Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SMA NEGERI 1 PASARWAJO
Jl. Ki Hadjar Dewantara No. 115  (0402) 2810431
Website : www.smansapasarwajo.sch.id
Email : smansapasarwajo@yahoo.co.id

UJIAN AKHIR SEMESTER PRAKTIKUM KIMIA


LEMBAR KERJA SISWA
MEMPERAGAKAN BENTUK GEOMETRI MOLEKUL

Petunjuk pelaksanaan Praktikum :

A. Bisa dilakukan dengan merekam/ membuat video praktikum lalu dikirim link
B. Bisa dengan membuat portofolio ,praktikum di foto dan dikirim hasilnya
C. Boleh individu ,ataupun kelompok dengan peserta maksimal 3 orang setiap
kelompok

KELAS : XII MIPA 6


NAMA/NO PESERTA UJIAN : 1. NUR SYAMSU WALAHE
2. ALYAKIN ADHA SALAM
3. MUHAMMAD AGYM

I. TUJUAN
1. Memperagakan bentuk geometri berbagai molekul
2. Menentukan rumus geometri dan bentuk mokelul suatu senyawa

II. DASAR TEORI


Teori Domain electron meramalkan bentuk geometri molekul berdasarkan gaya tolak
menolak electron valensi atom pusat. Domain electron adalah daerah ditemukannya
electron atau kedudukan electron
Yang termasuk 1 domain adalah :
 1 PEB dari atom pusat (PEB = Pasangan Elektron Bebas)

1
 1 PEI, 2 PEI, 3 PEI dari atom pusat (PEI = Pasangan Elektron Ikatan)
(Jadi kalau atom pusat mempunyai ikatan ganda , maka 2 PEI = 1 domain
Kalau Atom pusat mempunyai ikatan rangkap 3 maka PEI = 1 domain )
 1 elektron tunggal dari atom pusat

Secara sederhana rumus bentuk geometri mulekul ditulis sebagai berikut :

AXnEm Dengan A = atom pusat


n = jumlah PEI
m = jumlah PEB
X = domain electron ikatan
E = Domain electron bebas

Langkah meramalkan bentuk molekul:

a. Menghitung jumlah pasangan electron pada semua atom ion


Pasangan electron = Jumlah electron valensi±muatan ion
2
Contoh : molekul CH4 ( nomor atom C= 6, H=1)
Pasangan electron = (1 x EV C) + ( 4 x EV H) – 0
2
= (1 x 4)+ (4 x 1) – 0 = 4

2
b. Menghitung jumlah pasangan electron ikatan (PEI ) pada atom pusat
PEI = Jumlah atom – 1

Contoh : molekul CH4


PEI = 5 -1 =4

c. Menghitung jumlah pasangan electron yang berada di sekitar atom pusat


Pasangan pusat = pasangan electron – (3 x jumlah atom ujung (kecuali atom H)

Contoh : molekul CH4


Pasangan pusat = 4 – (3 x 0) = 4
d. Menghitung Jumlah pasangan electron Bebas (PEB)
PEB = pasangan pusat – PEI

Contoh : molekul CH4


PEB = 4 – 4 =0

Untuk molekul CH4


Atom pusat C =1 notasi A
Domain electron ikatan notasi X
Jumlah PEI = 4 notasi n
Domain electron bebas , notasi E
Jumlah PEB =0

2
Dengan rumus AXnEm

Maka menjadi AX4E0 AX4

Jadi notasi/rumus Geometri untuk molekul CH4


yaitu AX4
dengan gambar bentuk molekul

Tetrahedral

Tabel Hubungan antara PEI dan PEB pada atom pusat terhadap bentuk molekul

Rumus Geometri Bentuk geometri


AX2 Linear
AX3 Segitiga datar
AX2E Segitiga Bentuk V
AX4 Tetraderal
AX3E Piramida Trigonal
AX2E2 Tetrahedral bentuk V
AX5 Bipiramida trigonal
AX6 Oktahedral
III. ALAT DAN BAHAN
1. Model bola karet/molymod ( bahan boleh diganti :Plastisin/ gabus/permen karet/
jeruk ) dengan masing- masing warna dan ukuran yang mewakili atom
Atom C = 4 buah
Atom H = 11 buah
Atom N = 1
Atom B = 1 buah
Atom F = 3 buah
Atom O = 1 buah
2. Batang penghubung /pasak/tusuk gigi/lidi kurang lebih 20 buah
IV. CARA KERJA

Langkah kerja:

3
1. Tentukan domain electron dan rumus geometri dari molekul CH 4, kemudian
tentukan bentuk geometri
2. Buat model bola karet untuk molekul CH 4 , pasanglah keempat ujung batang
penghubung pada model atom C , dan pasang keempat ujung yang lain masing
masing pada molekul atom H
3. Amati dan catat bentuk molekul CH4
4. Lakukan langkah 1 sampai 3 untuk molekul BF 3 ,NH3, H2O, C2H4, C2H2
V. HASIL PENGAMATAN
Molekul Jumlah Rumus Bentuk Gambar Molekul
Domain Geometri molekul
Ikata Bebas
n
Contoh 4 - AX4 Tetrahedral
:
CH4
1.BF3 3 - AX3 Trigonal
planar
segitiga
datar

2.NH3 3 1 AX3E Trigonal


pasang
piramida

4
3.H2O 2 2 AX2E2 Bentuk V
pasang

4.C2H4 3 - AX3 Segitiga


planar

5.C2H2 2 - AX2 linier

VI. PERTANYAAN
5
1. Dari hasil pengamatan diperoleh gambar bentuk molekul/bentuk geometri yang
berbeda -beda yang senyawa/molekul yang berlainan
Apa yang mempengaruhi penyebab perbedaan itu?
Jawab
Yang mempengaruhi perbedaan itu yaitu adanya PEI dan PEB di sekitar atom
pusat. yang menyebabkan PEI dan PEB dapat mempengaruhi bentuk molekul
karena PEB dan PEI mempunyai gaya tolak menolak yang berbeda beda ,
sehingga menyebabkan bentuk setiap molekul akan berbeda beda bentuknya ,
teori ini biasa jua disebut dengan teori tolakan pasangan elektron.

2. Mengapa bentuk molekul NH3 tidak datar seperti BF3 meskipun jumlah atomnya
sama?
Jawab
Karena NH3 terdapat sebuah pasangan elektron bebas (PEB) yang
menyebabkan terjadinya perubahan sudut ikatan dan perubahan bentuk ikatan
pasangan elektron atom N menekan atom H ke bawah.

VII. KESIMPULAN
6
Dari kegiatan yang kami lakukan dapat kami simpulkan bahwa setiap senyawa( CH4,
BF3, NH3, H2O, C2H4 dan C2H2) memiliki struktur yang berbeda yang meliputi
jumlah domain, rumus geometris dan bentuk molekul.

Anda mungkin juga menyukai