Anda di halaman 1dari 5

*RINGAN

*PEMAKAIAN MUDAH
*TIDAK GAMPANG PATAH
*BENTUKNYA BEDA DARI BIASANYA

dan akhirnya memutuskan membuat antena 1x5/8 Lambda, mengapa hanya 1x5/8 ? karena saya kira hal tersulit
yang nanti dihadapi saat membuat antena ini adalah pada bagian pangkal.

langsung aja deh,, ini bahannya:

1.Aluminium Tubing 3/8" (9,54mm) Harga = 26rb / 6 meter


2.Aluminium pejal 6mm Harga = 31rb / 6m
3.Plat aluminium (saya menggunakan bekas plat nomor lama, tebal 1,5mm)
Jika beli harganya 10rb an NEGO di pasar Beringharjo yogyakarta (ukuran bisa NEGo lah)
4.Kawat Email ukuran 1,5mm (belinya 1 Ons harga 14rb di toko TUNING yogyakarta)

5.Bekas pralon 3/4" 50cm cukup malah kelebihan hehe

LANJUT LANGKAH:

1. Menyiapkan Plat ukuran 10x10cm (jangan lupa membuat dudukan Clamp nya, jadinya buat aja 10x20cm,
yang 10cm ditekuk 90' buat Dudukan Clamp.

2. Memasang konektor RG untuk dudukan Inner di plat nantinya,, jangan lupa dikencengin biar nggak gerak,
solusi = Plastic Steel setelh dirasa sudah pas dan kencang pada Plat.

3. Potong kawat email kurang lebih panjang 20cm untuk Inner antena, Solder yang kuat dan matang.

4. Baru buat potongan Pralon sepanjang kurang lebih 10-15cm, setelah itu gimana caranya biar bisa nempel di
Plat dan Inner tadi di dalamnya. = kalau saya kembali menggunakan Plastic Steel.

5. Baru membuat Lilitan loading coil pada pralon yang telah dipasng tadi, disinilah menurut saya titik paling
riskan,, banyak kontroversi juga, saya disini menggunakan 5 lilitan.

6. setelah bagian dasar jadi, tinggal membuat ujung antenna nya, saya memotong tubing 3/8" panjang 1m dan
pejal sepanjang 40cm (suka maen di frekuensi bawah soalnya)

7. sambungkan ke Loading coil yang tadi dibuat, disini saya dapat ilmu dari Pak Kempit rekan yang sudah
membuahkan 4 orang pembuat Antenna di sekitar jogja, yaitu = Usahakan jenis logam sama, jika besi ya besi
semua, jika aluminium ya aluminium semua, jangan campuran. karena akan bentrok dengan aliran daya
keluaran pesawat.

8. TIME TO BURN OUT!


membuat antena G7 144 Mhz

Antena Hustler sudah tidak asing lagi bagi orang briker, apalagi dengan ke ampuhanya. Antena jenis ini telah
beberapa kali menjadi jawara… dalam beberapa perlombaan radio. atau lebih dikenal dengan “Radio Balap”. Kali ini
kami akan mengajak Anda untuk merakit/bikin sendiri antena Hustler, yaitu tipe G7 144 MHz. Antena hustler
panjangnya adalah 3 X 5/8 atau 3 X (0,625 X 2), kurang lebih 3,75 meter. 

Ukuran Loading
Loading 1 =  8 Lilit (3+8), Diameter Kawat 2 mm, spasi 3 mm,
diameter loading (pipa PVC) 1 dim
Loading 2 =  80 Lilit, Diameter Kawat 1,5 mm, spasi 2 mm,
diameter loading (pipa PVC) 3/4 dim
Loading 3 =  80 Lilit, Diameter Kawat 1,5 mm, spasi 2 mm,

diameter loading (pipa PVC) 1/2 dim


Untuk ukuran pipa aluminium, menyesuaikan dengan ukuran loading, maupun ukuran bracket ground. Jumlah lilitan dan
diameter kawat bisa dimodifikasi sesuai dengan keperluan. Jika Anda mengalami kesulitan melilit loading dengan kawat
email, Anda bisa menggantinya dengan kabel NYY (kawat engkel).

ini skala gambar untuk menyetel


Antena HUTSLER Lengkap Dengan Rumusnya

Projec kita kali ini adalah Cara Membuat Antena HUTSLER Lengkap
Dengan Rumusnya yang di pakai untuk radio komunikasi terutama
pada band vhf yang memang sangat banyak penggemarnya,untuk
menumbuhkan kreatifitas para breakermania sering para pengurus
organisasi radio baik rapi ataupun orari atau komunitas radio yang lain
mengadakan lomba membuat antena,dengan kriteria penilaian dari
mulai model,kerapian dalam pengerjaan,daya pancar dan lain lain.

Di samping itu ada juga sebagian breaker yang menjajal antenanya


untuk ajang balapan(ngetrek)antar lokal bahkan sampai antar kota
ataupun antar propinsi,meskipun hal ini hal ini tidak di benarkan,dan
di antara antena yang jadi andalan saat ini adalah antena jenis
HUTSLER G7,antena ini memang paling besar penguatanya 7db
maksimal di bandingkan dengan antena RING O atau antena TELEK
yang juga cukup populer.

Di samping penguatan yang lebih besar di banding yang lain antena ini
juga lebih terlihat gagah di pandang bagi pemiliknya,sebelum kita
mulai merakitnya kita persiapkan dulu bahan yang kita perlukan untuk membuat antena HUTSLER G7
antara lain;begel untuk memasang sirip-begel untuk mengaitkan antena dengan tiang penyangga,paralon- pvc
3/4" panjang 150cm,-pipa paralon pvc 1/2" panjang 70cm-pipa aluminium
1"panjang 150cm,kemudian pipa aluminium 7/8"panjang cm 75 cm,pipa
aluminium 3/4" panjang 75 cm , pipa aluminium 5/8" panjang75cm,pipa
aluminium 1/2panjang  175 cm.

sebenarnya mudah cukup kita melihat gambar yang kami tampilkan di sini
hanya saja yang akan kami uraikan lebih detail adalah bagian pembuatan
loading coil,karena ini adalah kunci dari antena HUTSLER,baik buruknya
kualitas antena adalah pada loading coil yang kita buat,bahkan tidak sedikit
orang yang melapisi kawat loading coil dengan perak bahkan emas untuk
mendapatkan hasil yang maksimal.

Berdasarkan pengalaman kami pada awal kami mengenal antena hutsler


dan ingin membuat sendiri,kami hanya bertanya ke komunitas radio
tentang jumlah dan diameter kumparan/loading coil dan jawabanya
berbeda beda ada yang jumlahnya 70 kumparan ada yang 80 kumparan
ahirnya kami mulai membuat antena dengan loading coil 70 kumparan dan
diameter kawat 1mm diameter kumparan 15mm,setelah kami rakit ternyata tidak bisa mancar maupun
menerima pancaran,kemudian kami mencari info ke teman yang lain ahirnya kami dapat rumus loading coil
yaitu 1 lamda,dengan bekal rumus ini ahirnya kami praktikkan dan alhamdulillah jadi,bisa mancar maupun
menerima pancaran dari lawan bicara kita.

Dengan pengalaman kami ini ahirnya kami simpulkan bahwa rumus


loading coil 2 dan 3 adalah 1 lamda meskipun saya tanyakan sumbernya
juga kurang jelas,dan sampai saat ini masih kami yakini rumus ini
relevan ,jadi kita tidak usah mikir 70/80 kumparan yang penting
panjangnya kawat 1 lamda kemudian kita lilikan dengan diameter -
+5mm kemudian kita tarik sepanjang 50cm seperti gambar di samping
maka jarak antara kumparan akan menyesuaikan dan hampir sama
jaraknya,dengan cara ini kami yakin praktik membuat antena akan lebih
mudah dan kami jamin jadi.

Untuk inti dari loading coil ini ada yang menggunakan fiber atau bahan
apa saja asalkan bukan kondukto(bahan logam)untuk kami sendiri
loding coil 2 dan 3 tanpa inti jadi seperti cara di atas kawat kita lilitkan
pada batang besi kemudian di lepas dan di tarik sepanjang 50cm jadi
berbentuk seperti per.
Untuk merakit antena ini bebas yang penting antara elemen dan loading sambunganya bagus dan tahan dalam
jangka waktu yang agak lama,untuk pengalaman kami untuk penyambungan antara loading dan elemen
adalah kita potong ujung pipa elemen agak lancip kemudian di lubangi
dengan bor lalu kawat loading kita kaitkan dan kita baut dengan kuat,begitu
pula dengan ujung yang lain dan alemen berikutnya seperti terlihat pada
gambar.

Setelah selesai merakit loading coil dan elemen saatnya kita rakit
keseluruhan antena,sebelum kita uji coba pastikan hubungan dari conector
kabel sampai ujung antena terhubung dengan baik,di cek dengan multi
tester,selanjutnya untuk panjang elemen bisa kita atur sesuai kebutuhan di
mana frikwensi kita akan beroperasi/memancar dengan menggunakan swr
meter atau bisa juga dengan rumus 5/8 lamda,sedangkan untuk diameter
elemen menyesuaikan yang penting makin ke atas makin kecil,kita bisa memiih yang sesuai di toko.

Demikian sedikit pengetahuan yang dapat kami bagikan pada kesempatan kali ini tentag Cara Membuat
Antena HUTSLER Jowo HARJO Lengkap Dengan Rumusnya mudah mudahan dapat membantu bagi yang
membutuhkan dan dapat bermanfaat bagi kita semua selamat mencoba salam sukses dan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai