TEMA : VAKSINASI

JUDUL : VAKSINASI INFLUENZA

Pendahuluan
Influenza merupakan penyakit yang mudah menular dengan mortalitas dan morbiditas
tinggi serta sering menimbulkan kejadian  luar biasa. Dan influenza bisa saja berupa batuk, pilek
dan bersin.Pada anak  sekolah,  influenza menyebabkan  tingginya angka absensi dan remaja
merupakan  sumber  penularan  terbesar .  Oleh karena itu dapat dikatakan influenza adalah salah
satu penyakit menular yang disebabkan oleh virus..
Virus influenza bisa menyebar hingga ke seluruh penjuru dunia. Penularan virus
influenza yang sangat cepat ini melalui udara dan percikan ludah akibat kontak langsung dari
seseorang yang sudah lebih dulu terinfeksi. Dan vaksinasi influenza termasuk cara pencegahan
yang efektif dari terkena paparan virus. Mengapa vaksinasi influenza sebagai cara pencegahan
yang efektif?.
Perlu tidaknya orang mendapatkan vaksinasi influenza itu tergantung pada luasnya
penyebaran wabah influenza. Dan adapun gejala, penyebab serta cara penanggulangannya .
supaya kita tidak mudah terkena virus inluenza. kita harus tau bagaimana cara pencegahannya.

ISI

Seperti yang telah dijelaskan sekilas pada latar belakang diatas dapat dikatakan bahwa
influenza adalah penyakit yang menular dengan cepat . dan penularan influenza ini sendiri tidak
hanya dalam bentuk batuk saja, melainkan pilek serta bersin ,dan ini berlangsung selama 7 – 10
hari lamanya. Disamping itu juga gejala khas dari influenza sendiri adalah gangguan keadaan
umum dan gangguan pernafasan yang datangnya secara mendadak. Dan influenza sendiri sering
disebut dengan self limited deases mengapa demikian?. Dikarenkan penyakit influenza ini dapat
sembuh dengan sendirinya kecuali bagi tubuh yang telah terkena komplikasi .

Penyakit influenza sendiri dikarenkan adanya virus myxovirus influenza. Virus ini dapat
menyerang daerah pernafasan dan peradangan . dan terdapat tiga jenis virus utama yang dinamai
virus influenza A,B dan C. virus influenza jenis A yang paling banyak ditemui dan virus jenis ini
sering mengalami perubahan. Dan cara pencegahan efektif bagi penderita influenza adalah
memberikan vaksinasi influenza dengan tujuan supaya virus tersebut tidak mudah menular.

Perlu tidak nya seseorang mendapatkan vaksin influenza tergantung pada jenis virus dan
risiko meluasnya penyebaran influenza. Dan disarankan pemberian vaksin influenza jika
seseorang mmeiliki satu atau lebih kategori berikut :
1. Kelompok usia 65 tahun atau lebih, karena merupakan kelompo usia rentan terhadap
komplikasi yang menyertai influenza
2. Kelompok usia 50-64 tahun, karena kelompok ini memiliki kecendrungan tinggi terhadap
penyakit kronis tertentu seperti asma, empisema, jantung dan diabetes.
3. Mereka yang tinggal Bersama atau merawat penderita influenza (merawat penderitaa
influenza di rumah dan pekerja medis yang mengharuskan sering kontak dengan
penderita)
4. Menderita kanker atau mendapat pengobatan yang menurunkan system kekebalan tubuh.
Dan pemeberian vaksinasi biasanya sebanyak satu dosis vaksin , anak anak di bawah umur
Sembilan tahun yang belum pernah mendapat vaksinasi diberi dua dosis vaksin dalam selang
waktu satu bulan, imunitas mulai timbul setelah 14 hari suntikan dan berlaku selama satu tahun.
Keadaan ini disebabkan virus influenza mengalami perubahan dari tahun ke tahun.

Vaksin influenza, juga dikenal sebagai suntikan flu atau suntikan flu, adalah vaksin yang
melindungi terhadap infeksi oleh virus influenza. Vaksin versi baru dikembangkan dua kali
setahun, karena virus influenza cepat berubah. Meskipun efektivitasnya bervariasi dari tahun ke
tahun, sebagian besar memberikan perlindungan yang rendah hingga tinggi terhadap influenza.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) memperkirakan bahwa
vaksinasi terhadap influenza mengurangi penyakit, kunjungan medis, rawat inap, dan kematian.

Vaksin influenza juga mengandung virus influenza tidak aktif atau virus yang
dilemahkan sehingga tidak dapat menularkan penyakit. Vaksin ini diberikan dengan cara
suntikan intramuskuler . waktu yang optimal untuk memberikan vaksin adalah ketika mendekati
musim penghujan. Namun, pemberian vaksin di waktu tertentu juga diperbolehkan.
 Ketika seseorang diberikan vaksin influenza, tubuh akan membentuk antibody terhadap
virus tersebut. Antibody ini sebagai pertahanan tubuh untuk menyerang virus jika kita menderita
influenza. Dan 30% dari orang yang mendapatkan vaksin influenza akan mengalami
pembengkakan disekitar daerah suntikan. Ada juga yang mengalami sakit dibagian otot dan
persendian serta demam dengan suhu rendah dibawah 37,7OC.

The centers for deseases control and prevention di amerika serikat melaporkan bahwa dengan
vaksinasi, resiko terkena influenza dapat diturunkan menjadi 60-80% selain dapat mencegah influenza,
vaksinasi influenza juga memiliki keuntungan sebagai berikut :

1. Menurunkan angka kejadian penyakit saluran pernapasan yang ada kaitannya dengan influenza
2. Menurunkan angka kunjungan le dokter pada segala umur
3. Menurunkan angka perawatan di rumah sakit, bahkan kematian bagi yang berisiko tinggi.
4. Mencegah penyakit otitis media pada anak-anak
5. Menurunkan angka ketidakhadiran karyawan ke kantor
Di samping itu juga keuntungan lainnya bisa mengurangi risiko penyakit saluran pernafasan yang
berhubungan dengan influenza. Dan Vaksinasi anak-anak dapat melindungi orang-orang di sekitar
mereka.

Ketika seorang pekerja yang diimunisasi terkena flu, mereka kembali bekerja rata-rata
setengah hari lebih cepat. Efektivitas vaksin pada mereka yang berusia di bawah dua tahun dan
mereka yang di atas 65 tahun tetap tidak pasti karena kurangnya penelitian yang berkualitas
tinggi. Vaksinasi anak-anak dapat melindungi orang-orang di sekitar mereka. organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) dan CDC merekomendasikan vaksinasi tahunan untuk hampir semua
orang di atas usia enam bulan, terutama mereka yang berisiko tinggi. Pusat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Eropa juga merekomendasikan vaksinasi tahunan kelompok berisiko
tinggi. Kelompok-kelompok ini termasuk wanita hamil, orang tua, anak-anak berusia antara
enam bulan dan lima tahun, mereka yang memiliki masalah kesehatan lainnya, dan mereka yang
bekerja di bidang perawatan kesehatan.
 Dengan adanya keuntungan menggunakan vaksin terdapat juga resiko penggunaan
vaksin. Seperti layaknya obat manapun, vaksinasi dapat mengakibatkan efek samping, yang
biasanya ringan dan akan hilang sendiri, namun reaksi serius juga mungkin terjadi. Kebanyakan
orang yang mendapatkan vaksinasi flu tidak memiliki masalah. Dan Masalah yang bisa terjadi
setelah mendapat vaksin:
• Pingsan sesaat bisa terjadi setelah menjalani prosedur medis apapun, termasuk vaksin.
Duduk atau berbaring selama kira-kira 15 menit dapat membantu mencegah pingsan dan cedera
akibat jatuh. Beritahu dokter Anda jika Anda merasa pening, mengalami perubahan penglihatan,
atau telinga Anda terasa berdering.
• Bisa terjadi nyeri yang parah pada bahu dan gerakan yang berkurang pada lengan di
mana suntikan diberikan setelah mendapat vaksin, namun hal ini jarang terjadi.
• Reaksi alergi yang parah akibat vaksin jarang sekali terjadi, diperkirakan kurang dari 1
dalam satu juta dosis. Jika sampai terjadi, biasanya hanya berlangsung selama beberapa menit
sampai beberapa jam setelah mendapat vaksin. Sebagaimana halnya dengan semua obat, ada
kemungkinan kecil bahwa vaksin bisa menyebabkan cedera serius atau kematian. Oleh karena itu
Keamanan vaksin selalu dipantau.

Kesimpulan

Dari penjelasan diatas dapat dimpulkan bahwa vaksinasi influenza itu penting mengapa
demikian?. Karena vaksinasi influenza dapat menjauhkan Anda dari flu, meredakan flu Anda
jika Anda sudah terkena flu, dan mencegah penyebaran flu Anda ke keluarga dan orang lain.
Tidak hanya keuntungan adapun resiko- resiko dari efek samping penggunaan vaksinasi
influenza oleh karena itu keamanan vaksin influenza selalu dipantau.

Dan penggunaan vaksin harus diperhatikan sesuai dengan usia ataupun dosis yang
terkandung didalam vaksin tersebut. Serta pada saat melakukan vaksin harus diiringi oleh tim
medis supaya tidak terjadi kesalahan fatal akibat dari efek samping vaksin tersebut. dan secara
umum, telah diketahui bahwa pemberian vaksin influenza dapat mengurangi keparahan gejala
infeksi yang terjadi.