Anda di halaman 1dari 9

PENDAHULUAN

Anak – anak yang bersemangat, Bagaimana kabar kalian saat ini? Semoga
kalian selalu sehat sehingga dapat mempelajari materi modul dengan baik. Modul ini
akan menyajikan materi Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel. Apakah kalian sudah
siap? Ayo kita mulai.
Pada materi ini peserta didik akan mempelajari materi Sistem Persamaan
Liniaer Tiga Variabel (SPLTV). Anak – anak sekalian, sistem persamaan linear tiga
variabel (SPLTV) merupakan sistem persamaan yang disusun oleh tiga persamaan
linear dengan tiga variabel yang sama. Seperti halnya sistem persamaan linear satu
variabel dan dua variabel yang telah kalian pelajari sebelumnya, sistem persamaan
linear tiga variabel juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. SPLTV dapat
dimanfaatkan untuk menyelesaikan berbagai masalah kontekstual yang berkaitan
dengan permodelan secara matematis

Petunjuk Penggunaan Modul


Supaya kalian menguasai materi pada modul ini dengan baik dan berhasil
mencapai capaian pembelajaran yang telah dirumuskan, maka kalian perlu ikuti
petunjuk belajar ini.
1 Pelajari uraian materi yang disediakan pada setiap kegiatan pembelajaran
secara berurutan.
2 Perhatikan contoh-contoh penyelesaian permasalahan yang disediakan dan
kalau memungkinkan cobalah untuk mengerjakannya kembali.
3 Jika menemukan kendala dalam menyelesaikan latihan soal, cobalah untuk
melihat kembali uraian materi dan contoh soal yang ada.
4 Catatlah kesulitan yang dihadapi saat mempelajari materi pada Modul ini dan
diskusikan pada forum diskusi WA Grup.
5 Setelah mengerjakan latihan soal, lakukan penilaian diri sebagai bentuk
refleksi dari penguasaan kalian terhadap materi pada kegiatan pembelajaran.
6 Di bagian akhir materi ajar disediakan soal evaluasi, silahkan mengerjakan
soal evaluasi tersebut agar kalian dapat mengukur penguasaan kalian
terhadap materi pada materi ajar ini.
Selamat belajar dan semoga kalian berhasil dengan baik.
CAPAIAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini diharapkan siswa mampu memahami,


mengidentifikasi, menganalisis, merekonstruksi, memodifikasi secara terstruktur
materi matematika sekolah secara bermakna dalam penyelesaian permasalahan dari
suatu system (pemodelan matematika) dan penyelesaian masalah praktis kehidupan
sehari – hari melalui kerja problem solving, koneksi dan komunikasi matematika,
critical thingking, kreativitas berfikir matematis yang selaras dengan tuntutan masa
depan yang terkait dengan system persamaan linier tiga variable. Secara khusus
diharapkan anak – anak dapat :
1. Menentukan ciri-ciri bentuk sistem persamaan linear tiga variabel
2. Menjabarkan konsep SPLTV dengan penggunaannya dalam menyelesaikan
masalah kontekstual dengan benar.
3. Meyusun model matematika berbentuk SPLTV berdasarkan masalah kontekstual
dengan benar.
4. Membuat langkah-langkah untuk menghubungkan SPLTV dengan permasalahan
kontekstual melalui model matematika dengan benar.

POKOK-POKOK MATERI
Pokok – pokok materi sistem persamaan linier tiga variabel adalah
sebagai berikut :
 Bentuk dan ciri-ciri Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel (SPLTV)
 Metode Penyelesaian Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel (SPLTV)
Gabriel Cramer (1704 – 1752) Gabriel Cramer, seorang
matematikawan Swiss lahir di Jenewa pada 31 Juli 1704 dari
pasangan Jean Isaac Cramer, seorang fisikawan Swiss dan
Anne Mallet. Kedua saudaranya, yaitu Jean Antonie
merupakan seorang doctor dan Jean seorang professor di
bidang hukum.
Gabriel Cramer inilah salah satu tokoh yang berperan dalam pengembangan sistem
persamaan linear. Karya terbesarnya adalah metode Cramer (Cramer’s Rule) yang
merupakan salah satu metode penyelesaian dari permasalahan persamaan linear. Pada
tahun 1750, bersamaan dengan dianugrah dirinya sebagai professor filsafat di
Academic de la Rive, Cramer mempubublikasikan karyanya yang berjudul
Introduction a l’analyse des lignes courbes algebriques yang memuat metode Cramer
sebagai penyelesaian permasalahan linear.
Sumber : https://www.kompasiana.com/sri_j/56502894d693736305e72f6f/sejarah-
matematika-dunia
URAIAN MATERI

Pasar Terapung merupakan ikon Kota Banjarmasin. Terdapat tiga Pasar Terapung di
Banjarmasin; Pasar Terapung Muara Kuin, Pasar Terapung Siring dan Pasar Terapung Lok
Baintan. Semua pasar tradisional ini memiliki ciri khas unik yaitu pedagangnya menjual produk
mereka diatas "jukung" atau perahu tradisional. Produk yang dapat Anda temukan di Pasar
Terapung Lok Baintan diantaranya sayur mayur, ikan, buah-buahan, kue dan makanan
tradisional.
Sumber:https://www.swiss-belhotel.com/id-id/swiss-belhotel-borneo-banjarmasin/experiences/lok-baintan

Pernahkah kamu pergi ke supermarket,


pasar atau toko buah? Apakah yang kamu
beli di tempat tersebut? Bagaimana kamu
melakukan kegiatan tersebut? Dan taukah
kamu bahwa, kegiatan transaksi jual beli
yang terjadi merupakan salah satu contoh
penerapan konsep persamaan linear tiga
variabel (SPLTV)?
. LINEAR TIGA VARIABEL
BENTUK SISTEM PERSAMAAN

Perhatikan Permasalahan Berikut!

Ibu Aluh adalah seorang pedagang buah di pasar terapung. Ia hendak memenuhi persediaan
buah yang akan dijualnya. Berdasarkan penjualan sehari-hari ada tiga jenis buah yang banyak
dicari oleh pembeli, yaitu buah nanas, pisang, dan Jeruk. Namun karena keterbatasan modal
dia tidak dapat sekaligus membeli buah-buahan yang banyak diminati tersebut. Oleh karenanya
Ibu Aluh hanya dapat membeli jika modal sudah terkumpul. Hari pertama modal yang
terkumpul adalah Rp 2.640.000,00 sehingga Ibu Aluh dapat membeli 3 keranjang buah nanas,
2 keranjang buah pisang, dan 5 keranjang buah Jeruk. Untuk hari kedua Ibu Aluh memperoleh
modal Rp 1.510.000,00 dan dapat membeli 1 keranjang buah nanas, 3 keranjang buah pisang,
serta 2 keranjang buah jeruk. Sedangkan untuk hari ketiga dengan modal Rp 2.750.000,00 Ibu
Aluh dapat membeli 4 keranjang buah nanas, 5 keranjang buah pisang, dan 3 keranjang buah
jeruk. Bagaimanakah model matematika dari permasalahan tersebut?
Langkah-langkah untuk menentukan model matematika dari suatu permasalahan adalah membuat
pemisalan dalam bentuk variabel.
Kita misalkan:
x = harga per keranjang buah nanas
y = harga per keranjang buah pisang
z = harga per keranjang buah jeruk
Maka, persamaan yang terbentuk
Hari pertama : 3x + 2y + 5z = 2640000 persamaan (1)
Hari kedua : x + 3y + 2z = 1510000 persamaan (2)
Hari ketiga : 4x + 5y + 3z = 2750000 persamaan (3)
Ketiga persamaan tersebut adalah persamaan matematis yang dapat terbentuk dari
permasalahan pedagang buah di atas. Dari ilustrasi tersebut dapat dibuat sistem persamaan
linear tiga variabel (SPLTV).
3x + 2y + 5z = 2640000
{ x + 3y + 2z = 1510000
4x + 5y + 3z = 2750000
Apakah kalian sudah memahami penjelasan di atas? Jika sudah marilah kita menyimpulkan
materi yang telah dipelajari dalam kesimpulan di bawah ini.

DEFINISI
Sistem persamaan linear tiga variabel adalah suatu sistem persamaan linear
dengan tiga variabel.
𝑎1 𝑥 + 𝑏1 𝑦 + 𝑐1 𝑧 = 𝑑1

Sedangkan bentuk umum dari SPLTV adalah sebagai berikut.


𝑎1 𝑥 + 𝑏1 𝑦 + 𝑐1 𝑧 = 𝑑1
{𝑎2 𝑥 + 𝑏2 𝑦 + 𝑐3 𝑧 = 𝑑2
𝑎3 𝑥 + 𝑏3 𝑦 + 𝑐3 𝑧 = 𝑑2
Keterangan:
 Variabel adalah x, y dan z
 Koefisien adalah 𝑎1 , 𝑎2 , 𝑎3 , 𝑏1 , 𝑏2 , 𝑏3 , 𝑐1 , 𝑐2 , 𝑐3
 Konstanta adalah , 𝑑1 , 𝑑2 , dan 𝑑3
Jika 𝑑1 , 𝑑2 , 𝑑3 masing-masing bernilai nol, maka dinamakan sistem persamaan linear
homogen, sedangkan jika tidak semuanya bernilai nol, maka sistem persamaan linearnya
dinamakan sistem persamaan linear nonhomogen. Sekarang kalian pasti bertanya-tanya apa itu
sistem persamaan linear homogen dan non homogen? Untuk menjawab rasa penasaran kalian
silahkan membaca berbagai sumber bacaan tentang sistem persamaan linear homogen dan
nonhomogen.
Berdasarkan pemaparan di atas beberapa langkah dalam menyusun model matematika
yang berbentuk SPLTV adalah sebagai berikut.
1. Menyatakan atau menerjemahkan masalah ke dalam bahasa yang mudah dipahami. Ini
adalah problem real.
2. Mengidentifikasi berbagai konsep matematika dan asumsi yang digunakan dan berkaitan
dengan masalah. Ini adalah problem matematika.
3. Merumuskan model matematika atau kalimat matematika yang berkaitan dengan masalah.
Ini adalah proses matematisasi.
4. Merumuskan SPLTV yang merupakan model matematika dari masalah tersebut.

Contoh Soal 1:
Diketahui sebuah bilangan tiga angka. Jumlah angka-angka tersebut 11. Dua kali angka
pertama ditambah angka kedua sama dengan angka ketiga. Angka pertama ditambah angka
kedua dikurangi angka ketiga sama dengan – 1. Buatlah sistem persamaan linear tiga variabel
dari informasi tersebut!

Alternatif Penyelesaian :
Misalkan:
a = bilangan pertama,
b = bilangan kedua,
c = bilangan ketiga

Persamaan matematis:
a + b + c = 11
2a + b = c => 2a + b – c = 0
a+b–c=–1

Maka Persamaan yang terbentuk:


a + b + c = 11 . . . . pers (1)
2a + b – c = 0 . . . . pers (2)
a+b–c=–1 . . . . pers (3)

Dari ilustrasi tersebut dapat dibuat sistem persamaan linear tiga variabel (SPLTV).
a + b + c = 11
{ 2a + b – c = 0
a + b– c =– 1

Contoh Soal 2:
Diketahui keliling segitiga ABC 70 cm. Panjang AC adalah 2 cm lebihnya dari panjang AB.
Panjang BC adalah 6 cm kurangnya dari panjang AC. Jika x menyatakan
panjang AB, y menyatakan panjang BC, dan z menyatakan panjang AC, maka buatlah SPLTV
dari hubungan panjang sisi-sisi segitiga ABC

 Dimisalkan bahwa x = |AB|, y = |BC|, z = |AC| dalam satuan cm (notasi garis tegak
menyatakan panjang).
Diketahui keliling segitiga ABC 70 cm.
Keliling adalah jumlah dari semua panjang sisi-sisi bangun datar.
Untuk itu, kita peroleh persamaan :
x + y + z = 70
 Panjang AC (z) adalah 2 cm lebihnya dari panjang AB (x). Secara matematis, ditulis
z=x+2 ⇔ x – z = −2
 Panjang BC (y) adalah 6 cm kurangnya dari panjang AC (z). Secara matematis, ditulis
y=z–6 ⇔ y – z = −6
Dengan demikian, persamaan yang terbentuk
x + y + z = 70
x – z = −2
y – z = −6
Dari ilustrasi tersebut dapat dibuat sistem persamaan linear tiga variabel (SPLTV).
𝑥 + 𝑦 + 𝑧 = 70
{ 𝑥 − 𝑧 = −2
𝑦 − 𝑧 = −6
Latihan SOAL

1. Sebuah kotak berisi 58 karcis yang berwarna merah, kuning dan hijau. Dua kali
karcis merah ditambah karcis kuning kemudian dikurangi dua kali karcis hijau
sama dengan 30. Karcis merah dikurangi dua kali karcis kuning dan ditambah
tiga kali karcis hijau sama degan 52. Buatlah bentuk sistem persamaan linear
tiga variabel dari informasi tersebut!
2. Pada bulan Agustus pak Ahmad, pak Yudi dan pak Fauzi panen raya untuk buah
jeruk. Hasil panen jeruk dari pak Fauzi lebih sedikit 15 kg dari pak Ahmad dan
lebih banyak dari 15 kg dari pak Yudi. Buatlah bentuk sistem persamaan linear
tiga variabel dari informasi tersebut!

RANGKUMAN

DAFTAR PUSTAKA

a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Mata


Pelajaran Matematika Kelas X. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan
b. Muklis; Yuni Astuti, Anna; dan Edah Santoso, Noviana. 2018. PR
Matematika Wajib Kelas X. Yogyakarta: Intan Pariwara
c. Aksin, Nur; Yuni Astuti, Anna; Azizah, Nurul. 2010. Buku Panduan
Pendidik Matematika Kelas X. Klaten: Intan Pariwara
.

Anda mungkin juga menyukai