PT Wahana Bumi Sentosa

JOB SAFETY, HEALTH AND ENVIRONMENT ANALYSIS (JSA)

NAMA / JUDUL PEKERJAAN NOMOR JSA
JSA Baru JSA Revisi
Land Clearing ( Excavator ) JSA/PRD/WBS-BBHE/002/IX/20
Lokasi Pekerjaan Tgl. Pembuatan JSA No. Revisi JSA Jumlah Halaman Departemen
Area Land 01 Oktober 2020 0
4 PRODUKSI
Clearing
Jabatan Yang Terlibat APD yang Dipersyaratkan Peralatan yang Digunakan Dibuat oleh, Disetujui oleh,

1. Spv. Produksi 1. Safety Helmet 1. Excavator with Ram

2. Fr. Produksi 2. Safety Shoes Guard
3. Opt. Bulldozer 3. Sarung tangan ( Dedi Rahman ) ( Suntoro Khairil )
4. Surveyor Sr. Inst. OPD Spt. Produksi
BAHAYA / RESIKO SETIAP REKOMENDASI TINDAKAN KONTROL /
URUT–URUTAN LANGKAH KODE
LANGKAH TUGAS (RESIKO KESELAMATAN, PAPARAN BAHAYA PENGENDALIAN
(GUNAKAN : HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO)
KESEHATAN DAN DAMPAK LINGKUNGAN)

1.1.1 Pastikan lokasi saat P2H tidak licin

1. P2H
1.1 Terpeleset A 1.1.2 Gunakan teknik Three Body Contact dan
menghadap ke unit saat naik/turun dari unit

1.2.1 Gunakan APD ( Helm )

1.2 Terbentur A
1.2.2 Pastikan ruang gerak cukup saat pengecekan

1.3.1 Pastikan kondisi hand rail dan pijakan kaki dalam

1.3 Terjatuh AA kondisi baik
1.3.2 Gunakan teknik Three Body Contact dan
menghadap ke unit saat naik/turun dari unit

Halaman : 1 / 4
 1.4.1 Dilarang membuka radiator cap ketika masih
panas, lakukan pengecekan melalui recervoir
1.4 Terpapar panas AA tank
1.4.2 Pastikan tidak terlalu dekat dengan komponen
engine ( ± 50 cm )

1.5 Terjepit A 1.5.1 Pastikan safety lock cover terpasang

1.6.1 Pastikan melakukan pemeriksaan menggunakan

1.6 Battery meledak A lampu senter ( dilarang menggunakan api
terbuka )

2.1.1 Pastikan operator memiliki SIMPER yang masih

berlaku
2.1 Tertabrak A
2.1.2 Pastikan isyarat klakson terpenuhi
( 2x maju dan 3x mundur )
2. Travel unit ke area Land
Clearing
2.2 Terperosok 2.2.1 Pastikan tinggi bucket saat travel adalah
A ± 30 – 40 cm dari permukaan tanah pada jalan
datar dan ± 20 – 30 cm saat diturunan

3.1.1 Pastikan operator paham terhadap area yang

akan dikerjakan
3.1.2 Bersihkan lahan dari semak dan pohon
berdiameter < 30 cm
3. Underbrushing 3.1 Terperosok A
3.1.3 Pastikan area pada radius swing bebas dari
semak dan kayu
3.1.4 Pastikan area belakang unit sebelum bergerak
mundur
3.1.5 Pastikan pijakan unit keras menggunakan bucket
Halaman : 2 / 4
 3.2.1 Hindari pohon berdiameter > 30 cm
3.2.2 Pastikan pohon yang didorong tidak rapuh
3.2 Kejatuhan ranting A 3.2.3 Jangan melakukan gerakan spontan ketika
merebahkan pohon

3.3.1 Pastikan area belakang unit sebelum bergerak

mundur
3.3 Tertusuk kayu AA
3.3.2 Pastikan area sekitar unit bersih dari kayu dan
semak

4.1.1 Dorong pohon searah dengan kemiringan /

kecondongan pohon
4.1.2 Jika pohon dalam kondisi datar, gali sisi lain
4. Cutting / Felling 4.1 Kerebahan pohon AA
pohon untuk memotong akar
4.1.3 Pastikan tidak ada orang / unit lain disekitar area
clearing

5.1.1 Pastikan posisi bucket tidak terlalu tinggi ketika

mengangkat kayu
5.1.2 Pastikan tidak ada kayu yang tertahan yang
berpotensi kayu melenting kearah unit
5.1.3 Kumpulkan kayu pada 1 area dan tidak berada
pada area kerja aktif
5. Stock Pilling 5.1 Tertusuk kayu AA 5.1.4 Pastikan memberikan jarak ( spasi ) antar
tumpukan
5.1.5 Pastikan panjang potongan kayu max 5 meter
saat harus mengangkat dan jarak bucket dengan
kabin min 3 meter.
5.1.6 Ketinggian bucket saat mengangkat kayu ± 30
cm dari permukaan tanah
5.1.7 Pastikan posisi bucket berada di tengah antara

Halaman : 3 / 4
 panjang kayu dan terhimpit antar bucket dan arm.

6.1.1 Pastikan tempat parkir datar dan keras

6.1 Amblas / terperosok A
6.1.2 Parkirkan unit jauh dari jurang

6.2 Kelongsoran / tertimpa kayu 6.2.1 Pastikan jauh dari tebing / pohon
A

6. Parkir unit
6.3.1 Lakukan low idle ± 5 menit sebelum mematikan
6.3 Kerusakan unit A
engine

6.4 Jatuh saat turun dari unit 6.4.1 Gunakan teknik Three Body Contact dan
A menghadap ke unit saat naik/turun dari unit
6.4.2 Pastikan hand rail dan pijakan kaki tidak licin

Halaman : 4 / 4