Anda di halaman 1dari 5

Nama : Mitha Claudia

Kelas : AB 4H
Matkul : Teknik Presentasi dan Negoisasi
Dosen : EFN

Ujian Tengah Semester

1. Apa saja latar belakang orang melakukan presentasi? Dan mengapa presentasi itu sangat
diperlukan? Jelaskan dengan contoh.
Jawaban :
Latar belakang orang melakukan presentasi adalah karena presentasi telah menjadi sebuah
aktivitas umum hampir di semua bidang pekerjaan. Misalnya dalam dunia bisnis,
presentasi diperlukan untuk memberitahukan strategi bisnis, mempromosikan produk yang
dijual, dll. Kemudian dalam dunia edukasi, presentasi dilakukan dalam bentuk
penyampaian ilmu oleh para pengajar, pemberitahuan hasil penelitian dan penyampaian
ide dan gagasan.

Keterampilan melakukan presentasi merupakan salah satu modal untuk berhasil dalam
bekerja. Selain itu, keterampilan berbicara di depan umum atau public speaking skill
merupakan salah satu keterampilan yang harus dimiliki di era global sekarang ini. Dimana
dengan keterampilan tersebut, informasi lebih mudah diterima oleh hadirin. Selain itu,
presentasi berguna untuk melakukan penjualan apalagi bersangkutan dengan perusahaan
yang ingin mempromosikan suatu produk tertentu. 

Mengapa presentasi itu sangat diperlukan?


Presentasi sangat diperlukan karena berguna untuk menyampaikan informasi/materi
kepada para hadirin. Presentasi sangat penting karena merupakan satu dari sekian keahlian
yang harus dimiliki jika Anda berkecimpung di dunia bisnis. Berhasil atau tidaknya
suatu bisnis, dipengaruhi dari cara Anda berpresentasi.
contohnya: Ketika anda memasuki dunia bisnis dan anda diposisikan sebagai pemimpin
perusahaan yang harus bertemu dengan banyak orang, maka secara tidak langsung anda
dituntut untuk mempromosikan produk atau ide yang anda atau perusahaan anda miliki
dengan cara presentasi. Dan dituntut untuk meyakinkan lawan bicara (partner kerja, klien,
atau audiens) Anda tentang program atau produk yang ingin Anda jual. Maka, dalam hal
ini dibutuhkan keahlian presentasi untuk meyakinkan mereka. Dengan keahlian presentasi
yang baik, maka hal itu akan menunjukkan kepada klien bahwa Anda dapat dipercaya,
dapat diandalkan, dan berpengetahuan luas. Selain itu, Anda juga harus bisa membuat
power point yang menarik agar pembaca tidak lelah melihat ke arah materi anda.

2. Kesulitan apa yang Anda hadapi ketika melakukan presentasi? Bagaimana cara Anda
mengatasinya?
Jawaban :
Kesulitan yang sering dihadapi saat melakukan presentasi adalah :
1. Gugup (nervous)
Biasanya penyebab dari kegugupan ini bermacam-macam. Misalnya saja presenter gugup
karena perbedaan strata sosial audiens lebih tinggi. Maksudnya adalah jabatan yang
dimiliki audiens lebih tinggi dari presenter. Secara tidak langsung presenter akan merasa
tidak enak hati. Nah, biasanya kegugupan ini muncul karena kita merasa memiliki banyak
perbedaan dengan audiens.
Cara saya mengatasi permasalahan ini adalah dengan mengetahui profil audiens lebih
dalam sebelumnya atau membangun kedekatan dengan orang lain. Misalnya saja dalam
hal hobi. Carilah persamaan dengan audiens melalui hobi. Jika sama-sama hobi menonton
film, maka bangunlah kedekatan dari sana. Ajak berdiskusi mengenai film kesukaan
masing-masing.
2. Tidak menguasai materi presentasi
Biasanya ini terjadi ketika presenter tidak menguasai materi presentasi yang dibuat
sebelumnya.
Cara saya mengatasi permasalahan ini adalah dengan sering berlatih, menghapal skrip
presentasi, dan meminta orang lain untuk menilai seberapa jauh saya sudah memahami
materi presentasi yang saya buat sendiri.
3. Blank saat presentasi
Biasanya terjadi ketika tiba-tiba kita lupa dengan kelanjutan materi presentasi kita sendiri.
Atau karena kita terlalu gugup, kelelahan, atau yang lainnya.
Cara saya mengatasi permasalahan ini adalah memastikan persiapan presentasi telah siap
dan membuat check list apa saja yang harus dilakukan, apa saja yang harus dipersiapkan,
materi pembuka seperti apa, materi penutup seperti apa, dan lain-lain sesuai kebutuhan.
Dengan ini, saya akan makin dalam dalam penguasaan materi. Serta dengan target waktu
persiapannya, baik fisik kelengkapan presentasi, seperti laptop, pointer, modul pelatihan
dan lain-lain, hingga persiapan fisik diri, seperti tidur lebih awal dan menjaga asupan gizi.
4. Durasi presentasi berubah
Hal ini biasanya terjadi karena waktu yang ditentukan untuk membuka acara terhambat,
ternyata audiens belum datang atau salah satu pejabat berwenang yang akan membuka
acara belum sampai ke tempat presentasi. Misal presentasi yang awalnya dua jam,
terpangkas menjadi satu jam atau malah hanya sekitar 45 menit.
Cara saya mengatasi permasalahan ini adalah dengan prepare dengan materi presentasi
yang fleksibel. Pastikan materi presentasi memiliki kata-kata kunci yang bisa dibahas
dalam durasi pendek maupun panjang. Misalnya dalam topik unsur presentasi memiliki 4
kata kunci yaitu presenter, audiens, materi dan sarana. 4 kata kunci ini bisa dijelaskan
sekaligus dalam presentasi dua hingga tiga jam, atau dalam durasi yang terpisah, misal 15
hingga 45 menit.
5. Audiens tidak memperhatikan
biasanya penyebab audiens tidak memperhatikan saat presentasi, dua diantaranya adalah
Anda tidak memberikan kontak aturan presentasi di awal atau Anda langsung masuk
materi presentasi tanpa pencairan suasana.
Cara saya mengatasi permasalahan ini adalah dengan melakukan kontak mata atau
menyapa para hadirin. Mensilent handphone juga penting agar tidak terganggu dalam
melakukan presentasi hingga usai. Juga penting untuk membangun keceriaan di awal
presentasi, memberikan ice breaking atau joke yang mudah dimengerti akan mendekatkan
audiens pada presentasi.

3. Apa saja syarat untuk power point yang baik? Jelaskan dengan contoh berupa minimal 5
slide power point yang telah di screen shoot pada lembar jawaban.
Jawaban :
Syarat untuk power point yang baik adalah :
1. Ganti bullet point dengan gambar dan kata kunci
Slide yang salah : Slide yang benar :
 Bullet point dan teks panjang membosankan dan membuat jenuh audiens.
 Ganti bullet point dengan gambar dan kata kunci. Hal ini menjadikan slide mudah
diingat.

2. Ringkas dan sederhanakan teks


Slide yang salah: Slide yang benar:

 Terlalu banyak teks sehingga sulit untuk dibaca oleh audiens.


 Teks menjadi lebih ringkas dan fokus pada inti pertanyaan. Pesan akan menjadi jernih
sehingga audiens tidak kesulitan untuk memahaminya.

3. Ubah teks dengan gambar dan angka


Slide yang salah: Slide yang benar:

 Audiens akan sulit mengingat dengan teks panjang.


 Maka ubah bullet point menjadi gambar yang bisa memberi imajinasi seperti apa
kepulauan Indonesia. Dengan demikian, audiens bisa membayangkannya. Hanya
dengan gambar dan angka slide akan menjadi lebih kuat dan tugas presenter adalah
untuk menjelaskan slide tersebut.

4. Ubah cara penyajian menjadi lebih menarik


Slide yang salah: Slide yang benar:
 Penggunaan kotak pada slide membuat sangat umum dan standart.
 Menggunakan mind map akan membantu memahami dan membuat slide tersebut
menarik.

5. Posisikan gambar dengan tepat


Slide yang salah: Slide yang benar:

 Gambar ditengah sebagai desain standart dan tidak menarik.


 Backgroundnya diganti dengan gambar tersebut dan teks berada disamping. Sehingga
slide menjadi lebih menarik dan memiliki kekuatan dan efektif.
DAFTAR PUSTAKA

https://pelatihanpengembangansdm.co.id/pentingnya-keahlian-presentasi-dalam-dunia-bisnis/
https://slideplayer.info/slide/1895280/
http://kreasipresentasi.com/kesalahan-umum-saat-presentasi-dan-solusinya/

Anda mungkin juga menyukai