Anda di halaman 1dari 9

LAW OFFICE PARANSI’S AND

PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

Kepada Yth,
Perihal: Jawaban Atas Gugatan dan Ketua Majelis Hakim
Rekonvensi dalam Perkara Pengadilan Negeri Tobelo
No : 62 /Pdt.G/2021/PN.Tob dalam perkara.
No : 62/Pdt.G/2021/PN.Tob
Di -
Tempat

Dengan Hormat,

Yang bertanda tangan dibawah ini Chrisly David Nugraha Paransi, S.H.,
Daniel Marhaen Paransi, S.H., Para Advokat dan Konsultan Hukum pada Law
Office Paransi’s and Partners, yang beralamat di Jl. Manibang Mata Air Atas,
Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang
Kota Manado, dalam hal ini bertindak baik sendiri-sendiri ataupun bersama
sama untuk dan atas nama serta mewakili kepentingan hukum Klien kami
selaku Tergugat V FERDI KUSWANTO dalam Perkara a quo berdasarkan
Surat Kuasa Khusus tertanggal 26 Juli 2021 yang terdaftar pada
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tobelo Tertanggal 10 Agustus 2021 dengan
Nomor : 187/SK/2021/PN.Tob, maka perkenankanlah kami selaku Kuasa
Hukum Tergugat V mengajukan jawaban atas Gugatan disertai Rekonvensi
dalam perkara Perdata No : 62 /Pdt.G/2021/PN.Tob, dengan alasan-alasan
hukum sebagai berikut:

I. DALAM EKSEPSI

GUGATAN PENGGUGAT BERSIFAT DALUWARSA

- Bahwa setelah meninggalnya Almarhum Hermanus Robii Masoleh


(Orang Tua dari Tergugat I selaku Pewaris), yakni pada Tahun 1978,
maka sesungguhnya objek sengketa telah menjadi Harta Warisan
terhadap Para Ahli Waris, namun pada saat telah terbukanya
Warisan tersebut pada Tahun 1978 tidak pernah ada tuntutan

1
LAW OFFICE PARANSI’S AND
PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

terhadap pembagian warisan oleh Penggugat. Nanti sekarang ini, di


Tahun 2021 Penggugat mengajukan Gugatan.

- Bahwa jika dihitung telah melewati 43 Tahun, dengan demikian


Gugatan Penggugat telah daluwarsa berdasarkan Pasal 1055 KUH
Perdata “Hak untuk menerima warisan lewat waktu dengan
lampaunya 30 tahun, terhitung dari hari warisan itu terbuka,
asalkan sebelum atau sesudah lampaunya waktu itu warisan itu
telah diterima oleh orang yang karena undang-undang atau karena
surat wasiat mendapat hak untuk itu; tetapi hal ini tidak
mengurangi hak-hak pihak ketiga atas harta peninggalan itu, yang
diperoleh berdasarkan suatu alas hak yang sah”, sehingga tuntutan
hukum menjadi kadaluwarsa dengan lewatnya waktu 30 Tahun,
terhitung dari hari terbukanya warisan itu.

II. DALAM KONVENSI

1. Bahwa Tergugat V menolak dengan tegas Gugatan Penggugat, kecuali


terhadap hal-hal yang diakui secara jelas dan tegas.

2. Bahwa dalil Penggugat pada Halaman 5 Posita Angka 11, yang


mendalilkan bahwa tanah Objek Sengketa dimaksud saat ini dikuasai
oleh 2 (dua) orang, dalam hal ini Tergugat II dengan Sertifikat No. 370
dan Tergugat V, dengan Sertifikat No. 14 yang dikeluarkan oleh Turut
Tergugat adalah sah menurut hukum dengan alasan khusus
Tergugat V, sebelum terbitnya Sertifikat No. 14 yang dikeluarkan oleh
Turut Tergugat, telah melewati prosedur hukum yang jelas melalui
peralihan hak dari Tergugat I dengan cara transaksi jual beli,
berdasarkan peralihan hak inilah Tergugat V, sebagai pembeli yang
beritikad baik bermohon penerbitan Sertifikat kepada Turut Tergugat
dan Turut Tergugat menerbitkannya sesuai dengan Ketentuan
Peraturan Perundang-undangan yakni Peraturan Pemerintah No. 24
Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah.

2
LAW OFFICE PARANSI’S AND
PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

3. Bahwa prosedur hukum dan dilengkapi dengan dokumen-dokumen


hukum yang dimiliki oleh Tergugat V terhadap objek sengketa adalah
sebagai berikut :

a. Surat Keterangan No. 593.2/58/2003 yang dikeluarkan oleh


Camat Tobelo tanggal 16 Agustus 2003 yang menerangkan
bahwa Jhon Lambert Masoleh (Orang Tua dari Tergugat I)
memiliki sebidang tanah pertanian.

b. Surat Pernyataan Kewarisan yang ditandatangani seluruh Ahli


Waris tertanggal 24 November 2009.

c. Bukti Kwitansi Biaya Pembuatan satu surat Akta Penyerahan


Hak sebesar Rp. 15.000.000,- (Lima Belas Juta Rupiah)
tertanggal 26 November 2009.

d. Akta Penyerahan Hak No. 593.83/77/2009 Tertanggal 25


November 2009, yang ditandatangani oleh Camat Tobelo Drs. F.
N. Sahetapi, S.I.P. serta Pihak Pertama dan Pihak Kedua
(Tergugat V) dan disaksikan oleh 1. Kepala Desa MKCM &
Pegawai Kantor Camat Tobelo.

e. Bukti Kwitansi untuk pembayaran potensi Desa MKCM atas


pembelian tanah ± 12.616 M2 sebesar Rp. 7.500.000,- yang
ditandatangani oleh Kepala Desa MKCM sebagai kontribusi
terhadap pendapatan Desa MKCM.

f. Bukti surat setoran biaya perolehan Hak Atas Tanah dan


Bangunan untuk Pajak Bumi dan Bangunan.

g. Bukti Sertifikat Hak Milik No. 14 Atas Nama Ferdi Kuswanto


(Tergugat V) yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional
Kabupaten Halmahera Utara Provinsi Maluku Utara.

3
LAW OFFICE PARANSI’S AND
PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

Jadi semua dokumen-dokumen hukum telah terpenuhi, sehingga


tidak ada Perbuatan Melawan Hukum sebagaimana didalilkan oleh
Penggugat terhadap Tergugat V.

4. Bahwa dalil Penggugat pada Halaman 5 Posita Angka 14, yang pada
intinya menyatakan bahwa Objek Sengketa yang dikuasai oleh
Tergugat V dengan Sertifikat No. 14, diperoleh dari Tergugat I dan
diatasnya telah dibangun bangunan adalah benar adanya, karena
Tergugat V yang beritikad baik mempunyai usaha bisnis dan
memperoleh Ijin Mendirikan Bangunan dari Instansi Terkait.

5. Bahwa dalil Penggugat pada Halaman 5 Posita Angka 15, yang pada
intinya menyatakan bahwa, perbuatan Tergugat I dan Tergugat III
mengalihkan tanpa sepengetahuan Ahli Waris Almarhum Daniel J.
Masoleh alias Noce atau Penggugat adalah Perbuatan Melawan
Hukum, hal itu tidak benar dengan alasan, bahwa Penggugat tidak
dirugikan secara langsung akibat perbuatan Tergugat I dan Tergugat
III karena Penggugat tidak mempunyai alas hak terhadap Objek
Sengketa a qou.

6. Bahwa dalil Penggugat pada Halaman 6 Posita Angka 16, yang


menyatakan bahwa pada Tahun 2019, Tahun 2020, dan Tahun 2021
Penggugat pernah mendatangi Tergugat I, Tergugat II, Tergugat IV,
dan Tergugat V, untuk memperingatkan tentang kepemilikan Objek
Sengketa, tetapi tidak dihiraukan, khusus bagi Tergugat V, hal ini
adalah suatu kebohongan, karena Penggugat tidak pernah datang
kepada Tergugat V.

7. Bahwa dalil Penggugat pada Halaman 6 Posita Angka 17 yang pada


intinya Penggugat menuntut ganti kerugian Materil sebesar Rp.
15.000.000.000,- (Lima Belas Milyar Rupiah), adalah hal yang
mengada-ada, dengan alasan bahwa Penggugat tidak mempunyai
alas hak atas Objek Sengketa a quo mohon dapat dikesampingkan
oleh yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa perkara a quo.

4
LAW OFFICE PARANSI’S AND
PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

8. Bahwa dalil Penggugat pada Halaman 6 Posita Angka 18, yang pada
intinya memintakan Pengadilan Negeri Tobelo meletakan sita jaminan
atas Objek Sengketa Tersebut, patut dikesampingkan karena Objek
Sengketa oleh Tergugat V dijadikan tempat usaha bisnis yang
permanen dan adanya niat baik bersama Pemerintah Daerah untuk
memajukan pembangunan Kota Tobelo.

III. DALAM REKONVENSI

1. Bahwa hal-hal yang didalilkan dalam Konvensi mohon dianggap


termuat kembali dan telah dimasukan dalam Rekonvensi ini.

2. Bahwa mengajukan Gugatan Perdata ke Pengadilan adalah hak


setiap orang yang dijamin oleh Undang-Undang, akan tetapi Gugatan
tersebut harus didasarkan atas fakta-fakta yuridis dan bukti-bukti
yang memadai. Apabila pengajuan Gugatan tidak didukung oleh hal
tersebut, maka tindakan tersebut dapat dipandang sebagai
merugikan orang lain.

3. Bahwa pengajuan Gugatan oleh Penggugat dengan dasar Perbuatan


Melawan Hukum, maka syarat yang harus dibuktikan yaitu, adanya
alas hak yang sah, serta apakah perbuatan a quo bertentangan
dengan hukum dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku,
serta mendatangkan kerugian secara langsung bagi Tergugat
Rekonvensi/Penggugat Konvensi, karena dalil Gugatan Perbuatan
Melawan Hukum (onrechtmatige daad) dasarnya adalah memastikan
adanya alas hak yang sah yang dimiliki oleh Tergugat
Rekonvensi/Penggugat Konvensi. Jika tidak dapat dibuktikan justru
hal ini sebaliknya Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensilah yang
melakukan Perbuatan Melawan Hukum yang dapat mendatangkan
kerugian secara langsung kepada Penggugat Rekonvensi/Tergugat V
Konvensi, karena adanya Perkara a quo.

4. Bahwa dari uraian dalam Konvensi secara jelas bahwa Tergugat


Rekonvensi/Penggugat Konvensi mengajukan Gugatannya secara

5
LAW OFFICE PARANSI’S AND
PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

mengada-ada dan ada upaya mencari peluang dalam proses mediasi


tapi ditolak secara tegas oleh Penggugat Rekonvensi/Tergugat V
Konvensi. Dengan demikian dalam usaha bisnis Pihak Penggugat
Rekonvensi/Tergugat V Konvensi, telah kehilangan peluang untuk
mengembangkan usaha, karena menghadapi Gugatan hukum Pihak
Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi, sehingga Penggugat
Rekonvensi/Tergugat V Konvensi tidak dapat mengajukan
permohonan fasilitas kredit Perbankan, karena Objek Tanah tidak
dapat dijadikan agunan dalam pemberian kredit perbankan.

5. Bahwa telah jelas perbuatan yang telah dilakukan oleh Tergugat


Rekonvensi/Penggugat Konvensi merupakan Perbuatan Melawan
Hukum sesuai dengan Pasal 1365 KUH Perdata “Tiap perbuatan yang
melanggar hukum dan membawa kerugian kepada orang lain,
mewajibkan orang lain yang menimbulkan kerugian itu karena
kesalahannya untuk menggantikan kerugian tersebut”. Hal ini telah
mendatangkan kerugian secara langsung kepada Penggugat
Rekonvensi/Tergugat V Konvensi.

6. Bahwa Penggugat Rekonvensi/Tergugat V Konvensi, mengalami


kerugian sebesar Rp. 2.000.000.000,- (Dua Miliyar Rupiah) akibat
tidak bisa menjaminkan Hak Milik Objek Sertifikat No. 14 kepada
Pihak Perbankan karena Objek tersebut sekarang menjadi Objek
Sengketa dan kerugian Immateril menyangkut reputasi serta nama
baik dan kredibilitas sebagai pebisnis dikalangan usahawan dan
masyarakat sebagai konsumen. Kerugian Immateril ini sejumlah Rp.
1.500.000.000,- (Satu Miliyar Lima Ratus Juta Rupiah). Jika
dijumlahkan kerugian yang timbul adalah : kerugian Materil +
Kerugian Immateril = Rp. 3.500.000.000,- (Tiga Miliyar Lima Ratus
Juta Rupiah).

7. Bahwa oleh karena Gugatan Penggugat Rekonvensi/Tergugat V


Konvensi ini didasarkan pada bukti yang otentik dan meyakinkan,
maka Penggugat Rekonvensi/Tergugat V Konvensi, mohon agar

6
LAW OFFICE PARANSI’S AND
PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

kiranya putusan dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu


(uit voerbaar bij voorraad) walaupun Tergugat Rekonvensi/Penggugat
Konvensi mengajukan upaya hukum Banding dan Kasasi.

8. Bahwa apabila Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi lalai dalam


melaksanakan Putusan Pengadilan berupa ganti rugi sebagaimana
diputuskan oleh Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus
perkara a quo, maka kepada Tergugat Rekonvensi/Penggugat
Konvensi secara hukum, dapat dikenakan uang paksa (dwangsom)
sebesar Rp. 10.000.000,- (Sepuluh Juta Rupiah) setiap hari.

Berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas, Penggugat Rekonvensi


semula Tergugat V Konvensi, bermohon kepada Majelis Hakim yang
Mulia yang memeriksa perkara a quo, berkenan memberikan putusan
yang amarnya berbunyi sebagai berikut:

I. DALAM EKSEPSI.

- Menerima Eksepsi Tergugat V;

- Menyatakan menurut hukum Gugatan Penggugat tidak dapat


diterima (Niet Onvenkelijk verklaard);

II. DALAM KONVENSI

1. Menerima keseluruhan Jawaban Gugatan Tergugat V;

2. Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

3. Menyatakan penerbitan Sertifikat Hak Milik Nomor 14 atas nama


Pemegang Hak FERDI KUSWANTO (Tergugat V) oleh Turut
Tergugat adalah sah dan mempunyai kekuatan hukum mengikat.

4. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara;

III. DALAM REKONVENSI

7
LAW OFFICE PARANSI’S AND
PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

1. Menerima seluruh Gugatan Penggugat Rekonvensi/Tergugat V


Konvensi;

2. Menyatakan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi telah


melakukan Perbuatan Melawan Hukum kepada Penggugat
Rekonvensi/Tergugat V Konvensi.

3. Menyatakan penerbitan Sertifikat Hak Milik Nomor 14 atas nama


Pemegang Hak FERDI KUSWANTO (Penggugat
Rekonvensi/Tergugat V) oleh Turut Tergugat adalah sah dan
mempunyai kekuatan hukum mengikat.

4. Menyatakan menurut hukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat


Konvensi mengganti kerugian sebesar Rp. 3.500.000.000,- (Tiga
Milyar Lima Ratus Juta Rupiah) kepada Penggugat
Rekonvensi/Tergugat V Konvensi.

5. Menyatakan menurut hukum putusan ini dapat dijalankan


terlebih dahulu, secara serta merta walaupun ada upaya hukum
banding, kasasi, serta peninjauan kembali dan perlawanan. (uit
voerbaar bij voorraad).

6. Menyatakan menurut hukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat


Konvensi wajib secara hukum membayar uang paksa (dwangsom)
sebesar Rp. 10.000.000,- (Sepuluh Juta Rupiah) kepada
Penggugat Rekonvensi/Tergugat V Konvensi setiap harinya, jika
lalai dalam melaksanakan Putusan a quo.

9. Menghukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi untuk


membayar biaya yang timbul dalam perkara ini.

Apabila Majelis Hakim yang Mulia yang memeriksa dan mengadili


Perkara ini berpendapat lain mohon kiranya memberikan putusan yang
seadil-adilnya (ex aequo et Bono).

Manado, 7 Oktober 2021

8
LAW OFFICE PARANSI’S AND
PARTNERS
Jl. Manibang Mata Air Atas, Lingkungan VIII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang Kota Manado, email chrislyparansi@gmail.com.

Hormat Kami,

Kuasa Hukum Penggugat Rekonvensi/Tergugat V

Chrisly David Nugraha Paransi, S.H.

Daniel Marhaen Paransi, S.H.

Anda mungkin juga menyukai