RESUME MATERI AKUNTANSI BIAYA PERTEMUAN KE-9

Costing By Products and Joint Products

Produk Utama (main product) adalah produk yang dihasilkan dari produksi gabungan
yang hanya menghasilkan satu produk dengan nilai penjualan lebih tinggi dibandingkan dengan
nilai penjualan dari produk-produk lainnya.

Produk Gabungan (joint product) adalah apabila proses produksi gabungan menghasilkan
dua atau lebih produk dengan nilai penjualan lebih tinggi dibandingkan dengan nilai penjualan
dari produk-produk lainnya.

Produk Sampingan (by product) adalah produk yang dihasilkan dari suatu proses
produksi gabungan dan memiliki nilai penjualan lebih rendah dibandingkan dengan nilai
penjualan produk utama atau produk gabungan. Dikelompokkan menjadi, produk yang dapat
dijual tanpa proses lanjutan, dan yang memerlukan proses lanjutan.

Contoh apabila kayu gelondongan diproses menjadi papan kayu dan kepingan kayu maka
papan kayu adalah produk utama dan kepingan kayu adalah produk sampingan. Apabila kayu
gelondongan diproses menjadi papan kayu halus, papan kayu dan kepingan kayu maka papan
kayu halus dan papan kayu adalah produk gabungan sementara kepingan kayu adalah produk
sampingan.

Biaya gabungan (Joint Cost) adalah biaya-biaya dari suatu proses produksi yang
menghasilkan beberapa produk secara bersamaan. Biaya gabungan yang terjadi berupa satu
jumlah total untuk semua produk yang tidak dapat dibagi, meliputi bahan baku, tenaga kerja dan
overhead pabrik. Biaya gabungan terjadi sebelum titik pemisah (split off point), yang merupakan
suatu titik dalam proses produksi gabungan dimana produk mulai dapat diidentifikasi secara
terpisah menjadi masing-masing produk.

Kesulitan dihadapi karena biaya gabungan adalah karena sifatnya yang indivisible artinya
biaya gabungan tidak dapat di identifikasikan secara spesifik dengan setiap jenis produk yang
dihasilkan secara simultan melalui proses produksinya.
Metode Menghitung Biaya Produk Sampingan

Metode 1: hasil penjualan dari produk sampingan langsung dimasukkan ke dalam laporan
laba rugi.

(sebagai pendapatan lain)

(sebagai pengurang biaya produksi)

.
Metode 2: hasil penjualan dari produk sampingan dikurangi dengan semua biaya. Biaya
yang dikeluarkan setelah titik pemisahan untuk memproses atau memasarkan produk samping
dicatat dalam akun yang terpisah dari yang untuk produk utama

Metode 3 yang merupakan metode biaya penggantian, metode ini biasanya digunakan
oleh perusahaan yang produk sampingannya digunakan di suatu tempat di dalam perusahaan
yang sama.
 Metode 4 yaitu metode nilai pasar, atau yang juga dikenal sebagai metode pembalikkan
biaya (reversal cost method). Ini mengurangi biaya produksi dari produk utama, bukan oleh
pendapatan aktual yang diterima, tetapi oleh perkiraan nilai produk sampingan.

Alokasi Biaya Gabungan Bersama ke Produk Gabungan

Biaya gabungan dapat dialokasikan ke produk gabungan menggunakan salah satu dari
empat metode berikut ini:

a) Metode harga pasar, berdasarkan harga pasar relatif dari masing-masing produk, yang
merupakan manifestasi dari biaya yang dikeluarkan untuk produksinya, netral, metode ini
tidak mempengaruhi profitabilitas relatif dari produk gabungan
b) Metode biaya rata-rata per unit.
Total joint production cost $120, 000
  $2 per unit
Total number of units produced 60, 000
c) Metode rata-rata tertimbang, berdasarkan pada faktor pembobotan yang telah ditentukan
sebelumnya berdasarkan atribut seperti ukuran unit, kesulitan pembuatan, waktu yang
digunakan dalam pembuatan unit, perbedaan jenis tenaga kerja yang digunakan, dan
jumlah bahan yang digunakan.

d) Metode unit kuantitatif, berdasarkan pada ukuran fisik unit seperti berat, ukuran linear
atau volume.

Alokasi biaya bersama menunjukkan bahwa biaya yang akan dialokasikan pada
titik pemisahan sulit ditentukan.