2. Berikan contoh-contoh transaksi dalam data base yang dapat diakses secara bersama-
sama ?
Jawab: Sebagai contoh, misalkan adas uatu kredit benilai $100. Yang dapat
diperbaharui secara serempak dengan masukan suatu transaksi adalah:
record penjualan
record personil-personil penjualan
record penjualan per divisi
record piutang langganan record persediaan
record biaya penjualan dari masing-masing item
Walaupun sebagian database telah diorganisasikan, namun hanya record.
record tertentu saja yang diperbarui secara serempak. Bisa jadi semua record
diperbarui secara serempak apabila data base yang ada memuat record-
record penjualan, piutang langganan, penyimpanan dan biaya penjualan.
LATIHAN 2
1. Jelaskan dalam memilih DBMS perlu ada beberapa pertimbangan, yang perlu
diperhatikan?
Jawab: Empat yang terpenting adalah:
1. Bahasa query (The query language). DBMS tanpa query language
mungkin cukup untuk pemrosesan data, tetapi agak terbatas
kemampuannya untuk keperluan manajerial. Kecepatan untuk
mempersiapkan laporan manajemen ini terbatas karena tidak ada query
languagenya.
2. Pertimbangan-pertimbangan keamanan (security considerations). DBMS
tertentu tidak memiliki pengamanan data, misalnya seperti password,
yani memungkinkan hanya orang tertentu saja yang dapat mengakses
data base, sedang yang lainnya memiliki file pemulihan yang samar-
samar atau bahkan tidak ada sama sekali.
3. Biaya tak-Iangsung pemrosesan (overhead processing cost). Seperti
pemrograman dengan menggunakan software lainnya, program akan
diprosel oleh CPU yang lebih mengutamakan pemrosesan data
ketiimbang jenis program lainnya. Biaya tak-Iangsung (overhead cost)
ini sangat bervariasi di antara berbagai DBMS. Dan secara relatif cukup
signifikan terhadap kapasitas komputasi keseluruhan, dan secara sangat
serius akan membatasi kemampuan sistem komputer dalam
menyelesaikan kegiatan mengolah data.
4. Kecocokan dengan tipe aplikasi (suitability for type of application).
Masingmasing DBMS relatif lebih baik dalam mengakses, memeriksa,
atau membuat laporan ketimbang untuk proses lainnya. Sebuah database
relasional, misalnya, sangat sesuai untuk keadaan di mana file-file baru
yang besar harus dibuat dengan cara menarik data dari file yang sudah
ada. Ini terjadi bila harus membuat file-file untuk menopang sistem
pembuat keputusan organisasi file senarai terbalik sangat istimewa yang
mana sebagian besal dari keperluan penarikan data tidak dispesifikasi
sebelumnya, dan digunakan di mana kombinasi atribut dari berbagai
record biasa diperlukan, disebabkan oleh fakta yang mana masing2 fakta
yang diperlukan dalam bentuk kombinasi denga n yang lainnya dapat
diletakkan dalam daftar yang terpisah. Keluwesan yang utuh dapat
dicapai dengan struktur senarai terbalik dengan cara meletakkan setiap
atribut record dalam senarai terpisah; namun bagaimanapun juga, untuk
record yang memiliki beberapa atribut field; perawatan dari penunjuk
sistem sebagai record dapat ditambahkan, ditiadakan, atau diubah di
lokasi yang memerlukan waktu pemrosesan yang sangat besar.
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan instilah Redundansi dan Inkonsistensi Data
dalam database, dan berikan contohnya?
Jawab: Redundansi data adalah suatu kondisi yang terjadi dalam database atau
teknologi penyimpanan data di mana, dapat menemukan bagian data yang
sama di dua atau lebih tempat yang terpisah.
inkonsistensi data adalah suatu kondisi yang terjadi di antara tabel ketika kita
menyimpan data yang serupa dalam format yang berbeda dalam dua tabel
yang berbeda, atau ketika pencocokan data antara tabel adalah suatu
keharusan.
Jika file file dan program aplikasi diciptakan oleh programmer yang berbeda
pada waktu yang berselang cukup panjang, maka ada beberapa bagian data
mengalami penggandaan pada file file yang berbeda.
Sebagai contoh: alamat dan nomor telpon dari pelanggan kita tercatat pada
file Deposito juga pada file Rekening Koran dan juga file Nasabah.
Penyimpanan dibeberapa tempat untuk data yang sama ini disebut sebagai
redundansi dan mengakibatkan pemborosan ruang penyimpanan dan juga
biaya untuk mengakses jadi lebih tinggi.
5. Apa yang dimakdud dengan Database Manager, dan apa saja tanggung jawabnya?
Jawab: Satu database manager adalah satu modul program yang menyediakan
interface antara penyimpanan data low-level dalam database dengan satu
aplikasi program dan query yang diajukan ke sistem. Tugas dan tanggung
jawab Database Manager:
Interaksi dengan manager file
Integrity Enforcement (integritas)
Security Enforcement (keamanan)
Backup dan recovery
Concurency Control
TEST 1
1. Dibawah ini yang merupakan Komponen-Komponen Dari Sebuah Database adalah :
1. File data base. File ini memiliki eleman-eleman data (masing-masing item data)
yang disimpan dalam salah satu (dari empat) format organisasi file data base.
2. Sistem Manajemen Data Base (Data Base Management System). Sualu
kelompok program software yang mengelola data base, mengontrol akses
terhadap data base, menjaga pengamanan data base, dan melakukan tugas-tugas
lainnya.
3. Sistem Antar-muka Bahasa Induk (A Host Language Interface System), Bagian
dari DBMS yang berkomunikasi dengan program aplikasi, menafsirkan instruksi-
instruksi bahasa tingkat tinggi program aplikasi, seperti COBOL dan FORTRAN,
yang memerlukan data dari file-file
Jawab: d. 1, 2 dan 3 benar
TEST 2
1. Pemakai user dapat dikelompokkan menjadi tiga tingkatan abstraksi saat memandang
suatu database, yaitu:
1. Level Manajamen
2. Level konseptual
3. Level pandangan Pemakai
Jawab: c. 2 dan benar
5. Satu tujuan utama dari sistem database adalah menciptakan suasana bagaimana
informasi dibaca dan data baru disimpan dalam database. Ada perbedaan keperluan
dan cara aksesnya yaitu:
1. Programmer Aplikasl (PA)
2. Casual User (sepintas Ialu, tidak tetap)
3. End User Computing
Jawab: a. 1 dan 2 benar