Anda di halaman 1dari 4

HIPERTENSI

D: Assalamu’alaikum wr wb. Silahkan duduk bu/pak dan mba/mas. Perkenalkan saya dr.
Vella yg bekerja di klinik ini, dengan ibu siapa?
P: Bu zahra dok
D: usianya berapa bu?
P: 50 tahun
D: alamatnya dimana?
P: kudus dok
D: pekerjaannya apa ya bu?
P: ibu rumah tangga
D: sudah menikah bu?
P: sudah dok, ini anak saya dok.
D: ohh ini anaknya, Namanya siapa mba?
P: Ninid dok
D: usianya berapa mba?
P: 23 tahun dok
D: baik, ibu/bapak datang kesini dengan keluhan apa?
P: gini dok saya itu sering pusing terus saya periksa katanya menderita hipertensi
D: oo iyaaa. Lalu setelah ibu/bapak didiagnosis dislipidemia apa yang ibu/bapak pikirkan?
P: awalnya saya biasa aja dokter, tapi lama-lama saya jadi kepikiran terkait komplikasi dari
penyakit saya
D: kemudian apa yang ibu/bapak rasakan saat berpikiran ttg komplikasi dari penyakit
ibu/bapak?
P: saya menjadi takut dan khawatir dok
D: apa yang membuat ibu/bapak merasa paling takut dan khawatir?
P: saya takut kalo tiba” meninggal dok karena bisa terkena stroke juga gitu dok
D: baik ibu/pak, jadi ibu/bapak merasa takut dan khawatir dikarenakan komplikasi dari
penyakit hipertensi yaitu stroke itu td ya bu/pak..
P: iya dokter
-Menanyakan ke keluarga pasien-
D: iya, lalu apa yg mba/mas pahami tentang penyaki hipertensi yg dialami oleh ibu/bapak
mba/mas?
P & K: ya sepaham saya itu ya tekanan darah nya tinggi gitu sih dok..
D: iya memang benar mba/mas bahwa hipertensi itu suatu penyakit yg dikarenakan tekanan
darah nya tinggi, dimana saluran darahnya itu terjadi peningkatan yg mana kalau dibiarkan
scr terus menerus bsa menyebabkan pembuluh darah ibu/bapak ini mnjd rusak kalau missal
tdk dikontrol..
P & K: oo..
D: lalu gimana sih bu/pak dan juga mba/mas perasaannya terhadap penyakit yg diderita oleh
ibu/bapak?
P & K: ya tentunya saya sedih dok setelah tau bahwa ibu/bapak saya didiagnosis sakit
hipertensi, tetapi saya tidak putus asa untuk selalu mensupport ibu/bapak saya agar terus
semangat menjalani hidupnya.
D: lalu apa yang paling ibu/bapak dan mba/mas takutkan terhadap penyakit yg dialami oleh
ibu/bpk?
P & K: saya takut dok kalau terjadi komplikasi dari penyakit ibu/bpk saya ini, terus saya juga
ga mau kehilangan ibu/bpk saya dok..
D: Jadi mba/mas, bahwa hipertensi ini tdk bisa disembuhkan tetapi bisa dikontrol dengan
minum obat secara rutin, mengubah gaya hidup, mengatur pola makan terutama mengurangi
konsumsi garam..
P & K: ohh iya dokter..
D: sebelumnya apakah mba/mas sudah tau penyakit hipertensi itu apa?
P: setahu saya itu ya penyakit darah tinggi dok
D: ya benar, bahwa hipertensi itu suatu penyakit yg dikarenakan tekanan darah nya tinggi,
dimana saluran darahnya itu terjadi peningkatan yg mana kalau dibiarkan scr terus menerus
bsa menyebabkan pembuluh darah ibu/bapak ini mnjd rusak kalau missal tdk dikontrol..
P & K: oo begitu ya dok..
D: lalu mba/mas sudah tahu penyebab dari penyakit dislipidemia ini?
P: setahu saya ya karena pola makan yg kurang baik, suka makanan yg asin dan berlemak
bersanten gitu dok
D: yaa benar, tetapi penyebab lain dari penyakit hipertensi ini disebabkan karena faktor
genetik/bawaan dari keluarga, selain itu karena mengonsumsi makanan yg berlemak,
bersantan atau yg mengandung banyak garam, kurang minum air putih, karena obesitas dan
jarang olahraga bu/pak...
P & K: oo gitu ya dok..
D: sebelumnya mba/mas sudah tau gejala dan tanda dari penyakit hipertensi ini?
P: ya setahu saya gejalanya pusing dok
D: iya benar gejala lainnya itu pusing, jantung berdebar debar, rasa sakit didada, mudah lelah,
penglihatan kabur gitu bu/pak
P dan K: oo gitu iya dok..
D: baik, kemudian komplikasi dari penyakit ini setahu mba/mas apa?
P dan K: setahu saya bisa bikin stroke ya dok
D: iyaa betul, jadi untuk penyakit hipertensi ini komplikasinya bisa menyebabkan stroke,
gangguan pada jantung, bahkan kematian apabila tdk dikontrol TD dengan baik..
P dan K: banyak juga ya dok, bahaya jugaa…
D: ya bu/pak/mas/mba komplikasi” itu memang sangat banyak tapi komplikasi ini bisa kita
cegah dengan mengontrol tekanan darah yaitu dg minum obat rutin, merubah gaya hidup jd
mulai saat ini jgn makan makanan yg berlemak dan bersantan, mengurangi konsumsi garam
berhenti merokok, mengonsumsi alkohol, berolahraga rutin, minum air putih yg cukup ya
P dan K : ooo yayyaa begitu ya dok
D: untuk pengobatan dari hipertensi ini mba/mas sudah tahu?
P: setahu saya ibu saya minum obat amplodipin dok
D: ya memang ibu/bapak harus minum obat secara rutin ya mba/mas, pola makan juga dijaga
tdk boleh makan makanan yg berlemak, bersantan yg mengandung tinggi garam, lalu berhenti
merokok dan minum alkohol serta berolahraga rutin juga..
P dan K: baik dok..
D: menurut ibu/bapak dan mba/mas jenis terapi apa sih yg paling bisa membantu?
P & K: minum obat teratur sih dok sama mengontrol tekanan darah agar tidak tinggi dg
menerapkan pola makan yg baik.
D: lalu apa yg ibu/bapak inginkan yang harus dilakukan oleh dokter kepada ibu/bapak?
P: ya saya ingin mendapat perawatan oleh dokter sebaik mungkin terhadap penyakit saya dok
D: baik disini ibu/bapak X dengan sakit hipertensi yg mana keluarga sudah mengetahui
terhadap sakit yg ibu/bpk alami dan keluarga juga memberi dukungan agar ibu/bpk tetap
sabar dan ikhtiar dalam menjalani pengobatan dari sakit ibu/bpk dan ibu/bpk juga
menginginkan bahwa dokter disini harus melakukan perawatan sebaik mungkin terhadap
penyakit ibu/bpk, begitu ya bu/pak..?
P: iya benar dok..
D: lalu tindakan apa yg ibu/bpk inginkan dari keluarga ibu/bpk?
P: ya saya ingin terus disupport, diperhatikan, dirawat sama suami dan anak saya dok..
D: lalu apa yg mba/mas inginkan dari ibu/bpk untuk mba/mas?
K: saya ingin ibu/bpk saya terus semangat, bersabar, konsisten dalam pengobatan sakitnya ini
dok
D: baik bu/pak dan juga mba/mas, sekarang apakah sudah paham terkait penyakit hipertensi
ini dan juga cara untuk mencegah komplikasi penyakit ini?
P & K: iya dokter saya harus mengurangi makanan yg berlemak, bersantan, dan mengandung
tinggi garam lalu minum obat teratur, tidak merokok dan konsumsi alkohol
D: iyaa, bagus sekali mba/mas. Sekarang bagaimana ibu/bpk dan juga mba/mas dengan
perasaannya setelah saya jelaskan?
P: sudah sangat membantu dok, semangat saya untuk merawat ibu/bpk juga jadi bertambah,
semoga ibu/bpk saya sehat selalu ya dok..
D: Aamiin, baik mba/mas dan juga ibu/bpk jika ada yg masih di khawatirkan bisa datang lagi
kemari insyaAllah saya akan bantu semaksimal mungkin. Dan dimohon 5 hari datang
kembali untuk kontrol ya bu/pak.
P & K: baik dokter..
D: baik, terimakasih telah mempercayakan pada klinik kami ya mba/mas dan bu/pak. Sekian
wassalamu’alaikum wr wb.
“Salaman. Assalamu’alaikum wr wb.“

Anda mungkin juga menyukai