum.
Sebelum papan gipsum dipasang, Kontraktor harus memeriksa
kesesuaiantinggi/kerataan permukaan, pembagian bidang, ukuran dan konstruksi
pemasanganterhadap ketentuan Gambar Kerja, serta lurus dan waterpas pada
tempat yang sama.
Pemasangan papan gipsum dan kelengkapannya harus sesuai dengan
petunjukpemasangan dari pabrik pembuatnya.
Jenis/bentuk tepi papan gipsum harus dipilih berdasarkan jenis pemasangan
sepertiditunjukkan dalam Gambar Kerja.
8.5.2 Pemasangan.
Rangka papan gipsum untuk pemasangan di langit-langit, partis atau tempat-
tempatlainnya, yang terdiri dari bahan baja yang sesuai dari standar pabrik
pembuatnya yangdibuat khusus untuk pemasangan papan gipsum seperti disebutkan
dalam SpesifikasiTeknis ini.
Papan gipsum dipasang kerangkanya dengan sekrup atau dengan alat
pengencanganyang direkomendasikan, dengan diameter dan panjang yang sesuai.
Sambungan antara papan gipsum harus menggunakan pita penyambung dan
perekatserta dikerjakan sesuai petunjuk pelaksanaan dari pabrik pembuat papan
gipsum.
8.5.3 Pengecatan.
ARS -19
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Permukaan papan gipsum harus kering, bebas dari debu, oli atau gemuk dan
permukaanyang cacat telah diperbaiki sebelum pengecatan dimulai.
Kemudian permukaan papan gipsum tersebut harus dilapisi dengan cat dasar
khususuntuk papan gipsum untuk menutupi permukaan yang berpori.
Setelah cat dasar papan gipsum kering kemudian dilanjutkan dengan pengaplikasian cat
dasar danatau cat akhir sesuai ketentuan Spesifikasi Teknis dalam warna akhir sesuai
ketentuan Skema yangakan diterbitkan kemudian.
Ketidaksesuaian.
Kontraktor wajib memeriksa Gambar Kerja yang ada terhadap
kemungkinankesalahan/ketidaksesuaian, baik dari segi dimensi jumlah maupun
pemasangan danlainnya.Bila bahan-bahan yang didatangkan atau difabrikasi
ternyata menyimpang atau tidaksesuai yang telah disetujui, maka akan ditolak dan
Kontraktor wajib menggantinyadengan yang sesuai.Biaya yang ditimbulkan karena hal
diatas menjadi tanggung jawab Kontraktorsepenuhnya dan tanpa tambahan waktu.
ARS -20
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Material plafond kombinasi finishing cat dan perforasi, dengan type yang
direkomendasikan adalah Sopran atau Tenor
Mempunyai kemampuan penyerapan suara sampai dengan 0.44 NRC
Untuk dinding akuistik menggunakan produk Jaya Bell dengan type produk R15 No. 8
dengan ukuran panel 120x240x1.2 cm
List langit-langit dipasang pada setiap permukaan antara dinding dan plafond dengan
carapemasangan menggunakan paku atau sekrup sedemikian rupa sehingga pangkal
paku atau sekrup dapat masuk ke dalam bahan penutup langit-langit.Lubang bekas
paku atau sekrup harus ditutupdengan plamir/compound dari bahan gypsum sampai tak
terlihat bekas lubang.
Gambar 1.
Palfond Akuistikal dengan sistem
Rangka Grid Ekspose 60x120 cm.
Dengan pilihan type Sopran atau
Tenor
ARS -21
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
PEKERJAAN PELAPISAN DINDING
9.1 KETERANGAN
Granit Berglasur.
Ubin keramik berglasur merek Indogress, Granito, Essenza atau setara terdiri dari
beberapa jenis seperti tersebut berikut :
- Granit 60x60 cm untuk lantai dan 30x60 untuk dinding KM/WC dan Lavatory.
- Granit Slab pada area bidang dinding lobby seperti ditunjukkan dalam Gambar
Kerja.
- Step nosing dari granit tangga degan ukuran sesuai standar dari pabrik pembuat.
Tipe dan warna masing-masing ubin keramik harus sesuai Skema Warna yang
sudahditentukan pada pembangunan tahap sebelumnya.
ARS -22
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Adukan.
Adukan terdiri dari campuran semen dan pasir yang diberi bahan tambahan
penguatdalam jumlah penggunaan sesuai petunjuk dari pabri pembuat.Bahan-bahan
adukan dan bahan-bahan tambahan harus memenuhi ketentuanSpesifikasi Teknis.
Adukan perekat khusus untuk memasang ubin, jika ditunjukkan dalam Gambar
Kerjaatau sesuai petunjuk Konsultan MK, harus memenuhi ketentuan AS 2356, ANSI
118.1,118.4 dan BS 5385, seperti Lemkra FK 101 dan Lemkra FK 103 (khusus daerah
basah),AM 30 Mortarflex, ASA Fixall atau yang setara.
Adukan untuk pasangan ubin dinding luar dan bagian lain yang harus kedap air
harusterdiri dari campuran 1 semen, 3 pasir dan sejumlah bahan tambahan, kecuali
biladitentukan lain dalam Gambar Kerja.
Adukan untuk pasangan ubin pada dinding harus diberikan pada permukaan
plesterandan permukaan belakang ubin, kemudian diletakkan pada tempat yang
sesuai denganyang direncanakan atau sesuai petunjuk Gambar Kerja.
Ubin harus kokoh menempel pada alasnya dan tidak boleh berongga.Harus
dilakukanpemeriksaan untuk menjaga agar bidang ubin yamg terpasang tetap lurus
dan rat.
Ubin yang salah letaknya, cacat atau pecah harus dibongkar dan diganti.
Ubin mulai dipasang dari salah satu sisi agar pola simetri yang dikehendaki
dapatterbentuk dengan baik.
Sambungan atau celah-celah antar ubin harus lurus, rat dan seragam, saling tegak
lurus.Lebar celah tidak boleh lebih dari 1,6mm, kecuali bila ditentukan lain.Adukan
harus rapi, tidak keluar dari celah sambungan.
Pemotongan ubin harus dikerjakan dengan keahlian dan dilakukan hanya pada satu
sisi,bila tidak terhindarkan.Pada pemasangan khusus seperti pada sudut-sudut
pertemuan, pengakhiran danbentuk-bentuk yang lainnya harus dikerjakan serapi dan
sesempuna mungkin.
Siar antar ubin dicor dengan semen pengisi/grout yang berwarna sama dengan
warnakeramiknya dan disetujui Konsultan MK.Pengecoran dilakukan sedemikian rupa
ARS -23
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
sehingga mengisi penuh garis-garis siar.Setelah semen mengisi cukup mengeras,
bekas-bekas pengecoran segera dibersihkandengan kain lunak yang baru dan bersih.
Setiap pemasangan ubin keramik seluas 8m2 harus diberi celah mulai yang terdiri
daripenutup celah yang ditumpu dengan batang penyangga berupa polystyrene
ataupolyethylene. Lebar celah mulai harus sesuai petunjuk dalam Gambar Kerja atau
sesuaipengarahan dari Management Konstruksi .Bahan berikut cara pemasangan
penutup celah dan penyangganya harus sesuaiketentuan Spesifikasi Teknis.
ARS -24
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Pasir :
Sesuai dengan standar ASTM C144 atau standar nasional yang berlaku.Mortar dan
Grouting :
Non staining sesuai dengan standar ASTM C270 atau Spesifikasi Teknis.
10.2LANTAI GRANIT
Ubin yang tidak rata permukaan dan warnanya, sisinya tidak lurus, sudut-sudutnya
tidaksiku, retak atau cacat lainnya, tidak boleh dipasang.
ARS -25
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Ubin keramik berglasur merek Roman, terdiri dari beberapa jenis seperti tersebut
berikut:
- Granit 60x60 cm untuk lantai dan 30x60 untuk dinding KM/WC dan Lavatory.
- Granit Slab pada area bidang dinding lobby seperti ditunjukkan dalam Gambar
Kerja.
- Step nosing dari granit tangga degan ukuran sesuai standar dari pabrik pembuat.
Homogeneus Tile
- Homogeneus Tile yang dipakai ukuran 60 X 60 cm. Produk yang direkomendasikan
adalah Indogress, Granito atau Essensa dan digunakan untuk ruanganyang telah
ditentukan dalam schedule finishing.
Tipe dan warna masing-masing ubin keramik harus sesuai Skema Warna yang
sudahditentukan sebelumpembangunan .
Adukan.
Adukan terdiri dari campuran semen dan pasir yang diberi bahan tambahan
penguatdalam jumlah penggunaan sesuai petunjuk dari pabri pembuat.Bahan-bahan
adukan dan bahan-bahan tambahan harus memenuhi ketentuanSpesifikasi Teknis.
Adukan perekat khusus untuk memasang ubin, jika ditunjukkan dalam Gambar
Kerjaatau sesuai petunjuk Management Konstruksi , harus memenuhi ketentuan AS
2356, ANSI118.1, 118.4 dan BS 5385, seperti Lemkra FK 101 dan Lemkra FK 103 (khusus
daerahbasah), AM 30 Mortarflex, ASA Fixall atau yang setara.
Pemasangan.
Adukan untuk pasangan ubin pada lantai, dan bagian lain yang harus kedap air
harusterdiri dari campuran 1 semen, 3 pasir dan sejumlah bahan tambahan, kecuali
biladitentukan lain dalam Gambar Kerja.
Tebal adukan untuk semua pasangan tidak kurang dari 25mm, kecuali bila
ditentukanlain dalam Gambar Kerja.
Adukan untuk pasangan ubin pada lantai harus ditempatkan diatas lapisan pasir
denganketebalan sesuai Gambar Kerja.
Ubin harus kokoh menempel pada alasnya dan tidak boleh berongga.Harus
dilakukanpemeriksaan untuk menjaga agar bidang ubin yamg terpasang tetap lurus
dan rat.Ubin yang salah letaknya, cacat atau pecah harus dibongkar dan diganti.
Ubin mulai dipasang dari salah satu sisi agar pola simetri yang dikehendaki
dapatterbentuk dengan baik.
Sambungan atau celah-celah antar ubin harus lurus, rat dan seragam, saling tegak
lurus.
Lebar celah tidak boleh lebih dari 1,6mm, kecuali bila ditentukan lain.
Adukan harus rapi, tidak keluar dari celah sambungan.
ARS -26
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Pemotongan ubin harus dikerjakan dengan keahlian dan dilakukan hanya pada satu
sisi,bila tidak terhindarkan.Pada pemasangan khusus seperti pada sudut-sudut
pertemuan, pengakhiran danbentuk-bentuk yang lainnya harus dikerjakan serapi dan
sesempuna mungkin.
Siar antar ubin dicor dengan semen pengisi/grout yang berwarna sama dengan
warnakeramiknya dan disetujui Konsultan MK.
Setiap pemasangan ubin keramik seluas 8m2 harus diberi celah mulai yang terdiri
daripenutup celah yang ditumpu dengan batang penyangga berupa polystyrene
ataupolyethylene.Lebar celah mulai harus sesuai petunjuk dalam Gambar Kerja atau
sesuaipengarahan dari Konsultan MK.
PEKERJAAN PENGECATAN
11.1 KETERANGAN
Pekerjaan ini mencakup semua pekerjaan yang berhubungan dengan pengecatan
memakai bahan-bahan emulsi, enamel, politur/teak oil, cat dasar, pendempulan, baik
yangdilaksanakan sebagai pekerjaan permulaan, ditengah-tengah dan akhir.Yang dicat
adalahsemua permukaan baja/besi, kayu, plesteran tembok dan beton, dan
permukaanpermukaanlain yang disebut dalam gambar dan RKS.Pekerjaan ini meliputi
penyediaan bahan, tenaga dan semua peralatan yang diperlukanuntuk pekerjaan ini.
ARS -27
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
ditentukan oleh Konsultan MK dan akan diterbitkan secara terpisah dalamsuatu Skema
Warna.
Pada saat bahan cat tiba di lokasi, Kontraktor dan Management Konstruksi mengambil 1
litercontoh dari setiap takaran yang ada dan diambil secar acak dari kaleng/kemasan
yang masihtertutup. Isi dari kaleng/kemasan contoh harus diaduk dengan sempurna
untuk memperolehcontoh yang benar-benar dapat mewakili.
Untuk pengujian, Kontraktor harus membuat contoh warna dari cat-cat tersebut di atas
2(dua) potongan kayu lapis atau panel semen berserat berukuran 300mm x 300mm
untukmasing-masing warna. 1 (satu) contoh disimpan Kontraktor dan 1 (satu) contoh lagi
disimpanManagement Konstruksi guna memberikan kemungkinan untuk pengujian di
masa mendatangbila bahan tersebut ternyata tidak memenuhi syarat setelah dikerjakan.
Biaya pengadaan contoh bahan dan pembuatan contoh warna menjadi tanggung
jawabKontraktor.
11.5.1 Umum.
Cat harus dalam kaleng/kemasan yang masih tertutup patri/segel, dan masih
jelasmenunjukkan nama/merek dagang, nomor formula atau Spesifikasi cat, nomor
takaranpabrik, warna, tanggal pembuatan pabrikpetunjuk dari pabrik dan nama pabrik
pembuat,yang semuanya harus masih absah pada saat pemakaiannya. Semua bahan
harus sesuaidengan Spesifikasi yang disyaratkan pada daftar cat.
Cat dasar yang dipakai dalam pekerjaan ini harus berasal dari satu pabrik/merek
dagangdengan cat akhir yang akan digunakan.Untuk menetapkan suatu standar
kualitas, disyaratkan bahwa semua cat yang dipakai harusberdasarkan/mengambil
acuan pada cat-cat hasil produksi Mowilex, Wailux, Jotun, ICI atau Levis –Akzo Nobel.
Cat dust proof digunakan untuk permukaan dinding sesuai gambar rencana dan
schedule finishing dengan ketebalan 600 mikron untuk dinding dan 1000 mikron untuk
lantai. Bahanyang digunakan adalah setara produk Jotun, Akzo Nobel atau setara.
11.5.3 Undercoat.
Undercoat digunakan untuk permukaan besi/baja.
ARS -28
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Cat akhir yang digunakan harus sesuai dengan daftar berikut, atau yang setara :
- Emulsion untuk permukaan interior pelesteran, beton, papan gipsum dan panelkalsium
silikat.
- Emulsion khusus untuk permukaan eksterior pelesteran, beton, papan gypsum dan
panel kalsium silikat.
- High quality solvet-based high quality gloss finish untuk permukaan interiorpelesteran
dengan cat dasar masonry sealer, kayu dan besi/baja.
Permukaan Gipsum.
Permukaan gipsum harus kering, bebas dari debu, oli atau gemuk dan permukaan
yangcacat telah diperbaiki sebelum pengecatan dimulai.
Kemudian permukaan gipsum tersebut harus dilapisi dengan cat dasar khusus
untukgipsum, untuk menutup permukaan yang berpori, seperti ditentukan dalam
SpesifikasiTeknis.
Setelah cat dasar ini mengering dilanjutkan dengan pengecatan sesuai
ketentuanSpesifikasi ini.
ARS -29
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
b. Besi/Baja Dilapis Dasar di Pabrik/Bengkel.
Bahan dasar yang diaplikasikan di pabrik/bengkel harus dari merek yang
samadengan cat akhir yang akan diaplikasikan dilokasi proyek dan memenuhi
ketentuandalam butir 4.2. dari Spesifikasi Teknis ini.
Barang besi/baja yang telah dilapis dasar di pabrik/bengkel harus dilindungi
terhadapkarat, baik sebelum atau sesudah pemasangan dengan cara segera
merawatpermukaan karat yang terdeteksi.
Permukaan harus dibersihkan dengan zat pelarut untuk menghilangkan
debu,kotoran, minyak, gemuk.
Bagian-bagian yang tergores atau berkarat harus dibersihkan dengan sikat
kawatsampai bersih, sesuai standar St 2/SP-2, dan kemudian dicat kembali (touch-
up)dengan bahan cat yang sama dengan yang telah disetujui, sampai
mencapaiketebalan yang disyaratkan.
Proses Pengecatan.
- Harus diberi selang waktu yang cukup di antara pengecatan berikutnya
untukmemberikan kesempatan pengeringan yang sempurna, disesuaikan dengan
kedaancuaca dan ketentuan dari pabrik pembuat cat dimaksud.
Penecatan harus dilakukan dengan ketebalan minimal (dalam keadaan cat
kering),sesuai ketentuan berikut.
a. Permukaan Interior Pelesteran, Beton, Gipsum.
Cat Dasar : 1 (satu) lapis water-based sealer.
Cat Akhir : 2 (dua) lapisan emulsion.
ARS -30
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Cat Dasar : 1 (satu) lapis masonry sealer.
Cat Akhir : 2 (dua) lapisan high quality solvent-based highquality gloss finish.
d. Permukaan Besi/Baja.
Cat Dasar : 1 (satu) lapis solvent-based anti-corrosive zincchromate primer.
Undercoat : 1 (satu) lapis undercoat.
Cat Akhir : 2 (dua) lapisan high quality solvent-based highquality gloss finish.
- Ketebalan setiap lapisan cat (dalam keadaan kering) harus sesuai dengan
ketentuandan/atau standar pabrik pembuat cat yang telah disetujui untuk
digunakan.
Metode Pengecatan.
- Cat dasar untuk permuakaan beton, pelesteran, panel kalsium silikat
diberikandengan kuas dan lapisan berikutnya boleh dengan kuas atau rol.
- Cat dasar untuk permukaan papan gipsum deberikan dengan kuas dan
danlapisan berikutnya boleh dengan kuas atau rol.
- Cat dasar untuk permukaan kayu harus diaplikasikan dengan kuas dan
lapisanberikutnya boleh dengan kuas, rol atau semprotan.
- Cat dasar untuk permukaan besi/baja diberikan dengan kuas atau
disemprotkandan lapisan berikutnya boleh menggunakan semprotan.
ARS -31
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
- Biaya pengadaan contoh dan pembuatan contoh pengerjaan menjadi
tanggungjawab Kontraktor.
Penyimpanan.
Bahan lapisan transparan harus disimpan dalam ruang yang kering dengan
ventilasiyang cukup, terlindung dari cuaca, air dan api. Penyimpanan tidak boleh
langsung di atastanah.
Persiapan Permukaan.
Permukaan kayu yang akan diberi lapisan transparan harus diamplas dengan
kertasamplas no. 180 dengan gerakan searah urat kayu.
- Lapisan II.
1 bubuk pewarna dalam warna sesuai ketentuan Skema Warna yang
diterbitkanterpisah. Ketika masih basah, sapu bubuk pewarna dengan boal kapas
atausemprotan untuk menyebarkannya sehingga diperoleh warna yang
merata.Sebelum mengaplikasikan lapisan berikutnya, lapisan sebelumnya, yang
akanmengering dalam waktu minimal 3 jam, harus diamplas dengan kertas
ARS -32
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
amplashalus dan setelah bubuk pewarna kering, permukaan kayu dibersihkan
dengankain kering untuk menyingkirkan bubuk yau yang berlebih.
Aplikasi bubuk warna harus dengan allat penyemprot sesuai rekomendasi
pabrikpembuat.
- Lapisan III.
1 atau 2 lapis sealer sebagai cat dasar.Biarkan lapisan mengering dalam
waktuminimal 3 jam, dan kemudian amplas dengan kertas amplas no.
400.Ulangiproses ii sekali lagi untuk memperoleh permukaan yang rata dan halus.
Aplikasi sealer harus dengan alat yang direkomendasikan oleh pabrik pembuat.
- Lapisan IV.
1 atau 2 lapis lapisan cat (top coat) dalam tipe/jenis penyelesaian sesuaiketentuan
Skema Warna yang diterbitkan kemudian atau sesuai petunjukManagement
Konstruksi .
Aplikasi cat akhir harus dengan alat penyemprot sesuai rekomendasi
pabrikpembuat.
Metode Pengaplikasian.
Pengerjaan lapisan transparan dilaksanakan dengan menggunakan alat-alat yang
sesuaidengan petunjuk dari pabrik pembuat.
12.1KETERANGAN
Bagian ini mencakup semua pekerjaan sanitair dan asesoris yang berhubungan
sepertiditunjukkan dalam gambar, meliputi penyediaan bahan, tenaga dan alat yang
diperlukan.
12.2PEKERJAAN SANITAIR
ARS -33
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Semua wastafel dan Sanitary yang lainnya sudah lengkap dengan keran, siphon dan
perlengkapan lainnya yang diperlukan.
ARS -34
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Pekerjaan ini meliputi pengangkutan, pengadaan tenaga kerja, alat – alat dan bahan
berikutpemasangan penutup atap Bithumen Bergelombang Monolayer 3 mm., seperti
ditunjukkan dalam Gambar Kerja.
ARS -35
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
PEKERJAAN RANGKA ATAP
1. Umum
Rangka atap berbentuk segi tiga kaku yang terdiri dari rangka utama atas (topchord),
rangka utama bawah (bottomchord), dan rangka pengisi (web).Seluruh rangka tersebut
disambung dengan menggunakan baut menakik sendiri (selfdrilling screw) dengan jumlah
yang cukup. Untuk meletakkan material penutup atap/genteng, dipasang pada rangka
reng (top span) langsung diatas struktur rangka atap utama dengan jarak paling maksimal
30 cm
Material rangka atap yang digunakan harus memenuhi spesifikasi yang diuraikan pada sub
bab ini. Satuan ukuran panjang yang digunakan sub bab ini adalah milimeter (mm) dan
ukuran ketebalan material baja yang dimaksud adalah ketebalan baja dasar (Base
Material Thickness/BMT).
Material struktur rangka
atap:
ARS -36
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
▪ 55% Aluminium (Al)
▪ 43,5% Seng (Zinc)
▪ 1,5% Silicon (Si)
▪ Ketebalan Pelapisan: 100gr/m2-150gr/m2 (AZ100–AZ150)
Ketebalan Aluminium Composites Panel 4 mm. Terbuat dari 0.3 mm aluminium skin di
bawahdan di atas, di lapisan tengah ada 3.4mm polytheylene yang masih baru bukan di
recycled. Kulit aluminium dibuat dari PERALUMAN-100 (AlMg1-NS41) atau series 3003 alloy
dengan melakukan test pengujian alloy dan mempunyai laporan pengujian dari kementerian
perindustrian badan pengkajian iklim dan mutu. Merk yang rekomendasikan setara SEVEN,
MARKS, atau Allucupon.
2. Finishing ACP
Finishing Aluminium Composit Panel adalah Cat PVF 2 atau PVDF dengan "REVERSE ROLLER
COATING" process. Total ketebalan film-kering of cat adalah minumun 25 microns, terdiri dari
chromate penggantian coating, primer cat dan top cat. Applikasi seperti spray paint PVDF tidak
diperkenankan, karena hasil cat tidaklah bertahan lama dan dapat menimbulkan belang warna.
Finishing cat pada aluminium composites adalah pekerjaan pabrik (fabricated) dengan garansi
warna 15 tahun (notaris).
3. Bahan-bahan ACP
Semua cladding menggunakan Aluminium Composite Panel setara SEVEN, MARKS, atau
Allucupon. Panel ketebalan 4.0 mm, panel aluminium komposit yang terdiri dari inti Polietilen
diapit dua kulit paduan aluminium peraluman – 100 (ALMg1-NS41) :
3.1. Aluminium kulit : 0.3 mm
3.2. Tingkat Magnesium : ALLOY 3003
4. Pengujian Bahan ACP
Material Allumunium Composite Panel yang digunakan telah melalui serangkaian iji material,
antara lain:
ARS -37
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
7. Kuat Tarik MPa D638 38,84
5. Pelaksanaan
4.1. Menyiapkan peralatan dan alat bantu (scaffolding) dimana scaffolding harus terpasang
secara tegak lurus harus dicek tidak ada goyangan.
4.2. Marking lokasi kerja, dan diukur dulu lokasi yang ada supaya buangan/sisa panel bisa
sesuai dengan yang diharapkan, dan di lot supaya pemasangan bracket dan rangkanya
bisa lurus.
4.3. Setelah dilakukan pengukuran lokasi segera dibuatkan gambar kerja untuk pembagian
modul panel supaya didapat hasil yang sesuai dengan perencanaan.
4.4. Memasang siku dan bracket antara rangka ACP dengan blok/kolom bangunan.
Pemasangan bracket menggunakan dynabold. Pemasangan siku berjarak 1m-2m
tergantung dengan kondisi bangunan.
4.5. Setelah bracket terpasang maka segera dilakukan dengan pemasangan rangka ACP
dengan rangka Galvanise / Aluminium dan harus di lot dari atas kebawah dan harus rata
horizontalnya. Sangat diperhatihan kelurusan rangka. Untuk jarak rangka vertical 120 cm
dan horizontal 120cm (tergantung modul pada gambar).
4.6. Pada saat pemasangan rangka, sebagian pekerja juga pabrikasi ACP (potong dan
grouving) dengan membuat kupingan 2 cm dan dipasang menggunakan stiffener untuk
penyambung antara ACP dengan rangka galvanise.
4.7. Setiap ACP yang sudah di pabrikasi harus ditandai di sisi sebaliknya untuk memudahkan
identifikasi ukuran dan lokasi.
4.8. Setelah pemasangan rangka dan dilakukan pengecekan kelurusan dan lot nya maka
segera dilakukan pemasangan ACP. Dan pemasangan ACP harus dengan arah panah yang
telah ada di sticker ACP.
4.9. Setelah pemasangan ACP dilanjut dengan sealant di nat panel ACP warna sealant di
sesuaikan dengan warna ACP (bisa kontras / bisa serasi)
4.10. Setelah sealant merata semua, sekaligus dilakukan pengelupasan sticker protektif ACP.
4.11. Setelah ACP semua terpasang harap dilakukan pembersihan ACP.
ARS -38
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
PEKERJAAN WATERPROOFING
Water proofing yang digunakan adadlah jenis membrant buatan Profex Torcheal atau setara dan jenis
water proofing 2 komponen merk Lemkra
14.2STANDAR / RUJUKAN
Balai Pengawasan dan Sertifikat Benih setempat.
14.3PROSEDUR UMUM
14.4.1 Tanaman.
Semua jenis tanaman, baik tanaman hias, pohon peneduh, tanaman penutup,
maupunrumput yang akan ditanam harus disetujui Management Konstruksi /MK dan
sesuai petunjukGambar Kerja serta mengikuti semua persyaratan dalm Spesifikasi Teknis
ini. Daftartanaman dan jarak penanaman dapat dilihat dalam Gambar Kerja.
ARS -39
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Tanaman rumput yang dipilih untuk ditanam harus sesuai dengan petunjuk Gambar
Kerjaatau sesuai petunjuk Management Konstruksi /MK. Penanaman dalam bentuk
rumpun.
14.4.2 Pupuk.
Pupuk kandang yang berasal dari sapi atau kuda yang telah kering dan matang
digunakan untuk meningkatkan unsur mikro dan makro. Pupuk kandang harus bersih
darigumpalan akar rumput dan tanaman liar serta dalam keadaan sudah hancur (tak
terdapatbongkahan).
Pupuk buatan yang mengandung unsur – unsur NPK seperti Rustica Yellow (15 : 15 :
15)digunakan untuk mendorong pembentukan akar, bunga dan buah.
Pupuk buatan ZA atau Urea digunakan untuk pemupukan rumput.
14.5.1 Umum.
Pelaksanaan pekerjaan persiapan, pembentukan dan pembersihan tanah harus
sudahdilaksanakan sesuai petunjuk Gambar Kerja dan ketentuan Spesifikasi Teknis ini.
Pemasangan patok – patok berikut keterangan koordinat posisi perlu
dilaksanakanterutama untuk patokan penanaman awal setiap jenis tanaman.
Setelah pembentukan dan penyelesaian tanah dengan bentuk / kemiringan /
garisketinggian sesuai Gambar Kerja, pekerjaan lubang galian dapat dilaksanakan
untukpersiapan penanaman.
Semua penanaman sebaiknya dilakukan pada sore hari atau setelah pukul 15.30
agartidak banyak terjadi penguapan dan kekeringan yang terlampau cepat bagi
tumbuh –tumbuhan tersebut kecuali penanaman yang dilakukan di tempat yang
terlindung darimatahari langsung dapat dilakukan setiap saat.
Semua tanaman yang disuplai harus dalam keadaan sehat dan utuh dalam arti :
❖ Tanaman tidak terkena hama penyakit, serangga atau jamur.
❖ Cabang, akar dan daun tidak dalam keadaan patah atau sobek.
❖ Kondisi tanaman (tinggi dan diameter tajuk) harus sesuai permintaan.
Pemindahan tanaman harus memperhatikan hal – hal sebagai berikut :
❖ Tanaman pohon yang akan dipindahkan, harus dipersiapkan dalam keadaan
digaliminimal 1 minggu sebelum dipindahkan, dan daun dan percabangan
dipangkassecukupnya untuk kemudian dilanjutkan dengan pembungkusan akar.
❖ Tanaman pohon yang telah berada dalam wadah dapat langsung dibawa ke
lokasipenampungan tanaman pada masing – masing lokasi, dan disimpan disana
sampaisaat penanaman tiba.
❖ Tanaman semak / perdu dan penutup tanah (ground cover) disiapkan
dalamkeadaan akar terbungkus.
ARS -40
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
Untuk meningkatkan unsur mikro dan makro yang dikandung tanah, pupuk kandang
yangtelah matang harus dicampur dengan tanah yang telah dibuka dan dibalik,
denganperbandingan 1 : 1 seperti disebutkan dalam Spesifikasi Teknis ini.
14.5.3 Penanaman.
Tanaman harus didatangkan sesuai dengan jadual kerja penanaman, untuk
menghindarkantanaman berada terlalu lama dalam penampungan, dan harus
dilaksanakan sebagai berikut :
Tanaman yang akan ditanam harus berupa tanaman yang berasal dari
tempatpenampungan atau yang telah mengalami masa persiapan dalam galian
tempat semula,dengan tinggi minimal yang telah ditetapkan.
Pertama gali lubang yang besar, lebih besar dari ukuran wadah tanaman, dan sisihkan
disekitar lubang galian.
Ke dalam lubang tersebut dimasukkan tanah subur dan tinggalkan sejumlah
tertentuuntuk dicampurkan dengan tanah galian tadi yang akan dikembalikan lagi ke
dalamlubang galian semula.
Dengan berhati – hati, keluarkan tanaman dari wadahnya dan tempatkan dalam
lubanggalian.
Kemudian kembalikan tanah galian ke sekitar akar, padatkan dengan hati – hati
agartidak terdapat kantong udara.
Ketika lubang telah terisi tanah 2/3 bag, padatkan perlahan dengan kaki dan
siramdengan baik.
Tanah di sekitar dasar tanaman harus diberi cekungan agar air dapat mengalir
dengansendirinya ke arah batang tanaman.
Tanaman harus ditahan dengan kayu air / stegger untuk menahan tanaman yang
belumseimbang.
ARS -41
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
❖ Penggantian tanaman harus sesuai dengan jenis / bentuk / warna tanaman
yangditanam dan disetujui Management Konstruksi /MK.
Penyiraman.
❖ Penyiraman harus dengan air bersih yang bebas dari segala bahan organik /
zatkimia / bahan lain yang dapat merusak pertumbuhan tanaman. Penyiraman
dilakukandengan cara :
✓ Memakai alat khusus untuk menyiram tanaman seperti emrat yang
memilikilubang banyak pada ujung keluarnya air sehingga dapat menyebar air
secaramerata ke seluruh permukaan tanah yang disiram.
✓ Memakai slang air terbuat dari plastik yang dihubungkan dengan kran /
sumberair yang terdekat. Penyiraman dilakukan dengan cara memancarkan
airmenggunakan nozzle atau sprinkler.
✓ Penyiraman dilakukan secara teratur terutama di musim kemarau bagi
tanamandan rumput yang baru ditanam dan juga bagi tanaman dalam
tempatpenampungan.
❖ Jadual penyiraman adalah sebagai berikut :
✓ Dua kali sehari secara teratur bagi semua jenis tanaman dan rumput yang
baruditanam dan semua tanaman dalam penampungan sementara, sebelum
pukul10.00 pada pagi hari dan sesudah pukul 15.30 pada sore hari sampai
tanamantersebut tumbuh sehat dan kuat.
✓ Semua jenis tanaman dan rumput yang sudah terlihat tumbuh baik dan
kuatharus disiram satu kali sehari pada sore hari setelah pukul 15.30.
✓ Penyiraman dilakukan sampai cukup membasahi bawah permukaan tanah.
✓ Tanaman yang masih terlihat cukup basah tanahnya pada sore hari, tak
perludisiram lagi.
✓ Penyiraman yang berlebihan tidak diijinkan. Air harus dapat terserap baik
olehtanah di sekitar tanaman.
Penyiangan.
❖ Penyiangan ini harus dilakukan secara teratur tiap satu bulan sekali bagi
tanamanpohon dan rumput.
❖ Penyiangan bagi tanaman rumput dilakukan untuk mencabut segala tanaman liar
danjenis rumput yang berbeda dengan jenis rumput yang ditanam. Alat yang
dipakaiadalah alat pancong atau cangkul garpu kecil.
Penggantian Tanaman.
❖ Kontraktor wajib melakukan penggantian setiap pohoh, tanaman penutup
ataurumput yang ditemukan rusak atau mati.
❖ Semua penggantian dengan tanaman baru menjadi tanggung jawab
Kontraktorsampai masa pemeliharaan yang ditentukan berakhir.
❖ Penggantian tanaman harus sesuai dengan jenis / bentuk / warna tanaman
yangditanam dan disetujui Management Konstruksi /MK.
❖ Penggantian tanaman harus dilaksanakan sedemikian rupa sehingga tidak
merusaktanaman lain di sekitarnya pada saat mencabut dan menanam yang
baru.
❖ Penggantian tanaman dilaksanakan pada sore hari antara pukul 15.30 – 18.00
dandilanjutkan dengan penyiraman.
Pemangkasan.
❖ Pemangkasan dilaksanakan untuk membuang cabang / ranting liar atau
untukmenjaga atau memperbaiki bentuk pertumbuhan yang diinginkan.
❖ Cabang / ranting yang mati atau layu harus dibuang dengan memotong.
❖ Semua pekerjaan pemangkasan harus dilakukan dengan gunting pangkas
untukmemotong cabang dan ranting dari arah bawah membuat potongan miring
menjauh(300 – 400) dari tunas yang berada pada cabang / ranting yang tersisa
jikamemungkinkan sehingga pertumbuhan baru dapat muncul dari tunas tersebut.
❖ Tidak dibenarkan melakukan pemangkasan cabang / ranting tanpa
menggunakanalat yang pemotong yang cukup tajam.
ARS -42
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019
❖ Bekas pemotongan cabang / ranting harus ditutup dengan cat penutup luka
untukmencegah infeksi yang disebabkan jamur pembusuk kayu atau serangga
yang dapatmembunuh tanaman.
❖ Pemangkasan dilakukan secara teratur tiap satu bulan sekali.
Pemupukan.
❖ Pupuk kandang yang matang digunakan untuk membuat tanah sehat / subur
yangterdiri dari campuran pupuk kandang dan tanah baik dengan perbandingan
1 : 1 yangakan digunakan untuk pekerjaan penimbunan.
❖ Pupuk buatan NPK diberikan kepada tanaman pohon peneduh setelah
tanamantersebut melampaui masa tanah 3 (tiga) bulan.
❖ Pupuk buatan NPK diberikan sebanyak 25 gram setiap tanaman untuk
mendorongpembentukan akar dan pembuahan.
❖ Pemupukan dilakukan dengan menanamkannya di dalam tanah sedalam
minimal100 mm di sekeliling tajuk pohon, pada setiap jarak 600 mm.
❖ Pemupukan harus diulang 3 (tiga) bulan kemudian.
❖ Pupuk buatan ZA atau Urea untuk rumput harus diberikan sebanyak 12
gram/m2.Pemupukan dilakukan sebulan sekali. Pupuk harus dilarutkan dengan air
kemudiandisemprotkan dengan sprayer ke permukaan rumput.
ARS -43
Pembangunan Gedung PPG Fak. Tarbiyah UIN Alauddin Makassar TA. 2019