Anda di halaman 1dari 5

TUGAS INFORMASI AKUNTANSI

PERTANGGUNGJAWABAN
Dosen Mata Kuliah: Ivan Gumilar Sambas Putra, S.E., M.M.

DISUSUN OLEH:

NAMA : NENDY KURNIAWAN


NPM : 0218104139

MATA KULIAH : AKUNTANSI MANAJEMEN


KELAS : REG B2. C

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN

FAKULTAS BISNIS DAN MANAJEMEN

UNIVERSITAS WIDYATAMA BANDUNG

2021
INFORMASI AKUNTASI PERTANGGUNGJAWABAN

1. Jelaskan pengertian informasi akuntansi pertanggung jawaban dan jelaskan pula


manfaatnya!

Informasi akuntansi pertanggungjawaban adalah suatu informasi tentang aktiva,


pendapatan, dan biaya yang menjadi wewenang dan tanggung jawab unit-unit
organisasi yang bertanggung jawab dalam suatu organisasi.

Informasi akuntansi pertanggungjawaban terdiri dari informasi akuntansi


pertanggungjawaban tradisional: informasi aktiva, pendapatan dan / atau biaya serta
informasi akuntansi pertanggungjawaban berdasarkan activity based responsibility
accounting system: informasi aktiva, pendapatan dan / atau biaya dihubungkan aktivitas
penambahan nilai dan bukan penambahan nilai.
Manfaat Informasi Akuntansi Pertanggungjawaban
1) Penyusunan anggaran
2) Penilaian kinerja manajer
3) Pemotivasian manajer dalam menghasilkan kinerja
4) Pengelolaan aktivitas
5) Pemantauan efektivitas program pengelolaan aktivitas

2. Informasi akuntansi hasil usaha perusahaan hanya bermanfaat untuk penyajian


posisi keuangan hasil usaha perusahaan bagi kepentingan pihak luar perusahaan.
Setuju saudara dengan pernyataan tersebut? Jelaskan jawaban saudara.
Menurut pendapat saya, saya tidak setuju bahwa informasi akuntansi hasil usaha
perusahaan hanya bermanfaat untuk posisi keuangan bagi kepentingan pihak luar
perusahaan saja. Informasi-informasi keuangan ini juga sangat berguna untuk pihak
dalam perusahaan. Pihak dalam perusahaan memerlukan informasi akuntansi hasil
usaha sebagai bahan evaluasi keuangan perusahaan untuk tahun selanjutnya. Informasi
hasil usaha tahun sebelumnya dapat dijadikan bahan evaluasi bagi kemampuan
penghasilan perusahaan di masa depan sehingga manajemen perusahaan dapat terlecut
untuk meningkatkan hasil usaha perusahaan.
3. Akuntansi pertanggungjawaban ada 3, jelaskan di antaranya:
• Akuntansi pertanggungjawaban berdasarkan fungsi
Sistem akuntansi pertanggung jawaban untuk suatu lingkungan yang stabil
dihubungkan dengan akuntansi pertanggung jawaban berdasarkan fungsi. Sistem
akuntansi pertanggung jawaban berdasarkan fungsi menugaskan tanggung jawab
pada unit organisasional dan menyatakan ukuran kinerja berdasarkan faktor
keuangan.
Sistem akuntansi pertanggungjawaban semacam inilah yang biasa
dikembangkan oleh sebagian besar perusahaan yang beroperasi dalam lingkungan
yang relatif stabil.
Penganggaran dan kalkulasi biaya standar merupakan tolak ukur aktivitas
dari kerangka kerja fungsional. Sistem reward dirancang untuk mendorong setiap
individu agar mengelola biaya, yaitu untuk mencapai atau membuatnya di bawah
standar yang dianggarkan. Dalam perkembangannya, akuntansi pertanggung
jawaban berdasarkan fungsional sering dianggap tidak mampu memenuhi
kebutuhan lingkungan bisnis yang bersifat dinamis.

• Akuntansi pertanggungjawaban berdasarkan aktivitas


Akuntansi pertanggungjawaban berdasarkan aktivitas menampilkan suatu
perubahan signifikan bagaimana tanggungjawab ditempatkan, diukur, dan
dievaluasi. Sistem berdasarkan aktivitas menambah perspektif proses pada
perspektif keuangan dari sistem akuntansi pertanggungjawaban berdasarkan
fungsional secara efektif. Jadi, akuntansi pertanggungjawaban berubah dari
sistem satu dimensi kesistem dua dimensi, dan dari sistem pengendalian kesistem
manajemen pmbelajaran.
Akuntansi pertanggung jawaban berdasarkan aktifitas di lain pihak adalah
sistem akuntansi pertanggung jawaban yang dikembangkan bagi para perusahaan
yang beroperasi dalam lingkungan yang terus menerus menurut perbaikan.
Akuntansi pertanggung jawaban berdasarkan aktifitas menempatkan tanggung
jawab pada proses dan menggunakan ukuran kinerja keuangan dan non keuangan.
Waktu, kualitas, dan efisiensi merupakan dimensi penting dari kinerja
karena sistem ini bertujuan untuk menghasilkan produk dengan biaya rendah,
berkualitas tinggi, dan diterima konsumen tepat waktu. Sistem akuntansi
pertanggungjawaban ini dikembangkan oleh perusahaan yang beroperasi dalam
lingkungan yang kompetitif dan menuntut perbaikan berkelanjutan (continuous
improvement). Perubahan dapat dilakukan melalui:
1) Perbaikan proses (improvement process),
2) Proses inovasi (innovation process), dan
3) Penciptaan proses (process creation).
Karena berbagai perubahan proses tersebut memerlukan aktivitas tim,
maka reward berdasarkan tim lebih sesuai untuk digunakan
daripada reward individu.

• Akuntansi pertanggungjawaban berdasarkan strategi


Kelemahan utama dari perbaikan berkelanjutan adalah tidak mampu untuk
menyesuaikan dengan misi dan strategi organisasi secara keseluruhan. Oleh
karenanya, diperlukan perbaikan berkelanjutan yang terarah. Akuntansi
pertanggungjawaban berdasarkan strategik menerjemahkan visi dan misi
organisasi ke dalam strategi operasional dan mengembangkan dimensi
pertanggungjawaban menjadi empat dimensi, yaitu keuangan (financial),
pelanggan (customer), proses bisnis internal (internal business process), serta
pembelajaran dan pertumbuhan (learning & growth).
Sistem akuntansi pertanggungjawaban berdasarkan strategi,
menerjemahkan misi dan strategi organisasi kedalam tujuan operasional dan
mengukur empat perspektif yang berbeda : perspektif keuangan, perspektif
pelanggan, perspektif proses, dan perspektif (pembelajaran dan pertumbuhan)
infrastruktur.
4. PT. Aquarius merencana mengembangkan bisnis dengan memperluas pangsa pasar.
Perusahaan melakukan promosi melalui berbagai media. Anggarannya sebagai berikut:
Pembuatan logo baru sebesar Rp 10.000.000
Promosi di Televisi sebesar Rp 25.500.000
Biaya internet sebesar Rp 2.000.000
Sosial media sebesar Rp 5.000.000
Menambah Brand Ambassador Rp 10.000.000

Biaya yang terpakai


Pembuatan logo baru sebesar Rp 10.000.000 + 10%
Promosi di Televisi sebesar Rp 25.500.000 – 5%
Biaya internet sebesar Rp 2.000.000 -15%
Sosial media sebesar Rp 5.000.000
Menambah Brand Ambassador Rp 10.000.000 +7%

Ditanyakan:
Hitung berapa besar biaya yang terpakai dan selisih masing-masing biaya dan totalnya?
Cukup efisien atau tidak total biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan?

Jawab:
Rp 10.000.000 + 10% = Rp 11.000.000

Rp 25.500.000 - 5% = Rp 24.225.000

Rp 2.000.000 - 15% = Rp 1.700.000

Rp 5.000.000 = Rp 5.000.000

Rp 10.000.000 + 7% = Rp 10.700.000 +

Rp 52.500.000 = Rp 52.625.000

Dana yang terpakai = Rp 52.500.000 – Rp 52.625.000


= - (Rp 125.000)

Jadi total biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan PT. Aquarius tidak efisien

Anda mungkin juga menyukai