No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP
Halaman : 1 dari 3
1. 1.PENGERTIAN Demam tifoid adalah penyakit infeksi akut pada saluran pencernaan
yang disebabkan oleh Salmonella typhi atau Salmonella paratyphi.
Pemeriksaan penunjang
a. Darah perifer lengkap
b. Pemeriksaan serologi Widal
Diagnosis banding :
a. Demam berdarah
b. Malaria
c. Leptospirosis
Penatalaksanaan komprehensif (Plan)
1. Terapi suportif dengan tirah baring, diet tinggi kalori tinggi protein.
2. Terapi simptomatik untuk menurunkan demam.
3. Terapi definitif dengan pemberian antibiotik :
a. Kloramfenikol (dewasa 4x500mg, anak 50-100mg/kgBB/hr)
b. Amoxicillin dan ampicillin (dewasa 1-2gr/hr, anak 50-
100mg/kgbb/hr)
c. Cotrimoxazol (dewasa 2x960mg)
Edukasi
1. Pengobatan dan perawatan serta aspek lain mengenai demam tifoid
yang harus diketahui keluarga.
2. Diet dan konsumsi obat teratur.
3. Tanda kegawatan yang harus diwaspadai
Komplikasi
Bisa terjadi pada minggu kedua dan ketiga demam. Komplikasi antara
lain perdarahan, perforasi intestinal (peritoitis), sepsis, ensefalopati, dan
infeksi organ lain.
Kriteria rujukan
a. Telah mendapat terapi selama 5 hari namun belum tampak
perbaikan
b. Demam tifoid dengan kegawatdaruratan
c. Demam tifoid dengan komplikasi
5. DIAGRAM ALIR
Petugas melakukan
pengkajian awal klinis
Terapi
suportif
Rujuk sesuai
kriteria
Selesai
6. UNIT TERKAIT
……………………………………….
NIP: ………………..........................