DIBUAT OLEH :
Renaldy Octavian Saragih – 17010022
Reyona Wahyu Pradana – 17010024
Hendra Konderi – 17010030
TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN
BATAM
2020
1. Pengertian Failure Mode And Effect Analysis (FMEA)
FMEA adalah metode yang digunakan untuk mencegah kesalahan yang mungkin dapat
terjadi dimasa depan.
Sebagaimana kepanjangannya yaitu Failure Mode Effect Analysis, artinya adalah analisa
yang dilakukan untuk menemukan efek apa saja yang dapat berpotensi menbuat kesalahan di
suatu produk atau proses produksi.
Dengan metode FMEA ini kita bisa menganalisa permasalahan yang bakal muncul pada
suatu produk yang akan dibuat atau suatu proses yang akan dilakukan, kemudian karena masalah
yang berpotensi muncul sudah ditemukan terlebih dahulu maka kita bisa menentukan tindakan
pencegahannya.
Dari kacamata industri, istilah FMEA tersebut bisa diartikan sebagai suatu metode analisa
potensi kegagalan yang dilakukan sebelum design produk direalisasikan dan atau sebelum
produksi massal dimulai.
Ketika menerapkan FMEA, setiap komponen diperiksa untuk mengidentifikasi
kemungkinan kegagalan. Tiga langkah yang diperhatikan: kemungkinan terjadinya kegagalan
(Occurrence), dampak atau keparahan kegagalan (Severity), dan kemampuan untuk mendeteksi
kegagalan sebelum terjadi (Detection).
START
HASIL AKHIR
DARI PROSES
PENGGORENGAN
END
FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS