/ Lu B \KEJAKSAAN NEGERI_ MANADO ‘ P42 “Untuk Keadilan™ SURAT TUNTUTAN NO. REG. PERK. : PDM- 01 /M.Ndo/Eku.2/01/2021 |. PENDAHULUAN. Majelis Hakim yang terhormat. Sidang Pengadilan yang kami muliakan. Pertama-tama marilah Kita memanjatkan Puji dan Syukur Allah SWT atas berkat, ridho dan perkenaan-Nya jualah sehingga kita masih diberi kesehatan, kekuatan dan kesempatan, untuk dapat melanjutkan persidangan pada hari ini, yang telah sampai pada tahap pembacaan tuntutan ( requisitoir ). Disamping itu pula pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besamya kepada Majelis Hakim yang telah dengan sabar, dan teliti ™memimpin persidangan ini sehingga dapat berjalan lancar dan tertib dalam rangka mencari kebenaran materiil yang diharapkan juga akan melahirkan keadilan bagi semua pihak, sehingga supremasi hukum yang kita junjung tinggi akan tercapai melalui proses persidangan ini. Ucapan yang sama patut kami sampaikan kepada Sdr. Penasihat Hukum terdakwa yang kritis selama persidangan untuk membela dan memperjuangkan kepentingan kliennya, kiranya apa yang kita lakukan dapat mewujudkan keadilan dalam rangka mewujudkan supremasi hukum yang berwibawa serta untuk mendapatkan kebenaran materil dengan memperhatikan hasil pemeriksaan Persidangan, kiranya segala upaya dan kinerja kita semua dapat mewujudkan suatu peradilan pidana yang terpadu (Integrated Criminal Justice System) sebagaimana diamanatkan oleh Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana ( KUHAP ), Kami Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Manado dengan memperhatikan hasil pemeriksaan sidang dalam perkara atas nama terdakwa : Nama lengkap : AGUS WAHYUDI alias YUDI. Tempat lahir : Lamongan Umur / tgl. lahir 33 Tahun /26 Agustus 1987 Jenis kelamin > Laki-laki Kebangsaan/Kewarganegaraan_: Indonesia. Tempat tinggal : Kel.Wawonasa Lingkungan VI Kec.Singkil Kota Manado Agama : Islam Pekerjaan : Swasta. Pendidikan : SMA (tamat) Berdasarkan Surat Pelimpahan Perkara Acara Pemeriksaan Biasa Nomor : B-32/P.1.10/Eku.2/1/2021 tanggal O6Januari 2021 dan Surat Penetapan Hakim Pengadilan Negeri Manado Nomor : 13/Pid.Sus/2021/PN.Mdo mengenai hari sidang, dihadapkan kedepan persidangan dengan dakwaan sebagai berikut : PRIMAIR : KESATU —- Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI Alias YUDI pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan September Tahun 2020, bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado atau setidak-tidaknya di suatu tempat lain dimana Pengadilan Negeri Manado yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar, sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) yaitu sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat ijin edar perbuatan mana _dilakukan terdakwa dengan cara dan uraian perbuatan sebagai berikut : - Berawal pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 petugas dari Unit Subdit Ml yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS dan ANDRI TRIYAWAN telah menangkap saksi SYAWAL TUTE dan ditemukan barang bukti obat jenis Trihexyphenidy| setelah dilakukan interogasi terhadap saksi SYAWAL TUTE menerangkan bahwa saksi juga telah membelikan obat Trihexyphenidyl pesanan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI, sehingga pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita, bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado petugas dari Unit Subdit Il yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS dan ANDRI TRIYAWAN melakukan penangkapan terhadap terdakwa karena dicurigai sebagai pengedar obat keras yang diduga jenis Trihexphenidyl dan saat ditangkap ditemukan barang bukti berupa obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut ditemukan di dalam tas plastik hitam yang diselipkan di cela dinding kamar mandi di rumah terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI yaitu di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado. — Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan terdakwa AGUS WAHYUDI Alias YUDI mengakui bahwa pada Selasa tanggal 8 September 2020 terdakwa mendapatkan Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1(satu) botol yang berisikan 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut dengan harga Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) di beli dari saksi JUNAID! alias UTE namun dalam pembelian, terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI titip kepada saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL. — Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI mengakui kalau Obat Trihexyphenidyl tersebut akan dijual kepada teman-teman terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI dengan cara dijual ecer yaitu dengan harga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setiap 10 (sepuluh) butir, dan dari hasil penjualan obat Trihexyphenidy! tersebut terdakwa mendapat keuntungan sebesar Rp. 2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) dalam 1(satu) botol plastik yang berisi 1.020 (seribu dua puluh butir). - Bahwa terdakwa tidak memiliki Keahlian dan kewenangan di bidang Kesehatan serta saat itu terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan ataumemperdagangkan sediaan farmasi berupa obat-obatan tersebut merupakan Golongan Obat keras sebagaimana hasil pengujian dari Berdasarkan Surat Balai Besar POM Manado No: T-PP.01.02.112.1122.09.20. 947b yaitu : Terhadap Tablet berwarna kuning berbentuk bundar, salah satu sisi terdapat tulisan “mf sisi lainya bergaris tengah vertikal dan horisontal. adalah benar mengandung Trihexyphenidyl. Yang merupakan Golongan Obat Keras Kategori Obat-Obtan Tertentu (OOT) dengan Surat pengantar Nomor PM.01.102.99.05.05.0110.K tanggal 17 September 2020 yang ditantatangani oleh Kepala Bidang Pengujian Balai Besar POM Manado IRENE ROBERTA RAYA, S.SI Apt - Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 Undang-undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan. ATAU KEDUA : -—-- Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI Alias YUDI pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan September Tahun 2020, bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado atau setidak-tidaknya di suatu tempat lain dimana Pengadilan Negeri Manado yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, mencoba melakukan perbuatan dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar, sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) dan tidak selesainya pelaksanaan itu bukan semata-mata disebabkan kehendak terdakwa sendiri. perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara dan uraian perbuatan sebagai berikut : Berawal pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 petugas dari Unit Subdit II yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS dan ANDRI TRIYAWAN telah menangkap saksi SYAWAL TUTE dan ditemukan barang bukti obat jenis Trihexyphenidyl setelah dilakukan interogasi terhadap saksi SYAWAL TUTE menerangkan bahwa saksi juga telah membelikan obat Trihexyphenidyl pesanan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI, sehingga pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita, bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado petugas dari Unit Subdit II yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS dan ANDRI TRIYAWAN melakukan penangkapan terhadap terdakwa karena dicurigai sebagai pengedar obat keras yang diduga jenis Trinexphenidyl dan saat ditangkap ditemukan barang bukti berupa obat jenis Trihexyphenidyl berwama kuning sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut ditemukan di dalam tas plastik hitam yang diselipkan di cela dinding kamar mandi di rumah terdakwa AGUS WAHYUD! alias YUDI yaitu di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado.Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan terdakwa AGUS WAHYUDI Alias YUDI mengakui bahwa pada Selasa tanggal 8 September 2020 terdakwa mendapatkan Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1(satu) botol yang berisikan 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut dengan harga Rp.2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) di beli dari saksi JUNAIDI alias UTE namun dalam pembelian, terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUD! titip kepada saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI mengakui kalau Obat Trihexyphenidyl tersebut akan dijual kepada teman-teman terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI dengan cara dijual ecer yaitu dengan harga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setiap 10 (sepuluh) butir, dan dari hasil penjualan obat Trihexyphenidyl tersebut terdakwa mendapat keuntungan sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) dalam 1(satu) botol plastik yang berisi 1.020 (seribu dua puluh butir). - Bahwa terdakwa tidak memiliki Keahlian dan kewenangan di bidang Kesehatan serta saat itu terdakwa tidak memiliki jjin untuk mengedarkan atau memperdagangkan sediaan farmasi berupa obat-obatan tersebut merupakan Golongan Obat keras sebagaimana hasil pengujian dari Berdasarkan Surat Balai Besar POM Manado No: T-PP.01.02.112.1122.09.20. 947b yaitu : Terhadap Tablet berwarna kuning berbentuk bundar, salah satu sisi terdapat tulisan “mf sisi lainya bergaris tengah vertikal dan horisontal. adalah benar mengandung Trihexyphenidyl. Yang merupakan Golongan Obat Keras Kategori Obat-Obtan Tertentu (OOT) dengan Surat pengantar Nomor PM.01.102.99.05.05.0110.K tanggal 17 September 2020 yang ditantatangani oleh Kepala Bidang Pengujian Balai Besar POM Manado IRENE ROBERTA RAYA, S.SI.Apt. we Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 Undang-undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan jo pasal 53 ayat (1) KUHP. SUBSIDAIR : KESATU : --—- Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI Alias YUDI pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan September Tahun 2020, bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado atau setidak-tidaknya di suatu tempat lain dimana Pengadilan Negeri Manado yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu, mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara dan uraian perbuatan sebagai berikut : — Berawal pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 petugas dari Unit Subdit |I yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDAFAISAL IDRUS dan ANDRI TRIYAWAN telah menangkap saksi SYAWAL TUTE dan ditemukan barang bukti obat jenis Trihexyphenidyl setelah dilakukan interogasi terhadap saksi SYAWAL TUTE menerangkan bahwa saksi juga telah membelikan obat Trihexyphenidyl pesanan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI, sehingga pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita, bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado petugas dari Unit Subdit II yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS dan ANDRI TRIYAWAN melakukan penangkapan terhadap terdakwa karena dicurigai sebagai pengedar obat keras yang diduga jenis Trihexphenidyl dan saat ditangkap ditemukan barang bukti berupa obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut ditemukan di dalam tas Plastik hitam yang diselipkan di cela dinding kamar mandi di rumah terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI yaitu di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan terdakwa AGUS WAHYUDI Alias YUDI mengakui bahwa pada Selasa tanggal 8 September 2020 terdakwa mendapatkan Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1(satu) botol yang berisikan 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut dengan harga Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) di beli dari saksi JUNAIDI alias UTE namun dalam pembelian, terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI titip kepada saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUD! mengakui kalau Obat Trihexyphenidy! tersebut akan dijual kepada teman-teman terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI dengan cara dijual ecer yaitu dengan harga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setiap 10 (sepuluh) butir, dan dari hasil penjualan obat Trihexyphenidyl tersebut terdakwa mendapat keuntungan sebesar Rp. 2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) dalam ‘1(satu) botol plastik yang berisi 1.020 (seribu dua puluh butir) Bahwa terdakwa tidak memiliki Keahlian dan kewenangan di bidang Kesehatan serta saat itu terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan atau memperdagangkan sediaan farmasi berupa obat-obatan tersebut merupakan Golongan Obat keras sebagaimana hasil pengujian dari Berdasarkan Surat Balai Besar POM Manado No: T-PP.01.02.112.1122.09.20. 947b yaitu : Terhadap Tablet berwarna kuning berbentuk bundar, salah satu sisi terdapat tulisan “mf’ sisi lainya bergaris tengah vertikal dan horisontal. adalah benar mengandung Trihexyphenidy!. Yang merupakan Golongan Obat Keras Kategori Obat-Obtan Tertentu (QOT) dengan Surat pengantar Nomor PM.01.102.99.05.05.0110.K tanggal 17 September 2020 yang ditantatangani oleh Kepala Bidang Pengujian Balai Besar POM Manado IRENE ROBERTA RAYA, S.SLApt._——~ Perbuatan _ terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 196 Undang-undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan. ATAU KEDUA : ea Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI Alias YUD! pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan September Tahun 2020, bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado atau setidak-tidaknya di suatu tempat lain dimana Pengadilan Negeri Manado yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini mencoba melakukan perbuatan dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu, mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) dan tidak selesainya pelaksanaan itu, bukan semata-mata disebabkan karena kehendak terdakwa sendiri, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara dan uraian perbuatan sebagai berikut : Berawal pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 petugas dari Unit Subdit ll yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS dan ANDRI TRIYAWAN telah menangkap saksi SYAWAL TUTE dan ditemukan barang bukti obat jenis Trihexyphenidyl setelah dilakukan interogasi terhadap saksi SYAWAL TUTE menerangkan bahwa saksi juga telah membelikan obat Trihexyphenidyl pesanan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI, sehingga pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita, bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado petugas dari Unit Subdit Il yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS dan ANDRI TRIYAWAN melakukan penangkapan terhadap terdakwa karena dicurigai sebagai pengedar obat keras yang diduga jenis Trihexphenidyl dan saat ditangkap ditemukan barang bukti berupa obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut ditemukan di dalam tas plastik hitam yang diselipkan di cela dinding kamar mandi di rumah terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI yaitu di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado. Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan terdakwa AGUS WAHYUDI Alias YUDI mengakui bahwa pada Selasa tanggal 8 September 2020 terdakwa mendapatkan Trihexyphenidy! berwarna kuning sebanyak 1(satu) botol yang berisikan 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut dengan harga Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) di beli dari saksi JUNAIDI alias UTE namun dalam pembelian, terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI titip kepada saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL._ Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUD! mengakui kalau Obat Trihexyphenidyl tersebut akan dijual kepada teman-teman terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI dengan cara dijual ecer yaitu dengan harga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setiap 10 (sepuluh) butir, dan dari hasil penjualan obat Trihexyphenidyl tersebut terdakwa mendapat keuntungan sebesar Rp. 2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) dalam 1(satu) boto! plastik yang berisi 1.020 (seribu dua puluh butir). - Bahwa terdakwa tidak memiliki Keahlian dan kewenangan di bidang Kesehatan serta saat itu terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan atau memperdagangkan sediaan farmasi berupa obat-obatan tersebut merupakan Golongan Obat keras sebagaimana hasil pengujian dari Berdasarkan Surat Balai Besar POM Manado No: T-PP.01.02.112.1122.09.20. 947b yaitu : Terhadap Tablet berwarna kuning berbentuk bundar, salah satu sisi terdapat tulisan “mf” sisi lainya bergaris tengah vertikal dan horisontal. adalah benar mengandung Trihexyphenidyl. Yang merupakan Golongan Obat Keras Kategori Obat-Obtan Tertentu (OOT) dengan Surat pengantar Nomor PM.01.102.99.05.05.0110.K tanggal 17 September 2020 yang ditantatangani oleh Kepala Bidang Pengujian Balai Besar POM Manado IRENE ROBERTA RAYA, S.SLApt. _— Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 196 Undang-undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Kesehatan jo pasal 53 ayat (1) KUHP. Il, FAKTA PERSIDANGAN. Fakta-fakta yang terungkap dalam pemeriksaan dipersidangan secara berturut-turut berupa keterangan saksi, dan keterangan terdakwa adalah sebagai berikut |, KETERANGAN SAKSI-SAKSI : 4.1. ANDRI TRIYAWAN, dibawa sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : - Bahwa saksi kenal dengan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI setelah saksi bersama anggota unit Subdit I! Dit Res Narkoba Polda Sulut melakukan penangkapan dan antara saksi dengan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI tidak ada hubungan keluarga maupun hubungan pekerjaan. - Bahwa Unit Subdit Il Yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS bersama saksi menangkap terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado. - Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUD! dilakukan penangkapan karena telah menyimpan dan akan mengedarkan/menjual obat keras jenis Trihexyphenidyl warna kuning yaitu obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 ( satu juta dua puluh ) butir.~ - Bahwa Obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut ditemukan di dalam tas plastic hitam yang diselipkan di cela dinding kamar mandi di rumah terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI yaitu di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado.- Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI mendapatkan obat Trihexyphenidyl tersebut di beli dari saksi JUNAID! alias UTE setelah itu terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI titipzkan kepada saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI membeli obat Trihexyphenidyl tersebut pada hari Selasa tanggal 8 September 2020 melalui saksi SYAWAL TUTE sebanyak 1 (satu) botol plastic yang berisi 1.020 (seribu dua puluh) butir dengan harga Rp.2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) untuk dijual / diedarkan dengan maksud mencari keuntungan. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI membeli obat Trihexyphenidy! tersebut yaitu awalnya terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI mengetahui jika saksi SYAWAL TUTE akan membeli obat jenis Trihexyphenidyl kepada saksi JUNAIDI alias UTE sehingga terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI meminta tolong kepada saksi SYAWAL TUTE untuk satu kali membelikan obat jenis Trihexyphenidy! untuk terdakwa dengan maksud akan dijual kembali kepada teman-teman terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUD! — Bahwa_ terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI akan menjual obat Trihexyphenidyl tersebut dengan cara dijual ecer yaitu dengan harga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setiap 10 (sepuluh) butir, dan obat Trihexyphenidyl tersebut jika dijual ecer keuntunganya dalam jual beli obat Trihexyphenidy! tersebut bisa mencapai Rp. 2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) dalam 1(satu) botol plastik yang berisi 1.020 (seribu dua puluh butir) . 4.2. Saksi FAISAL IDRUS dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI setelah saksi bersama anggota unit Subdit I! Dit Res Narkoba Polda Sulut melakukan penangkapan dan antara saksi dengan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI tidak ada hubungan keluarga maupun hubungan pekerjaan. Bahwa Unit Subdit Il Yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS _bersama saksi menangkap terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI dilakukan penangkapan karena telah menyimpan dan akan mengedarkan/menjual obat keras jenis Trihexyphenidyl warna kuning yaitu obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 ( satu juta dua puluh ) butir.- Bahwa Obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut ditemukan di dalam tas plastic hitam yang diselipkan di cela dinding kamar mandi di rumah terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI yaitu di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado.- Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI mendapatkan obat Trihexyphenidyl tersebut di beli dari saksi JUNAIDI alias UTE setelah itu terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI titipkan kepada saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI membeli obat Trihexyphenidyl tersebut pada hari Selasa tanggal 8 September 2020 melalui saksi SYAWAL TUTE sebanyak 1 (satu) botol plastic yang berisi 4.020 (seribu dua puluh) butir dengan harga Rp.2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) untuk dijual / diedarkan dengan maksud mencari keuntungan. - Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI membeli obat Trihexyphenidyl tersebut yaitu awalnya terdakwa AGUS WAHYUD)! alias YUD! mengetahui jika saksi SYAWAL TUTE akan membeli obat jenisTrihexyphenidyl kepada saksi JUNAIDI alias UTE sehingga terdakwa AGUS WAHYUD! alias YUDI meminta tolong kepada saksi SYAWAL TUTE untuk satu kali membelikan obat jenis Trihexyphenidy! untuk terdakwa dengan maksud akan dijual kembali kepada teman-teman terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUD! - Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI akan menjual obat Trihexyphenidyl tersebut dengan cara dijual ecer yaitu dengan harga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setiap 10 (sepuluh) butir, dan obat Trihexyphenidyl tersebut jika dijual ecer keuntunganya dalam jual beli obat Trihexyphenidyl tersebut bisa mencapai Rp. 2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) dalam 1(satu) botol plastik yang berisi 1.020 (seribu dua puluh butir). Atas keterangan tersebut terdakwa membenarkan. 1.3. JUANDA A. SABIR, dipersidangan dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan terdakwa AGUS WAHYUD! alias YUDI setelah saksi bersama anggota unit Subdit || Dit Res Narkoba Polda Sulut melakukan penangkapan dan antara saksi dengan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI tidak ada hubungan keluarga maupun hubungan pekerjaan. Bahwa Unit Subdit Ii Yang dipimpin langsung oleh AKP MUHLIS SUHANI, S.E. dan anggotanya yaitu AIPTU DENNIE SETIAWAN, BRIPTU JUANDA A. SABIR, BRIPDA FAISAL IDRUS_ bersama saksi menangkap terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar jam 23.50 Wita bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI dilakukan penangkapan karena telah menyimpan dan akan mengedarkan/menjual obat keras jenis Trihexyphenidyl warna kuning yaitu obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 ( satu juta dua puluh ) butir.- Bahwa Obat jenis Trihexyphenidyl berwarna kuning sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir tersebut ditemukan di dalam tas plastic hitam yang diselipkan di cela dinding kamar mandi di rumah terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI yaitu di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado.- Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI mendapatkan obat Trihexyphenidyl tersebut di beli dari saksi JUNAID! alias UTE setelah itu terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI titipkan kepada saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL. - Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI membeli obat Trihexyphenidyl tersebut pada hari Selasa tanggal 8 September 2020 melalui saksi SYAWAL TUTE sebanyak 1 (satu) botol plastic yang berisi 1.020 (seriou dua puluh) butir dengan harga Rp.2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah) untuk dijual / diedarkan dengan maksud mencari keuntungan - Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI membeli obat Trihexyphenidyl tersebut yaitu awalnya terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI mengetahui jika saksi SYAWAL TUTE akan membeli obat jenis Trihexyphenidyl kepada saksi JUNAID! alias UTE sehingga terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI meminta tolong kepada saksi SYAWAL TUTE untuk satu kali membelikan obat jenis Trihexyphenidyl_ untuk terdakwa dengan maksud akan dijual kembali kepada teman-teman terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI — Bahwa_ terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI akan menjual obat Trihexyphenidyl tersebut dengan cara dijual ecer yaitu dengan harga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setiap 10 (sepuluh) butir, dan obat Trihexyphenidyl tersebut jika dijual ecer keuntunganya dalam jual beli obat Trihexyphenidyl tersebut bisa mencapai Rp. 2.500.000 (dua juta lima ratus ribu rupiah) dalam 1(satu) botol plastik yang berisi aino0 (seribu dua puluh butir) =1.4. Saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL, dipersidangan, dibacakan keterangannya dalam BAP pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : - Bahwa saksi menerangkan kenal dengan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI sudah sejak lama karena saksi dan terdakwa berdekatan rumah namun diantara saksi dengan terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI tidak ada hubungan keluarga maupun pekerjaan. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI di tangkap oleh Anggota Dit Res Narkoba Polda Sulut Pada hari Jumat tanggal 11 September 2020 sekitar Pukul 23.50 wita yang bertempat di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado karena telah menyimpan obat keras jenis Trihexyphenidyl dan obat keras jenis Trihexyphenidy! akan dijual. Bahwa Obat keras jenis Trihexyphenidyl yang ditemukan pada terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI yaitu sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir. Bahwa Obat jenis Trinexyphenidyl sebanyak 1.020 (seribu dua puluh) butir milik terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI tersebut ditemukan di cela dinding kamar mandi rumah terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUD! di Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado. Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI menyimpan obat Trihexyphenidyl tersebut yaitu untuk dijual . Bahwa terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI membeli obat Trihexyphenidyl kepada saksi DJUNAEDI (UTE) melalui saksi tersebut sebanyak 1 (satu) botol plastik yang berisi 1.020 (seribu dua puluh) butir dengan harga Rp.2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah). Bahwa terdakwa membeli obat Trihexyphenidyl dari lelaki DJUNAEDI (UTE) tersebut dengan cara saksi menghubungi melalui telepon kepada lelaki DJUNAEDI (UTE) dan menerangkan akan membeli obat Trihexyphenidyl kemudian lelaki DJUNAEDI (UTE) mengajak saksi bertemu didepan lorong Kel. Wawonasa Lingk. VI Kec. Singkil Kota Manado disitulah lelaki DJUNAEDI (UTE) memberikan obat Trihexyphenidy! kepada saksi SYAWAL TUTE alias SYAWAL dan saksi memberikan uang pembelian kepada lelaki DJUNAEDI (UTE). Bahwa setahu saksi obat Trihexyphenidyl milk tersangka AGUS WAHYUDI alias YUDI tersebut akan dijual secara ecer yaitu Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setiap 10 (sepuluh) butir. Bahwa Keuntungan tersangka AGUS WAHYUDI alias YUDI dalam jual beli Obat Trihexyphenidy| tersebut jika dijual ecer yaitu bisa mencapai Rp. 2.500.000,-(dua juta lima ratus ribu rupiah). Bahwa mengenal barang bukti 1.020 (seribu dua puluh) butir obat jenis Trihexyphenidyl yang tersimpan dalam tas plastik warna hitam tersebut adalah barang bukti yang ditemukan pada terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI oleh anggota Dit Res Narkoba Polda Sulut. Il. Keterangan Ahli : Dra. SARINAH, Apt, dipersidangan dibawah sumpah pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut : Saksi ahli menerangkan bahwa Setelah meneliti data fisik barang bukti obat tablet bulat warna kuning yang disita dari tersangka AGUS WAHYUD! alias YUDI, maka dapat saksi jelaskan sbb : - a. a 9 Bahwa barang bukti yang disita, dilhat dari bentuknya berupa obat tablet bulat warna kuning tersebut dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat. Barang bukti yang disita berupa tablet bulat warna kuning yang disita penyidik milik dari tersangka AGUS WAHYUDI alias YUDI, yang telah di uji Laboratories di Balai BPOM Manado yang didalamnya terkandung komposisi Zat/obat | Trihexyphenidyl tersebut adalah Trihexyphenidyl yang di peruntukkan untuk mengatasi gangguan gerakan yang tidak normal dan tidak terkendali akibat penyakit parkinson.- Bahwa benar Obat tablet bulat warna kuning yang didalamnya_terdapat komposisi Trihexyphenidy! tidak dapat dijual bebas dan harus menggunakan resep dokter, karena termasuk dalam golongan obat keras daftar G dan penvimpananva harus memounvai keahlian dan kewenanaan.-