JOB SAFETY ANALYSIS

(ANALISA KESELAMATAN KERJA)

Tgl terbit : ttd Proyek : Disampaikan oleh ; Diketahui oleh: Disampaikan kepada: (Subkont/Mandor)
: HSE –
JSA PEKERJAAN: Pengembangan Pengembangan RSKD
Originator Pelaksana/HSE Coord MK/Owner : Nama :
RSKD Duren Duren Sawit
Sawit
Alat Kerja yg digunakan: Lokasi Pekerjaan: ttd ttd Jumlah pekerja: org
Bore Pile Bore pile, mobil crane Zone/lt/As : Semua area Ttd/paraf (Subkont/Mandor)
APD yg dipersyaratkan : Tgl disampaikan :
NO JSA : JSA- Helm, sarung tangan kain dan kulit, safety
……………………… ………………….
01/RSKDDurenSawit/ REV.0 boots
POTENSI BAHAYA/ASPEK PENGENDALIAN/PRILAKU KERJA YG PENANGGUNG
TAHAPAN PEKERJAAN KONSEKUENSI EFEK K3/ DAMPAK
LINGKUNGAN DIPERSYARATKAN JAWAB
Perencanaan akses masuk dan Potensi Bahaya:
keluar lokasi proyek dan jalur mobil  Pengangkatan tidak seimbang,  Bata ringan jatuh  Cidera, luka  Pengangkatan harus dilakukan dengan  Mandor
mixer, serta perencanaan lokasi  Tidak menggunakan APD yang  Terkena bagian yang tajam  Tangan Tergores, bahu metode yang benar diangkat dengan
kolam sirkulasi air dan lumpur tepat lecet manual dan diangkat mak 2 tumpukan  Safetyman/HSE
pembuangan sementara  Menggunakan Helm. Safety boots.
Sarung tangan kain
 Bata ringan diangkat tidak melebihi  Pelaksana
kapasitas maksimal 2 palet sekali angkut
dengan TC
Potong Bata Ringan Potensi Bahaya :
 Pemotongan tidak tepat dan  Terkena alat potong seperti  Tangan Cedera, luka,  Pastikan Alat yang digunakan masih  Pelaksana
salah gergaji dan kapak terpotong layak, gergaji harus yang tajam, gagang  Mandor
gergaji megikat kuat
 Untuk pemotongan, harus sesuai dengan  Safetyman/HSE
metode yang benar

 Tidak menggunakan APD yang  Tergores, terpotong  Cedera, luka,  Besi yang sudah dipotong diletakkan di  Pekerja
tepat tempat yang sudah disediakan.
Aspek lingkungan:
 Pembuangan sisa potongan bata  Berantakan  Kumuh dan kotor tumpukan  Jika pekerjaan selesai, sisa potongan  Mandor/Pekerja
ringan sisa potongan bata ringan bata ringan di tumpuk di satu tempat.

Mengikat dengan kawat bendrat
untuk kelurusan pasangan bata
ringan
Bekerja pada cuaca panas
 Lelah/tidak fokus
 Terpapar cahaya/panas matahari
 Limbah besi dikumpulkan berdasarkan  Mandor/Pekerja
ukuran dan ditempatkan pada TPS
 Pastikan TPS tersedia di area kerja  Safetyman/HSE
 Tertusuk/Tertusuk kawat  Cedera, luka  Gunakan sarung tangan kulit  Safetyman/HSE
 Berkeringat,cepat lelah  Dehidrasi  Pastikan tersedia air minum di area kerja  Safetyman/HSE
 Jika kesehatan tubuh menurun, hentikan  Pelaksana
pekerjaan dan lapor pengawas.
 
 JOB SAFETY ANALYSIS
(ANALISA KESELAMATAN KERJA)

Tgl terbit : ttd Proyek: Disampaikan oleh ; Diketahui oleh: Disampaikan kepada: (Subkont/Mandor)
JSA PEKERJAAN: : HSE-P/Rsn
Originator Rusun BLK Psr Rebo Pelaksana/HSE Coord MK/Owner : Nama :
BLK Pasar Rebo
Alat Kerja yg digunakan: Lokasi Pekerjaan: ttd ttd Jumlah pekerja: org
PEK. PLESTER, ACI Mobile crane/TC Zone/lt/As: Twr A dan B Ttd/paraf (Subkont/Mandor)
APD yg dipersyaratkan : Tanggal disampaikan:
NO JSA : JSA-002/PSV REV.0 Helm, sarung tangan kulit, safety boots ……………………… ………………….

POTENSI BAHAYA/ASPEK PENGENDALIAN/PRILAKU KERJA YG PENANGGUNG

TAHAPAN PEKERJAAN
LINGKUNGAN
Peangangkatan Material Plester dan Sling rentas, tidak layak (sling
Acian dengan TC dan manual putus)
Beban tidak seimbang (material
jatuh)
Pekerjaan Plesteran dan Acian Potensi bahaya
 Kemasan material mortar sobek
 Tidak menggunakan APD yang
tepat
 Penempatan material tidak
beraturan dan tidak sesuai
metode
Aspek Lingkungan :
 Tumpahan / ceceran mortar
KONSEKUENSI
 Tertampar/Tertimpa
material
 Tertimpa material plester
dan aci
 Terhirup mortar
  Alergi kulit gatal-gatal
 Tertimpa material mortar
 Terhirup mortar
EFEK K3/ DAMPAK
 Kematian, cedera, luka
 Kematian, cedera, luka
 Sesak nafas
 
 Luka, cedera
 Pencemaran udara dan air
DIPERSYARATKAN JAWAB
 Periksa sling sebelum bekerja,  Peralatan
 pastikan alat layak.
 Pastikan pengikatan dg dua titik  Pelaksana
 Pastikan rigger kompeten
 Bebaskan area pengangkatan dari orang  Safetyman/HSE
 bersihkan area pengangkatan.
 Periksa kemasan sebelum diangkat 
 Pastikan alat bantu masih layak
 Jauhkan tumpukan material dari air kerja
atau genangan air
 Pastikan membuka kemasan dengan
metode yang benar dengan posisi dari
atas tidak di cangkul bagian tengah
  Pastikan selesai bekerja area dibersihkan
tidak disapu tetepi di semprot/disiram air
sedikit agar tidak berdebu

Bekerja Dengan Alat Bantu  Pasang/ bongkar scafolding  Terjatuh  Luka, cedera  Pastikan material scaffolding masih layak 
Scafolding  digunkaan seperti cros bress lurus,
jionpin bias digunakan tidak diikat dgn
kawat