Kebijakan 1. Sopir bertanggung jawab atas kesiapan mobil dan keselamatan dalam
perjalanan.
2. Ambulan harus dikemudikan oleh sopir ambulan (jika berhalangan
digantikan oleh sopir yang sudah ditunjuk ).
3. Ambulan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan memberikan pelayanan
24 jam.
Prosedur 1. Petugas UGD / Rawat Inap menyatakan pasien perlu rujukan
2. Petugas UGD / Rawat Inap menjelaskan dan meminta persetujuan
kepada keluarga pasien untuk dirujuk.
3. Keluarga pasien setuju.
4. Petugas UGD / Rawat Inap membuat surat rujukan
5. Petugas UGD / Rawat Inap membuat rincian biaya pasien pulang dan
biaya penggunaan ambulan (untuk pasien rawat inap atau pasien
UGD yang sudah diberikan terapi, bagi pasien UGD yang tidak
mendapat terapi cukup membayar biaya ambulan saja)
6. Keluarga pasien membayar dan menerima kwitansi dan surat rujukan
7. Petugas UGD / Rawat Inap menerima pembayaran
8. Petugas UGD / Rawat Inap mempersiapkan kesiapan pasien dan
Petugas UGD/rawat inap yang lain segera menghubungi sopir
Ambulan.
9. Sopir menyiapkan ambulan (jika sudah siap sopir segera
menghubungi petugas UGD bahwa ambulan sudah siap)
10. Petugas UGD / Rawat Inap mendampingi dan mengantarkan pasien
ke tempat tujuan dengan ambulan.
Setelah selasai mengantarakan dan kembali ke Rumah Sakit Petugas
UGD / Rawat Inap menulis laporan kegiatan pada buku kegiatan
UGD / Rawat Inap
Unit terkait Rawat Inap, Petugas Ambulan/ sopir ambulan
N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum Kepmenkes nomor 128 tahun 2009 tentang Kebijakan Dasar
Puskesmas
2. Persyaratan Membawa Kartu Rawat Jalan dari loket
Pelayanan
Bagi pasien ASKES membawa Kartu ASKES
Thermometer, Senter.
Reflex Hammer.
Oksigen
Timbangan dewasa.
Snellen card
Stirisator
Poster
TV hiburan
Pengalaman
14. Evaluasi IKM ( Indek Kepuasan Masyarakat) oleh Tim Independen
kinerja
pelaksana LBH (Laskar Bina Husada) sebagai Badan Penyantun Puskesmas
dengan fungsi pengontrol dalam rangka transparansi dan
akuntabilitas penyelenggaraan upaya kesehatan Puskesmas
PEMERIKSAAN FISIK
MENGETAHUI
7. Tissue
PELAKSANAAN 1. Peralatan didekatkan
2. Menjelaskan maksud dan tujuan ke pasien
3. Pemeriksa cuci tangan
4. Pemeriksaan tekanan darah
a. Bebaskan lengan yang akan ditensi
b. Letakkan manset pada lengan atas,
periksa agar manset tidak terlalu
longgar
c. Cari arteri brachialis dan letakkan
stetoskop diatasnya
d. Kunci pompa balon dan pompa
sampai terdengar sistole
e. Buka kunci balon perlahan – lahan
sampai terdengar diastole
f. Catat hasil dan peralatan di rapikan
5. Pemeriksaan nadi
a. Letakkan 3 ujung jari ke arteri yang
mau kita periksa (arteri radialis,
arteri brakialis, arteri karotis, arteri
poplitea, arteri dorsalis pedis)
b. Hitung selama 1 menit
c. Catat hasil
6. Pemeriksaan respirasi
a. Lihat, dengarkan dan rasakan
pernafasan pasien
b. Pada pasien yang sadar
menghitung respirasi tanpa diketahui
pasien
c. Hitung selama 1 menit
d. Catat hasil
7. Pemeriksaan suhu
a. Termometer diturunkan sampai
batas yang ditentukan
b. Letakkan termometer pada tengah
axilla, tunggu 3-5 menit
c. Baca hasil dan dokumentasikan
d. Termometer ditaruh dilarutan
disinfektan dan di lap dengan tissue
PELAYANAN RESEP
MENGETAHUI
b. Persiapanklien Klien datang dengan membawa resep
c. Pelaksanaan Menerima resep rawat jalan dari masing-masing
tempat pelayanan
Apabila resep kurang jelas/ obat tidak
tersedia,prtugas Apotek melakukan konfirmasi
pada penulis resep
Resep dikerjakan sesuai dengan protap
pengerjaan resep puyer dan resep non puyer
Penulisan etiket
Pengecekan obat sebelum diserahkan kepada
PROSEDUR klien
Penyerahan obat kepada klien
Setiap akhir pelayanan, resep dicatat di buku
melidi obat bila nama obat tidak ada dala