Sebelum kita masuk ke proses penjurnalnya, alangkah lebih baik kita tau dulu apa itu wesel.
Secara simple, wesel adalah sebuah bukti janji tertulis bahwa pemberi wesel akan membayarkan uang
dalam jumlah tertentu pada tanggal yang disepakati pada penerima wesel.
Wesel sendiri ada yang berbunga, dan ada yang tidak berbunga.
Selain itu, wesel juga ada yang bisa dipindahtangankan, biasanya ini akan didiskontokan kepada pihak
bank.
Dan proses diskonto ini akan kita pelajari pada video selanjutnya.
Namun, selama saya bekerja, saya sendiri belum pernah menggunakan wesel.
Sehingga saya tidak tau pasti, perusahaan apa yang menggunakan wesel, apakah export import atau
sebagainya.
Kebanyakan perusahaan sekarang menggunakan cek atau giro dalam system pembayarannya.
Tapi karena ini merupakan pelajaran lembaga pendidikan, tidak ada salahnya kita mempelajari modul
ini. Selain menambah wawasan, kita juga tau cara kerja wesel ini.
Sebelum kita masuk ke soal, saya akan memberi sedikit gambaran terkait wesel.
Temen temen harus ingat , wesel tersebut merupakan bukti janji tertulis bahwa pemberi wesel akan
membayarkan uang dalam jumlah tertentu pada tanggal yang disepakati pada penerima wesel.
Ini adalah konsep utamanya.
Ketika pemberi wesel memberikan wesel, pemberi wesel juga harus memberikan surat pernyataan
bahwa pemberi wesel sanggup bayar ( promes )
Pada umumnya wesel dihitung dalam satuan hari , namun karena kita belajar dan memudahkan kita
hitung dalam satuan bulan saja, namun didunia kerja melalui satuan hari ya.
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.
Sehingga berdasarkan konsep utama diatas, kita akan mengenal 2 istilah :
Wesel tagih à istilah ini ditujukan kepada penerima wesel ( yang menagih ) dan setara piutang
Wesel bayar à istilah ini ditujukan kepada pemberi wesel ( yang membayar ) dan setara utang
Meskipun ada case case lain juga, seperti wesel yang tidak tertagih, ataupun perpanjangan jangka waktu
wesel.
Intinya adalah hanya sebagai alat bayar pengganti. Itu sebabnya saya katakan, kalau sekarang
perusahaan lebih suka menggunakan cek / giro. Mungkin karena lebih simple, serta akan ada sanksi dari
pihak bank apabila cek/giro tsb kosong.
Pada tanggal 1 November, terjadi penjualan antara toko X dengan toko Y , dimana toko X
menjual barang flashdisk kepada toko Y sebesar 10.000.000 , dan akan dibayar bulan depan.
Pada tanggal 1 Desember, ternyata toko Y menghubungi toko X , bahwa toko Y sedang
mengalami kesulitan sehingga dibayar melalui wesel . Karena toko X dan toko Y sudah
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.
berhubungan lama, maka toko X menyetujui pembayaran melalui wesel. Wesel tersebut
berumur 90 hari ( 3 bulan ) . ( penyerahan wesel )
Jurnal toko X
Piutang wesel / Wesel tagih 10.000.000
Piutang 10.000.000
Jurnal toko Y :
Hutang 10.000.000
Hutang wesel / Wesel Bayar 10.000.000
Jurnal toko X
Kas 10.000.000
Piutang wesel / Wesel tagih 10.000.000
Jurnal Toko Y
Hutang wesel / Wesel Bayar 10.000.000
Kas 10.000.000
Jadi sebenarnya simpel banget, sama dengan pelunasan biasa namun melalui wesel.
Dan wesel tsb harus dicatat ketika diserahkan .
Soal :
Pada tanggal 1 November, terjadi penjualan antara toko X dengan toko Y , dimana toko
X menjual barang flashdisk kepada toko Y sebesar 10.000.000 , dan akan dibayar bulan
depan.
Setelah itu, pada tanggal 1 Desember, ternyata toko Y menghubungi toko X , bahwa
toko Y sedang mengalami kesulitan sehingga dibayar melalui wesel . Karena toko X dan
toko Y sudah berhubungan lama, maka toko X menyetujui pembayaran melalui wesel.
Wesel tersebut berumur 90 hari dengan bunga 12%/ tahun. ( penyerahan wesel )
Dan pada tanggal 1 Maret, dilunaskan wesel tsb oleh toko Y. ( pelunasan wesel )
Pada tanggal 1 November, terjadi penjualan antara toko X dengan toko Y , dimana toko X
menjual barang flashdisk kepada toko Y sebesar 10.000.000 , dan akan dibayar bulan depan.
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.
Jurnal dicatat oleh toko Y
Pembelian 10.000.000
Hutang 10.000.000
Pada tanggal 1 Desember, ternyata toko Y menghubungi toko X , bahwa toko Y sedang
mengalami kesulitan sehingga dibayar melalui wesel . Karena toko X dan toko Y sudah
berhubungan lama, maka toko X menyetujui pembayaran melalui wesel. Wesel tersebut
berumur 90 hari dengan bunga 12%/ tahun. ( penyerahan wesel )
Jurnal toko X
Piutang wesel / Wesel tagih 10.000.000
Piutang 10.000.000
Jurnal toko Y :
Hutang 10.000.000
Hutang wesel / Wesel Bayar 10.000.000
Ada AJP :
31/12
Ada bunga yang harus disesuaikan :
Jurnal toko X
Piutang bunga 100.000
Pendapatan bunga 100.000
1/12 x 10.000.000 x 12% = 100.000
( Hanya bulan desember di adjust )
Jurnal toko Y :
Beban bunga 100.000
Hutang bunga 100.000
1/12 x 10.000.000 x 12% = 100.000
( Hanya bulan desember di adjust )
Pada awal periode, teman-teman boleh membuat jurnal pembalik.. boleh juga tidak, terserah
ya.. asumsikan buat jurnal pembalik ( tidak wajib )
1/1/2020
Jurnal toko X
Pendapatan Bunga 100.000
Piutang Bunga 100.000
Jurnal toko Y :
Hutang bunga 100.000
Beban bunga 100.000
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.
Pada tanggal 1 Maret, dilunaskan wesel tsb oleh toko Y. ( pelunasan wesel )
Maka jurnalnya dengan jurnal pembalik :
Jurnal Toko X
Kas 10.300.000
Piutang wesel / wesel tagih 10.000.000
Pendapatan bunga 300.000
10.000.000 x 12% x 3/12 = 300.000 ( nilai bunga )
( Des, jan, feb )
Jurnal Toko Y
Hutang wesel / wesel bayar 10.000.000
Beban bunga 300.000
Kas 10.300.000
10.000.000 x 12% x 3/12 = 300.000
( Des, jan, feb )
Jurnal Toko X
Kas 10.300.000
Piutang wesel / wesel tagih 10.000.000
Piutang bunga 100.000
Pendapatan bunga 200.000
Pendapatan yang sudah diakui pada 31/12
1/12 x 10.000.000 x 12% = 100.000
( Des ) -> AJP 31/12
Jurnal Toko Y
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.
Terus bagaimana apabila wesel tsb tidak dapat cair :
Ada dua kemungkinan :
* Sama sekali tidak dapat ditagih
* Diminta perpanjangan jangka waktu
Jurnal toko X :
Kerugian piutang tak tertagih XXX
Piutang wesel / wesel tagih XXX
Jurnal toko Y :
tidak ada jurnal, karena statusnya masih hutang.. dan hutang tidak dapat dihapus
Pada tanggal 1 Maret, toko Y kabur. Toko X mencatat kerugian piutang. ( wesel tdk tertagih )
Maka jurnalnya dengan jurnal pembalik :
Jurnal Toko X
Jurnal Toko Y
Tidak ada catat jurnal apapun
Jurnal Toko X
Jurnal Toko Y
Tidak ada catat jurnal apapun
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.
PT B 2 1/11/2019 90 18% 36,000,000
Informasi diatas :
1. Setiap wesel diatas, sudah dicatat duluan dalam bentuk jurnal :
PT X :
Piutang (D)
Penjualan (K)
Oleh Costumer
Pembelian (D)
Hutang (K)
2. Buat lah akun yang dicatat pada setiap PT ( PT.X ,A,B ) ketika menyerahkan wesel.
3. Jika ada AJP -> buat AJP nya
4. Buat juga jurnal pada saat pencairan wesel
5. Asumsikan wesel no 2 tidak tertagih -> bagaimana jurnalnya ?
2,3,4,5 :
a. Wesel no 1
Penyerahan wesel :
1/10/2019
Jurnal PT X :
Piutang wesel / wesel tagih 24.000.000
Piutang 24.000.000
Jurnal PT Y :
Hutang 24.000.000
Hutang wesel / wesel bayar 24.000.000
AJP :
31/12/2019
Jurnal PT Y :
Beban Bunga 600.000
Hutang Bunga 600.000
1/2/2020
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.
( sisa satu bulan januari )
Jurnal Toko X
Kas 24.800.000
Piutang wesel / wesel tagih 24.000.000
Piutang bunga 600.000
Pendapatan bunga 200.000
24.000.000 x 10% x 1/12 = 200.000 ( nilai bunga )
(Jan)
24.000.000 x 10% x 3/12 = 600.000 ( nilai bunga )
( Okt,Nov,Des sudah di AJP menjadi piutang bunga )
Jurnal Toko Y
b. Wesel no 2
Penyerahan wesel :
1/11/2019
Jurnal PT X :
Piutang wesel / wesel tagih 36.000.000
Piutang 36.000.000
Jurnal PT Y :
Hutang 36.000.000
Hutang wesel / wesel bayar 36.000.000
AJP :
31/12/2019
Jurnal PT Y :
Beban Bunga 1.080.000
Hutang Bunga 1.080.000
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.
1/2/2020
Kas 37.620.000
Piutang wesel / wesel tagih 36.000.000
Piutang bunga 1.080.000
Pendapatan bunga 540.000
36.000.000 x 1/12 x 18% = 540.000 ( nilai bunga )
Jurnal Toko Y
1/2/2020
Jurnal Toko Y
Tidak ada dijurnal, karena hutang tidak dapat dihapus. -> apabila diasumsikan menjadi
pendapatan bisa, hanya biasa di hold saja.
Youtube : William Basri - Sharing is caring - Boleh dishare dan dipakai secara gratis.