Anda di halaman 1dari 23

PEMERINTAH KOTA CILEGON

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS DTP CIBEBER
Pondok Cilegon Indah Blok D No. 52 Tlp. (0254) 399193
Email : puskesmascibeber16@gmail.com

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS DTP CIBEBER
NOMOR :440 / /Pkm Cibeber /2019

TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR KINERJA, INDIKATOR MUTU DAN INDIKATOR PRIORITAS
TAHUN 2019
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA UPTD PUSKESMAS DTP CIBEBER,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka peningkatkan mutu pelayanan kesehatan perlu


adanya target kinerja yang menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan
dan monitoring evaluasi;
b. bahwa dengan adanya keterbatasan sumber daya perlu ditentukan
prioritas kinerja demi tercapainya visi, misi Puskesmas DTP Cibeber;
c. bahwa sehubungan dengan pernyataan pada huruf a dan b perlu
menetapkan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas DTP Cibeber
tentang Indikator Mutu dan Kinerja Tahun 2019;
Mengingat : a. Undang - undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
b. Undang – undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan;
c. Peraturan Menteri Kesehatan No.75 Tahun 2014 tentang
Puskesmas;
d. Peraturan Menteri Kesehatan No.44 Tahun 2016 tentang manajemen
Puskesmas;
e. Peraturan Menteri Kesehatan No.43 Tahun 2016 tentang Standart
Pelayanan Minimal bidang Kesehatan;
f. Keputusan menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 42 Tahun
2016 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik
Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
g. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun
2017 tentang Keselamatan Pasien;

h. Peraturan Daerah Kota Cilegon Nomor 6 Tahun 2013 tentang


Perubahan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2011 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Tahun 2010 - 2015
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS DTP CIBEBER
TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA, INDIKATOR
PRIORITAS DAN TARGET KINERJA TAHUN 2019
Kesatu : Penetapan indikator kinerja sebagaimana tersebut dalam lampiran
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat keputusan
Kedua : Penetapan indikator kinerja sebagai acuan dalam melakukan monitoring
evaluasi kegiatan
Ketiga : Target Kinerja Puskesmas DTP Cibeber adalah puskesmas dengan tingkat
kinerja baik, yaitu :
1. Cakupan pelayanan (UKM dan UKP) dengan pencapaian > 91 %
2. Cakupan manajemen dengan pencapaian ≥8,5
Keempat : Surat keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
ternyata terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini akan diadakan
perbaikan seperlunya.

Ditetapkan di : Cilegon,
Pada tanggal : Januari 2019
Kepala UPTD Puskesmas DTP Cibeber,

Plh. THURMIYATI
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS
DTP CIBEBER NOMOR:440 / /Pkm Cibeber /2019
TENTANG : PENETAPAN INDIKATOR KINERJA,
INDIKATOR MUTU DAN INDIKATOR PRIORITAS
TAHUN 2019

TABEL I. INDIKATOR KINERJA ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN TAHUN 2019

NO VARIABEL SKALA 1 SKALA 2 SKALA 3


NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10

I MANAJEMEN
OPERASIONAL
PUSKESMAS

1 Menyusun RUK melalui ya, ≤ 50 % ada ya, selesai di ya, selesai di bulan
analisa dan perumusan analisa bulan Maret, Maret dengan
masalah prioritas sesuai perumusan ≥ 50% ada seluruhnya ada
dengan kebutuhan analisa analisa perumusan
masyarakat yang mengikuti perumusan
siklus Manajemen
Puskesmas yang berkualitas

2 Menyusun RPK bulanan ya, terinci ya, terinci ya, RPK bulanan
dan tahunan pada bulan sebagian, ≤ 50 sebagian dan tahunan selesai
Januari sesuai siklus % besar, 50 % - di bulan Januari,
Manajemen Puskesmas 90 % sesuai alokasi
yang berkualitas anggaran yang
telah ditetapkan, ≥
90 %

3 Melaksanakan Lokakarya < 5kali/thn 5-8kali/thn 9-12 kali/thn


Mini Bulanan Pertama
minggu kedua Januari dan
Lokakarya Mini Rutin
Bulanan di minggu pertama
setiap bulan

5 Melaksanakan Lokakarya < 1 kali/thn 2-3 kali/thn 4 kali/thn


Mini Tribulanan Pertama
minggu kedua Februari dan
Lokakarya Mini Tribulanan
Rutin Bulan Mei, Agustus,
dan November minggu
kedua

6 Membuat dan mengirimkan <6 kali /thn 6-9 kali/thn 10-12 kali/thn dan
laporan bulanan ke Dinkes dan tepat dan tepat tepat waktu
kota tanggal 5 setiap waktu waktu
bulannya

7 Menyusun Penilaian Kinerja ≤ 50 % ≥ 50 % - 90% ≥ 90%


Puskesmas (PKP) tahun
2017 di bulan Januari
minggu Pertama mengikuti
siklus manajemen
Puskesmas

II MANAJEMEN OBAT
DAN BAHAN PAKAI
HABIS

1 Mencatat penerimaan dan <3 kali/thn 4-6 kali/thn tiap bulan


pengeluaran obat disetiap
unit

2 Membuat Kartu Stock untuk ya, beberapa ya, sebagian ya, seluruhnya
setiap obat / bahan di unit < 50% besar 50-90% 100%
gudang obat secara rutin

3 Menerapkan FIFO dan ya, beberapa ya, sebagian ya seluruh item


FEFO item obat besar item obat 90%
< 50% obat 90%

III MANAJEMEN
KEUANGAN

1 Melaksanakan penata <6 kali /thn 6-9 kali/thn 10-12 kali/thn dan
usahaan akuntansi dan tepat dan tepat tepat waktu
waktu waktu

2 Kepala Puskesmas dan <6 kali /thn 6-9 kali/thn 10-12 kali/thn dan
Penanggungjawab Upaya dan tepat dan tepat tepat waktu
keuangan melaksanakan waktu waktu
pemeriksaan kas paling
lambat tanggal 5 setiap
bulannya

IV MANAJEMEN
KEPEGAWAIAN

1 Membuat daftar / catatan <6 kali /thn 6-9 kali/thn 10-12 kali/thn dan
kepegawaian petugas dan tepat dan tepat tepat waktu
tanggal 25 setiap bulannya waktu waktu

2 Membuat uraian tugas dan < 50 % dan 50 % - 90 % > 90% dan lengkap
tanggung jawab setiap lengkap dan lengkap
petugas

3 Membuat rencana kerja <6 kali /thn 6-9 kali/thn 10-12 kali/thn dan
bulanan bagi setiap petugas dan tepat dan tepat tepat waktu
sesuai tugas, wewenang dan waktu waktu
tanggung jawab pada
minggu kedua setiap
bulannya pada saat
Lokakarya Mini Rutin
Bulanan

4 Membuat laporan kegiatan <6 kali /thn 6-9 kali/thn 10-12 kali/thn dan
bulanan bagi setiap petugas dan tepat dan tepat tepat waktu
pada akhir bulan waktu waktu

5 Membuat penilaian DP3 < 50 % dan 50 % - 90 % > 90% dan lengkap


bagi setiap petugas tepat lengkap dan lengkap
waktu

Cara Perhitungan :
Mengisi pada kolom nilai hasil sesuai dengan kondisi manajemen dengan nilai yang
sesuai pada
skala penilaian.
Hasil akhir adalah rata-rata dari penjumlahan nilai hasil variabel manajemen.

Hasil rata-rata dikelompokkan menjadi :


a. Baik : nilai rata-rata = ≥ 8,5
b. Sedang: nilai rata-rata = 5,5 - 8,4
c. Kurang : nilai rata-rata = < 5,5

TABEL II . INDIKATOR MUTU ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN TAHUN 2019


No Jenis Indikator Standar Target
Jenis Uraian
Pelayanan 2019
1 Administrasi Input 1. Adanya dokumen mutu yang ada Ada
dan terkendali
2.Pola ketenagaan terpenuhi 100% 100%
manajemen
3. Adanya kepangkatan ada Ada
karyawan
Proses 1. Ada rencana perbaikan mutu ada Ada
2. Lokakarya Mini Bulanan 100% 100%
membahas indikator kinerja
3. Audit Internal minimal 2 kal 100% 100%
dalam setahun periode 6 bulan
jatuh pada bulan Maret dan
September
4. Rapat Tinjauan Manajemen 100% 100%
(RTM) minimal 2 kali dalam
setahun periode 6 bulan, jatuh
pada bulan Januari dan Juli
Output Administrasi laporan rencana tindak 100% 100%
lanjut perbaikan mutu berkelanjutan
dan berkesinambungan
- Lokakarya Mini
- Audit Internal
- Rapat Tinjauan Manajemen
(RTM)

TABEL III. INDIKATOR KINERJA UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)

 
NO INDIKATOR KINERJA TARGET
 
  UKM ESENSIAL      
UPAYA PROMOSI KESEHATAN
I.
     
Promosi Kesehatan
A
Dalam Gedung      
Cakupan Komunikasi Interpersonal dan Konseling
 
  (KIP/K) 5 %
Cakupan Penyuluhan kelompok oleh petugas di
 
  dalam gedung Puskesmas 96 kali 100 %
    Cakupan Institusi Kesehatan ber-PHBS 100 %
Promosi Kesehatan Luar
B
Gedung      
Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di
 
  Tatanan Rumah Tangga 71 %
Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di
 
  Tatanan institusi pendidikan 85 %
Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di
 
  Tatanan Fasilitas Kesehatan 100 %
Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di
 
  Tempat Kerja 85 %
Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di
 
  Tempat Umum 85 %
Cakupan Pemberdayaan Masyarakat Melalui
 
  Penyuluhan Kelompok Oleh Petugas di Masyarakat 100 %
Cakupan Pembinaan UKBM Dilihat Melalui
 
  Persentase Posyandu Purnama dan Mandiri 65 %
Cakupan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat
  Dilihat Melalui Persentase (%) Desa Siaga Aktif
  (untuk Kabupaten)/ Kelurahan (untuk Kota) 80 %
Cakupan Pemberdayaan Individu/ Keluarga melalui
 
  Kunjungan Rumah 80 %
Persentase Kelurahan yang Memanfaatkan Dana
 
  Kelurahan 10% Untuk UKBM 93 %
Jumlah dunia usaha yang memanfaatkan CSR nya Perusa
 
  untuk program kesehatan 4 haan
Jumlah organisasi kemasyarakatan yang
  memanfaatkan sumber daya nya untuk mendukung Organi
  kesehatan 2 sasi
         
II KESEHATAN LINGKUNGAN    
    Cakupan Pengawasan Rumah Sehat 75 %
    Cakupan Pengawasan Sarana Air Bersih 80 %
    Cakupan Pengawasan Jamban 92 %
Cakupan Pengawasan SPAL (Sarana Pembuangan
 
  Air Limbah) 80 %
Cakupan Pengawasan Tempat-Tempat Umum
 
  (TTU) 82 %
Cakupan Pengawasan Tempat Pengolahan Makanan
 
  (TPM 50 %
Cakupan Fasyankes yang melakukan pengelolaan
 
  limbah medis sesuai standar (satuan : %) 30 %
    Cakupan Pengawasan Industri 75 %
    Cakupan Pengawasan Sarana Air Minum 90 %
    Cakupan Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) 85 %
Persentase Depot Air Minum yang memenuhi
 
  syarat kesehatan 65 %
    Cakupan Kelurahan STBM 88 %
    Cakupan Kelurahan Stop BABS 30 %
Cakupan Akses masyarakat untuk memperoleh
 
  Pelayanan Kesehatan Lingkungan. 80 %
Cakupan Kualitas Pelayanan Kesehatan Lingkungan
 
  Puskesmas (Konseling) 80 %
Cakupan Kualitas Pelayanan Kesehatan Lingkungan
 
  Puskesmas (Inspeksi Kesehatan Lingkungan 80 %
 
       
III KESEHATAN IBU DAN ANAK, GIZI DAN KELUARGA BERENCANA
     
A Kesehatan Ibu      
Per
100.000
  Kelahiran
  Angka Kematian Ibu (AKI) 306 hidup
Persentase ibu hamil mendapatkan pelayanan ibu
 
  hamil sesuai standar 100 %
Persentase ibu Bersalin mendapatkan pelayanan
 
  persalinan sesuai standar 100 %
    Persentase ibu hamil anemia 20 %
    Persentase bumil yang mengikuti kelas ibu hamil 90 %
    Persentase Kunjungan Bumil K1 100 %
    Persentase Kunjungan Bumil K4 95 %
Persentase Puskesmas yang melakukan orientasi
 
  program P4K 100 %
Cakupan Komplikasi Kebidanan yang Ditangani
 
  (PK) 80 %
Persentase persalinan ditolong tenaga kesehatan
 
  terlatih 95 %
Persentase ibu nifas yang memperoleh 3 (tiga) kali
 
  pelayanan sesuai standar 90 %
    Cakupan peserta KB aktif (CPR) 68 %
B Kesehatan Bayi      
Per 1.000
  Kelahiran
  Angka Kematian Bayi (AKB) 24 hidup
Persentase bayi baru lahir mendapat Pelayanan
 
  kesehatan bayi baru lahir 100 %
Persentase bayi dengan berat badan lahir rendah
 
  (berat badan <2500 gram) 8 %
Cakupan neonatal dengan komplikasi yang
 
  ditangani 90 %
Cakupan Kunjungan neonatus ke sarana kesehatan
 
  (KN1) 100 %
Persentase anak usia 0-59 bulan yang mendapatkan
 
  pelayanan kesehatan balita sesuai standar 100 %
C Upaya Kesehatan Balita    
Persentase anak usia 0-59 bulan yang mendapatkan
 
  pelayanan kesehatan balita sesuai standar 100 %
Persentase Balita yang mendapat Stimulasi Deteksi
 
  dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) 30 %
    Cakupan pelayanan bayi 100 %
    Cakupan pelayanan anak balita 100 %
Cakupan penjaringan kesehatan siswa TK dan
 
  Setingkat 100 %
 
 D
Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat    
Prevalensi kekurangan gizi (underweight) pada anak
 
  balita 17 %
Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek)
 
  pada anak baduta (bawah dua tahun) 29 %
Persentase balita kurus yang mendapat makanan
 
  tambahan 90 %
    Persentase ibu hamil kurang energi kronik 18,2 %
    Persentase Ibu Hamill KEK dapat PMT 95 %
Persentase ibu hamil mendapat Minimal 90 Tablet
 
  Tambah Darah Selama Masa Kehamilan 82 %
    Persentase ibu nifas mendapat kapsul vitamin A 90 %
Persentase bayi baru lahir mendapat Inisiasi
 
  Menyusui Dini (IMD) 50 %
Persentase bayi usia 0-5 bulan mendapat ASI
 
  Eksklusif 50 %
    Persentase Bayi Lulus ASI Ekslusif 40 %
Persentase remaja putri mendapat Tablet Tambah
 
  Darah (TTD) 30 %
    Persentase balita gizi buruk yg mendapat perawatan 100 %
Persentase balita 6-59 bulan mendapat kapsul
 
  vitamin A 90 %
         
UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT TIDAK
IV MENULAR
     
Kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu
 
  PTM 100 %
Persentase Sekolah Melaksanakan Kebijakan
 
  Kawasan Tanpa Rokok (KTR) 25 %
Prevalensi obesitas pada pada penduduk usia 18+
 
  tahun 15,4 %
    Prevalensi merokok penduduk usia < 18 tahun 5,9 %
Persentase Pelayanan Kesehatan pada usia
 
  produktif 15 - 59 tahun 100 %
Presentase wanita usia 30-50 tahun yang di skrining
 
  kanker serviks dan kanker payudara 25 %
    Prevalensi tekanan darah tinggi 24 %
    Persentase Pelayanan Pada Penderita Hypertensi 100 %
    Penderita Hipertensi Berobat Secara Teratur 80 %
    Persentase Pelayanan Pada Penderita DM 100 %
    Penderita Diabetes Melitus Berobat Secara Teratur 80 %
         
SURVEILANS DAN SENTINEL SKDR
V
     
A Surveillans      
Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan
Kejadian Luar Biasa /KLB Cakupan Kelurahan
 
mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan
  epidemiologi < 24 jam 100 %
Angka Kasus Acute Flaccid Paralysis (AFP) ≥2 per Angka
  Perhitung
  100.000 penduduk <15 tahun ≥2 an
    Persentase sinyal kewaspadaan dini yang direspon 87 %
B Imunisasi    
Persentase anak usia 0 sampai 11 bulan yang
 
  mendapat imunisasi dasar lengkap 93 %
Persentase kelurahan yang mencapai Universal
 
  Child Imunisasi (UCI) 100 %
Persentase anak usia sekolah yang mendapatkan
 
  imunisasi    
    Difteri Tetanus (Dt) Kelas 1 98 %
    Tetanus Difteri (Td) Kelas 2 98 %
    Imunisasi Campak Kelas 1 98 %
    Angka penemuan campak klinis 0 %
    Cakupan pengembalian spesimen campak 100 %
  Krisis Kesehatan    
Jumlah Kecamatan yang mempunyai kemampuan
tanggap darurat dalam penanganan bencana bidang
 
kesehatan (mampu melaksanakan upaya Kecama
  pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya) 1 tan
Jumlah Kecamatan yang mendapatkan advokasi dan
  sosialisasi untuk mendukung pelaksanaan upaya Keca
  pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya 1 matan
C Kesehatan Matra    
Persentase terlaksananya penanggulangan faktor
  risiko dan pelayanan kesehatan pada wilayah
  kondisi matra 100 %
VI PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT MENULAR
     
A TB      
Cakupan penemuan semua kasus TB (case detection
 
  rate/CDR) yang diobati 90 %
Angka notifikasi semua kasus TB Per 100.000 per
  100.000
  Penduduk (CNR) 315 penduduk
Cakupan Keberhasilan Pengobatan Pasien TB
 
  semua Kasus (Success rate) 90 %
    Cakupan penemuan kasus TB Resistan Obat 40 %
Angka keberhasilan pengobatan pasien TB Resistan
 
  Obat 70 %
    Persentase pasien TB yang mengetahui status HIV 60 %
Persentase orang dengan TB mendapatkan
 
  pelayanan TB sesuai standar 100 %
B HIV      
Preva
 
  Prevalensi HIV <0,5 lensi
Persentase orang beresiko terinfeksi HIV
 
  mendapatkan pemerksaan HIV sesuai standar 100 %
Persentase Penduduk Usia 15-24 Tahun yang
  memiliki Pengetahuan Komprehensif tentang HIV
  dan AIDS 70 %
    Persentase angka Kasus HIV yang di Obati 55 %
 
Persentase Orang Yang Berkunjung ke Layanan
  HIV yang mengetahui status HIV nya 90 %
C Kusta      
per
  10.000
  Prevalensi Kusta <1 pddk
per
    Angka penemuan kasus baru ( CDR ) kusta <5 100.000
    Proporsi cacat tingkat 2 <5 %
per
  10.000
  Prevalensi Rate Kusta <1 penduduk
    Angka kesembuhan RFT Rate MB 90 %
    Angka kesembuhan RFT Rate PB 95 %
    Proporsi Kusta MB 65 %
    Proporsi penemuan kasus kusta baru tanpa caca 95 %
    Proporsi Kusta Anak (0-14 th) <5 %
D ISPA dan HPISP      
    Penemuan dan Penanganan Kasus Pneumonia Balita 80 %
    Penemuan Penderita Diare 100 %
    CFR Diare saat KLB 0 %

  Cakupan ibu Hamil yang melaksanakan deteksi dini


  hepatitis 100 %
Pencegahan dan
E Pengendalian Penyakit
Bersumber Binatang      
per
  100.000
  Angka Kesakitan DBD <49 penduduk
Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita
 
  Penyakit DBD 100 %
    Angka Bebas Jentik 95 %
Persentase kasus suspect flu burung yg dtangani
 
  sesuai standar 100 %
    Kasus filariasi yang ditangani 100 %
Persentase kasus zoonosis lainnya (rabies, anthraks,
 
  pes, leptospirosis) yang ditangani sesuai standar 100 %
    Persentase kasus Malaria yg dilaporkan & ditangani 100 %
Puskesmas yang Melaksanakan Program Puskes
 
  Kecacingan 1 mas
         
 
UKM PENGEMBANGAN
     
UPAYA KESEHATAN SEKOLAH (UKS)
I.
     
Penjaringan anak sekolah (Jumlah sekolah yang
 
  dilakukan penjaringan / jumlah seluruh sekolah) 100 %
    Sikat Gigi Masal 100 %
min x
 
  Pembinaan Dokter Kecil 1 pertahun
min x
 
  Pemantauan kantin sekolah dan penyuluhan gizi 1 pertahun
         
KESEHATAN JIWA
II
     
Persentase Pelayanan Kesehatan orang dengan
 
  gangguan jiwa Berat 100 %
Persentase Puskesmas yang menyelenggarakan Puskes
 
  upaya kesehatan jiwa 1 mas
Jumlah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) maks
 
  yang dipasung <1 1
Penemuan dan penangan kasus gangguan prilaku,
  gangguan jiwa, masalah napza, dll, dari rujukan
  kader dan masyarakat 100 %
Deteksi dan penanganan kasus jiwa (gangguan
prilaku, gangguan jiwa, gangguan psikosomatik,
 
masalah napza, dll) yang datang berobat
  kepuskesmas 20 %
Cakupan Penanganan Pasien Terdeteksi Gangguan
 
  Kesehatan Jiwa 100 %
Penanganan kasus kesehatan jiwa, melalui rujukan
 
  ke RS/spesialis 100 %
 
 
     
KESEHATAN OLAHRAGA
III
     
Persentase Puskesmas yg menyelengarakan
  kesehatan olah raga Pada kelompok Masyarakat Di Puskes
  Wilayah Kerjanya 1 mas
    Persentase Puskesmas yg menyelengarakan 1 Puskes
kesehatan olah raga bagi anak SD mas
    Cakupan Pembinaan Kelompok Olah Raga 100 %
KESEHATAN LANJUT USIA
IV
     
Puskes
 
  Jumlah Puskesmas Santun Lanjut Usia 1 mas
    Cakupan Pembinaan Kelompok Lansia 100 %
Cakupan kunjungan lansia baik di faskes maupun di
 
  posbindu 90 %
 V PERKESMAS       

TABEL IV. INDIKATOR MUTU PELAYANAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT


(UKM) TAHUN 2019

NO INDIKATOR KINERJA TARGET 2019 (%)

I UPAYA PROMOSI KESEHATAN


A Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada :
1 Institusi pendidikan (sekolah) 100
2 Institusi sarana kesehatan 100
B BAYI MENDAPAT ASI EKSKLUSIF 80
MENDORONG TERBENTUKNYA UPAYA KESEHATAN 90
C BERSUMBER MASYARAKAT
1 Posyandu madya /baru 100
2 Posyandu Purnama 40
D PENYULUHAN NAPZA 15
II KESEHATAN LINGKUNGAN
A Penyehatan Air
Inspeksi sanitasi sarana air bersih
1 80
B Hygiene dan Sanitasi Makanan dan minuman
Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan makanan
1 80
C Penyehatan Tempat Pembuangan Sampah dan Limbah
1 Inspeksi sanitasi sarana pembuangan sampah dan limbah 80
D Pengawasan Sanitasi Tempat-Tempat Umum
1 Inspeksi sanitasi Tempat-Tempat Umum 90
III KESEHATAN IBU DAN ANAK
A Kesehatan Ibu
Pelayanan kesehatan bagi ibu hamil sesuai standar, untuk 90
1 kunjungan lengkap
Pelayanan persalinan oleh tenaga kesehatan termasuk 90
pendampingan persalinan dukun oleh tenaga kesehatan sesuai
2 standar
Pelayanan nifas lengkap ( ibu & neonatus ) sesuai standar 90
3 ( KN3 )
4 Pelayanan dan atau rujukan ibu hamil resiko tinggi / komplikasi 100
B Kesehatan Bayi
1 Penanganan dan atau rujukan neonatus resiko tinggi 80
C Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah
Pelayanan deteksi dan stimulasi dini tumbuh kembang anak pra 90
1 sekolah
D Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja
1 Pelayanan kesehatan anak Sekolah Dasar oleh tenaga kesehatan 100
atau tenaga terlatih/guru uks/dokter kecil
E Pelayanan Keluarga Berencana
1 Akseptor KB aktif di Puskesmas ( CU ) 70
IV UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
1 Pemberian kapsul vitamin A 90
2 Pemberian tablet besi ( 90 tablet ) pada ibu hamil 90
VIII UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN
PENYAKIT MENULAR
A TB Paru
1 Pengobatan penderita TB Paru ( DOTS ) BTA positif 85

B KUSTA
1 Pengobatan penderita Kusta 100
2 Pemeriksaan kontak penderita 100
C PELAYANAN IMUNISASI
1 Imunisasi DPT1 pada bayi 90
2 Imunisasi HB1 < 7 hari 90
D DIARE
1 Penemuan kasus Diare di Puskesmas dan kader 80
E ISPA
1 Penemuan kasus Pneumonia dan Pneumonia berat oleh 80
Puskesmas dan kader
F Demam Berdarah Dengue (DBD)
1 Cakupan Penyelidikan Epidemiologi ( PE ) 100
G Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV / AIDS

1 Klien yang mendapatkan penanganan HIV / AIDS 100


H Pencegahan dan Penanggulangan Rabies *)

1 Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR 100


II UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN
A Kesehatan Olah Raga
1 Jumlah kelompok yang menyelenggarakan kesehatan olah raga 8 kelompok
2 Persentase Puskesmas yg menyelengarakan kesehatan olah raga
Pada kelompok Masyarakat Di Wilayah Kerjanya 1 PUSKESMAS
B Perawatan Kesehatan Masyarakat
1 Kegiatan asuhan keperawatan pada kelompok masyarakat Kelompok
C Program Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)
1 Standar Nasional PKPR 80

UPAYA KESEHATAN SEKOLAH (UKS)


D
     
 
Penjaringan anak sekolah (Jumlah sekolah yang dilakukan
1
penjaringan / jumlah seluruh sekolah) 100 %
2
Sikat Gigi Masal 100 %
 
 3 x
Pembinaan Dokter Kecil min 1 pertahun
 
 4 x
Pemantauan kantin sekolah dan penyuluhan gizi min 1 pertahun
KESEHATAN JIWA
E
     
 1 Persentase Pelayanan Kesehatan orang dengan gangguan jiwa
Berat 100 %
 
 2 Penemuan dan penangan kasus gangguan prilaku, gangguan jiwa,
masalah napza, dll, dari rujukan kader dan masyarakat 100 %
 
 3 Cakupan Penanganan Pasien Terdeteksi Gangguan Kesehatan
Jiwa 100 %
 
 4 Penanganan kasus kesehatan jiwa, melalui rujukan ke
RS/spesialis 100 %
KESEHATAN GIGI MASYARAKAT
F
     
 
 1 Cakupan Pembinaan Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat
(UKGM) 60 %
 
 2
Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa TK 80 %
 
 3
Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa SD 80 %
G KESEHATAN TRADISIONAL DAN KOMPLEMENTER
     
  Puske
 1
Puskesmas yang menyelenggarakan kesehatan tradisional 1 smas
 
 2
Cakupan Pembinaan Kelompok Taman Obat Keluarga (TOGA) 100 %
KESEHATAN KERJA
H
     
 
 1
Persentase Pos UKK yang dibentuk dan di bina oleh Puskesmas 100 %
 
 2
Persentase Jamaah Haji yang diperiksa kebugaran jasmani 80 %

I KESEHATAN INDERA
     
 
 1
Persentase Kasus Katarak dan Glaukoma dirujuk 100 %
 
 2 Cakupan kegiatan skrining Gangguan Pendengaran Pada Anak
Sekolah Kelas 1 SD/MI, Siswa SMP/MTS, Siswa SMA/MA 80 %
 

Cakupan Penanganan Penyakit Katarak 100 %
Cakupan Rujukan gangguan penglihatan pada kasus Diabetes
 4
Melitus ke RS 100 %
KESEHATAN LANJUT USIA
J
     
 
 
Cakupan Pembinaan Kelompok Lansia 100 %
K KESEHATAN HAJI    
 
  Persentase Jamaah Haji dilakukan pemeriksaan Kesehatan 3
bulan sebelum operasional 80 %
    90 %
Persentase Jamaah Haji dilakukan pemeriksaan dan pembinaan
Kesehatan pada masa keberangkatan

TABEL V. INDIKATOR KINERJA UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN (UKP)

NO INDIKATOR KINERJA   TARGET

 
UKP    

I. KUNJUNGAN PUSKESMAS
     
Kunjungan Baru Rawat Jalan (Bulan Januari
A dianggap baru semua (tidak boleh double) & sasaran
  15% penduduk setempat)    
    Kunjungan rawat jalan umum 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS PBI APBN 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS PBI APBD 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS Mandiri 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS Lainya 100 %
Kunjungan Baru Rawat Jalan Gigi (Bulan Januari
B dianggap baru semua (tidak boleh double) & sasaran
  4% penduduk setempat)    
    Kunjungan rawat jalan umum 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS PBI APBN 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS PBI APBD 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS Mandiri 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS Lainya 100 %
PELAYANAN UMUM (Untuk Kunjungan Secara Keseluruhan)
II
     
    Kunjungan rawat jalan umum 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS PBI APBN 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS PBI APBD 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS Mandiri 100 %
    Kunjungan rawat jalan BPJS Lainya 100 %
    Persentase rujukan umum 15 %
    Persentase rujukan BPJS APBN 15 %
    Persentase rujukan BPJS APBD 15 %
    Persentase rujukan BPJS Mandiri 15 %
    Persentase rujukan BPJS Lainya 15 %
KESEHATAN GIGI DAN MULUT
III
     
    Kunjungan rawat jalan gigi 100 %
Persentase rujukan gigi (untuk Pasien yang
 
  memerlukan) 1 %
Pelayanan Tumpatan Gigi Tetap (untuk Pasien
 
  yang memerlukan) 100 %
Pelayanan Pencabutan Gigi Tetap (untuk Pasien
 
  yang memerlukan) 100 %
    Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap <0,2 Angka
PUSKESMAS DENGAN RAWAT INAP
IV (JIKA PUSKESMAS RAWAT INAP)
     
    Angka Penggunaan Tempat Tidur (BOR) 60 %
    Angka Perawatan (LOS) 5 Hari
UNIT GAWAT DARURAT
IV
     
    Gawat Darurat yang ditangani 100 %
Gawat Darurat yang dirujuk (Jika memerlukan
 
  tindakan dirujuk) 100 %
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
VII
     
1   Pemeriksaan Hemoglobin pada ibu hamil 100 %
2   Pemeriksaan Urine Reduksi pada ibu hamil 100 %
3   Pemeriksaan Urine Protein pada ibu hamil 100 %
4   Pemeriksaan sputum suspek TBC 100 %
Pemeriksaan Gula Darah (pengunjung usia 15-59
5
  tahun) 100 %
Pemeriksaan Gula Darah (pengunjung usia
6
  60+tahun) 100 %
VIII UPAYA KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT
     
    Cakupan Keluarga Dibina (Keluarga Rawan) 100 %
    Cakupan Keluarga Rawan Selesai Dibina 100 %
    Cakupan Keluarga Mandiri III 100 %
   
   
IX INDIKATOR KELUARGA SEHAT  
   
Persentase Jumlah Keluarga yang terdata dalam
 
  PIS-PK (satuan : %) 50 %
    Cakupan Indeks Keluarga Sehat 0,2 INDEKS

TABEL V. INDIKATOR KINERJA UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN (UKP)


TAHUN 2019

Upaya Indikator Sasaran Mutu Puskesmas DTP Cibeber Target


2019 (%)

Pengobatan
UPAYA PENGOBATAN
Kunjungan rawat jalan umum 100
kunjungan rawat jalan BPJS PBI APBN 75
Kunjungan rawat jalan BPJS PBI APBD 75
Kunjungan rawat jalan BPJS Mandiri 75
Kunjungan rawat jalan BPJS lainnya 75
Kunjungan rawat jalan gigi 100
Persentase rujukan umum 10
Pesentase rujukan BPJS PBI APBN 2,5
Persentase rujukan BPJS PBI APBD 2,5
Persentase rujukan BPJS Mandiri 2,5
Persentase rujukan BPJS lainnya 2,5
Persentase rujukan gigi 1
Pemeriksaan HIV AIDS
PEMERIKSAAN LABORATORIUM  
Pemeriksaan hemoglobin pada ibu hamil 100
Pemeriksaan urine reduksi pada ibu Hamil 100
Pemeriksaan urine Protein pada ibu hamil 100
Pemeriksaan sputum suspek TBC 100

UPAYA KESEHATAN Puskesmas dengan Rawat Inap


PENGEMBANGAN
Angka penggunaan Tempat Tidur 60
angka Perawatan (LOS) 5

TABEL VI. INDIKATOR MUTU PELAYANAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN


(UKP) 2019

N UNIT INDIKATOR NILAI


O PELAYANA
N
1. Pendaftaran Input 1. Pendidikan petugas pendaftaran minimal SMA 100%
Proses 2. Waktu pendaftaran dari saat dipanggil sampai 90%
RM siap diambil petugas pelayanan dan
diantar ke nurse station ≤ 10 menit
Output 3. Tidak terjadi kesalahan identifikasi pasien 100%
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
2. UGD Input 1. Pemberi pelayanan kegawatdaaruratan yang 100%
bersertifikat
(ATLS/ACLS/BTCLS/PPGD/GELS) yang
masih berlaku
Proses 2. Waktu tanggap pelayanan dokter di UGD ≤ 10 ≥ 90%
menit terlayani setelah pasien datang
Output 3. Ketepatan pelaksanaan triase ≥ 90%
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
3. Pelayanan Input 1. Pemberi pelayanan adalah tenaga medis bidan 100%
nurse station ataupun perawat
Proses 2. Jam buka pelayanan jam 08.00 sampai dengan 100%
selesai
Output 3. Pencatatan sesuai hasil pemeriksaan di rekam 100%
medis
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
4. Pelayanan Input 1. Waktu tunggu pelayanan ≤ 20 menit 100%
dewasa Proses 2. Penggunaan APD oleh tenaga medis dan 100%
paramedis
Output 3. Tidak terjadi kesalahan identifikasi identitas 100%
pada rekam medis pasien
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
5. Pelayanan Input 1. Waktu tunggu pelayanan ≤ 20 menit 100%
usila Proses 2. Penggunaan APD oleh tenaga medis dan 100%
paramedis
Output 3. Tidak terjadi kesalahan identifikasi identitas 100%
pada rekam medis pasien
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
6. Pelayanan Input 1. Waktu tunggu pelayanan ≤ 15 menit 100%
MTBS Proses 2. Paramedis melakukan pengisian formulis 100%
MTBS
Proses 3. Penggunaan APD oleh tenaga medis dan 100%
paramedis
Output 4. Tidak terjadi kesalahan identifikasi identitas 100%
pada rekam medis pasien
Outcom 5. Kepuasan pelanggan 90%
e
7. Pelayanan gigi Input 1. Penggunaan APD oleh petugas ruang gigi 100%
Proses 2. Angka ketidaklengkapan kajian awal medis < 30%
Proses 3. Kelengkapan informed consent pada setiap 100%
pasien cabut gigi dewasa
Proses 4. Pencatatan hasil monitoring anestesi lokal di 100%
rekam medis pada setiap pasien cabut gigi
dewasa
Output 5. Tidak terjadi kesalahan identifikasi identitas 100%
pada rekam medis pasien
Outcom 6. Kepuasan pelanggan 90%
e
8. Pelayanan Input 1. Waktu tunggu pelayanan ≤ 15 menit 100%
KIA Proses 2. Penggunaan APD oleh tenaga medis dan 100%
paramedis
Proses 3. Pemeriksaan skrining gigi pada ibu hamil 90%
setiap trimester
Output 4. Tidak terjadi kesalahan identifikasi identitas 100%
padarekam medis pasien
Outcom 5. Kepuasan pelanggan 90%
e
9. Persalinan Input 1. Pemberi pelayanan persalinan normal 100%
dilakukan oleh bidan terlatih (bersertifikat
APN) minimal pendidikan D3 Kebidanan
Input 2. Pemberi pelayanan persalinan dengan penyulit 100%
oleh dokter
Output 3. Penggunaan APD oleh tenaga medis dan 100%
paramedis
Output 4. Tidak terjadinya kematian ibu karena 100%
persalinan
Outcom 5. Kepuasan pelanggan 90%
e
10. Pelayanan Input 1. Waktu tunggu hasil pemeriksaan untuk pasien 100%
laboratorium ibu hamil ≤ 15 menit
Proses 2. Pemeriksaan dilakukan oleh analis 100%
Proses 3. Penggunaan APD oleh petugas pemeriksa 100%
Output 4. Tidak adanya kesalahan pemberian hasill 100%
pemeriksaan laboratorium
Outcom 5. Kepuasan pelanggan 90%
e
11. Pelayanan Input 1. Pemberi pelayanan oleh apoteker atau asisten 100%
farmasi apoteker
Proses 2. PIO pada setiap pelayanan farmasi 100%
Output 3. Tidak ada kesalahan dalam pemberian obat 100%
pasien
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
12. Pelayanan gizi Input 1. Pemberi pelayanan nutrisionis minimal 100%
pendidikan D1 gizi
Proses 2. Ketepatan waktu pemberian makanan pada ≥ 90%
pasien rawat inap
Output 3. Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian 100%
diit pada pasien rawat inap
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
13. Pelayanan Input 1. Pendidikan pemberi layanan rekam medis 100%
rekam medik minimal SMA
Proses 2. Waktu penyediaan dokumen rekam medis 100%
rawat jalan untuk diberikan kepada petugas
nurse station ≤ 10 menit
Output 3. Kelengkapan rekam medis selesai maksimal 7 100%
jam
Outcom 4. Kelengkapan informed consent setelah 100%
e mendapatkan informasi yang jelas
14. Pengelolaan Input 1. Adanya penanggungjawab pengelolaan limbah 100%
limbah puskesmas
Proses 2. Ketersediaan fasilitas dan peralatan 100%
pengelolaan limbah padat dan cair
Output 3. Pengelolaan limbah cair 100%
Outcom 4. Pengelolaan limbah padat 100%
e
5. Baku mutu limbah cair 100%
- BOD < 50 mg/l
- COD < 80 mg/l
- TSS < 30 mg/l
- pH 6-9
15. Pelayanan Input 1. Ketersediaan pelayanan ambulans 24 jam 95%
ambulans Proses 2. Kecepatan memberikan pelayanan ambulans < 95%
30 menit
Output 3. Tidak terjadinya kecelakaan ambulans yang 100%
menyebabkan kecacatan atau kematian
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
16. Pemeliharaan Input 1. Adanya penanggungjawab fasilitas dan sarana 100%
fasilitas dan puskesmas
sarana Proses 2. Ketepatan waktu pemeliharaan sesuai jadwal 100%
pemeliharaan
Output 3. Ketepatan waktu kalibrasi alat 100%
Outcom 4. Alat pemeriksaan medis dan laboratorium 100%
e yang digunakan mempunyai bukti kalibrasi
yang masih berlaku
17. Pencegahan Input 1. Tesedia APD di unit pelayanan klinis 100%
dan Proses 2. Seluruh petugas pelayanan klinis melakukan 100%
pengendalian program CTPS
infeksi Output 3. Tidak ada petugas yang terkontaminasi infeksi 100%
nosokomial
18. Kebersihan Input 1. Adanya jadwal petugas kebersihan 100%
lingkungan Proses 2. Monitoring kebersihan lingkungan puskesmas 100%
Output 3. Lingkungan puskesmas menjadi bersih dan 100%
nyaman bagi petugas, pasien, dan lingkungan
sekitar
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e
19. Keamanan Input 1. Adanya jadwal petugas keamanan 100%
lingkungan Proses 2. Monitoring keamanan lingkungan puskesmas 100%
Output 3. Lingkungan puskesmas menjadi bersih dan 100%
nyaman bagi petugas dan pengunjung
puskesmas
Outcom 4. Kepuasan pelanggan 90%
e

TABEL VII. INDIKATOR PRIORITAS

NO INDIKATOR PRIORITAS TARGET SATUAN

1 Persentase Kunjungan Bumil K4 95 %


2 Cakupan Komplikasi Kebidanan yang Ditangani (PK) 80 %
3 Persentase persalinan ditolong tenaga kesehatan terlatih 95 %
4 Persentase ibu nifas yang memperoleh 3 (tiga) kali pelayanan 90 %
sesuai standar
5 Cakupan peserta KB aktif (CPR) 68 %
6 Cakupan neonatal dengan komplikasi yang ditangani 90 %
7 Cakupan Kunjungan Bayi 100 %
8 Persentase anak usia 0-59 bulan yang mendapatkan pelayanan 100 %
kesehatan balita sesuai standar
9 Cakupan penemuan semua kasus TB (case detection 90 %
rate/CDR) yang diobati
10 Penemuan dan Penanganan Kasus Pneumonia Balita 80 %
11 Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit DBD 100 %
12 Penemuan Penderita Diare 100 %
13 Persentase balita gizi buruk yg mendapat perawatan 100 %
14 Persentase kelurahan yang mencapai Universal Child 100 %
Imunisasi (UCI)
15 Angka Kasus Acute Flaccid Paralysis (AFP) ≥2 per 100.000 ≥2 Angka
penduduk <15 tahun Perhitungan
16 Cakupan Kelurahan Siaga Aktif 100 %
17 Penjaringan anak sekolah (Jumlah sekolah yang dilakukan 100 %
penjaringan / jumlah seluruh sekolah)
18 Cakupan Rumah Sehat 75 %

Anda mungkin juga menyukai