Nama : Bagas Kurnia Prasetyo

NIM : 2301966620

Kelas : TAEA

Business Management

Tugas Personal ke-2

(Minggu 7 / Sesi 11)

Pertanyaan:

1. Gambarkan skema arsitektur dari solusi retail Amazon Go diatas dan identifikasi
posisi TPS, FAIS dan ERP nya secara umum.
2. Jelaskan mengapa TPS, FAIS dan ERP tersebut ada di dalam diagram arsitektur dan
apa fungsinya?

----oOo----

Skema arsitektur dari solusi retail Amazon Go terkesan seperti minimarket yang menyasar kelas high-
end. Desain interiornya didominasi unsur kayu dengan pencahayaan lampu berwarna kekuningan.

Mula-mula pembeli disuguhkan dengan pilihan salad, sandwich, dan makanan-makanan siap santap
untuk sarapan, makan siang, serta makan malam. Berjalan lebih jauh barulah pembeli bisa
menemukan beragam jenis bir dan wine, serta produk daging olahan, seperti yang disebutkan pada
teks bahwa, didalamnya terdapat mini market berukuran 1.800 kaki persegi yang dipenuhi rak-rak
makanan yang dapat kita temukan di banyak toko lain, seperti soda, keripik kentang, saus tomat.

Ini juga memiliki beberapa jenis makanan yang biasanya ditemukan di Whole Foods, jaringan
supermarket yang dimiliki Amazon. Namun, teknologi yang ada juga didalam sebagian besar
tersimpan jauh dari pandangan dan hal ini memungkinkan pengalaman berbelanja yang berbeda.

Tidak ada kasir atau register dimanapun. Pembeli meninggalkan toko melalui gerbang yang sama,
tanpa berhenti untuk mengeluarkan kartu kredit. Akun amazon mereka secara otomatis akan
dikenakan biaya atas apa yang mereka ambil dari pintu.

Sedangkan untuk, Transaction Processing System (TPS) Di Amazon Go, Check out terasa seolah
seperti mengutil. Hanya beberapa menit setelah berjalan keluar dari toko, Amazon mengirim tanda
terima elektronik untuk pembelian, barulah perasaan itu hilang.

Jadi, setelah mengambil barang-barang yang dibutuhkan, pembeli tidak perlu repot-repot mengantre
untuk membayar di kasi. Pembeli bisa langung pergi setelah berbelanja. Sebelum masuk ke Amazon

ISYS6295 – Management Information System

Go, pembeli pertama-tama harus memindai smartphone yang didalamnya sudah diinstal aplikasi
Amazon Go. Selanjutnya aplikasi itu secara otomatis merekam semua barang yang diambil pembeli.
Hal ini dimungkinkan karena teknologi mutakhir yang menyatukan kamera di sudut-sudut ruangan,
sensor pada rak barang, dan data harsil pemindaian aplikasi. Pembayaran akhir dilakukan secara
digital dan otomatis dengan pemotongan saldo yang tersemat di dalam aplikasi Amazon Go di ponsel
pembeli.

Functional Area Information System (FAIS)

Proses di Amazon Go ini mengandalkan teknologi dengan ratusan sensor, kamera, dan machine
learning yang tersebar di seluruh penjuru toko. Sensor dan kamera inilah yang memantau kegiatan
pembeli di dalam toko.

Hal lain yang mencolok dari Amazon Go adalah tempat ini tidak bisa dicur. Reporter The New York
Times, dengan izin petugas toko, mencoba mencuri minuman dari sana dengan membungkus
minuman itu dengan erat secara diam-diam, lalu mengepitnya di ketiak. Alhasil aplikasi tetap tahu
bahwa si reporter tersebut mengambil barang dan mencatatnya sebagai barang yang dibeli.

Enterprise Resource Plannig System (ERP)

Dengan base on idea Amazon Go ingin menghilangkan proses antre untuk membayar, toko canggih
ini pun melenyapkan tugas seorang kasir. Amazon berdalih di toko barunga itu peran manusia yang
bekerja berubah, bukannya hilang.

Pendeknya, peran manusia di Amazon Go masih dibutuhkan dalam bentuk yang berbeda. Seperti
contoh peran pekerja manusia adalah mengecek identitas pengunjung yang hendak membeli minuman
beralkohol.

2. TPS, FAIS, dan ERP ada didalam diagram arsitektur karena ketiga hal tersebut merupakan jenis
sistem informasi yang mendukung sebuah Organisasi atau Perusahaan. Adapun fungsinya adalah
sebagai berikut :

1. Transaction Processing System (TPS) berfungsi sebagai pengolah data yaitu ketika ada kasus
beberapa orang atau program aplikasi mengakses suatu database, dan banyak kemungkinan orang bisa
mengakses database dalam waktu yang bersamaan, disaat itulah sistem itu mencegah agar tidak terjadi
tumpang tindih data, saat database diakses pada waktu yang bersamaan.

2. Functional Area Information System (FAIS) berfungsi memberi dukungan untuk berbagai area
fungsional dalam suatu organisasi dengan meningkatkan efisiensi dan efektifitas masing-masing area.
Sistem ini dipakai untuk menyediakan informasi kepada manajer (biasanya mid level management)
dalam area fungsional berfungsi untuk membantu tugas dari manajer dalam hal pengambilan sebuah
keputusan, seperti planning, organizing, dan controllig sebuah perusahaan.

3. Enterprise Rsource Planning (ERP) berfungsi untuk memperkokoh integrasi bidang fungsional
organisasi, yang memungkinkan informasi mengalir dengan baik di antara mereka. Perlu dipahami
bahwa sistem ERP merupkan pengembangan dari FAIS. Awalnya sistem ERP dikerahkan untuk
memfasilitasi proses bisnis yang berhubungan dengan manufactur, seperti manajemen bahan baku,
pengendalian persediaan, order entry, dan distribusi.

ISYS6295 – Management Information System