Anda di halaman 1dari 22

BUKU PEDOMAN

Program Pendidikan Dokter Spesialis I

ORTHOPAEDI DAN TRAUMATOLOGI

2005

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET /


RSUD Dr MOEWARDI / RSO Prof Dr.R SOEHARSO
SURAKARTA
ORGANISASI DAN PENGELOLAAN PROGRAM STUDI

I. SELEKSI CALON

1. Pra Seleksi
1.1. Tujuan
Menentukan calon yang akan dipanggil seleksi
1.2. Cara dan bahan mengikuti Pendidikan Spesialis
a. Bagi tenaga medis dengan kedudukan sebagai PNS :
1. Mengajukan permohonan tertulis kepada Kepala Biro Kepegawaian
dengan menyebut permintaa program studi dan melampirkan surat
keterangan selesai masa bakti.
2. Melampirkan rekomendasi dari Kepala Dinas Kesehatan Propinsi
setempat bagi tenaga medis PNS Departemen Kesehatan.
3. Melampirkan rekomendasi Komisi Disiplin Ilmu Kedokteran
(KDIK) bagi PNS Departemen Kesehatan.
4. Melampirkan rekomendasi dari Kepala Dinas Kesehatan Propinsi
tujuan bagi PNS Depkes pasca PTT.
5. Melengkapi persyaratan pendidikan sesuai ketentuan Komisi
Disiplin Ilmu Kedokteran.
b. Bagi tenaga medis yang berkedudukan sebagai Pegawai Swasta dan
Swasta Perorangan :
1. Mengajukan permohonan tertulis kepada Komite Disiplin Ilmu
Kesehatan dengan melampirkan Surat Keterangan Selesai Masa
Bakti.
2. Setelah selesai pendidikan spesialis yang bersangkutan wajib
melapor kembali kepada Kepala Biro Kepegawaian untuk penugasan
lebih lanjut atau dikembalikan ke unit pengusul.
c. Bagi lulusan baru yang belum melaksanakan masa bakti tenaga medis
maka ditambahkan lampiran persetujuan Menteri Kesehatan yang
ditanda tangani oleh Kepala Biro Kepegawaian.
1.3. Persyaratan calon :
a. Usia maximum 32 tahun
b. Lulus Psikotes yang meliputi :
- Attitude
- Performent
- Kemampuan tiga dimensi
- Ketrampilan
- Stereometri
c. Sehat jasmani dan rohani serta tidak cacat fisik dan mental yang dapat
mengganggu kegiatan yang dinyatakan dengan surat keterangan dokter
yang ditunjuk.
d. Kemampuan berbahasa Inggris dengan hasil TOEFL  500.
e. Indeks Prestasi Akademik Dokter Umum  2,75.
f. Memenuhi persyaratan akademik dan administrasi.

2
1.4. Pelaksanaan
a. Praseleksi dilakukan oleh Tim Koordinasi Pelaksanaan Peserta
Pendidikan Spesialis.
b. Seleksi dilakukan oleh Program Studi Orthopaedi & Traumatologi FK.
UNS.

2. Seleksi
2.1. Tujuan
Menentukan calon yang akan diterima dalam suatu Program Studi.
2.2. Cara
a. Seleksi secara tertulis meliputi :
- Multiple Choice Question dalam bahasa Inggris
- Essay dalam bahasa Inggris
- Passing grade 60
b. Seleksi wawancara dengan memperhatikan :
- Penampilan calon (Sikap)
- Kemampuan komunikasi dalam bahasa Indonesia dan Inggris
- Pandangan calon tentang Etika Kedokteran
- Cita-cita hidupnya (motivasi)
- Pengalaman kerja
- Kemampuan pengenalan masalah kesehatan & ilmu pengetahuan yang
mutakhir
- Kemampuan ilmiah bidang Orthopaedi dan Traumatologi
- Wawasan Nasional Calon
c. Psikotest dan test Attitude
2.3. Pelaksanaan
Pelaksanaan oleh Program Studi Orthopaedi dan Traumatologi Fakultas
Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS)

3
II. JADWAL KEGIATAN

JADWAL KEGIATAN HARIAN


PPDS-I ORTHOPAEDI DAN TRAUMATOLOGI
DI RSUD DR. MOEWARDI

HARI KEGIATAN TEMPAT


SENIN
Jam 07.00-08.00 Morning report bersama Bedah Umum Ruang Diskusi Mawar III
Jam 08.00-09.00 Visite besar Orthopaedi Bangsal : Mawar II, III
Melati II, III
RGB (Ruang Gawat Bedah)
ICU
Jam 09.00-14.00 Operasi Instalasi Bedah Sentral
Jam 14.00-07.00 Jaga IGD Instalasi Gawat Darurat

SELASA
Jam 07.00-09.00 Morning report bersama Bedah Umum Ruang Diskusi Mawar III
Jam 09.00-14.00 Pelayanan Poliklinik Orthopaedi Poloklinik Orthopaedi
Jam 14.00-07.00 Jaga IGD Instalasi Gawat Darurat

RABU
Jam 07.00-09.00 Morning report bersama Bedah Umum Ruang Diskusi Mawar III
Jam 09.00-14.00 Operasi Instalasi Bedah Sentral
Jam 14.00-07.00 Jaga IGD Instalasi Gawat Darurat

KAMIS
Jam 07.00-09.00 Morning report bersama Bedah Umum Ruang Diskusi Mawar III
Jam 09.00-13.00 Operasi Instalasi Bedah Sentral
Jam 13.00-14.00 Journal Reading Ruang Diskusi
Jam 14.00-07.00 Jaga IGD Instalasi Gawat Darurat

JUMAT
Jam 07.00-08.00 Morning report bersama Bedah Umum Ruang Diskusi Mawar III
Jam 08.00-09.00 Visite Besar Bedah Umum Bangsal : Mawar II, III
Melati II, III
RGB (Ruang Gawat Bedah)
ICU
Jam 09.00-11.00 Pelayanan Poliklinik Orthopaedi Poloklinik Orthopaedi
Jam 11.00-07.00 Jaga IGD Instalasi Gawat Darurat

SABTU
Jam 07.00-08.00 Morning report bersama Bedah Umum Ruang Diskusi Mawar III
Jam 08.00-10.00 Weekly report Morbidity, Mortality Ruang Diskusi Mawar III
Jam 10.00-07.00 Jaga IGD Instalasi Gawat Darurat

MINGGU
Jam 07.00-07.00 Jaga IGD Instalasi Gawat Darurat

4
JADWAL KEGIATAN HARIAN
PPDS-I ORTHOPAEDI DAN TRAUMATOLOGI
DI RSO Prof Dr R SOEHARSO SURAKARTA

HARI KEGIATAN PEMBIMBING RUANGAN


SENIN
07.00-08.00 Membimbing Co-Ass Bedah PPDS-1 Ruang Diklit
(Open Fraktur & Fraktur Tulang
Panjang)
08.00-08.30 Coffee Morning Dr.Sutopo S, Sp.OT Ruang Diklit
08.30-Selesai Bimbingan Operasi Dr.Ismail M, Sp.OT Ruang OK
Dr.Tangkas S, Sp.OT

SELASA
07.00-08.00 Membimbing Co-Ass Bedah PPDS-1 Ruang Diklit
(Dislikasi Hip/Shoulder/Spine)
08.00-08.30 Coffee Morning Dr.Ismail M, Sp.OT Ruang Diklit
08.30-Selesai Bimbingan Operasi Dr.Sutopo S, Sp.OT Ruang OK
Dr.Pamudji U, Sp.OT

RABU
07.00-08.30 Membimbing Co-Ass Bedah PPDS-1 Ruang Diklit
(Traksi/Gips)
08.30-Selesai Bimbingan Operasi Dr.Ismail M, Sp.OT Ruang OK
Dr.Pamudji U, Sp.OT
Dr.Tundjung S, Sp.OT

KAMIS
07.00-08.00 Membimbing Co-Ass Bedah PPDS-1 Ruang Diklit
(Osteomylitis & Spondylitis)
08.00-08.30 Coffee Morning Dr.Tangkas S, Sp.OT Ruang Diklit
08.30-Selesai Bimbingan Operasi Dr.Sutopo S, Sp.OT Ruang OK
Dr.Tangkas S, Sp.OT
Dr.Tundjung S, Sp.OT

JUMAT
07.00-08.00 Membimbing Co-Ass Bedah PPDS-1 Ruang Diklit
(CTEV/CDH)
08.00-Selesai Visite /Poliklinik

SABTU
07.00-08.00 Membimbing Co-Ass Bedah PPDS-1 Ruang Diklit
(Tumor)
08.00-08.30 Coffee Morning Dr.Pamudji U, Sp.OT Ruang Diklit
08.30-10.00 Pre & Post Operatif Discussion
10.00-Selesai Pembacaan Journal

5
III. TAHAPAN PENDIDIKAN

Tahapan pendidikan Program Studi Orthopaedi & Traumatologi di FK UNS meliputi :


Tahap I : Pra Pendidikan. ( 2 minggu )
Tahap II : Bedah Orthopaedi Dasar. ( 3 semester )
Tahap III : Bedah Spesialisasi / Profesi ( 6 semester )

SKEMA TAHAPAN PENDIDIKAN

ORTHOPAEDI UMUM LANJUT KHUSUS PENELITIAN


DASAR
ROTASI
Pradik SMT SMT SMT SMT SMT SMT SMT SMT
I II III IV V VI-VII VIII IX
Bimbingan
Emergency
Ia Ib Ic II Chief
Tahap I Tahap II Tahap III

TAHAP I : PRA PENDIDIKAN

1. Tujuan : Memperkenalkan kegiatan di RSUD Dr. Moewardi, RSO Prof Dr


R Soeharso dan proses pendidikan.
2. Waktu : 2 minggu
3. Metodologi : Kuliah, diskusi kelompok
4. Materi :
a Organisasi FK UNS & Program Studi Orthopaedi
b Organisasi RSUD Dr Moewardi dan RSO Prof Dr R Soeharso
c Tatakelola RSUD Dr Moewardi dan RSO Prof Dr R Soeharso
d Instalasi Bedah Sentral
e Farmakologi Klinik
f Penanganan dan pengendalian infeksi nosokomial
g Dokumen Medik
h Tatalaksana pelanggaran etik kedokteran di RS selama pendidikan
i Pengetahuan hukum kesehatan
j Penatalaksanaan Triage & pelayanan penderita di IGD
k Tatalaksana interdisipliner
l Orientasi lapangan

6
TAHAP II : BEDAH ORTHOPAEDI DASAR

SEMESTER I : KURSUS BEDAH DASAR & METODOLOGI PENELITIAN


1. Tujuan :
a Mengetahui dan mengenal pengetahuan dasar yang berhubungan dengan bedah
dan bedah orthopaedi serta teori klinik umum yang berhubungan dengan teori
dasar tersebut.
b Mampu mengenal dan menguasai konsep dasar keilmuan.
2. Waktu : 3 semester
3. Metodologi : Kuliah, Diskusi kelompok, presentasi kasus, demonstrasi dan
simulasi.
4. Materi : Ilmu bedah dasar dan metodologi penelitian ( detail sesuai Katalog
Kolegium PABOI )

SEMESTER II & III : ROTASI


1. Tujuan : Mencapai kemampuan dasar mengelola kasus bedah orthopaedi
secara komprehensif.
2. Waktu : 2 semester
3. Metodologi : Rotasi siklus bedah orthopaedi dasar dengan sisitem shoping &
jaga emergency. ( Ia & Ib )
4. Materi : Kegiatan spesifikasi yang berhubungan dengan kasus orthopaedi.
(detail sesuai dengan Katalog Kolegium PABOI)

TAHAP III : BEDAH SPESIALIS/PROFESI

A. STRATA ORTHOPAEDI UMUM

SEMESTER IV : BIMBINGAN EMERGENCY


1. Tujuan :
a Mampu membahas dan mengelola kasus emergency muskuloskeletal dengan
benar.
b Mampu membahas dan mengelola kasus elektif trauma muskuloskeletal dengan
benar.
c Mampu membahas mekanisme trauma muskuloskeletal dengan benar.
d Mampu membahas oeteosintesa nailing dan platting pada tulang panjang dengan
benar.
2. Waktu : 1 semester
3. Metodologi : Jaga bimbingan emergency, diskusi, bed side teaching &
bimbingan operasi
4. Materi : Pengetahuan emergency muskuloskeletal & elektif trauma
muskuloskeletal ( detail sesuai Katalog Kolegium PABOI )

7
SEMESTER V :
1. Tujuan : Memiliki pengetahuan teori, ketrampilan diagnostik dan operasi
orthopaedi umum
2. Waktu : 1 semester
3. Metodologi : Jaga, diskusi, journal reading, presentasi kasus, bed side teaching,
operasi bimbingan & mandiri
4. Materi : Pengetahuan orthopaedi umum ( detail sesuai Katalog Kolegium
PABOI)

B. STRATA ORTHOPAEDI LANJUT SEMESTER VI-VII

1. Tujuan : Memiliki pengetahuan teori, ketrampilan diagnostik dan operasi


orthopaedi lanjut
2. Waktu : 2 semester
3 Metodologi : Jaga, diskusi, journal reading, presentasi kasus, bed side teaching,
operasi bimbingan & mandiri
4.1 Materi : Pengetahuan orthopaedi lanjut (detail sesuai Katalog Kolegium
PABOI)

C. STRATA ORTHOPAEDI KHUSUS SEMESTER VIII

1. Tujuan : Memiliki pengetahuan teori, ketrampilan diagnostik dan operasi


orthopaedi khusus
2. Waktu : 1 semester
3. Metodologi : Jaga, diskusi, journal reading, presentasi kasus, bed side teaching,
operasi bimbingan & mandiri
4. Materi : Pengetahuan orthopaedi khusus (detail sesuai Katalog Kolehium
PABOI)

D. STRATA PENELITIAN

1. Tujuan : Mempersiapkan penelitian karya akhir dan persiapan ujian board


2. Waktu : 1 semester
3. Metodologi : Ujian penelitian karya akhir, ujian institusi dan ujian board

8
IV. STRUKTUR ORGANISASI DAN URAIAN TUGAS

STRUKTUR ORGANISASI

Ketua Program Studi : Dr. Agus Priyono, Sp.OT


Sekretaris Program Studi : Dr. Pamudji Utomo, Sp.OT
Bendahara : Dr. Ismail Maryanto, Sp.OT (RSO Prof Dr R Soeharso)
Dr. Bintang Soetjahjo, Sp.OT (RSUD Dr Moewardi)

1. Departemen Hubungan dengan Struktural Rumah Sakit Tempat Pendidikan :


Ketua : Prof.DR.Dr. Ahmad Djojosugito, MHA., FICS
Anggota : Dr. Tundjung S. Soeharso, Sp.OT., FICS

2. Departemen Hubungan dengan Pusat Pendidikan Dalam Negeri dan Profesi :


Ketua : Dr. Tundjung S. Soeharso, Sp.OT., FICS
Anggota : Dr. Agus Priyono, Sp.OT
Dr. Ismail Maryanto, Sp.OT
Dr. Pamudji Utomo, Sp.OT
Dr. Anung Budi Satriadi, Sp.OT

3. Departemen Hubungan dengan Luar Negeri :


Ketua : Prof.DR.Dr. Ahmad Djojosugito, MHA., FICS
Anggota : Dr. Tangkas Sibarani, Sp.OT
Dr. Bintang Soetjahjo, Sp.OT
Dr. Iwan Budiwan Anwar, SP.OT

4. Departemen Penyusunan Standar Pelayanan Orthopaedi :


Ketua : Dr. Tangkas Sibarani, Sp.OT
Anggota : Dr. Ismail Maryanto, Sp.OT
Dr. Bintang Soetjahjo, Sp.OT

5. Departemen Pengawasan Pelaksanaan Kurikilum dan Sistem Pendidikan :


Ketua : Dr. Pamudji Utomo, Sp.OT
Anggota : Dr. Tangkas Sibarani, Sp.OT
Dr. Bintang Soetjahjo, Sp.OT

9
URAIAN TUGAS :

1. Ketua Program Studi :


a. Merencanakan kegiatan program studi
b. Menetapkan calon peserta program studi
c. Merencanakan dan menetapkan dosen dan instruktur
d. Merencanakan dan menetapkan anggaran belanja
e. Memimpin dan bertanggung jawab atas semua kegiatan program studi
f. Menyusun rencana Induk Pengembangan
g. Mengkoordinasikan semua kegiatan Program Pendidikan Dokter Spesialis
Orthopaedi FK UNS

2. Sekretaris Program Studi :


a. Menyusun rencana kebutuhan ATK
b. Melaksanakan kegiatan surat menyurat dan kegiatan administrasi lainnya
c. Membantu ketua program di bidang administrasi

3. Bendahara :
a. Menyusun rencana anggaran belanja dan pendapatan
b. Mengatur dan membukukan pemasukan dan pengeluaran uang
c. Membantu ketua dalam bidang keuangan
d. Bertanggung jawab pada pemasukan dan pengeluaran uang

4. Departemen Hubungan dengan Struktural :


a. Membantu menyelesaikan masalah pendidikan yang berhubungan dengan jabatan
structural
b. Mengusahakan fasilitas pendidikan

5. Departemen Hubungan dengan Profesi dan Pusat Pendidikan Dalam Negeri :


a. Mengadakan hubungan kerjasama dengan pusat pendidikan dalam negeri
terutama pendidikan orthopaedi
b. Menyusun rencana pengembangan pendidikan dengan kerjasama PABOI
c. Merencanakan program seminar, symposium, pelatihan bekerjasama dengan
PABOI

6. Departemen Hubungan dengan Pusat Pendidikan Luar Negeri :


a. Mengadakan hubungan dengan pusat pendidikan orthopaedi di luar negeri
b. Mengadakan hubungan kerjasama dengan luar negeri untuk pengembangan
pendidikan
c. Mengusahakan bantuan pendidikan dari luar negeri
d. Membuka hubungan dengan luar negeri untuk pertukaran tenaga medis/
paramedis

10
7. Departemen Pengawasan Pelaksanaan Kurikilum dan Sistem Pendidkan :
a. Mengimplementasikan kurikulum yang telah baku
b. Menyusun kalender kegiatan pendidikan
c. Membantu ketua program studi dalam melaksanakan system pendidikan
d. Merencanakan dosen pengajar pada setiap mata pelajaran dan menghubunginya

8. Departemen penyusunan Standar Pelayanan Orthopaedi :


a. Menyusun standar pelayanan orthopaedi di RSO Prof Dr R Soeharso dan RSUD
Dr Moewardi
b. Mengevaluasi kegiatan pelayana orthopaedi di RSO Prof Dr R Soeharso dan
RSUD Dr Moewardi

11
DAFTAR STAF PENGAJAR PPDS-1 ORTHOPAEDI DAN TRAUMATOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNS / RSUD Dr MOEWARDI /
RSO Prof Dr R SOEHARSO SURAKARTA

STAF PENILAI

1. Prof.Dr.dr. H.M. Ahmad Djojosugito, MHA, FICS


Dengan masa kerja 27 tahun
2. Dr. Agus Priyono, Sp.OT
Dengan masa kerja 12 tahun
3. Dr. Tundjung S. Soeharso, SP.OT, FICS
Dengan masa kerja 24 tahun
4. Dr. Sutopo Sumopawiro, Sp.OT
Dengan masa kerja 23 tahun
5. Dr. Bambang Irawan, Sp.OT
Dengan masa kerja 13 tahun

STAF PENDIDIK

1. Dr. Ismail Maryanto, Sp.OT


Dengan masa kerja 8 tahun
2. Dr. Pamudji Utomo, Sp.OT
Dengan masa kerja 6 tahun
3. Dr. Tangkas Sibarani, Sp.OT
Dengan masa kerja 6 tahun
4. Dr. Bintang Soetjahjo, Sp.OT
Dengan masa kerja 5 tahun

STAF PEMBIMBING

1. Dr. Anung Budi Satriadi, Sp.OT


Dengan masa kerja 3 tahun
2. Dr. Iwan Budiwan Anwar, Sp.OT
Dengan masa kerja 3 tahun

12
V. BEBAN STUDI DAN SISTEM EVALUASI

BEBAN STUDI

1. Bed side teaching


2. Diskusi Kasus
3. Diskusi Ilmiah : presentasi dan pembacaan naskah ilimiah, journal reading, textbook
reading
4. Asistensi operasi bimbingan
5. Operasi bimbingan
6. Operasi mandiri
7. Penulisan makalah dan karya akhir :
a. Journal Reading
b. Tinjauan Pustaka
c. Laporan kasus ( emergency & elektif )
d. Penelitian

SISTEM EVALUASI

Evaluasi dilakukan meliputi :


1. Cognitive :
Waktu evaluasi :
a. Emergency (awal semester V)
b. Jaga II (elektif) awal semester VI
c. Chief (awal semester X)
d. Institusi
e. Board & penelitian
Bahan evaluasi :
a. Pengetahuan teori dari bidang keilmuan sesuai dengan stratum pendidikan
b. Kemampuan memahami dan memecahkan masalah ilmiah
Cara evaluasi :
a. Tulis : Multiple choice question dan essay
b. Lisan

2. Attitude / afektif
Waktu evaluasi :
a. Emergency (awal semester V)
b. Jaga II (elektif) awal semester VI
c. Chief (awal semester X)
d. Institusi
e. Board & penelitian
Bahan evaluasi :
a. Sikap terhadap penderita
b. Sikap terhadap staf pendidik & kolega
c. Sikap terhadap paramedis

13
d. Disiplin dan tanggung jawab
e. Ketaatan dan pengisian dokumen medik & LPD
f. Ketaatan tugas yang diberikan
g. Ketaatan melaksanakan pedoman penggunaan antibiotika dan obat
Cara evaluasi :
a. Sikap peserta dalam menjalankan tugas sehari-hari

3. Psikomotor
Waktu evaluasi :
a. Emergency (awal semester V)
b. Jaga II (elektif) awal semester VI
c. Chief (awal semester X)
d. Institusi
e. Board & penelitian
Bahan evaluasi :
a. Ketrampilan melakukan tindakan
b. Ketrampilan mengelola penderita pasca tindakan
c. Morbiditas dan mortalitas hasil tindakan
d. Memenuhi jumlah operasi mandiri sesuai katalog
Cara evaluasi :
a. Indikasi
b. Pengenalan penderita & kelainan keadaan yang mempengaruhi prognosis
c. Pemeriksaan yang harus dilakukan
d. Alat yang akan dipasang
e. Pemberian cairan
f. Pemberian obat-obatan
g. Persiapan darah operasi
h. Informed consent / kelengkapan administrasi
i. Pengetahuan perawatan bedah
j. Posisi penderita
k. Aseptik
l. Incisi
m. Hemostasis
n. Tissue handling
o. Eksplorasi
p. Mengatasi kesulitan
q. Menutup luka operasi
r. Pengenalan alat operasi
s. Menciptakan suasana yang baik

4. Karya Ilmiah
Waktu evaluasi :
a. Emergency (awal semester V)
a. Jaga II (elektif) awal semester VI
b. Chief (awal semester X)
c. Institusi

14
d. Board & penelitian
Bahan evaluasi :
a. Journal Reading
b. Tinjauan Pustaka
c. Laporan kasus (emergency & elektif)
d. Penelitian
Cara evaluasi :
a. Cara penulisan karya ilmiah
b. Penelaahan literature
c. Bobot ilmiah materi
d. Cara penyajian
e. Penguasaan materi/ diskusi
f. Cara berargumentasi

15
EVALUASI BELAJAR PROGRAM PENDIDIKAN
ORTHOPAEDI DAN TRAUMATOLOGI

Acuan Nilai
Kompetensi
Kegiatan Pendidikan Instrumen dan metode Penilaian Batas
( C/P/A )
(PAP/PAN) Lulus

1. Kuliah MKDU C Ujian tulis MCQ/ Essay PAN/PAP 55/C

2. Kuliah Pradik C Ujian tulis MCQ/Essay PAN/PAP 55/C


Ujian pretest/posttest
Ujian ulang

3. Kursus Bedah C/P Ujian Tulis MCQQ/ PAP 65/B


Dasar dan Observasi langsung
Penelitian terpadu
Ujian thesis/ Seminar

4. Kuliah khusus C/P Ujian tulis MCQ/ Essay PAP 65/B


Bedah Orthopaedi Observasi langsung
terpadu

5. Rotasi Bedah C/P/A Ujian tulis PAP 65/B


Orthopaedi Dsar MCQ/ Essay
Observasi langsung 80/A
terpadu; asistensi
operasi, operasi
terbimbing darurat dan
elektif, operasi mendiri.
Laporan kasus/ journal
Penulisan makalah

6. Pendidikan Profesi C/P/A Journal/ Textbook PAP 65/B


Orthopaedi reading
3. Presentasi kasus 80/A
Observasi langsung
terpadu; asistensi
operasi, operasi
terbimbing dan operasi
mandiri
Ujian karya tulis 65/B
Ilmiah/ akhir Penelitian

16
Pesiapan Evaluasi Hasil Belajar

Proses evaluasi hasil belajar tidak dapat terpisah dari komponen pendidikan yang lain
termasuk penyusunan tujuan pendidikan ( TIU/TIK ) yang akan diukur sebagai
perubahan perilaku peserta didik yang terjadi dari hasil proses pembelajaran. Perubahan
perilaku yang terjadi setidak tidaknya meliputi satu dari tiga ranah; Kognitif (C),
Psikomotor (P), dan Afektif (A).

Tahapan dalam perencanaan evaluasi hasil belajar meliputi (1) menentukan tujuan
evaluasi (2) membuat kisi-kisi spesifikasi soal (3) mempersiapkan alat tes yang sesuai
dan (4) melaksanakan ujian

1. Tujuan Evaluasi
Evaluasi dapat untuk ujian penempatan (Placement test), tes formatif secara berkala
untuk satu atau dua pokok bahasan sebagai umpan balik bagi pengajar, untuk akhir
semester memberikan pengakuan kredit atau kelulusan di setiap semester.

2. Membuat kisi-kisi soal bertujuan untuk menjamin content validity perangkat test, cara
sederhana dengan membuat table terdiri atas kolom dan baris. Kolom memuat pokok
bahasan dan sub pokok bahasan, baris berisi jenjang kemampuan berdasarkan
kompetensi yang akan dicapai (C/P/A).

3. Penyiapan alat test yang sesuai dikembangkan oleh pengajar berdasarkan kompetensi
yang akan diukur sebagai berikut :
a. Alat tes untuk Ketrampilan Kognitif : MCQ, MEQ, dengan beberapa pilihan
berikut : (1) Melengkapi lima pilihan (ABCD), (2) Asosiasi 4-5 pilihan, (3)
Analisa hubungan sebab akibat, (4) Analisis kasus, (5) Melengkapi berganda
(Multiple Completion), (6) Analisa grafik diagram dan gambar.
Kompetensi kognitif yang diukur menggunakan 3 tingkatan : ( Guilbert )
C1 : kemampuan mengingat kembali fakta
C2 : kemampuan penafsiran data
C3 : kemampuan pemecahan masalah
Ketiga tingkatan kemampuan kognitif tersebut diaplikasikan pada pemahaman
materi kuliah, kursus serta kemampuan diskusi, presentasi kasus, Journal reading
dll.

b. Alat tes untuk Ketrampilan Psikomotor


(1) Daftar cek ( check list )
(2) Skala nilai ( rating scale )
(3) Catatan Anecdotal
Kompetensi Psikomotor yang diukur menggunakan 3 tingkatan : ( Guilbert )
P1 : kemampuan menirukan ( imitation )
P2 : kemampuan mengendalikan ( controlling )
P3 : kemampuan otomatisme ( automatism )

17
Ketiga tingkatan kemampuan psikomotor tersebut diaplikasikan dalam tidakan-
tidakan antara lain : operasi bimbingan, operasi mandiri, untuk setiap jenis operasi
sesui katalog.

c. Alat tes untuk Afektif


(1) Observasi langsung terpadu ( check list, Rating scale, anecdotal record )
(2) Self report inventory
Kemampuan afektif menggunakan 3 tingkatan ( Guilbert )
A1 : Penerimaan
A2 : Penanggapan ( Responding )
A3 : Internalisasi

Ketiga tingkatan kemampuan afektif tersebut diaplikasikan antara lain dalam hal :
sikap terhadap penderita, sikap terhadap staf pendidik, kolega, paramedis, disiplin
dan tanggung jawab, ketaatan menjalankan tugas-tugas yang diberikan.

Kriteria Penilaian :

Kriteria Rentang Nilai


A > 75.0
B 65.0 – 74.9
C 55.0 – 64.9
D 40.0 – 54.9
E < 40

Kriteria Kelulusan :

Lulus dengan sangat memuaskan : IP = 3.5 – 4.0


Lulus dengan memuaskan : IP = 2.75 – 3.49 (tidak ada nillai E,
nilai D < 10 %)
Tidak lulus : IP = < 2.75

18
VI. BUKU KEGIATAN DAN EVALUASI RESIDEN

KOGNITIF :
A. Tutorial dan diskusi ilmiah – kasus
No Tanggal Jenis Kegiatan Ilmiah Dosen

B. Tugas Baca Journal / Text Book / Referat / Kasus / dll


No Tanggal Topik JR/TXT/R/K/L Dosen

C. Evaluasi – Lisan :A/B/C/D/E


- Tertulis : Pra test ……. Post test …….. Gain …….

PERSONALITY TRAIT :
( Kegiatan sehari-hari )
Disiplin A/B/C/D/E
Kerjasama A/B/C/D/E
Sopan, ramah, hormat A / B / C / D / E
AFEKTIF :
Motivasi
Semangat
Rasa percaya diri ( Assessment & Judgement )
Catatan : …………………………..

PSIKOMOTOR :
A. Kegiatan Poliklinik
No Tanggal Kegiatan Jumlah Dosen/Chief/Jaga II

B. Kegiatan Kamar Operasi


No Tanggal Dx/Tindakan As/B/M Dosen/Chief/Jaga II

C. Kegiatan Ruangan
No Tanggal Dx/ Tindakan Dosen/Chief/Jaga II

19
VII. TUGAS, KEWAJIBAN DAN HAK RESIDEN

TUGAS DAN KEWAJIBAN :

PPDS di bagian Ilmu Orthopaedi & Traumatologi mempunyai tugas dan


kewajiban dalam bidang :
1. Pendidikan, Ilmiah dan Penelitian.
2. Pelayanan medik dan pengabdian masyarakat.

1. Pendidikan, Ilmiah dan Penelitian


Terdiri dari 3 bidang :
a. Bidang Kognitif / pengetahuan teori
 Mengikuti kegiatan ilmiah :
- Kuliah / tutorial
- Presentasi ilmiah local ( journal / Textbook reading, referat, Laporan
kasus, Penelitian )
- Simposium, seminar
- Kursus
- Lokakarya
- Pertemuan Ilmiah Nasional / Internasional
 Membuat dan menyajikan Karya Ilmiah
- Journal reading
- Referat
- Laporan kasus
- Surveilance
- Penelitian (cohort study, cross sectional, case control, experimental study)
 Membuat Karya Akhir
 Mengajar / memberi pelajaran Ilmu Orthopaedi pada mahasiswa akademi
Perawat dan membimbing mahasiswa FK UNS & FK lain.
b. Bidang Psikomotor / Ketrampilan
 Membuat diagnosis
 Menggunakan sarana & alat untuk keperluan diagnosis
 Melakukan perawatan penderita pra bedah & pasca bedah
 Melakukan tindakan paliatif, kuratif pembedahan & tindakan tanpa
pembedahan
 Mengatasi komplikasi pasca bedah
 Melakukan rehabilitasi pasca bedah
 Membuat dan mengisi laporan kegiatan medis di dalam catatan medis
penderita, mengisi buku laporan kegiatan, laporan rujukan dan laporan
operasi.
Semua kegiatan dilakukan di unit pelayanan IRD, IRJ, Ruangan, Kamar operasi
dan RS Rujukan.
c. Bidang Afektif / Sikap ( Di dalam maupun di luar Rumah Sakit )
 Bersikap sopan dan santun terhadap senior, sejawat, perawat, mahasiswa,
pegawai RS / FK, penderita dan keluarga penderita.
 Bertanggung jawab dan mengutamakan kesehatan / keselamatan penderita.

20
 Bertanggung jawab dan turut serta dalam kegiatan pendidikan mahasiswa
kedokteran / Akademi Perawat.
 Membina iklim kekeluargaan dan kerjasama sebagai salah satu anggota team
di Bagian Orthopaedi.

2. Pelayanan Medik / Pengabdian Masyarakat


a. Poliklinik :
Waktu : Setiap hari kerja Senin s/d Kamis pukul 08.00 – 14.00
Jumat pukul 08.00 – 11.00
Tempat : Poliklinik Orthopaedi RSUD Dr Moewardi &
RSO Prof Dr R Soeharso
b. Instalasi Rawat Darurat :
Waktu jaga : 07.00 – 07.00 Keesokan harinya / 24 jam
Waktu apel : 06.30 – 07.00

Pembagian tugas jaga serta tanggung jawab :


Jaga Ia ( semester II ) :
- Sebagai asisten operator
- Sebagai pengelola penderita ruang pra bedah / resusitasi pra bedah
- Sebagai pengelola penderita ruang observasi intensif / pasca bedah
- Sebagai pengelola penderita ruang akut dan ruang bedah lain

Jaga Ib ( semester III ) :


Sebagai pengelola penderita di IRD terutama dalam menegakkan diagnosis
prabedah, life saving dan perawatan kasus ambulatoir.

Jaga Ic ( semester IV )
- Sebagai operator bimbingan bedah darurat
- Sebagai konsultan bimbingan jaga

Jaga II ( semester V – VIII )


- Sebagai operator jaga bedah darurat
- Sebagai konsultan jaga

Chief ( semester IX )
- Sebagai pengganti senior jaga selama tugas jaga diluar jam kerja
- Sebagai konsultan jaga

c. Instalasi Bedah Sentral


Waktu : Senin s/d Kamis pukul 08.00 – 14.00
Jumat 08.00 – 12.00
d. Ruang Perawatan
Waktu visite :
- Ruang biasa : 06.00 – 07.00
- Ruang akut : 3 kali sehari ( pagi, siang & sore )

21
Hak residen orthopaedi :
- Mendapat pendidikan keahlian secara lengkap sesuai ketentuan yang berlaku
- Menggunakan seluruh sarana diagnostik
- Menggunakan seluruh sarana terapi bedah
- Menggunakan fasilitas perpustakaan
- Mengambil ijin sesuai ketentuan yang berlaku

VIII. PROSEDUR IJIN

Persyaratan ijin :
a. Ijin paling banyak 5 (lima) hari dalam 1 (satu) tahun, tergantung alasan yang
diajukan.
b. Ijin untuk mengikuti pertemual ilmiah merupakan kebijaksanaan KPS.
c. Ijin dilakukan dengan mengisi formulir yang tersedia dan mendapat persetujuan dari
KPS dan diteruskan ke Kepala Laboratorium.
d. Residen tugas luar tidak diperbolehkan ijin, kecuali hal yang sangat penting.

Hal yang belum diatur di atas, perihal ijin merupakan kebijaksanaan KPS.

IX. PAKAIAN

1. Disesuaikan dengan SK Direktur RSUD Dr Moewardi, Direktur RSO Prof Dr R


Soeharso dan Rektor UNS.
2. Jas dokter putih lengan pendek dipakai setiap hari kerja secara rapi, sopan dan bersih.
3. Nama dan identitas residen peserta PPDS I harus jelas tercantum pada Jas dokter.
4. Mengenakan pakaian jaga saat dinas jaga.
5. Pakaian dan sandal kamar operasi tidak boleh digunakan diluar kamar operasi.
6. Hal-hal lain akan diatur kemudian.

22

Anda mungkin juga menyukai