Anda di halaman 1dari 24

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Teori Umum


2.1.1 Data
Berdasarkan pendidikan.co.id Pada dasarnya data merupakan sekumpulan
informasi atau juga keterangan – keterangan dari suatu hal yang diperoleh dengan
melalui pengamatan atau juga pencarian ke sumber – sumber tertentu. Data yang
diperoleh tersebut dapat menjadi sebuah anggapan atau fakta disebabkan karena
memang belum diolah dengan lebih lanjut. Setelah diolah dengan melalui penelitian
atau percobaan maka suatu data tersebut dapat menjadi bentuk yang lebih kompleks
seperti seuatu database, informasi atau juga bahkan solusi untuk menyelesaikan
masalah tertentu.

Dari segi Bahasa kata “data” ini diambil dari kata “datum” yang dalam
Bahasa Romawi memiliki arti sebagai sesuatu yang diberikan. Oleh sebab itu itu
definisi sesungguhnya dari data ini ialah diberikan bukan memberikan, sebab
apabila memberikan maka data itu sudah menjadi informasi yang baku serta juga
diakui kebenarannya. Istilah data tersebut memang lebih banyak ditemui pada
bidang komputer atau juga dalam lingkup sebuah penelitian.

2.1.1.1 Jenis – Jenis Data


Terdapat beberapa parameter pengelompokan data, namun
kebanyakan dikelompokan berdasarkan sifatnya, berdasarkan sumber data
itu berasal, dan waktu pengamblan. Berukut penjelasan jenis-jenis data:

 Data Berdasarkan Sifatnya


Suatu data dapat di kelompokan berdasarkan sifat-
sifatnya ialah data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif
biasanya di jumpai dalam bentuk pernyataan verbal, gambar
dan juga simbol. Data kuantitatif lebih mengarah ke
pernyataan dengan terbilang atau angka.
 Jenis-jenis data menurut sumbernya
Perbedaan sumber juga dapat mengelompokkan data
tersebut menjadi beberapa jenis yaitu data primer dan juga
data sekunder. Data primer atau data asli ini didapatkan dari
sumber-sumber tertentu yang didapat sebagai objek
penelitian. Data sekunder atau data tambahan ini sendiri
biasanya diperoleh dari sumber-sumber terdahulu seperti
contohnya seperti buku, jurnal dan lain-lain.
 Jenis-jenis data menurut waktu pengambilannya
Suatu data juga dapat dikelompokkan dengan
berdasarkan waktu pengambilan atau pengumpulannya.
Terdapat jenis data yang dikumpulkan dengan secara berkala
dan juga data cross section. Data berkala ini dapat kita
temukan dalam kegiatan atau aktivitas survey penduduk, data
kebutuhan penduduk dalam setahun terakhir.
2.1.2 Informasi
Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dalam
mengambil setiap pengambilan keputusan. Secara Etimologi, Informasi berasal dari
bahasa Perancis kuno yaitu informaction (tahun 1387) yang diambil dari bahasa
latin informationem yang berarti garis besar, konsep, ide. Informasi merupakan
kata benda dari informare yang berarti aktivitas dalam “pengetahuan yang
dikomunikasikan”.
Informasi adalah kumpulan data yang telah dikelola dan diproses untuk
memberikan arti dan memperbaiki proses pengambilan keputusan. Sebagaimana
perannya, pengguna membuat suatu keputusan yang lebih baik sebagai kuantitas
dan kualitas dari peningkatan informasi (Romney dan Paul, 2015 : 4).
Menurut informasi yang di dapat ada beberapa karakteristik informasi yang
berkualitas (Gelinas dan Dull, 2012) yaitu:
a. Effectiveness: berhubungan dengan informasi yang relevan dengan proses
bisnis yang di sampaikan dengan tepat waktu, benar, konsisten dan dapat
digunakan.
b. Efficiency: informasi yang berkaitan melalui penyediaan informasi secara
optimal terhadap penggunaan sumber daya.
c. Confidentiality: karakteristik informasi yang berkaitan dengan
keakuratan dan kelengkapan informasi serta validitas nya sesuai dengan
nilai-nilai bisnis dan harapan.
d. Integrity: karakteristik informasi yang berkaitan dengan perlindungan
terhadap informasi yang sensitif dari pengungkapan yang tidak sah.
e. Availability: informasi yang berkaitan dengan informasi yang tersedia
pada saat diperlukan oleh proses bisnis baik sekarang, maupun di masa
mendatang, hal ini juga menyangkut perlindungan sumber daya yang
diperlukan dan kemampuan yang terkait.
f. Compliance: yaitu karakteristik informasi yang berkaitan dengan
mematuhi peraturan dan perjanjian kontrak dimana proses bisnis
merupakan subjek nya berupa kriteria bisnis secara internal maupun
eksternal.
g. Reliability: karakteristik informasi yang berkaitan dengan penyediaan
informasi yang tepat bagi manajemen untuk mengoperasikan entitas dan
menjalankan tanggung jawab serta tata kelola pemerintahan.
Dari penjelasan di atas maka dapat di tarik kesimpulan bahwa informasi
adalah sekumpulan data yang di kumpulkan dan di olah menjadi sebuah bentuk
yang dapat digunakan untuk mengambil sebuah keputusan yang lebih cepat.
2.1.3 Basis Data (Databases)
Basis data yang juga sering dikenal dengan database, terdiri dari kata basis
dan data. Data merupakan catatan atas kumpulan fakta yang mewakili suatu objek.
Data memiliki ciri bersifat mentah dan tidak memiliki konteks. Sedangkan basis ata
base dapat diartikan sebagai markas atau tempat berkumpul dari suatu objek. Dapat
di simpulkan bahwa basis data adalah sekumpulan data yang terintegritas, yang
diorganisasikan untuk memenuhi kebutuhan para pemakai dalam suatu organisasi.
Yang di maksut dengan terintegritas adalah, setiap data atau yang sering di sebut
dengan tabel akan memiliki hubungan dengan data atau tabel yang lainnya (Jayanti,
2018).
Untuk mempermudah dalam mengakses data, maka data harus di susun
dalam suatu struktur logis yang menjelaskan bahwa:
a. Kumpulan tabel menyusun basis data.
b. Tabel tersusun atas sejumlah record.
c. Sebuah record mengandung sejumlah field.
d. Sejumlah field tersimpan dalam bentuk kumpulan bit.

Pengertian atau penjelakan dari istilah istilah yang ada di atas seperti tabel,
basis data, record, dan field:
a. Field merupakan data terkecil yang memiliki makna. Istilah lain dari
field adalah elemen data, kolom item, dan atribut. Contohnya yaitu
nama, alamat, nomor telepon, dan jenis kelamin.
b. Record merupakan kumpulan dari sejumlah field field yang saling
terkait atau terhubung. Sebagai contoh nama, alamat, nomor telepon,
dan jenis kelamin dari seseorang di susun menjasi sebuah record. Istilah
lain dari record adalah baris.
c. Tabel merupakan kumpulan dari record. Sebagai contoh, data pribadi
dari semua pegawai disimpan dalam sebah tabel.
d. Basis data (database), seperti keterangan yang sudah didefinisikan
seblumnya, adalah sekumpulan data yang terintegritas, yang
diorganisasikan untuk memenuhi kebutuhan para pemakai dalam suatu
organisasi. Sebagai contoh, data stok data akademik mengandung tabel
tabel yang menghubungkan dengan data mahasiswa, data mata kuliah
dan lain lain.
Tujuan merancang basis data salah satunya untuk membantu pekerjaan
pekerjaan manusia, berikut tujuan dirancangnya sebuah basis data:
a. Mempercepat dan memepermudah pekerjaan manusia.
Pemanfaatan basis data memungkinkan untuk menyimpan data atau
melakukan perubahan atau manipulasi terhadap data dengan cepat dan
mudah
b. Efesiensi ruang penyimpanan
Penggunaan ruang penyimpanan di dalam basis data dilakukan
untuk mengurangi jumlah pengulangan data, baik dengan melakukan
penerapan sejumlah pengkodean atau dengan membuat relasi dalam
bentuk file antar kelompok yang saling berhubungan.
c. Keakurasian
Pemanfaatan pengkodean atau bentuk relasi antar data bersama
dengan penerapan aturan atau batasan tipe data, domain data, keunikan
data, dan sebagainya, yang diterapkan dalam basis data, sangat berguna
untuk menentukan ketidak akuratan pemasukan atau penyimpanan data.
d. Ketersediaan
Pertumbuhan data sejalan dengan waktu atau semakin membutuhkan
ruang penyimpanan yang besar. Data yang sudah jarang atau bahkan
tidak pernah lagi digunakan dapat diatur untuk deilepaskan dari sistem
basis data dengan cara penghapusan atau dengan memindahkannya ke
media penyimpanan yang lain.
e. Kelengkapan
Lengkap atau tidaknya data yag dikelola bersifat relatif, baik
terhadap kebutuhan maupun waktu. Dalam sebuah basis data, struktur
dari basis data harus disimpan. Untuk mengakomodasi kebutuhan
kelengkapan data yang semakin berkembang.
f. Keamanan
Sistem keamanan digunakan untuk dapat menentukan siapa saja
yang dapat mengakses basis data dan menentukan jenis operasi apa saja
yang boleh dilakukan.
g. Kebersamaan pemakai
Pemakai basis data sering kali tidak terbatas hanya pada satu
pemakaian saja atau oleh satu sistem aplikasi saja. Basis data yang
dikelola oleh sistem atau aplikasi yag mengandung lingkungan
multiuser, akan dapat terpenuhu kebutuhan ini, tetapi dengan menjaga
dan menghindari terhadap munculnya persoalan baru seperti
inkonsistensi data (karena adanya data yang sama diubah oleh banyak
pemakai secara bersamaan).
2.1.4 Aplikasi
Menurut Jogiyanto HM dalam Suhartini (2017), aplikasi merupakan
penerapan, menyimpan sesuatu hal, data, permasalahan, dan pekerjaan ke salam
sesuatu sarana atau media yang dapat digunakan untuk diterapkan menjadi sebuah
bentuk yag baru.
pengertian aplikasi secara umum adalah alat terapan yang difungsikan
secara khusus dan terpadu sesuai kemampuan yang dimilikinya, aplikasi
merupakan komputer yang siap pakai bagi user.
Aplikasi dapat juga dikatakan sebagai penerjemah perintah-perintah yang
dijalankan pengguna komputer untuk diteruskan ke atau diproses oleh perangkat
keras. Menurut Marimin dkk. (2011:43) Aplikasi merupakan program yang secara
langsung dapat melakukan proses-proses yang digunakan dalam komputer oleh
pengguna. Aplikasi merupakan kumpulan dari file-file tertentu yang berisi kode
program yang menghubungkan antara pengguna dan perangkat keras Komputer.
Dengan demikian dapat diambil kesimpulan. Aplikasi adalah sebuah
program komputer yang digunakan untuk menjalankan suatu perintah user.
Beberapa jenis aplikasi seperti:
1. Aplikasi perkantoran, seperti Microsoft office, Open Office.org,
Kingsoft Office 2007, Suite Office Software, dsb.
2. Aplikasi editing gambar, seperti Corel Draw, Picasa, Adobe Photoshop,
ACD See, dsb.
3. Aplikasi editing video, seperti Windows Movie Maker, Allok, Pinnacle
Studio, dsb.
4. Aplikasi animasi, seperti Macromedia Flash, Swismax, Corelrave,
Blender, dsb.
5. Aplikasi web browser, seperti Opera, Google Chrome. Mozilla Firefox,
dsb.
6. Aplikasi antivirus, seperti Avira, Smadav, Avast, dsb.
7. Aplikasi email client, seperti Yahoo Messager, Gmail, dsb.
Aplikasi sering juga disebut sebagai perangkat lunak, merupakan
program komputer yang isi instruksinya dapat diubah dengan mudah. Aplikasi pada
umumnya digunakan untuk mengontrol perangkat keras (yang sering disebut
sebagai device driver), melakukan proses perhitungan, dan berinteraksi dengan
aplikasi yang lebih mendasar lainnya (seperti sistem operasi, dan bahasa
pemrograman). Secara umum aplikasi dapat dibagi menjadi 3 tingkatan yaitu
tingkatan program aplikasi (application program misalnya Microsoft Office),
tingkatan sistem operasi (operating system misalnya Microsoft Windows), dan
tingkatan bahasa pemrograman (misalnya PHP).
2.1.5 Internet
Menurut KBBI, Internet adalah jaringan komunikasi elektronik yang
menghubungkan jaringan komputer dan fasilitas komputer yang terorganisasi di
seluruh dunia melalui telepon atau satelit. Oleh karena itu, internet memiliki
pengertian yang sama dengan jaringan komputer.
Internet meiliki beberapa jenis yang dibagi menjadi beberpaa kelompok,
yaitu:

1. Berdasarkan Jangkauan Geografis


a. PAN (Personal Area Network) area lingkup jaringan sangat kecil
yaitu hanya mencakup perseorangan dan memiliki batas
jangkauan yang pendek. Batas jangkauan jaringan ini sekitar 10
meter.
b. HAN (Home Area Network) area lingkup jaringan hanya 1
rumah saja
c. LAN (Local Area Network) area mencakup wilayah kecil,
namun lebih besar daripada PAN dan HAN. LAN hanya mampu
mencakup wilayah tidak lebih dari 1 kilometer persegi. Biasanya
LAN digunakan hanya dalam satu gedung saja.
d. MAN (Metropolitan Area Network) Jaringan MAN merupakan
pengembangan dari jaringan LAN sehingga mampu mencakup
wilayah yang lebih luas. Jaringan ini mampu mencakup wilayah
dengan luas berkisar 10-50 km, sehingga pada umumnya
jaringan ini mampu menghubungkan komputer yang berada di
lain kota atau kabupaten tetapi masih berada dalam satu provinsi
atau masih berada dalam radius kurang dari 50 km.
e. WAN (Wide Area Network) Jaringan WAN adalah jaringan
internet paling luas yang mencakup wilayah sangat luas, bahkan
mampu mencakup seluruh luas wilayah suatu negara.
2. Berdasarakan Distribusi Sumber Informasi atau Data
a. Jaringan terpusat
b. Jaringan terdiatribusi
3. Berdasarakan Media Transmisi Data Yang Digunakan
a. Jaringan Berkabel (Wired Network) adalah sebuah jaringan yang
menggunakan media kabel sebagai transmisi atau pengiriman
data.
b. Jaringan Nirkabel / Tanpa Kabel (Wireless Network) adalah
Jaringan yang menggunakan gelombang elektromagnetik untuk
mengirimkan sinyal data antar komputer.
2.1.6 Sistem
Kata sistem berasal dari bahasa Yunani, yaitu systema, yang berarti
himpunan bagaian atau komponen yang saling berhubungan secara teratur dan
merupakan suatu keseluruhan. Selain itu, bisa diartikan sekelompok elemen yang
independen, namun saling terkait sebagai satu kestuan. Sistem terdiri atas struktur
dan proses. Struktur sistem merupakan unsur-unsur yang membentuk sistem
tersebut, sedangkan proses sistem menjelaskan cara kerja setiap unsur sistem dalam
mencapai tujuan. Setiap sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar
dan terdiri atas berbagai sistem yang lebih kecil, yang disebut subsistem. Setiap
sistem diciptakan untuk menangani sesuatu yang berulang-ulang atau yang secara
rutin terjadi.
Kesimpulan dari keterangan diatas adalah sistem merupakan hubungan
antara unit yang satu dengan unit lainnya yang saling berhubungan satu dengan
yang lainnya dan tidak dapat dipisahkan serta menuju suatu kesatuan dalam rangka
mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Misalnya, apabila satu unit
dalam suatu perusahaan mengalami gangguan, unit yang lainnya pun akan
terganggu dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Suatu sistem terdiri atas unsur-unsur yang saling berhubungan dan
beroperasi secara bersama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Jadi,
sistem bukanlah unsur yang tersusun secara tidak beraturan, melainkan unsur-unsur
yang saling berhubungan dan bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan.
Contoh konkret dari sebuah sistem adalah organ tubuh manusia yag
membentuk beragam sistem yaitu sistem pencernaan, sistem pernapasan, dan lain-
lain. Contoh dari sebuah sistem dalam bidang teknologi adalah komponen
elektronik komputer yang membentuk sebuah sistem yaitu sistem komunikasi,
sistem perakngkat lunak, sistem perangkat keras, sistem jaringan, dan lain-lain.
2.1.7 Website
Banyak yang mengira bahwa website dan internet merupakan hal yang
sama. Padalah website dan internet merupakan hal yang berbeda. Website atau
sering di sebut dengan web dapat di artikan sekumpulan halaman yang terdiri dari
atas beberapa laman yang berisi informasi dalam bentuk data digital, baik berupa
teks, gambar, video, audio, dan animasi lainnya yang disediakan melalui jalur
koneksi internet. (Abduloh, 2016).
Dalam pembangunan sebuah website ada banyak macam bahasa
pemograman yang bisa digunakan antara lain HTML (Hyper Text Markup
Language), CSS (Cascading Style Sheets), PHP (Hypertext Processor), dan
Javascript.
Dalam pembangunan sebiah website di butuhkan juga beberapa software
atau perangkat lunak yang menunjang aktifitas pembuatan sebuah website, antara
lain sebagai berikut
1. Text Editor
Text editor digunakan untuk menulis skrip-skrip dari HTML, CSS,
PHP, dan Javascrip. Ada banyak macam text editor yang tersedia antara
lainnnya Notepad, Notepade++, Sublime Text, dan sebagainya.
2. Paket Apace dan Phpmyadmin
Apace diguankan sebagai web server, yaitu tempat menyimpan file-
file php dan file-file lain yang diperlukan website, sedangkan
phpmyadmin meruapakan aplikasi berbasis web yang digunakan untuk
membuat database MySQL sebagai tempat penyimpanan data-data
website. Biasanya keduanya sudah dipaketkan dalam bentuk sebuah
aplikasi, seperti Appserv dan Xampp.
3. Web Browser
Digunakan untuk menampilkan hasil dari skrip website yang sudah
disusun dalam text editor. Web browser yang paling sering digunakan
di antaranya Mozilla Firefox, Goggle Crome, Opera, Internet Explorer,
dan Safari.
2.2 Teoi Khusus
2.2.1 Perancangan
Perancangan adalah proses pengembangan perincian baru berdasarkan
rekomendasi dari analisis sistem (Subhan, 2012 : 50).
Perancangan adalah suatu ulasan yang mengubah sesuatu yang sudah ada
menjadi sesuatu yang lebih baik, melalui tiga proses:
1. Mengelompokan masalah.
2. Mengelompokan metode untuk pemecahan masalah.
3. Pelaksanaan pemecahan masalah.
Perancangan disimpulkan menjadi proses mengembangankan suatu system
yang sudah ada, yang dikelompokan berdasarkan kebutuhan fungsional dan
persiapan untuk dirancang yang dapat berupa sebuah gambaran, rancangan, dan
pembuatan sketsa yang juga menyangkut konfigurasi dari komponen perangkat
keras dan perangkat lunak yang akan dikembangkan kembali menjadi suatu sistem
yang lebih baik.
2.2.2 Manajemen Gudang
Manajemen pergudangan atau manajemen gudang adalah tindakan mengatur
dan mengontrol seluruh elemen yang ada di gudang dan memastikan semuanya
berjalan secara optimal. Ini mencakup mulai dari pengaturan tata letak gudang,
pengontrolan infestasi, pemeliharaan peralatan, pengecekan barang yang masuk dan
keluar, pengambilan, pengepakan, dan mengiriman barang, hingga penggunaan
sistem manajeman gidang otomatis.
Manajeman gudang memang melibatkan proses yang begitu banyak dan
terkesan sangat kompleks. Berikut aspek aspek yang harus diperhaikan dalam
pengelolaan gudang:
1. Mengatur tata letak gudang
Langkah pertama yang paling penting dalam mengoptimalkan
manajeman pergudangan adalah memastikan tata letak yang efisien.
2. Mengoptimalkan manajeman stok di gudang
Setelah mengatur tata letak gudang maka harus diperhatikan
peletakan barang-barang. Barang-barang harus dikelompokan sesuai
dengan kelompoknya atau jenisnya sehingga mempermudah pencarian
barang.
3. Mempercepat proses pemenuhan pesanan
Mampu memenuhi pesanan dengan cepat dan akurat adalah salah
satu tanda dari manajeman pergudangan yang baik. Lagipula, ini adalah
alasan dibuatnya manajeman gudang.
4. Mengevaluasi dan mengukur performa manajemen pergudangan
Evaluasi sangat penting untuk mewujutkan manajemen pergudangan
yang optimal. Proses penerimaan, pengembalian, pengambilan, dan
lead time (selang waktu pelanggan menerima pesanan) merupakan
indikator yang harus sangat diperhatikan untuk mengukur kesuksesan
pengelolaan gudang.
5. Memilih sistem manajeman pergudangan yang tepat
Warehouse Management System (WMS) pada dasarnya dapat
mengambil alih sebagian besar proses pergudangan. Alat ini akan
mengotomatiskan dan mendigitalkan sebanyak mungkin proses.

Dengan sistem manajemen gudang otomatis, Anda


dapat memastikan semuanya agar lebih terorganisir, terlacak dan
terdokumentasi dengan baik. Human error dapat diminimalisir tingkat
sehingga akurasi menjadi optimal. Dan yang pasti, operasional menjadi
lebih cepat dan sederhana.

2.2.3 Framework
Framework merupakan sebuah kerangka kerja. Framework juga dapat
diartikan sebagai kumpulan scrip (terutama class dan fungtion) yang dapat
membantu developer/programmer dalam menangani berbagai masalah-masalah
dalam pemograman, seperti koneksi ke database, pemanggilan variable, file, dan
lain-lain sehingga pekerjaan lebih fokus dan lebih cepat dalam membangun sebuah
aplikasi. Framework merupakan komponen pemograman yang siap digunakan
berulangkali kapan saja, sehingga programer tidak perlu membuat scrip berulang
kali untuk mengerjakan sebuah aplikasi yang sama (Yudhanto, 2019).
Secara sederhana bisa dijelaskan bahwa framework adalah kumpulan fungsi
sehingga seorang programer tidak perlu lagi membuat fugsi-fungsi dari awal dan
bisa disebut kumpulan library. Programer cukup memanggil kumpulan library atau
fungsi yang sudah ada di dalam framework yang sudah pasti cara menggunakan
fungsi-fungsi itu sidah ditentukan sesuai aturan masing-masing.
Beberpaa contoh dari fungsi-fungsi yang telah tersedia dalam suatu
framework adalah fungsi paging, enkripsi, email, SEO, session, security, kalender,
bahasa, manipulasi gambar, grafik, tabel, validasi, upload, template, kompresi, dan
masih banyak laagi.
Contoh dari framework untuk PHP adalah Laravel, Phalcon, Slim,
CakePHP, Code Igniter (CI), Symphony, Zend, Yii, dan Kohana. Sedangkan
contoh framework untuk Javascript adalah Jquery, dan Mootools.
Dengam menggunakan framework, sebuah aplikasi akan tersusun secara
terstruktur dan rapih karena framework sudah menggunakan pattern stkitart,
misalnya MVC atau sering disebut dengan Model-View-Controller yang sudah
sering digunakan dikalangan programer.
2.2.4 Laravel
Laravel merupakan salah satu framework PHP. Laravel di temukan oleh
Taylor Otwell, proyek Laravel ini dimulai pada April 2011. Awal mula proyek
Laravel di buat dikarenakan Otwel merasa tidak menemukan sebuah framework
yang up-to-date dengan versi PHP. Mengembangkan framework yang sudah ada
juga bukan merupakan ide yang bagus, karena keterbatasan sumber daya.
Dikarenakan keterbatasan tersebut, Otwell membuat framework sendiri yaitu
Laravel. Oleh kaena itu, Laravel mewajibkan PHP diversi 5.3 ke atas (Yudhanto,
2019).
Laravel merupakan framework PHP yang menggunakan konsep MVC
(model view controller). Sebagai sebuah framework PHP, Laravel hadir sebagai
platform web development yang bersifat open source. Laravel mamiliki suntaks
yang ekspresif dan elegan, serta dirancang khusus untuk memudahkan dan
mempercepat proses web development.

2.3 Teori Rancangan


2.3.1 UML
UML atau Unified Modeling Language merupakan tools atau alat bantu
yang dapat digunakan dalam melakukan desain terhadap sistem yang akan di
bangun (Azwanti, 2017). UML merupakan salah satu alat bantu yang sangat handal
di dunia perkembangan sistem yang berorientasi objek. Hal ini disebabkan karena
UML menyediakan bahasa pemodelan visual yang memungkinkan bagi
pengembang sistem untuk membuat cetak biru atau blue print atas visi dalam
bentuk yang baku, mudah dimengerti, serta dilengkapi dengan mekanisme yang
efektif untuk berbagi dan mengkomunikasikan rancangan dengan yang lain.
2.3.2 Use Case Diagram
Use Case Diagram adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem dari
perspektif pengguna (Azwanti, 2017). Use Case bekerja dengan cara
mendeskripsikan tipikal inteaksi antara User (pengguna) sebuah sistem dengan
sistem itu sendiri melaui cerita bagaimana sebuah sistem dipakai.
Gambar 2-1 Contoh Use Case Diagram
Pada contoh gambar 2.1 dapat di perhatikan bahwa use case diagram
memiliki 2 elemen yag penting, yaitu aktor dan use case.
1. Aktor merupakan orang, proses atau sistem lain yang berinteraksi
dengan sistem informasi yang akan dibuat diluar sistem informasi yang
akan dibuat itu sendiri, jadi walaupun simbol dari aktor adalah gambar
orang, tapi aktor belum tentu merupakan orang
2. Use case merupakan fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai
unit-unit yang saling bertukar pesan antar unit atau aktor. Berikut
adalah komponen-komponen yang ada pada diagram use case:
Gambar 2.2 Simbol-simbol use case

2.3.3 Activity Diagram


Activity diagram adalah diagram yang menggambarkan sifat dinamis secara
alamiah sebuah sistem dalam bentuk model aliran dan kontrol dari aktivitas ke
aktivitas lainnya (Azwanti, 2017). Activity diagram mengambarkan bergagai aliran
aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing aliran
berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana sistem berhenti.
Berikur komponen-komponen yang terdapat dalam sebuah activity
diagram:
Sumber: (Rizky, 2019)
Gambar 2.3 Simbol-simbol Activity Diagram

2.3.4 Sequence Diagram


Sequence diagram adalah suatu diagram yang meggambarkan interaksi
objek dan mengindikasikan (memberi petunjuk atau tanda) komunikasi diantara
objek-objek tersebut. Sequnce diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku
pada sebuah skenario dan mendeskripsikan bagaimana entitas dan sistem
berinteraksi, termasuk pesan yang digunakan saat interaksi. Semua pesan
dideskripsikan dalam urutan pada eksekusi (Prayudita, 2018).
Berikut komponen kompinen yang terdpat dalam sequence diagram:
Gambar 2.4 komponen-komponen sequence diagram

2.3.5 Balsamiq Mockup


Untuk membuat situs yang besar, seorang web desainer profesional akan
menggunakan alat pembuat mockup untuk menganalisa tata letak, desain dan
fungsi. User interface atau yang dalam bahasa Indonesia disebut dengan antarmuka
pengguna adalah salah satu hal penting dalam membangun sebuah software.
Software yang baik selalu memiliki user interface yang bukan hanya bagus, tetapi
mudah dipahami oleh user (Krisnayani, 2016).
Salah satu tools untuk membuat mockup yang paling populer adalah
Balsamiq Mockups. Salah satu alsannya adalah karena Balsamiq Mockups berbasis
cloud, disertai aplikasi desktop yang memungkinkan Anda dengan cepat dan mudah
membuat rancangan website. Aplikasi ini bisa digunakan untuk sistem operasi
Windows, Mac OS, dan Linux.
Balsamiq Mockups adalah aplikasi yang sangat berguna jika kalian adalah
seorang designer terutama di bidang web. Mockups biasanya di gunakan oleh para
designer untuk memulai suatu coretan-coretan, dengan kata lain kalian nggak perlu
lagi menggunakan pensil untuk merancang sesuatu. Mockups adalah istilah yang
tidak asing bagi para designer, mockups sendiri atau yang sering diartikan
prototype sangat diperlukan untuk demonstrasi produk awal sebelum menjadi
produk jadi yang nantinya akan dipasarkan ke publik.
2.3.6 Web Server
Web server adalah software yang menjadi tulang belakang dari world wide
web atau sering di sebut dengan www yangpertama kali tercipta pada tahun 1980an
(Nurmiati, 2012). Web server menunggu permintaan dari client yang menggunakan
browser seperti Netscape Navigator, Internet Explorer, Mozilla Firefox, dan
program browseri lainnya. Jika ada permintaan dari browser maka web server akan
memproses permintaan itu kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang
diinginkan kembali ke browser.
Data ini mempunyai format yang standar, disebut dengan format SGML
(Standar General Markup Language). Data yang berupa format ini kemudian akan
ditampilkan oleh browser sesuai dengan kemampuan browser tersebut. Contohnya,
bila data yang dikirim berupa gambar, browser yang hanya mampu menampilkan
teks (misalnya lynx) tidak akan mampu menampilkan gambar tersebut, dan jika ada
akan menampilkan alternatifnya saja. Web server, untuk berkomunikasi dengan
client-nya (web browser) mempunyai protokol sendiri, yaitu HTTP (hypertext
transfer protocol). Dengan protokol ini, komunikasi antar web server dengan client-
nya dapat saling dimengerti dan lebih mudah. Seperti telah dijelaskan diatas, format
data pada world wide web adalah SGML. Tapi para pengguna internet saat ini lebih
banyak menggunakan format HTML (hypertext markup language) karena
penggunaannya lebih sederhana dan mudah dipelajari.
Standarisasi web server dalam penerapan penggunaannya antara lain
dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium), IETF (Internet Engineering
Task Force), dan beberapa organisasi lainnya. Sampai saat ini, sudah lebih dari 110
spesifikasi yang dirilis oleh W3C (W3C Recommendations). Contoh standarisasi
web server antara lain:
1. Spesifikasi HTML, CSS, DOM, dan XHTML (W3C)
2. Spesifikasi Javascript (ECMA)
3. URL, HTTP (IETF) dalam bentuk dokumen RFC
2.3.7 XAMPP
XAMPP merupakan aplikasi yang berguna untuk pengembangan website
berbasis PHP dan MySQL. Aplikasi XAMPP merupakan satu aplikasi yang
mneyediakan paket software komplet yang bisa dijalankan pada Windows ataupun
Linux sehingga programer dapat dengan mudah melakukan simulasipada komputer
local sebalum diunggah ke internet (Yudhanto, 2019).
XAMPP dibuat dan dikembangkan oleh Apache Friends dan aplikasi ini
memiliki kelebihan untuk berperan sebagai server web Apache untuk simulasi
pengembangan website. Tools pengembangan web ini mendukung teknologi web
populer seperti PHP, MySQL, dan Perl.
2.3.8 PhpMyAdmin
PhpMyAdmin adalah sebuah aplikasi atau perangkat berbasis opensource
yang bisa kita gunakan secara gratis untuk melakukan pemograman ataupun
administrasipada database MySQL, phpMyAdmin sendiri menggunakan bahasa
pemograman PHP, selain itu phpMyAdmin mendukung berbagai operasi MySQL,
diantaranya mengelola basis data, tabel tabel, bidang (fields), relasi (relations),
indeks, pengguna (user), perijinan (permissions), dan lain-lain.
Jadi dapat disimpulkan pula bahwa phpMyAdmin berbeda dengan MySQL,
dimana phpMyAdmin digunakan sebagai alat yang memudahkan dalam
pengoprasian database MySQL, sedangkan MySQL itu sendiri merupakan sebuah
database yang bertujuan untuk menyimpan data (Ramadhan, 2020).
2.3.9 MySQL
MySQL merupakan server yang melayani database. Database sendiri
dibutuhkan jika ingin menginput data dari user menggunakan form HTML, untuk
kemudian diolah oleh PHP agar bisa disimpan ke dalam database MySQL. Proses
pembuatan dam pengolahan database dibutuhkan sebuah pemograman khusus yaitu
query atau perintah SQL (Enterprise, 2018).
2.3.10 HTML
HTML atau sering disebut dengan Hyper Text Markup Language, awalnya
pernah disebut sebagai pemograman. Dari kepanjangannya, bisa disimpulkan
bahwa HTML adalah sebuah penkita atau mark. Jadi HTML bukan sebuah bahasa
pemograman, melainkan sebuah mark (Yudhanto, 2019).
2.3.11 CSS
CSS merupakan salah satu komponen pembangun website. CSS atau sering
disebut dengan Cascading Stylesheet, yaitu bahasa yang digunakan untuk format
HTML agar menjadi lebih bagus dah efektif dalam tampilan (Yudhanto, 2019).
Jadi dapat disimpulkan bahawa CSS merupakan bahasa pemograman yang
di gunakan untuk HTML yang bertujuan untuk membuat tampilan website lebih
menarik, bagus, dan efektif.
2.3.12 Bootstrap
Bootstrap merupakan framework css untuk membuat tampilan web.
Bootstrap menyediakan class dan komponen yang sudah siap dipakai (Nugroho,
2019).
2.3.13 PHP
PHP atau Hypertext Preprocessor adalah bahasa pemograman script
serverside yang sengaja dirancang lebih cenderung untuk membuat dan
mengmbangangkan web. PHP memang dirancang untuk para pengembang web
agar dapat menciptakan suatu halaman web yang bersifat dinamis (Yudhanto,
2019).
2.3.14 Javascript
Javasript atau sering disingkat dengan JS merupakan komponen yang
digunakan untuk membuat website lebih interaktif kepada user yang menggunakan
website tersebut (Yudhanto, 2019).

2.4 Tinjauan Studi


a) Jurnal Penelitian
Tabel 2.2 Jurnal Penelitian 1
No Data Jurnal / Keterangan
Makalah
1 Judul Aplikasi Manajemen Gudang Senjata Berbasis Website
Menggunakan Framework Codeigniter
2 Jurnal JUSIBI (Jurnal Sistem Informasi dan E-Bisnis)
3 Volume dan halaman Vol 2 No. 2; Hal: 307 - 318
4 Tanggal & Tahun Maret 2020
5 Penulis Yogi Edo Priyatmoko, Dwi Ade Hendayani Capah
6 Penerbit Universitas Mercu Buana, Jakarta, Indonesia
7 Tujuan Penelitian Untuk mempermudah pencatatan transaksi dan
penyimpanan data agar lebih efisien tanpa dilakukan
secara manual seperti sebelumnya.
8 Lokasi dan Subjek Markas Besar TNI AL
9 Perancangan Sistem Pembuatan aplikasi berbasis web menggunakan bahasa
pemograman PHP dan menggunakan framework PHP
yaitu codeigniter.
10 Hasil Penelitian Hasil berupa sebuah aplikasi sistem gudang senjata yang
dapat menangani proses transaksi peminjaman dan
pengembalian senjata menggunakan barcode.
11 Kekuatan Penelitian Dengan adanya aplikasi manajemen gudang senjata ini
diharapkan dapat mendukung aktifitas pinjaman dan
pengembalian persenjataan agar lebih aman dan terdata
dengan baik serta mempermudah proses pengolahan data.
12 Kelemahan 1. Aplikasi ini belum ada sistem login per-user atau
Penelitian peranggota untuk melakukan pendaftaran peminjaman
secara online sehingga mempercepat poroses
peminjaman.
2. Aplikasi ini masih bisa di kembangkan lagi, contohnya
penambahan fitur pengembalian menggunakan sidik
jari.
13 Kesimpulan 1. Aplikasi ini dapat lebih mudah melakukan proses
pelaporan kerja
2. Anggota gudang terbantu dalam transaksi peminjaman
dan pengembalian senjata secara cepat.
3. Dapat memudahkan dalam pelaporan peminjaman dan
kondisi senjata.

Tabel 2.3 Jurnal Penelitian 2


No Data Jurnal / Keterangan
Makalah
1 Judul Aplikasi Manajemen Stok Barang Pada Usaha Kecil
Menengah Kebab Inidia Berbasis Web
2 Jurnal Prosiding Seminar Nasional Ilmu Komunikasi dan
Teknologi Informasi.
3 Volume dan halaman Vol 4, No 1; Hal: 16-19
4 Tanggal & Tahun Maret 2019
5 Penulis Godefrius Jeno, Nataniel Dengen, Edy Budiman
6 Penerbit Universitas Mulawarman Program Studi Teknik
Informatika
7 Tujuan Penelitian Mempermudah proses penambahan barang, transaksi
barang keluar, transaksi barang masuk, dan menampilkan
laporan berdasarkan kategoti tertentu.
8 Lokasi dan Subjek Usaha Kecil Menengah Kebab Inidia
9 Perancangan Sistem Pembuatan aplikasi ini berbasis website dan media
penyimpanan data yang diatur menggunakan Database
Management System (DBMS).
10 Hasil Penelitian Aplikasi manajemen stok barang yang penelitiannya
menggunakan model waterfall untuk membangun aplikasi.
11 Kekuatan Penelitian 1. Sistem informasi yang dirancang tentunya sesuai
dengan kebutuhan user dan dapat digunakan semudah
mungkin (user friendly).
2. Penyimpanan dan pengolahan nilai dapat dilakukan
lebih mudah, cepat dan efisien dengan tingkat
keamanan yang lebih terjamin.
12 Kelemahan Aplikasi masih bisa di kembangkan lagi dengan
Penelitian menambahkan beberapa fitur tambahan.
13 Kesimpulan Dengan memakai sistem yang baru dan telah
terkomputerisasi maka diharapkan aplikasi ini dapat
membantu pemilik Kebab Inidia dalam mengolah data
penjualan pada usaha tersebut.

Tabel 2.4 Jurnal Penelitian 3


No Data Jurnal / Keterangan
Makalah
1 Judul Pembuatan Aplikasi Stok Barang Berbasis Web Di
Gudang Filter Element Pada PT. Progo Tehnik
2 Jurnal Jurnal of Artificial Intelligence and Innovative
Applications
3 Volume dan halaman Vol. 2 No. 1; Hal: 1-9
4 Tanggal & Tahun February 2021
5 Penulis Fathia, Ardianto Moenir
6 Penerbit Informatics Engineering, Pamulang University
7 Tujuan Penelitian Penjaminan data yang benar, jumlah yang tepat, dan lebih
cepat.
8 Lokasi dan Subjek PT. Progo Tehnik
9 Perancangan Sistem Aplikas berbasis web dam menggunakan pemograman
PHP dan MySQL sebagai medai penyimpanan data
10 Hasil Penelitian Aplikasi stok barang yang pembangunana sistemnya
menggunakan metode model waterfall
11 Kekuatan Penelitian Sistem yang dirancang sesuai dengan kebutuhan. Sistem
yang dirancang untuk mengolah data barang yang masuk
dan keluar dengan baik
12 Kelemahan Pengembangan sistem ini dapat di lakukan dengan
Penelitian perancangan user interface yang friendly dan untuk
penelitian selan-jutnya dapat mengembangkan degan
menambahkan aktor di dalam sistem sesuai dengan
kebutuhannya.
13 Kesimpulan Dengan adanya penggunakan sistem berbasis web maka
pengolahan data terstruktur dengan baik dan pengolahan
data laporan di lakukan lebih cepat dan tepat.

b) Rangkuman Model Penelitian


Tabel 2.5 Rangkuman Model Penelitian
Peneliti Nama Jurnal Tahu Institusi Judul dan Kesimpulan
n Metode yang
di gunakan
Yogi Edo JUSIBI 2020 Universitas Aplikasi Kesimpulan:
Priyatmoko (Jurnal Mercu Manajemen Aplikasi ini
, dkk Sistem Buana, Gudang dapat lebih
Informasi Jakarta, Senjata mudah
dan E- Indonesia Berbasis melakukan
Bisnis) Website proses pelaporan
Vol. 2, No. 2 Menggunakan kerja, anggota
Framework gudang terbantu
P-ISSN:
Codeigniter dalam transaksi
2655-7541
peminjaman dan
pengembalian
senjata secara
cepat dan dapat
memudahkan
dalam pelaporan
peminjaman dan
kondisi senjata.
Godefrius Prosiding 2019 Universitas Aplikasi Kesimpulan:
Jeno, dkk Seminar Mulawarman Manajemen Dengan memakai
Nasional Program Stok Barang sistem yang baru
Ilmu Studi Teknik Pada Usaha dan telah
Komunikasi Informatika Kecil terkomputerisasi
dan Menengah maka diharapkan
Teknologi Kebab Inidia aplikasi ini dapat
Informasi. Berbasis Web membantu
Vol. 4 No. 1 pemilik Kebab
Inidia dalam
e-ISSN:
mengolah data
2540-7902
penjualan pada
p-ISSN:
usaha tersebut.
2541-366X
Fathia, dkk Jurnal of 2021 Informatics Pembuatan Dengan adanya
Artificial Engineering, Aplikasi Stok penggunakan
Intelligence Pamulang Barang sistem berbasis
and University Berbasis Web web maka
Innovative Di Gudang pengolahan data
Applications Filter Element terstruktur
Vol. 2 No. 1 Pada PT. dengan baik dan
Progo Tehnik pengolahan data
ISSN: laporan di
2716-1501 lakukan lebih
e-ISSN: cepat dan tepat.
2775-4057
2.5 Kerangka Pemikiran

Anda mungkin juga menyukai