Anda di halaman 1dari 4

materi78.co.

nr FIS 1

Vektor
A. PENDAHULUAN Pengurangan vektor dapat menggunakan sifat
Besaran berdasarkan arahnya terdiri dari: operasi hitung:
1) Besaran skalar, besaran yang tak punya arah. R=A ̅–B ̅=A ̅ + (-B
̅) (berbalik arah)
Contoh: massa (m), panjang (L), waktu (t), Contoh:
kelajuan (v), massa jenis (ρ). Jika diketahui arah vektor A, B, dan C berikut,
2) Besaran vektor, besaran yang punya arah. ̅
B
Contoh: gaya (F⃗ ), percepatan (a
⃗ ), kecepatan ̅
A
(v), momentum (p).
⃗ ⃗
Vektor diberi nama dengan huruf kecil bergaris ̅
C
atas atau menyebut titik pangkal dan ujungnya. Tentukan:
1) Anak panah menunjuk arah yang ditunjuk ̅+B
a. Resultan A ̅
vektor.
̅
B
2) Besar kecilnya vektor dilambangkan
dengan besar kecilnya anak panah. ̅
A
Nilai arah vektor:
1) Vektor positif pada koordinat kartesius
arahnya ke atas (terhadap y) atau ke kanan ̅–B
b. Resultan A ̅
(terhadap x). ̅
-B ̅
B
2) Vektor negatif pada koordinat kartesius
arahnya ke bawah (terhadap y) atau ke kiri ̅
A
(terhadap x).
3) Vektor memiliki resultan yang merupakan
hasil dari penjumlahan, pengurangan atau c. ̅
̅–C
Resultan A
perkaliannya.
̅
-C
B. PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN ̅
C
VEKTOR ̅
A
Penjumlahan dan pengurangan vektor
digunakan untuk mencari resultan vektor.
Resultan vektor dapat dicari dengan ̅)
̅+C
d. Resultan –(B
menghubungkan pangkal vektor awal dengan
̅
C
ujung vektor akhir.
̅
-B ̅
B
1) Cara segitiga (dua vektor)
̅
-C
̅
B
̅
A e. ̅–B
Resultan A ̅ dan A
̅–C ̅+B ̅
̅+C
̅ ̅
C
-B
̅
B
2) Cara jajar genjang (dua vektor) ̅
-C
̅ ̅
A
A

̅
A

̅ Kemungkinan resultan vektor dapat


B
dirumuskan:
3) Cara poligon (lebih dari dua vektor)
̅ -B
|A ̅|≤R≤|A
̅ +B
̅|

̅
A

̅
B ̅
C

VEKTOR 1
materi78.co.nr FIS 1
TRIGONOMETRI SEDERHANA Arah resultan terhadap sumbu x dapat
Nilai perbandingan trigonometri dihitung:
sisi depan sudut sisi depan sudut
sinθ = tanθ = y
sisi miring segitiga sisi samping sudut θ = tan-1
sisi samping sudut sinθ
x
cosθ = =
sisi miring segitiga cosθ
Contoh:
Segitiga istimewa Gaya 4 N yang bergerak ke arah utara dan
gaya 10 N yang bergerak ke barat
45o 60o 53o dilambangkan dengan vektor. Tentukan
1 1 3 resultan dan arahnya!
45o 30 o
37o Jawab:
1 √3 4
R = √102 +42 = √100+16
Sudut istimewa R = √116 R = 10,77 N
o o o o o o o
0 30 45 60 90 37 53 4
θ = tan-1 θ = 21,80o (kalkulator)
sin 0 1
/2 1
/2√2 1
/2√3 1 3
/5 4
/5 10
1 4 3 2) Dua buah vektor yang tidak tegak lurus
cos 1 1
/2√3 1
/2√2 /2 0 /5 /5
tan 0 1
/3√3 1 √3 ∞ 3
/4 4
/3 ̅
B R

C. PENJUMLAHAN VEKTOR SECARA ANALITIK β


Sebuah vektor dapat diuraikan menjadi dua
buah vektor pada sumbu horizontal (x) dan θ α γ θ
sumbu vertikal (y). ̅
A
Vektor tersebut terurai menjadi komponen x dan Resultan vektor dihitung menggunakan
y yang saling tegak lurus dan memiliki resultan persamaan kosinus:
dengan arah yang merupakan vektor yang terurai
itu sendiri. R = √A2 +B2 ±2ABcosθ
Cara menentukan komponen vektor:
Arah resultan terhadap sumbu x dapat
x = R cos θ dihitung dengan persamaan sinus:
y
y = R sin θ B A R
R = =
sinα sinβ sinγ
R = √x2 +y2
Contoh:

θ x y R
tanθ =
x γ
F2 = 4 N
Penjumlahan vektor secara analitik dapat
α 60 o
dilakukan dalam tiga kondisi:
F1 = 6 N
1) Dua buah vektor yang tegak lurus
Tentukan nilai resultan dan arah resultan
y vektor F1 dan F2!
R
Jawab:
Sudut 60o merupakan sudut θ.

R = √62 +42 +2.6.4cos60


θ
x R = √36+16+48.0,5
R = √76 R = 8,71 N
Resultan vektor dihitung menggunakan
teorema Phytagoras: Dari gambar diatas, dapat kita ketahui
bahwa β = 180o-60o = 120o.
R = √x2 +y2 B A 4 6
= =
sinα sinβ sinα sin120

VEKTOR 2
materi78.co.nr FIS 1
4.sin60 = 6.sinα Arah resultan vektor:
4.1/2√3 = 6.sinα ΣRx
2√3 θ = tan-1
α= sin-1 α = 35,26o (kalkulator) ΣRy
6
3) Lebih dari dua buah vektor Contoh:
Jika terdapat lebih dari dua buah vektor, Suatu benda ditarik oleh tiga buah gaya sesuai
harus diketahui terlebih dahulu resultan diagram dibawah. Tentukan resultan gaya dan
komponen x dan y nya, sehingga menjadi arah perpindahan benda!
dua vektor yang tegak lurus, kemudian
resultan baru dapat dicari. y

y F1
F2
2N 5N
̅x
A ̅
A
53o 37o
x

̅y
A F3 6N

θ1
θ2 x
θ3
̅y
B Jawab:
ΣFx = Fx 1 - Fx 2 + Fx 3
̅
B ̅y
C
̅x
B ΣFx = F1.cos37 – F2.cos53 + F3.cos90
ΣFx = 5.4/5 – 2. 3/5 + 6. 0
̅x
C ̅
C ΣFx = 4 – 1,2 + 0
ΣFx = 2,8 N
Resultan komponen vektor x: ΣFy = Fy + Fy - Fy
1 2 3

ΣFy = F1.sin37 – F2.sin53 + F3.sin90


ΣRx = Rx 1 ± Rx 2 ± ... Rx n
ΣFy = 5.3/5 + 2. 4/5 - 6. 1
ΣFy = 3 + 1,6 - 6
x = R cos θ
ΣFy = -1,4 N
Resultan komponen vektor y: Kemudian dapat dibentuk:
ΣRy = Ry ± Ry ± ... Ry R = √2,82 +1,42
1 2 n
θ R = √7,84+1,96
2,8 N
y = R sin θ
R = √9,8
Setelah kedua komponen dihitung, maka R R = 3,13 N
susunan vektor menjadi: 1,4
1,4 N
θ = tan-1
2,8
ΣRy o
θ = 30
Arah perpindahan adalah barat condong ke
R selatan sebesar 30o.
D. PERKALIAN VEKTOR
Perkalian vektor terdiri dari dua, yaitu perkalian
θ titik (dot), dan perkalian silang (cross).
ΣRx Bentuk penulisan vektor:
Resultan akhir vektor: 1) Vektor posisi, ditulis dalam notasi vektor
terhadap titik acuan.
R = √ΣRx 2 +ΣRy 2 ̅̅̅̅.
Contoh: vektor posisi titik A dari O adalah OA

VEKTOR 3
materi78.co.nr FIS 1
2) Vektor basis, ditulis dalam vektor satuan. Sifat-sifat perkalian vektor:
Vektor satuan sumbu x adalah i, sumbu y Identitas a×a=0
adalah j, dan sumbu z adalah k.
i×i=j×j=k×k=0
a̅ = x.i + y.j + z.k Vektor
i×j=k j×k=i k×i=j
satuan
Panjang/nilai skalar dari vektor yang ditulis
dalam vektor basis adalah: j × i = -k k × j = -i i × k = -j

Anti- a×b≠b×a
|a̅ | = √x2 +y2 +z2
Komutatif a × b = -(b × a)
Perkalian skalar/titik (•) menghasilkan besaran
skalar, memiliki definisi: a × (b ± c) = (a × b) ± (a × c)
Distributif
̅ = |a||b|cosθ
a̅ • b (b ± c) × a = (b × a) ± (c × a)

Perkalian skalar dengan vektor basis dengan a̅ Sudut dua vektor dapat dicari menggunakan
= (x1, y1, z1) dan b
̅ = (x2, y2, z2) diketahui dapat
perkalian skalar.
dihitung:
̅
a̅ • b
̅ = x1.x2 + y1.y2 + z1.z2
a̅ • b cosθ = ̅|
|a̅ ||b
Sifat-sifat perkalian skalar:
Identitas a • a = |a|2

i•i=j•j=k•k=1
Vektor
satuan i•j=j•k=k•i=0

Komutatif a•b=b•a

Distributif a • (b ± c) = (a • b) ± (a • c)

Asosiatif (m.a) • (n.b) = (m.n)(a • b)

Tegak lurus a • b = 0, maka a ┴ b

Perkalian vektor/silang (×) menghasilkan


besaran vektor yang tegak lurus terhadap dua
vektor yang dikali silang, memiliki definisi:

̅ = |a||b|sinθ e̅
a̅ × b

Perkalian vektor dengan vektor basis dengan a̅


= (x1, y1, z1) dan b
̅ = (x2, y2, z2) diketahui dapat
dihitung:
i j k i j
a × b = |x1 y1 z1 | x1 y2
x2 y2 z2 x2 y2

̅ = (y1.z2 – y2.z1) i + (z1.x2 – z2.x1) j +


a̅ × b
(y1.x2 – y2.x1) k

VEKTOR 4

Anda mungkin juga menyukai

  • Diktat Matematika Teknik 2
    Diktat Matematika Teknik 2
    Dokumen112 halaman
    Diktat Matematika Teknik 2
    Afdhil Salim
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen12 halaman
    Vektor
    Rizal Hidayat
    Belum ada peringkat
  • 2b. Vektor PDF
    2b. Vektor PDF
    Dokumen4 halaman
    2b. Vektor PDF
    M. Zainul Labib
    Belum ada peringkat
  • Vektor Fis1 4
    Vektor Fis1 4
    Dokumen4 halaman
    Vektor Fis1 4
    murid1911
    Belum ada peringkat
  • Bab 2 Vektor GTM
    Bab 2 Vektor GTM
    Dokumen18 halaman
    Bab 2 Vektor GTM
    Abdus Salam
    0% (1)
  • Besaran Vektor
    Besaran Vektor
    Dokumen16 halaman
    Besaran Vektor
    Wahyu
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen19 halaman
    Vektor
    Herie Ard
    Belum ada peringkat
  • Week 2 - Vector
    Week 2 - Vector
    Dokumen15 halaman
    Week 2 - Vector
    Joy Triadi
    Belum ada peringkat
  • 2 Vektor
    2 Vektor
    Dokumen22 halaman
    2 Vektor
    bintang nurmansyah
    Belum ada peringkat
  • Pert 02
    Pert 02
    Dokumen21 halaman
    Pert 02
    driva putra
    Belum ada peringkat
  • Vektor Titik Dan Silang
    Vektor Titik Dan Silang
    Dokumen15 halaman
    Vektor Titik Dan Silang
    Septi Adi
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen25 halaman
    Vektor
    Muhammad Lifto
    Belum ada peringkat
  • 2-Vektor & Skalar Oke PDF
    2-Vektor & Skalar Oke PDF
    Dokumen40 halaman
    2-Vektor & Skalar Oke PDF
    Primadana Aly Yassa
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen17 halaman
    Vektor
    Hida Hidayah
    Belum ada peringkat
  • Fisika Vektor
    Fisika Vektor
    Dokumen20 halaman
    Fisika Vektor
    Mahmud
    Belum ada peringkat
  • Vektor Rev
    Vektor Rev
    Dokumen49 halaman
    Vektor Rev
    Sekar Ayu Salsabila
    Belum ada peringkat
  • Besaran Vektor
    Besaran Vektor
    Dokumen17 halaman
    Besaran Vektor
    Aulia Ananda Saragi
    Belum ada peringkat
  • Mekanika 1
    Mekanika 1
    Dokumen53 halaman
    Mekanika 1
    eka khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 2 Fisika Dasar 1 - Mesin
    Pertemuan 2 Fisika Dasar 1 - Mesin
    Dokumen14 halaman
    Pertemuan 2 Fisika Dasar 1 - Mesin
    Vendo Silalahi
    Belum ada peringkat
  • Buku 1-1 Vektor
    Buku 1-1 Vektor
    Dokumen43 halaman
    Buku 1-1 Vektor
    mainul qulubi
    Belum ada peringkat
  • Besaran Vektor
    Besaran Vektor
    Dokumen17 halaman
    Besaran Vektor
    Ansar 0605
    Belum ada peringkat
  • Besaran Vektor Kelas 10
    Besaran Vektor Kelas 10
    Dokumen17 halaman
    Besaran Vektor Kelas 10
    Mifta Khuluza
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen16 halaman
    Vektor
    Zab As'ad Ibrahim
    Belum ada peringkat
  • 2 Vektor
    2 Vektor
    Dokumen24 halaman
    2 Vektor
    ghina
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen16 halaman
    Vektor
    Dwi Indah W
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen21 halaman
    Vektor
    Silvia
    Belum ada peringkat
  • Bab2 Vektor
    Bab2 Vektor
    Dokumen14 halaman
    Bab2 Vektor
    M zacky putra
    Belum ada peringkat
  • Bab 2 Vektor
    Bab 2 Vektor
    Dokumen20 halaman
    Bab 2 Vektor
    yuli nura
    Belum ada peringkat
  • 2 - Vektor PDF
    2 - Vektor PDF
    Dokumen22 halaman
    2 - Vektor PDF
    Wayan Vemas
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen22 halaman
    Vektor
    Hana Sajidah
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii Vektor
    Bab Ii Vektor
    Dokumen21 halaman
    Bab Ii Vektor
    Doni Saputra saja
    Belum ada peringkat
  • Bab2 Vektortg
    Bab2 Vektortg
    Dokumen14 halaman
    Bab2 Vektortg
    dipta
    Belum ada peringkat
  • Pert 3 Vektor
    Pert 3 Vektor
    Dokumen20 halaman
    Pert 3 Vektor
    Taufik Ahmad Choiry
    Belum ada peringkat
  • II. Vektor-1
    II. Vektor-1
    Dokumen15 halaman
    II. Vektor-1
    Mas Aprii
    Belum ada peringkat
  • pERTEMUAN III Besaran Skalar Dan Vektor
    pERTEMUAN III Besaran Skalar Dan Vektor
    Dokumen16 halaman
    pERTEMUAN III Besaran Skalar Dan Vektor
    1B053 DONA VIOLITA
    Belum ada peringkat
  • Bab 2 Vektor-Dikonversi
    Bab 2 Vektor-Dikonversi
    Dokumen19 halaman
    Bab 2 Vektor-Dikonversi
    Qori Rofika Sansail
    Belum ada peringkat
  • Diktat SMA Vektor
    Diktat SMA Vektor
    Dokumen9 halaman
    Diktat SMA Vektor
    Marini Amalia Ocvianti
    Belum ada peringkat
  • Bab2 Vektor Share 1B
    Bab2 Vektor Share 1B
    Dokumen21 halaman
    Bab2 Vektor Share 1B
    muh syafiq
    Belum ada peringkat
  • Fisika Vektor
    Fisika Vektor
    Dokumen21 halaman
    Fisika Vektor
    Farhan Hidayat
    Belum ada peringkat
  • Vektor (Pertemuan Ke-3) (Fisika Terapan)
    Vektor (Pertemuan Ke-3) (Fisika Terapan)
    Dokumen31 halaman
    Vektor (Pertemuan Ke-3) (Fisika Terapan)
    hanif ramadhan
    Belum ada peringkat
  • BAB I Vektor
    BAB I Vektor
    Dokumen3 halaman
    BAB I Vektor
    aneska nadiva
    Belum ada peringkat
  • Fisika Dasar I
    Fisika Dasar I
    Dokumen183 halaman
    Fisika Dasar I
    Jhon Newanda Sinaga
    Belum ada peringkat
  • Materi Fisika Pert 4 - Sent
    Materi Fisika Pert 4 - Sent
    Dokumen5 halaman
    Materi Fisika Pert 4 - Sent
    Supriyanto
    Belum ada peringkat
  • Vektor, Turunan Dan Integral
    Vektor, Turunan Dan Integral
    Dokumen30 halaman
    Vektor, Turunan Dan Integral
    Akari Sasaki
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen19 halaman
    Vektor
    Santi Septiana
    Belum ada peringkat
  • Farmasipert 3 Vektor
    Farmasipert 3 Vektor
    Dokumen18 halaman
    Farmasipert 3 Vektor
    Masyurasabilla Amiruddin
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen25 halaman
    Vektor
    Anantha ivan
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen2 halaman
    Vektor
    wiwid budi haryono
    Belum ada peringkat
  • Analisis VektorTugas P01
    Analisis VektorTugas P01
    Dokumen22 halaman
    Analisis VektorTugas P01
    Muhamad Zaenudin
    Belum ada peringkat
  • III Vektor
    III Vektor
    Dokumen19 halaman
    III Vektor
    tarida
    Belum ada peringkat
  • Materi 2
    Materi 2
    Dokumen20 halaman
    Materi 2
    imas musfiroh
    Belum ada peringkat
  • Bab2 Vektor
    Bab2 Vektor
    Dokumen24 halaman
    Bab2 Vektor
    z26a3
    Belum ada peringkat
  • 2021 - Fisika Dasar Bab I Vektor-D 3 Stikes Assyifa
    2021 - Fisika Dasar Bab I Vektor-D 3 Stikes Assyifa
    Dokumen20 halaman
    2021 - Fisika Dasar Bab I Vektor-D 3 Stikes Assyifa
    Cut riska Wati
    Belum ada peringkat
  • FISIKA 4 Dan 5 2023
    FISIKA 4 Dan 5 2023
    Dokumen35 halaman
    FISIKA 4 Dan 5 2023
    Evrillia Aurora Bilqis
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen6 halaman
    Vektor
    Rivani luhukay
    Belum ada peringkat
  • Bahan Ajar Vektor
    Bahan Ajar Vektor
    Dokumen7 halaman
    Bahan Ajar Vektor
    Eka Liandari
    Belum ada peringkat
  • Vektor
    Vektor
    Dokumen18 halaman
    Vektor
    Abdullah
    0% (1)