PT. BROTOKUSUMO adalah perusahaan dagang yang menjual barang elektronik. Semula dalam
penjualan produknya perusahaan menerapkan sistem tunai, dengan penjualan setahun sebesar Rp
4.000.000.000,-. Kemudian perusahaan merencanakan untuk mengubah sistem penjualannya dari
sistem tunai dengan sistem kredit dengan syarat kredit net 75. Dan dengan penjualan secara kredit
diperkirakan penjualannya akan meningkat sebesar 28%. Profit margin diperkirakan 20% dan biaya
dana 19% per tahun. Apakah kebijakan perusahaan tersebut secara financial menguntungkan
Diketahui :
∆Keuntungan :
20% x ( 4.000.000.000 – 1.120.000.000) = Rp. 576.000.000
Pengorbanan : Biaya Dana
Perputaran piutang = 365/75 = 4,86x atau dibulatkan jadi 5x
Rata-rata piutang = 4.000.000.000 /5 = Rp. 800.000.000
Dana utk membiayai piutang = 80% x 800.000.000 = 640.000.000*
– Biaya Dana = 19% x 640.000.000 = 129.160.000
Tambahan keuntungan = Rp 576.000.000 - Rp 129.160.000
= Rp 446.840.000
∆Keuntungan :
20% x ( 4.000.000.00 – 1.120.000.000) = Rp. 576.000.000
• Lalu selanjutnya perusahaan menawarkan syarat penjualan 5/20 n/75. Diperkirakan 35%
akan memanfaatkan diskon dan sisanya membayar pada hari ke 75.
• Jadi perusahaan harus memberlakukan kredit dengan diskon atau tanpa diskon ?
Analisis :
1. Jika tanpa diskon = Rp 446.840.000
2. Jika dengan diskon = Rp 472.000.000
• Maka di ambillah keputusan bahwa perusahaan akan memberlakukan penjualan
kredit dengan diskon.