Anda di halaman 1dari 5

100W HF LINEAR

Ver 1.0

CAMPERENIK SSB
http: //dadangradio.blogspot.com
Sfesifikasi kit :

1. Power out antara 60 -120 watt


2. Power input +4 dbm max +8dbm ( cocok di pasangkan dengan bixen)
3. Suply 13,8 Volt konsumsi arus max 14 Ampere

Langkah langkah merakit

1. Baca semua instruksi berikut sampai tuntas. Ikuti setiap instruksi nya
2. Pelajari skema dan Lay out pcb .
3. Cek dan trace jalur pcb mulai dari input, ikuti sesuai skema. Ini berguna untuk mengetahui apabila
ada kesalahan pada saat cetak sekaligus memahami alur dari sirkuit.
4. Menyiapkan coil coil. Mulai dari coil lpf
a. Siapkan 2 buah toroid t 50-2 dan kawat email diameter 0.7mm
b. Untuk nilai lilitan lpf ini lihat tabel di bawah
5. Menyiapkan coil broadband
a. Siapkan 1 buah toroid T37-43, 1buah toroid BN 43-202 dan 2 buah tubing ferit eks kabel
VGA ato sejenis na
b. Coil L4 merupakan coil bifilar. Siapkan 2 buah kawat sepanjang 15- 20 cm. lipat dua lalu
Pelintir. Setelah itu gulung di toroid ft37-43 sebanyak 5 lilit. Perhatikan gambar di bawah.
Dua buah kawat di pelintir misal a,b ,c dan d , maka bila di bikin bifilar ujung kawat yang b
di gabung dengan ujung kawat c. 1 kali masuk lubang toroid di hitung 1 lilit.

c. Selanjut nya siapkan binocular ferit BN 43-202 untuk T2. Sediakan kabel kecil ato kabel
bekas jaringan ( kabel UTP ) gulungan primer( kawat yang ke IRFZ24N) sebanyak 3 lilit dan
sekunder 2 lilit
d. T1 merupakan trafo final . siapkan 2 buah tubing ferit eks kabel vga ato sejenis cari yang
sama. Primer 1 lilit di tap, dan sekunder 3 lilit. Lilitan primer di buat dari tubing tembaga
pipa ac atau pipa eks antena radio telescopic. Gunakan kabel yang cukup besar untuk liltan
sekunder , sesuaikan dengan lubang yang ada.
e. L1.L2.L3 merupakan rf choke nilai na sekitar 100 uH . coil ini tdk terlalu kritis L1.L2 gunakan
toroid eks LHE di lilit sebanyak 8—10 lilit tidak kritis. L3 gunakan toroid yang ukuran na lbh
besar misal eks toroid smps komputer dililit 8-10 lilit gunakan email diameter 1 mm
6. Mulai solder dari kawat jumper, resistor, dioda, capasitor, relay coil coil. Transitor dan fet jangan
di pasang dulu. Untuk memudahkan pemasangan transistor dan fet pasang jumper kawat pada
lubang kaki transistor. Dengan demikian penyolderan transistor dan fet akan lbh mudah
penyesuaian nya
7. Siapkan heatsink dan spiser logam panjang 5-6 mm. kalo tidak ada spiser 5-6 mm pake spiser 1 cm
(usahakan pake spiser 5-6 mm). selanjut nya sebelum pasang spiser di ke empat lubang, lapisi
pinggiran lubang spiser dengan timah solder, pasang spiser pada ke empat lubang nya
8. Setelah semua terpasang kecuali fet dan transistor, kita uji circuit nya.
a. Pasang suply sebesar 13.8 volt pada terminal + dan – dan pada konector TX EN lihat gambar
b. Aktifkan suply maka relay akan bekerja dan led menyala ukur tegangan pada kaki G
IRFZ24N kemudian putar trimpot di bawah T2 jika di putar ke arah berlawanan jarum jam
tegangan harus berkurang dan 0 Volt saat trimpot mentok, putar kanan tegangan di gate
bertambah dan 5 volt saat trimpot mentok. Kemudian putar berlawanan arah karum jam
sampai mentok dan pin G menjadi 0 volt. Cek tegangan Drain nya.. terbaca harus 13.8 volt
c. Sama seperti langkah sebelum na ukur tegangan di kaki G masing masing IRFP150 dan
pastikan menunjukan hal yang sama. Jangan lupa akhiri dengan putar semua trimpot na ke
arah berlawanan arah jarum jam sampe mentok dan pin G terukur 0 volt. Lalu ukur juga
masing masing tegangan di Drain, dan harus 13,8 volt
9. Lepas suply dan pastikan di dalam circuit tidak ada tegangan sisa, hubung singkat pin + dan pin–
dengan kabel AVO. pasang semua transistor. Jangan lupa antara transistor dan plat heatsink
pasang mika transistor dan mika nya sdh di beri pasta heatsink yang rata, perhatikan fet nya
harus nempel rata pada plat heatsink, atur posisi kaki fet dan transistor agar pas dengan posisi
jumper jumper. potong kaki fet sepanjang yang di perlukan, lalu solderkan tepat pada kawat
kawat jumper yang mengapit kaki fet. Setelah itu pastikan capasitor C5 tidak di pasang dulu.
10. Setelah semua terpasang ukur body heatsink dan drain masing masing fet. Pastikan tdk ada
hubungsingkat . jika sdh yakin tdk ada hubungsingkat pasang suply 13.8 V . pasang juga pin TX EN
dengan suply 13,8 V ( pin TX EN merupakan suply untuk bias transistor)
11. Pasang ampere meter pada jalur + suply. Aktifkan suply, pada circuit yang normal akan terbaca
sekitar 150- 170 mA
12. Putar trimpot bias IRFZ24N. posisi trimpot di bawah T2. Putar searah jarum jam pelan pelan
sampai arus bertambah sebesar 50-60 mA.
13. Setelah arus bertanbah sebesar 50-60 mA kemudian kita putar bias IRFP150N. terserah mau yang
mana dulu. Putar trimpot pelan pelan searah jarum jam sehingga arus bertambah sebesar 100 mA.
Jika sdh tercapai putar bias fet yang satu nya. Sama seperti sebelum na putar trimpot pelan pelan
searah jarum jam sehingga aru bertambah sebesar 100 mA.
14. Total arus pada posisi sekarang bertambah sebesar 260 mA dari saat awal sebelum bias di atur
15. Sampai disini penyetelan bias selesai
16. Pasang linear dengan exciter seperti pada gambar
17. Yakinkan bahwa exciter anda sdh bagus dan tdk self osilasi. Pada tahap ini linear sdh bisa
mengeluarkan power rf sekitar 40-60 watt
18. Berikut na kita tuning C5. Siapkan kapasitor beberapa buah mulai 560 pF - 4,7 nF
19. Aktifkan exciter dan mulai transmiit pada rang frek 40 meter band
20. Perhatikan power meter coba anda bersiul ato teriak AAAAAAA baca dan tandai power out nya
21. Pasang C5 mulai dari 1 nF lalu anda tx kembali perhatikan power meter, level power akan
bertambah lalu anda tambah lagi kapasitor C5 sebesar 560pF lalu perhatikan efek na
22. Atur nilai C5 ini dengan cara menambah atau mengurangi nilai C5 sampai di dapat power
maksimal.
23. Pada percobaan penulis nilai C5 sangat tergantung dari bahan tubing ferit yang di pakai. Pasang C5
dengan kapasitor yang kecil ditambah bertahap sampe max dan tdk menyebabkan self osilasi.
Tanda self osilasi adalah saat anda tx dan tdk bicara di dpn mic , tapi power menunjukan nilai

Ket lay out pcb:


a. jumper kawat pada terminal + , - , dan rf out dengan kawat potongan komponen pasang
menyilang membentuk x lalu solder. Ini berguna untuk memudahkan penyolderan kabel
suply dan rf out.
b. Jumper kawat pada fet pasang sejajar
c. J1 jumper suply IRFZ24N
d. 1A dan 2A pasang kawat jumper juga
e. R1,R3 pasang kawat jumper R2 abaikan

Versi L5 , L6 C1 , C4 C3
ARRL 15 lilt kawat 0.7 mm 470pF C3 470 pF , C2 470 pF
pada toroid T50-2
DADANGRADIO 23 lilit kawat 0.7 pada 180 pF 390pF C2 abaikan
toroid T50-2 lilit rapat
Tabel lpf untuk 40 meter band

Anda mungkin juga menyukai