Anda di halaman 1dari 1

BAB 5

5.1 KESIMPULAN
Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan
hiperglikemia dan intoleransi glukosa yang terjadi karena kelenjar pankreas tidak
dapat memproduksi insulin secara adekuat yang atau karena tubuh tidak dapat
menggunakan insulin yang diproduksi secara efektif atau kedua-duanya.1
Diabetes Melitus diklasifikasikan menjadi DM tipe 1, yang dikenal sebagai
insulin dependent, dimana pankreas gagal menghasilkan insulin ditandai dengan
kurangnya produksi insulin dan DM tipe 2, yang dikenal dengan non insulin
dependent, disebabkan ketidakmampuan tubuh menggunakan insulin secara
efektif yang dihasilkan oleh pankreas.
Penatalaksanaan pasien DM berupa upaya promotif, preventif, kuratif, dan
rehabilitatif. Tatalaksana pasien DM mencakup tatalaksana farmakologi dan non
farmakologi.

5.2 SARAN
1. Anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang yang dilakukan
terhadap pasien seharusnya dilakukan secara holistik dan optimal sehingga
diagnosis dapat lebih ditegakkan sesuai dengan masalah yangg dihadapi
pasien.
2. Penatalaksanaan terhadap pasien sebaiknya lebih lengkap. Tidak hanya
dari intervensi farmakologis, mulai dari edukasi, pengaturan diet dan
aktivitas sebaiknya sudah dilakukan sejak awal penatalaksanaan.
3. Penatalaksanaan yang didapatkan oleh pasien ini memenuhi standar terapi
yang sesuai dengan literatur namun perlu dilakukan penyesuaian dosis dan
kebutuhan diet sesuai dengan berat badan pasien, tinggi badan, serta
aktivitas pasien.
4. Sebaiknya dilakukan evaluasi terhadap pengobatan dan perkembangan
penyakit pasien.

Anda mungkin juga menyukai