Contoh: Molekul yang terdiri atas 4 domain elektron ikatan dan 0 domain
elektron bebas (seperti molekul CCl4) dirumuskan sebagai AX4
Jumlah Pasangan
Elektron Bebas
Rumus
Bentuk Molekul
Contoh
AX4
Tetrahedron
CH4
AX3E
Piramida trigonal
NH3
AX2E2
Planar bentuk V
H2O
AX5
Bipiramida trigonal
PCl5
AX4E
Bidang empat
SF4
AX3E2
Planar bentuk T
IF3
AX2E3
Linear
XeF2
AX6
Oktahedron
SF6
AX5E
Piramida sisiempat
IF5
AX4E2
Segiempat planar
XeF4
Contoh :
1. Bentuk molekul CCl4
Konfigurasi elektron
6C = 2 4
17Cl = 2 8 7
Elektron Valensi
C = 4 dan Cl = 7
(1 x 4) + (4 x 7) = 32 buah
PEI= 4 pasang
PEB= 16 4 = 12 pasang
Disebarkan sekitar atom pusat secara merata sehingga memenuhi kaidah
oktet, jika masih ada sisa letakkan pada atom pusat
Struktur Lewis :
Jumlah Pasangan
Elektron Bebas (E)
Rumus
(AXnEm)
Bentuk Molekul
Contoh
Ikatan (X)
2
AX2
Linear
CO2
AX3
Trigonal planar
BCl3
AX2E
Bengkok
SO2
AX4
Tetrahedron
CH4
AX3E
Piramida trigonal
NH3
AX2E2
Planar bentuk V
H2O
AX5
Bipiramida trigonal
PCl5
AX4E
Bipiramida trigonal
SF4
AX3E2
Planar bentuk T
IF3
AX2E3
Linear
XeF2
AX6
Oktahedron
SF6
AX5E
Piramida sisiempat
IF5
AX4E2
Sisiempat datar
XeF4
Jawab:
a. Jumlah elektron valensi atom pusat (boron) = 3
Jumlah domain elektron ikatan (X) = 3
Jumlah domain elektron bebas (E) =(3-3)/2=0
Tipe molekul: AX3.
b. Jumlah elektron valensi atom pusat (fosfor) = 5
Jumlah domain elektron ikatan (X) = 3
Jumlah domain elektron bebas (E) = (5-3)/2 = 1
Tipe molekul: AX3E
c. Jumlah elektron valensi atom pusat (klorin) = 7
Jumlah domain elektron ikatan (X) = 3
Jumlah domain elektron bebas (E) = (7-3)/2 = 2
Tipe molekul: AX3E2
Berbagai kemungkinan bentuk molekul
Jumlah
Pasangan
Elektron Ikatan
Jumlah
Pasangan
Elektron Bebas
Rumus
Bentuk Molekul
Contoh
AX2
linier
BeCl2
AX3
trigonal datar
BF3
AX2E
trigonal bentuk V
SO2
AX4
tetrahedron
CH4
AX3E
piramida trigonal
NH3
AX2E2
planar bentuk V
H2O
AX5
AX4E
bidang empat
SF4
AX3E2
planar bentuk T
ClF3
AX2E3
linier
XeF2
AX6
oktahedron
SF6
BrF5
XeF4
AX5E
piramida sisi
empat
AX4E2
Cara penetapan tipe molekul dengan menggunakan langkah-langkah di atas hanya berlaku untuk
senyawa biner berikatan tunggal. Untuk senyawa biner yang berikatan rangkap atau ikatan
kovalen koordinasi, maka jumlah elektron yang digunakan untuk membentuk pasangan terikat
menjadi dua kali jumlah ikatan.
Contoh
Tentukan tipe molekul senyawa-senyawa biner rangkap berikut ini.
a. XeO4
b. SO3
Jawab:
a. Jumlah elektron valensi atom pusat = 8
Jumlah domain elektron ikatan (X) = 4, tetapi jumlah elektron yang digunakan atom pusat = 4
2=8
Jumlah domain elektron bebas (E) = (8-8)/2 = 0
Tipe molekul: AX4
b. Jumlah elektron valensi atom pusat = 6
Jumlah domain elektron ikatan (X) = 3, tetapi jumlah elektron yang digunakan atom pusat = 3
2=6
Jumlah domain elektron bebas (E) = (6-6)/2 = 0
Langkah 3: Menentukan pasangan terikat dengan menuliskan lambang atom yang terikat (atom
H).
Langkah 4: Molekul berbentuk V (bentuk bengkok). Hasil percobaan menunjukkan bahwa sudut
ikatan HOH dalam air adalah 104,5, sedikit lebih kecil daripada sudut tetrahedron (109,5). Hal
ini terjadi karena desakan pasangan elektron bebas.