Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

GAS PENCEMAR ASAP ROKOK

O
L
E
H

KELOMPOK 3 :
1. MARIA APRILIA RUME
2. VEREN ANJAR PAUT
3. MARTIN SUFANDI BANAMTUAN
4. ISIDORA NARCI
5. URBANUS IGNATIO RENALDO LERING
6. ELISABETH IMBIK

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG


2021

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul polusi udara ini tepat pada
waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas kimia
lingkungan. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang polusi udara
akibat asap rokok bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

kami mengucapkan terima kasih kepada ibu dosen, selaku dosen mata kuliah kimia
lingkungan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan
sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni.

kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.

Kupang, 19 Maret 2021

Tim Penulis

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………………....1

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………..2

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………….3

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………………………….4

• A. Latar Belakang …………………………………………………………………….4


• B .Rumusan Masalah ………………………………………………………….... …...4
• C. Tujuan Penulisan …………………………………………………………………..4
• D. Manfaat Penulisan ……………………………………………………………........4

BAB II PEMBAHASAN ……………………………………………………………………......5

2.1.pengertian asap rokok …………………………………………………...………..5

2.2. Zat-zat yang terkandung dalam asap rokok……………………………….…...…5

2.3. pengaruh asap rokok terhadap manusia…………………………………………..5

2.4.Tips menghindari asap rokok……………………………………..……………….7


2.5. Strategi-strategi yang dapat anda gunakan untuk berhenti merokok….……….....7

BAB III PENUTUP ……………………………………………………………………………..9

• A. Simpulan …………………………………………………………………………...9
• B. Saran ………………………………………………………………………………..9

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………………………..10

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Asap rokok mengandung ribuan bahan kimia beracun dan bahan-bahan yang dapat
menimbulkan berbagai macam penyakit yang salah satu diantara zat beracun tersebut adalah
Karbon Monoksida (CO). Bahan berbahaya dan racun didalam rokok tidak hanya mengakibatkan
gangguan kesehatan pada orang yang merokok (perokok aktif), namun juga pada orang-orang
disekitarnya yang tidak merokok (perokok pasif). Kondisi pencemaran udara karena asap rokok
sangat berpengaruh bagi kesehatan manusia. Pengaruh yang paling utama berupa penularan
penyakit bersifat airborne diseases (penyakit yang ditularkan melalui udara).

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengana asap rokok


2. Zat-zat apa saja yang terkandung dalam asap rokok
3. Pengaruh asap rokok terhadap kesehatan manusia
4. Bagaimana cara pencegahan asap rokok di lingkungan

1.3 Tujuan Masalah

1. Untuk megetahui pengertian asap rokok


2. Untuk mengetahui zat-zat yang terkandung dalam asap rokok
3. Untuk mengetahui pengaruh asap rokok terhadap kesehatan manusia
4. Untuk mengetahui cara menghindari paparan asap rokok
5. Strategi-strategi yang dapat anda gunakan untuk berhenti merokok

4
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian asap rokok


Asap rokok adalah suatu zat pencemar yang mengandung sekitar 7.000 bahan kimia berbahaya,
seperti karbon monoksida, hidrogen sianida, dan benzena. Jika terpapar secara terus-menerus, asap
rokok dapat menyebabkan kerusakan sel dan jaringan tubuh serta menimbulkan masalah kesehatan
bagi siapa pun yang menghirupnya.

2.2 zat-zat yang terkandung dalam asap rokok

Kandungan Zat-zat Racun dalam Asap Rokok


• Nikotin : jenis pestisida.
• Tar : bahan pengeras jalan.
• Acetone : Penghapus cat.
• Naphtylamine : Bahan penyebab kanker.
• Methanol : Bahan bakar roket.
• Pyrene : Bahan penyebab kanker.
• Dimethylnitrosamine.
• Napthalene : Kapur barus.

2.3 pengaruh asap rokok terhadap manusia


Zat berbahaya dalam asap rokok mampu bertahan di udara selama kurang lebih empat jam.
Alhasil, menghirup partikel-partikel ini hanya dalam hitungan menit dapat membahayakan
kesehatan. Setelah lima menit, asap rokok yang masuk ke tubuh akan membekukan aorta.
Sedangkan dalam 20–30 menit bisa menyebabkan pembekuan darah dan kurun waktu dua jam bisa
membuat detak jantung tidak teratur.

5
Menurut American Cancer Society, asap rokok dapat membuat darah menjadi lebih lengket dan
meningkatkan kolesterol LDL yang dapat merusak lapisan pembuluh darah. Akhirnya, perubahan
ini meningkatkan risiko mengalami serangan jantung dan stroke.
Ketika seseorang mengisap sebatang rokok, maka sebagian asap tidak akan masuk ke paru-paru.
Asap rokok ini menyebar ke udara dan tanpa sengaja terhirup oleh orang-orang di sekitarnya. Ini
sebabnya, paparan asap rokok yang mengenai anak-anak dan orang-orang yang tidak merokok
lainnya akan berbahaya untuk kesehatan.

➢ Penyakit yang paling umum menyerang perokok:

A.Penyakit Kardiovaskular
Penyakit jantung koroner adalah salah satu penyrebab kematian yang paling banyak di
jumpai. Sebagian besar serangan jantung telahterbukti di sebabkan karena merokok. Merokok
dapat meningkatkan proses pengerasan dan penyempitan arteri. Proses penggumpalan darah terjadi
2 – 4 kali lebih cepat sehingga dapat menyebabkan terjadinya ateriosklerosis. Sehingga akan
terjadi pengerasan dan penurunan elastisitas dinding pembuluh darah dan membuat darah lebih
mudah membeku maka sumbatan pembuluh darah akan terjadi dimana-mana. Penyakit
kardiovaskular dapat terjadi dengan berbagai bentuk tergantung pembuluh darah mana yang
terlibat.

B. Kanker
Kanker pembunuh terbesar, yaitu kanker paru-paru, membunuh hampir 90% penderitanya,
atau hampir 30% dari seluruh kematian akibat kanker. Namun sesungguhnya justru kanker paru-
parulah yang paling mudah dicegah. Survei dalam beberapa dekade menunjukkan bahwa satu-
satunya penyebab mayoritas kanker paru-paru adalah asap rokok. Rokok juga meningkatkan resiko
kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi. Pada masyarakat
yang tidak merokok, hanya 0,5 % resiko terkena kanker paru. Satu dari sepuluh perokok sedang
dan hampir 1 dari 5 perokok berat (lebih dari 15 batang sehari) akan meninggal karena kanker
paru.
Kerusakan paru dapat melalui 3 mekanisme yaitu :
1. Cedera akibat oksidasi

6
2. Karsinogenesis
3. Aktivasi imunologik
Kanker lainnya yang dapat terjadi yaitu :
1. Kanker kandung kencing
2. Kanker pada rongga mulut dan saluran nafas atas
3. Kanker pada oesophagus
4. Kanker pada ginjal
5. Kanker pada pankreas
6. Kanker serviks

C. Chronic Obstructive Pulmonary Diseases (COPD) atau PPOM


COPD atau PPOM ( Penyakit Paru Obstuktif Menahun ) dikenal sebagai bronkhitis kronis
dan emfisema. Seperti halnya kanker dan penyakit jantung, pada PPOM angka kematiannya
berbanding lurus dengan rokok yang dihisap. Pada perokok paparan asap rokok yang terus
menerus akan terjadi penyempitan diameter saluran napas karena adanya mekanisme pertahanan
tubuh yaitu dengan peningkatan produksi mukus (dahak) maka akan mengakibatkan juga
terjadinya bronkokonstriksi sehingga akan terjadi hambatan aliran udara. Hambatan aliran udara
yang terus menerus akan memicu kerusakan pada kantung udara (alveoli) hal ini dapat
mengakibatkan terjadinya emfisema. Akibat kerusakan kantung udara (alveoli) tersebut maka
penderita akan sulit bernafas yang makin lama bertambah berat.

D. Impotensi
Hasil pembakaran rokok yaitu Karbon monoksida ( CO ) dan Nikotin : dapat menyebabkan
terjadinya penyempitkan pembuluh darah arteri yang menuju penis sehingga mengurangi aliran
darah dan tekanan darah menuju penis.

E. Bahaya Asap Rokok bagi Anak-Anak


Anak-anak berisiko terkena asap rokok karena tubuh mereka masih dalam tahap pertumbuhan.
Selain itu, anak-anak juga bernapas lebih cepat ketimbang orang dewasa sehingga menyebabkan
asap rokok jadi semakin berbahaya karena bisa menyebabkan perpindahan asap rokok jadi lebih
cepat. Hal ini kemudian meningkatkan risiko anak-anak mengalami gangguan kesehatan, seperti:

7
• Sindrom kematian bayi mendadak (SIDS);
• Infeksi pernapasan (seperti bronkitis dan pneumonia);
• Serangan asma lebih parah dan sering;
• Infeksi telinga;
• Batuk kronis.

F. Bahaya Asap Rokok untuk Ibu Hamil


Paparan asap rokok terhadap ibu hamil bisa memicu gangguan perkembangan janin. Risiko
kesehatan yang terjadi sering terkait dengan kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, SIDS,
kemampuan mental yang terbatas, masalah dengan belajar, serta gangguan yang ditandai dengan
perilaku impulsif, hiperaktif, dan kurangnya perhatian (ADHD). Tidak hanya harus berhenti
kebiasaan merokok selama hamil, ibu hamil harus dijauhkan dari paparan asap rokok.

2.4 Tips Menghindari Paparan Asap Rokok

Satu-satunya cara untuk menghindari asap rokok adalah tidak berada di sekitar orang yang
merokok. Penting juga untuk selalu menghimbau para perokok untuk merokok pada tempat yang
seharusnya. Rumah seharusnya menjadi tempat yang paling penting untuk terbebas dari asap
rokok.

Terlebih jika dalam rumah tersebut terdapat anak-anak atau terdapat wanita hamil. Orang dewasa
perlu meningkatkan kesadaran untuk membantu mengurangi kemungkinan orang-orang non-
perokok terutama anak-anak bisa terhindar dari asap rokok.

Penting juga untuk selalu menggunakan masker ke mana saja kamu pergi, terutama di tempat yang
banyak orang merokok tidak pada tempatnya. Ini merupakan langkah tepat mencegah paparan asap
rokok. Selain itu, mengonsumsi banyak air putih diyakini mampu membersihkan tenggorokan dan
saluran pernapasan dari asap rokok yang tertelan sehingga bisa terhindar dari akibat asap rokok
bagi kesehatan.

2.5 Strategi-strategi yang dapat anda gunakan untuk berhenti merokok :

1. Rencanakan waktu berhenti

8
Niatkan dan rencanakan kapan anda akan berhenti merokok untuk selamanya. Waktunya mungkin
saja beberapa hari ke depan.

2. Bantu diri Anda sendiri

Dalam merencanakan dan menjaga keinginan Anda untuk berhenti merokok, carilah
informasi mengenai rokok dan penyakit yang ditimbulkan dari berbagai sumber terpercaya seperti
American Cancer Society, American Lung Association, Centers for Disease Control and
Prevention atau situs lokal seperti Yayasan Kanker Indonesia, Yayasan Jantung Indonesia, Komite
Nasional Penanggulangan Masalah Merokok atau konsultasikan dengan dokter.

3.Kelompok pendukung

Entah Anda bertemu secara online atau sebuah kelompok pendukung. Carilah dukungan
dari orang-orang yang juga berusaha untuk berhenti merokok.

4. Konseling

Konseling merupakan pertemuan tatap muka dengan dokter yang terpercaya, psikolog, perawat
atau konselor misalnya di Klinik Berhenti Merokok RS Paru Dr HA Rotinsulu. Forum ini akan
membahas hal-hal apa saja yang menghalangi anda untuk berhenti merokok dan cara-cara untuk
mengatasinya.

5.Olahraga

Olahraga akan membantu anda mengatasi stres dan berat badan yang bertambah setelah anda
berhenti merokok.

6.Ajak Sahabat/Keluarga Anda

Mintalah teman atau anggota keluarga yang tidak merokok untuk menyediakan waktu mereka jika
anda mengalami masa-masa yang sulit.

9
BAB III
PENUTUP

A.Kesimpulan
Asap rokok adalah suatu zat pencemar yang mengandung sekitar 7.000 bahan kimia
berbahaya, seperti karbon monoksida, hidrogen sianida, dan benzena. zat-zat yang terkandung
dalam asap rokok,yaitu Nikotin, tar, acetone, Naphtylmine, methanol,
pyrene,dimethylnitrosamine,dan napthalene.

Penyakit yang paling umum menyerang perokok yaitu Penyakit


Kardiovaskular,kanker,COPD, impotensi,bronkritis, dan pneumonia.
Tips Menghindari Paparan Asap Rokok,Satu-satunya cara untuk menghindari asap rokok adalah
tidak berada di sekitar orang yang merokok. Penting juga untuk selalu menghimbau para perokok
untuk merokok pada tempat yang seharusnya. Rumah seharusnya menjadi tempat yang paling
penting untuk terbebas dari asap rokok.

B. Saran
Penyuluhan tentang pengetahuan hubungan rokok dan kesehatan dilakukan dari tingkat
pendidikan sekolah dasar Adanya pelarangan secara bijaksana dan manusiawi tetapi tegas
bagi anak-anak dibawah umur yang menjajakan rokok misalnya dengan pengalihan jenis barang
yang dijual Promosi rokok termasuk iklan hendaknya tidak dibiarkan berkembang Melarang
merokok di sekolah atau tempat/sarana umum yang sering dikunjungi remaja Mencantumkan
peringatan pada bungkus rokok, bahwa rokok berbahaya.

10
DAFTAR PUSTAKA

Anonim, 25 Persen Klaim Penyakit Di Bpjs Kesehatan Akibat Rokok, 2018, (https://
m.viva.co.id/amp/gaya-hidup/kesehatan-intim/1073362-25-persen-klaim-penyakit-di-bpjs-
kesehatan-akibat-rokok). Diakses pada 10 Desember 2018.
https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:2qm2kDzId2gJ:https://dinkes.bantenpr
ov.go.id/read/berita/488/PENGERTIAN-MEROKOK-DAN-
AKIBATNYA.html+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id

11

Anda mungkin juga menyukai