Ilmu Nahwu Sharaf Ust Alfan

‫التخفيف‬
‫يف تسهيل عمل النحو و الرصف‬

‫‪Oleh: Romady Alfan‬‬
PERMASALAHAN
1)Saya belajar ilmu nahwu sharaf tapi tetap saja tidak
bisa membaca kitab kuning!!!
2)Saya pesantren beberapa tahun tapi hanya bisa
membaca kitab yang pernah diajarkan oleh guru saja
sedang kitab yang lain tidak bisa. Kenapa ya?
Mampu membaca kitab kuning harus memiliki beberapa

syarat, diantaranya;
1)Menguasai dan memahami ilmu nahwu dan sharaf
serta tahu cara menggunakannya.
2)Menguasai perbendaharaan arti kata (mufrodat) yang
memadai.
3)Mengetahui teknik membaca kitab kuning.
METODOLOGI PEMBELAJARAN PESANTREN
Subhanallah banyak melahirkan ulama
Metode pembelajaran konvensional.
Pelaksanaannya ustad membaca dan
menjelaskan kitab sedangkan santri
Balagan mendengarkan/menulis pejelasan tersebut.
Targetnya santri dapat menguasai
kaidah/konsep.
Latihan membaca kitab beserta
terjemahnya. Untuk pemula diawali ustad
Metodologi mencontohkan dan santri menyimak lalu
Pembelajaran Sorogan dihafalkan. Untuk lanjutan, santri
Pesantren mutholaah kitab sendiri lalu setor bacaan
kepada ustad. Targetnya menguasai arti
kata dan benar membaca kitab.
Metode pembelajaran yang dilakukan

dengan waktu yang singkat dan pada
waktu tertentu saja. Setiap tahun metode
Pasaran ini dilakukan. Targetnya memperbanyak
literatur dan menguasai kaidah/konsep
dengan waktu yang singkat
DAFTAR ISI
Hal
BAB 1 KATA-KATA MABNI  HURUF & ISIM MABNI 1
BAB 2 ISIM (KATA BENDA) DAN PEMBAGIANNYA 9
BAB 3 FIIL (KATA KERJA) DAN PEMBAGIANNYA 26
BAB 4 SHARAF (PERUBAHAN KATA) 44
BAB 5 JUMLAH (TATA KALIMAT) 49
BAB I
KATA-KATA
MABNI
(TETAP/TIDAK
BERUBAH)
Isim Domir
Isim Isyarah
Isim Maushul
Isim Syarat
Isim Istifham
Semua jenis huruf
ISIM DOMIR (KATA GANTI)
Munfasil Munfasil
Artinya Muttasil
Nasab Rofa
ٌََ ُ‫• قُ ْل هُو هلل‬ Dia 1 Org ُ‫ه‬ ُ‫َِيَّاه‬ ‫هُو‬
Laki-laki
Dia 2 Org ‫هُما‬ ‫َِيَّاهُما‬ ‫هُما‬
‫• وَل َناْ ع ِابٌ مَّا عب ٌْ ُت ْم‬ Mereka ‫ُه ْم‬ ‫َِيَّا ُه ْم‬ ‫ُه ْم‬
ُُْ‫• َِيَّاك نعْ ُب ٌُ و َِيَّاك نْسْ ت ِعي‬ Dia 1 Org ‫ها‬ ‫َِيَّاها‬ ‫هِي‬
Perempuan
Dia 2 Org ‫هُما‬ ‫َِيَّاهُما‬ ‫هُما‬
‫• ما أ ْغنى’ ع ْن ُه مالُ ُه وما كْسب‬ Mereka َُُّ‫ه‬ َُُّ‫َِيَّاه‬ َُُّ‫ه‬
_____________________________ Kamu 1 Org ‫ك‬ ‫َِيَّاك‬ ‫َ ْنت‬
Laki-laki
Kamu 2 Org ‫ُكما‬ ‫َِيَّا ُكما‬ ‫َ ْن ُتما‬
‫ هُو‬adalah isim domir Kalian ‫ُك ْم‬ ‫َِيَّا ُك ْم‬ ‫َ ْن ُت ْم‬
munfasil rofa, isim domir Kamu 1 Org ِ‫ك‬ ِ‫َِيَّاك‬ ‫ت‬ِ ‫َ ْن‬
hukumnya mabni atau
Perempuan
Kamu 2 Org ‫ُكما‬ ‫َِيَّا ُكما‬ ‫َ ْن ُتما‬
tetap, ‫ هُو‬artinya dia 1
Kalian َُّ‫ُك‬ َُّ‫َِيَّا ُك‬ َُّ‫َ ْن ُت‬
orang laki-laki
Saya ْ‫ ِني‬- ‫ ي‬- ْ‫ي‬ ‫َِيَّاي‬ ‫َنا‬
Lk/Pr
Kami/Kita ‫نا‬ ‫َِيَّانا‬ ُُ َْ‫ن‬
ISIM ISYARAH (KATA TUNJUK)
Artinya Isim Isyarah
Ini 1 Org َ‫هذ‬
Laki-laki
‫• قالُ ْوَ هذَ َلَّ ِذيْ ر ُِز ْقنا ِمُْ ق ْب ُل‬ Ini 2 Org َُ
ِ ‫هذ‬
Mereka ini
‫• ذلك َْل ِكتابُ َل ريْب فِ ْي ِه‬ ‫هؤُ َل ِء‬
Ini 1 Org ‫ه ِذ ِه‬
Perempuan
‫• أولئك على ُه ًٌى مُِّْ رَّ ِّب ِه ْم‬ Ini 2 Org ُ‫ا‬
ِ ‫هت‬
Mereka ini
ُ‫• و أولئك ُه ُم َْل ُم ْفلَِ ُْو‬ ‫هؤُ َل ِء‬
Itu 1 Org ‫ذلِك‬
Laki-laki
_____________________________ Itu 2 Org ‫ذَنِك‬
Mereka itu ‫أُولئِك‬
َ‫ هذ‬adalah isim isyarah,
isim isyarah hukumnya Itu 1 Org ‫ت ِْلك‬
Perempuan
mabni atau tetap, َ‫هذ‬ Itu 2 Org ‫تانِك‬
artinya ini 1 orang Mereka itu ‫أُولئِك‬
laki-laki Disana ‫هُنالِك‬
Lk/Pr
Disana ‫ث َّم‬
Disini ‫هاهُنا‬
ISIM MAUSHUL (KATA SAMBUNG)
‫• َلَّ ِذيْ جعل ل ُك ُم َْلرْ ض فِرَْسًا‬ Artinya Isim Maushul
ِ ‫• َلَّ ِذيُْ ي ُْؤ ِم ُن ْوُ ِب ْالغ ْي‬

‫ب‬ 1 orang laki-laki yang … ْ‫َلَّ ِذي‬
‫َلَّل ِتيْ يأْ ِتيُْ َْلفا َِشة ِمُْ ِّنْسآ ِئ ُك ْم‬
َّ ‫• و‬ 2 orang laki-laki yang …
ِ ‫َللَّذ‬
َُ
ِ ْ‫• هُو َلَّ ِذيْ خلق ل ُك ْم ما فِي ََْلر‬
‫ض ج ِم ْيعًا‬ Orang-orang (lelaki) yang … ُْ‫َلَّ ِذي‬
_____________________________ 1 orang perempuan yang … ْ‫َلَّ ِتي‬
‫ َلذي‬adalah isim 2 orang perempuan yang …
ِ ‫َللَّت‬
ُ‫ا‬
maushul, isim maushul ْ‫ َ َّلَّل ِتي‬- ‫ئ‬
hukumnya mabni atau
Perempuan2 yang …
ِ ‫َ َّلَّل‬
tetap, ‫ َلذي‬artinya 1 Orang yang / Orang2 yang ُْ‫م‬
orang laki-laki yang … Barang yang / Barang2 yang ‫ما‬
HURUF JAR (KATA DEPAN)
‫ْه ِّم ْن ِّا َل‬َْ ‫َه َاك ُح ُر ْو َف الْ َج ِّر َو‬

‫َح ىَّت خ َََل َح َاشا عَدَ ا ِّ ْيف َع ْن عَ َل‬
َ‫ُم ْذ ُم ْن ُذ ُر ىب ىالَل ُم َ َْك َوا ٌو َوت‬
‫َو ْال ََك ُف َوالْ َبا َولَ َع ىل َو َم ََّت‬
Huruf jar terdiri dari min dan ila
Hatta, khola, hasya, ‘ada, fii, ‘an, ‘ala
Mudz, mundzu, rubba, lam, dan kai, wawu, dan ta
Huruf kaf, dan ba, dan la’alla, dan mata
HURUF JAR (KATA DEPAN)
Keterangan Artinya Huruf Jar
ُِْ‫ م‬bertemu ‫ َل‬menjadi ‫ مُِ َ ْل‬contoh ‫مُِ َْلما ِء‬ Dari ُْ‫ِم‬
‫ َِلى‬bertemu isim domir muttasil menjadi ْ‫َِلي‬
contoh ‫َِل ْي ِه‬
Ke / Kepada / Pada ‫َِلى‬
- Dari ُْ‫ع‬
‫على‬bertemu isim domir muttasil menjadi ْ‫علي‬
contoh ‫عل ْي ِه‬
Di atas / atas ‫على‬
- Di dalam / di ْ‫فِي‬
- Betapa banyak / Betapa sedikit َّ‫رُب‬
- Sebab / Dengan ‫ب‬
ِ
- Seperti ‫ك‬
‫ ِل‬bertemu isim domir muttasil selain ya
mutakalim menjadi ‫ ل‬contoh ‫ل ُه‬
Karena / Pada / Milik ‫ِل‬
- Demi … (sumpah) ‫و‬
- Demi … (sumpah) ‫ب‬
ِ
- Demi … (sumpah) ‫ت‬
ِ ‫• ِمُ َْل ِج َّن ِة و َل َّن‬
‫اس‬ Kaidah:
‫• ختم هللُ على قُلُ ْو ِب ِه ْم و على ْسمْ ِع ِه ْم‬ • Kata setelah huruf jar dibaca
jar, tanda jar diantaranya
ُ‫• و ِب ْاَل’ ِخر ِة ُه ْم ي ُْو ِق ُن ْو‬ kasroh. Contoh ‫ ِمُ َْلما ِء‬- ‫ِمُْ ما ٍء‬
ِ ْ‫• هُو َلَّ ِذيْ خلق ل ُك ْم ما فِي ََْلر‬
‫ض ج ِم ْيعًا‬ • Kata yang ada ‫ َل‬tidak boleh
tanwin, sedangkan kata yang
_____________________________
tidak ada ‫ َل‬harus tanwin
ُ‫ م‬adalah huruf jar, huruf jar
hukumnya mabni atau tetap, • Contoh: ‫ِمُْ ما ٍء‬
ُ‫ م‬artinya dari. ُ‫ م‬bertemu ‫َل‬
menjadi ‫ِمُ َ ْل‬ ‫ِمُ َْلما ِء‬
‫ َ ْل ِج َّن ِة‬dibaca kasroh karena kata
setelah huruf jar dibaca jar,
tanda jar diantaranya kasroh.
KATA-KATA MABNI LAINNYA
Huruf Huruf Athaf Huruf Amil Nawasib Huruf Amil Jawajim
Nida/Munada
‫َو َف ﺛُﻢَ َأ ْو َأ ْم‬ ْ‫َأ ْن لَنْ ا َذ ْن ﻛَﻲ‬ ‫لَﻢْ لَﻤَا َألَﻢْ َألَﻤَا‬
‫ﻳَا َأﻳُهَا َأﻳَتُهَا‬
‫امَا‬ (‫ﺟُحُوْد‬/ْ‫ِّل (ﻛَﻲ‬ (‫ ُدعَاء‬/ْ‫ِّل ( َامَر‬
‫ﺑَلْ ﻻَ لَﻜِّنْ حَتَﻰ‬ ‫حَتَﻰ َأ ْو‬ (‫ ُدعَاء‬/‫ﻻَ (ﻧَهِّﻰ‬
(‫ َو ُاو‬/‫ﺟَوَ ْاب (ﻓَا ُء‬ dan isim syarat
Isim Syarat Isim Istifham Mustasna/Istisna

‫ا ْن مَنْ مَا مَهْﻤَا َأي مَتَﻰ َأﻳَا َن‬ ْ‫مَا َأﻳْنَ مَتَﻰ مَن‬ ‫اﻻَ ﻏَيْرُ ﺳِّوَى‬
‫َأﻳْنَ َأﻳْنَﻤَا ا ْذمَا َأﻧَﻰ حَيْ ُﺜﻤَا ﻛَيْفَﻤَا‬ ْ‫ِّﺑ َﻤا َذا ﻛَيْفَ ﻛَﻢ‬
UNTUK MENGUASAI KATA-KATA MABNI, ANDA CUKUP
MENGHAFAL DAN MEMAHAMI KEGUNAANNYA
BAB II
ISIM (KATA
BENDA) DAN
PEMBAGIANNYA
TANDA-TANDA ISIM
‫َي ِْم‬ ِ َْ َّ‫هلل َلر‬

ِ َّ‫مُ َلر‬ ِ ‫• ِبْسْ ِم‬ Tanda-tanda isim ada 5:
ُ‫ِل ربِّ َْلعال ِم ْي‬
ِ ِ ٌُ ْ‫• َ ْلَم‬
1. Menerima jar, ‫هلل‬ ِ ‫ِبْسْ ِم‬
ِ ‫• مالِ ِك ي ْو ِم َل ٌِّي‬
ُْ 2. Tanwin, ‫فصْ ل‬
ُُْ‫• َِيَّاك نعْ ُب ٌُ و َِيَّاك نْسْ ت ِعي‬ 3. Adanya Al / ‫َﻞ‬, ٌُ ‫ج‬ ِ ْ‫َ ْلمْس‬
4. Setelah huruf nida, ٌُ ‫يا مَُ َّم‬
_____________________________
‫( ِبْسْ ِم‬asalnya ‫ َِْسْ ِم‬+ ‫ب‬
ِ ) ‫َِْسْ ِم‬ 5. Musnad ileh, ‫ِل‬
ِ ِ ٌُ ‫َ ْلَ ْم‬
adalah isim karena
menerima jar yaitu kasroh. • Tidak ada tanda isim dan
‫ هلل‬adalah isim karena bukan huruf adalah fi’il
adanya ‫ َل‬dan menerima
jar.
ISIM-ISIM MA’RIFAT & NAKIRAH
Isim-isim ma’rifat ada 6:
1. Isim domir
2. Isim isyarah
‫• َِهْ ٌِ نا َلصِّرَط َْلمُْسْ تقِ ْيم‬ 3. Isim mausul
4. Isim yang ada al / ‫َﻞ‬
ِ ‫صرَط َلَّ ِذيُْ َ ْنع ْمت علي ِْه ْم غي ِْر َْلم ْغض ُْو‬
‫ب‬ ِ • 5. Nama / Isim Alam, ٌَّ‫ مَُم‬- ُ‫زيْنب‬
6. Mudof yang mudof ilehnya ma’rifat, ‫هلل‬
ُْ‫علي ِْه ْم وَل َلضَّالِّي‬ ِ ‫رْس ُْو ُل‬
Isim Nakirah
ُ‫ص ٌّم ب ُْكم ُع ْمي ف ُه ْم َل يرْ ِجع ُْو‬
ُ • • Tidak termasuk isim ma’rifat adalah isim
nakirah. Tanda isim nakirah yang paling
mudah adalah tanwin.
_____________________________
‫ نا‬adalah isim ma’rifat karena isim Idofat (Gabungan 2 Isim/lebih)
domir termasuk isim ma’rifat. • Gabungan 2 isim atau lebih disebut idofat.
‫ َلصِّرَط‬adalah isim ma’rifat karena • Kata pertama disebut mudof syaratnya
isim yang ada ‫َل‬ tanpa al, tanwin, nun tasniah/jamak.
• Kata selain mudof disebut mudof ileh
(hukumnya jer)
‫هلل‬
ِ ‫رْس ُْو ُل‬
Mudof ileh Mudof
ISIM-ISIM MUDZAKAR & MUANNAS
Isim mudzakar  laki-laki.

Muannas Mudzakar Isim muannas  perempuan
(Perempuan) (Laki-laki)
‫مُْسْ لِمة‬ ‫مُْسْ لِم‬ Tanda-tanda Muannas:
• Alif ta’nis, contoh ‫ & ُه ًٌى‬ta ta’nis
................... ُ‫مُؤ ِم‬ (ta marbuthoh), contoh ‫م ٌْرْسة‬
................... ‫قارء‬ • Anggota badan sepasang, contoh
ِ ٌ‫ي‬
................... ٌ‫مُجا ِه‬ • Khusus makna perempuan,
contoh ‫َائِض‬
‫َافِظة‬ ...................
• Kata dinas di dalam Alquran
‫مَُْ ِْسنة‬ ................... sebagai muannas, contoh ‫نجْ م‬
‫ُم ْفلَِة‬ ................... Tidak ada tanda muannas berarti
mudzakar.
LATIHAN
URAIAN ‫الْ َﻤ ْد َر َﺳ ِّة‬ ‫ِّا َل‬ ‫َذا ِّه ٌب‬ ‫ْ ُاْل ْﺳ َتا ُذ‬ ‫َذ ِّ َل‬
Isim/Fiil/Huruf Isim Isyarah
Ma’rifat/Nakirah Ma’rifat
Mabni/Mu’rob Mabni
Mudzakar/Muanas Mudzakar
Artinya Itu
TANDA-TANDA I’ROB
I’rob adalah perubahan pada akhir I’rob Isim Tasniah dan Jamak
kata baik berupa harokat maupun
huruf. Kata beri’rob disebut mu’rob.
• Isim Tasniah (ganda)
Mu’rob berlawanan dengan mabni
(tetap). Rofanya : Ani/Alif, ُ‫ا‬
ِ ‫مُْسْ لِم‬
Jer/Nasabnya : Aini/Ya, ُْ ِ ‫مُْسْ لِمي‬
I’rob ada 4
• Isim Jamak Muzakar Salim
1. I’rob Rofa aslinya Dlomah, ‫مُْسْ لِم‬ Rofanya : Una/Wawu, ُ‫مُْسْ لِم ُْو‬
2. I’rob Nasab aslinya Fatah, ‫مُْسْ لِمًا‬ Jer/Nasabnya : Ina/Ya, ُْ‫مُْسْ لِ ِمي‬
3. I’rob Jar aslinya Kasroh, ‫مُْسْ لِ ٍم‬
4. I’rob Jajem aslinya Sukun, ‫ل ْم يُْسْ لِ ْم‬ • Isim Jamak Muanas Salim
Rofanya : Atun/Dlomah, ‫مُْسْ لِمات‬
Khusus pada isim mufrod, jamak Jer/Nasabnya : Atin/Kasroh,
taksir, dan fiil mudori. ٍ ‫مُْسْ لِما‬
‫ت‬
Coba perhatikan perbedaan bentuk masing-
masing isim
Jajem Jar Nasab Rofa Jenis Isim
(kasroh) (fatah) (dlomah)
Mufrod
-
‫ِّم ْن ُم ْس ِّ ممل‬ ‫ِّا ىن ُم ْس ِّل ًﻤا‬ ‫ُم ْس ِّ ٌمل‬ Mudzakar
(kasroh) (fatah) (dlomah)
Mufrod
-
‫ِّم ْن ُم ْس ِّل َﻤ مة‬ ‫ِّا ىن ُم ْس ِّل َﻤ ًة‬ ‫ُم ْس ِّل َﻤ ٌة‬ Mu’anas
(aini/ya) (aini/ya) (ani/alif)
Tasniah
-
‫ِّم ْن ُم ْس ِّل َﻤ ْ ِّي‬ ‫ِّا ىن ُم ْس ِّل َﻤ ْ ِّي‬ ‫ُم ْس ِّل َﻤ ِّان‬ Mudzakar
(aini/ya) (aini/ya) (ani/alif)
Tasniah
-
‫ِّم ْن ُم ْس ِّل َﻤ َت ْ ِّي‬ ‫ِّا ىن ُم ْس ِّل َﻤ َت ْ ِّي‬ ‫ُم ْس ِّل َﻤ َت ِّان‬ Mu’anas
(ina/ya) (ina/ya) (una/wawu)
Jamak
-
‫ِّم ْن ُم ْس ِّل ِّﻤ ْ َي‬ ‫ِّا ىن ُم ْس ِّل ِّﻤ ْ َي‬ ‫ُم ْس ِّل ُﻤ ْو َن‬ Mudzakar Salim
(atin/kasroh) (atin/kasroh) (atun/dlomah)
Jamak Muanas
- ‫ِّم ْن ُم ْس ِّل َﻤ م‬
‫ات‬ ‫ِّا ىن ُم ْس ِّل َﻤ م‬
‫ات‬ ٌ ‫ُم ْس ِّل َﻤ‬
‫ات‬ Salim
ISIM MAQSUR
ISIM SITTAH
Isim yang diakhiri alif,
i’robnya dibaca tetap
KATA
BERI’ROB
LAINNYA
Nasab Jar Rofa
ُ‫أب أخ َﻢ فُ ُذ ْو هﻦ‬ ‫ا ىن ال ُْهدَى‬ ‫ﺑِّالْهُدَى‬ ‫َالْهُدَى‬
Nasab Jar Rofa ‫ا ىنهُدًى‬ ‫ﺑِّهُدًى‬ ‫هُدًى‬
Fatah Kasroh Dlomah
‫ِّا ىن َأ ًب‬ ‫ِّم ْن َأ مب‬ ‫َأ ٌب‬

ISIM MANQUS
Bila dimudlofkan, maka:
Isim yang diakhiri ya
Nasab Jar Rofa
Nasab Jar Rofa
Alif Ya Wawu
َ‫ﺑِّالرَاﺿِّ ْﻲ ا ىن ااَلر ﺿِّﻲ‬ ْ‫َالرَاﺿِّﻲ‬
ُ‫ِّا ىن َاﺑَاﻩ‬ ِّ‫مِّنْ َاﺑ ِّْيﻪ‬ ُ‫َأﺑُوْﻩ‬
‫ﺑِّ َر ماض ا ىن َرا ِّﺿيًَا‬ ‫َر ماض‬
Isim Goir Munshorif
Isim Goir Munshorif adalah isim yang tidak menerima tanwin
dengan tanpa al (‫ )َل‬dan tanwin. Rofanya : domah, jer dan
nasabnya : fatah
Isim goir munshorif antara lain:
• Kata yang berwazan ُ‫فﻮَعِﻴْﻞ‬/ُ‫فﻮَعِﻞ‬/ُ‫مفاعِﻴْﻞ‬/ُ‫مفاعِﻞ‬
contoh ٌ‫ج‬ِ ‫ ََُِّ مْسا‬- ٌ‫ج‬
ِ ‫َِلى مْسا‬- ٌُ ‫ج‬
ِ ‫مْسا‬
• Sifat yang berwazan ‫فُعا ُل‬/ُ‫مفْعﻞ‬/ُ‫أفْعﻞ‬contoh ‫َ ْكب ُر‬
• Nama yang mengikuti wazan fi’il contoh ٌُ ‫ََْ م‬
• Kata dan nama yang diakhiri alif contoh ‫ َمْ رَ ُء‬- ‫َُْسْ نى‬
• Sifat dan nama yang diakhiri alif nun contoh َُُ‫ ْس ْكر‬- ُُ‫رمضا‬
• Nama yang bertanda muannas contoh ‫َ ِبيْ هُريْرة‬
• Nama yang menyimpang dari wazan semestinya contoh ‫عُم ُر‬
• Nama yang lebih dari 3 huruf dan tidak mengikuti wazan
isim fail dan maf’ul contoh ‫جب ِْر ْي ُل‬ ِ
LATIHAN
URAIAN ‫َح مال‬ ِّ ُ
‫ك‬ ‫ِّ ْيف‬ ‫ُم ْس َت َحب‬ ُ‫ال ِّس َواك‬ ‫َو‬
Isim/Fiil/Huruf Isim
Ma’rifat/Nakirah Ma’rifat
Mabni/Mu’rob Mu’rob
Mufrod/Tasniah/
Mufrod
Jamak
I’robnya Rofa
Artinya Siwak
ISIM MUSYTAQ DAN ISIM JAMID
ISIM MUSYTAQ ISIM JAMID

Isim musytaq adalah isim Isim Jamid adalah isim yang
yang memiliki wazan (pola tidak memiliki wazan (pola
kata). Isim musytaq antara kata). Isim jamid antara lain:
lain: isim fail, isim maf’ul, isim • isim masdar madi 3 huruf
masdar majid, isim zaman, (mujarod) contoh ‫ نصْ ر‬- ٌْ‫َم‬
isim makan, isim alat, dll.
• isim jamak taksir contoh
Contoh : ‫ ِرجال‬- ‫ُبي ُْوت‬
‫اعل‬
ِ ‫ف‬ • isim jamid (isim yang tidak
berfiil) contoh ‫ ِريْح‬- ‫ر ُْوح‬
‫اصر‬
ِ ‫ن‬
‫‪WAZAN DAN MAUZUN MASDAR‬‬
‫اﺳْتِّفْعَا ٌل‬ ‫ﺗَفَاعُلٌ‬ ‫ﺗَفَعُ ٌل‬ ‫اﻧْفِّعَا ٌل‬ ‫اﻓْتِّعَا ٌل‬ ‫مُفَاعَلَةٌ‬ ‫ﺗَفْعِّيْلٌ‬ ‫اﻓْعَا ٌل‬ ‫ﻓعل *‬
‫اﺳتﻐفار‬ ‫ﺗنازع‬ ‫ﺗنفﺲ‬ ‫اﻧﻜسار‬ ‫اﺑتﻐاء‬ ‫مﻘاﺗلة‬ ‫ﺗسبيﺢ‬ ‫اﺳَلم‬
‫اﺳتﻜبار‬ ‫ﺗﻄاول‬ ‫ﺗﻄهر‬ ‫اﻧﻘﻄاع‬ ‫اﺧتَلف‬ ‫مجادلة‬ ‫ﺗهليل‬ ‫اﻳﻤان‬
‫اﺳتعجال‬ ‫ﺗﻈاهر‬ ‫ﺗدﺑر‬ ‫اﻧفﺼام‬ ‫اﺟتﻤاع‬ ‫مجاهدة‬ ‫ﺗحﻤيد‬ ‫احسان‬
‫اﺳتخبار‬ ‫ﺗعاﺳر‬ ‫ﺗبرج‬ ‫اﻧبعاث‬ ‫احتساب‬ ‫مﻀاعفة‬ ‫ﺗﻜبير‬ ‫اﺳرار‬
‫اﺳتﻘدام‬ ‫ﺗحامل‬ ‫ﺗرﻗب‬ ‫اﻧفجار‬ ‫اﻧتﻘال‬ ‫مخاﻃبة‬ ‫ﺗبدﻳل‬ ‫اﺧراج‬
‫اﺳتخراج‬ ‫ﺗخاﺻﻢ‬ ‫ﺗنﺰل‬ ‫اﻧفﺼال‬ ‫اعتراف‬ ‫محاﺳبة‬ ‫ﺗحرﻳر‬ ‫اﺳراف‬
‫اﺳترﺟاء‬ ‫ﺗخاﻃب‬ ‫ﺗجنب‬ ‫اﻧفراد‬ ‫اﺟتهاد‬ ‫مﻘاﺗلة‬ ‫ﺗخفيف‬ ‫اﻛراﻩ‬
‫‪WAZAN DAN MAUZUN ISIM FAIL‬‬
‫مُتَف َِّعلٌ مُتَفَاعِّلٌ مُسْتَف ِّْعلٌ‬ ‫مُنْفَعِّلٌ‬ ‫مُفْتَعِّلٌ‬ ‫مُفَاعِّلٌ‬ ‫مُفَعِّلٌ‬ ‫مُفْعِّلٌ‬ ‫ﻓَعِّيْلٌ‬ ‫ﻓَاعِّلٌ‬
‫مستﺄذن‬ ‫متنفﺲ متنازع‬ ‫منفجر‬ ‫مجتﻤﻊ‬ ‫مﻘاﺗل‬ ‫مﻜفر‬ ‫مبحر‬ ‫ﻛرﻳﻢ‬ ‫ﻗارﺊ‬
‫متﻄهر متﻄاول مستخلف‬ ‫منفﻄر‬ ‫متبﻊ‬ ‫مجادل‬ ‫مﻜلف‬ ‫مترح‬ ‫ﻛبير‬ ‫واﻗﻊ‬
‫متدﺑر متﻈاهر مستﻐفر‬ ‫منﻜدر‬ ‫مجترح‬ ‫مجاهد‬ ‫محذر‬ ‫مخرج‬ ‫ﺻﻐير‬ ‫ﻛاﺗب‬
‫متبرج متعاﺳر مستﻀعف‬ ‫منﻘلب‬ ‫مﻀاعف مختلﻄ‬ ‫مبين‬ ‫مخلف‬ ‫ﺟﻤيل‬ ‫ﻧاﻇر‬
‫مسبﺢ مخاﻃب محترق منبعﺚ مترﻗب متحامل مستﻐلﻆ‬ ‫مرﺳل‬ ‫ﻗدﻳر‬ ‫ماﻧﻊ‬
‫محاﺳب مجتهد منبجﺲ متنﺰل متخاﺻﻢ مستنﺼر‬ ‫معلﻢ‬ ‫محبﻂ‬ ‫عليﻢ‬ ‫مالﻚ‬
‫مﻐتﺼب منﻄلﻖ متجنب متخاﻃب مستعﻤل‬ ‫مﻘاﺗل‬ ‫مﻘدم‬ ‫مبﺼر‬ ‫لﻄيف‬ ‫عاﺑد‬
‫‪WAZAN DAN MAUZUN ISIM MAF’UL‬‬
‫مُسْتَف َْعلٌ‬ ‫مُتَفَاعَلٌ‬ ‫مُتَفَعَلٌ‬ ‫مُنْفَعَلٌ‬ ‫مُفْتَعَلٌ‬ ‫مُفَاعَلٌ‬ ‫مُفَعَلٌ‬ ‫مُفْعَلٌ‬ ‫مَفْعُوْ ٌل‬
‫مستﺄذن‬ ‫متنازع‬ ‫متنفﺲ‬ ‫منفجر‬ ‫مجتﻤﻊ‬ ‫مﻘاﺗل‬ ‫مﻜفر‬ ‫مبحر‬ ‫معلوم‬
‫متﻄاول مستخلف‬ ‫متﻄهر‬ ‫منفﻄر‬ ‫متبﻊ‬ ‫مجادل‬ ‫مﻜلف‬ ‫مترح‬ ‫مﻜتوب‬
‫مستﻐفر‬ ‫متﻈاهر‬ ‫متدﺑر‬ ‫منﻜدر‬ ‫مجترح‬ ‫مجاهد‬ ‫محذر‬ ‫مخرج‬ ‫ملعون‬
‫متعاﺳر مستﻀعف‬ ‫متبرج‬ ‫منﻘلب‬ ‫مختلﻄ‬ ‫مﻀاعف‬ ‫مبين‬ ‫مخلف‬ ‫مﻜذوب‬
‫مستﻐلﻆ‬ ‫متحامل‬ ‫مترﻗب‬ ‫منبعﺚ‬ ‫محترق‬ ‫مخاﻃب‬ ‫مسبﺢ‬ ‫مرﺳل‬ ‫مﻐلوب‬
‫متخاﺻﻢ مستنﺼر‬ ‫متنﺰل‬ ‫منبجﺲ‬ ‫مجتهد‬ ‫محاﺳب‬ ‫معلﻢ‬ ‫محبﻂ‬ ‫مذﻛور‬
‫متجنب متخاﻃب مستعﻤل‬ ‫منﻄلﻖ‬ ‫مﻐتﺼب‬ ‫مﻘاﺗل‬ ‫مﻘدم‬ ‫مبﺼر‬ ‫مجﻤوع‬
‫‪TASHRIF ISTILAHI‬‬
‫‪Zaman/‬‬ ‫‪Isim‬‬
‫‪Isim Alat‬‬ ‫‪Fiil Nahi‬‬ ‫‪Fiil Amar‬‬ ‫‪Isim Maf’ul‬‬ ‫‪Isim Fail‬‬ ‫‪Isim Domir‬‬ ‫‪Masdar‬‬ ‫‪Fiil Mudori‬‬ ‫‪Fiil Madi‬‬
‫‪Makan‬‬ ‫‪Isyarah‬‬
‫مِّفْعَ ٌل‬ ‫مَفْعَلٌ‪۲‬‬ ‫ﻻَﺗَفْعَلْ‬ ‫ِّاﻓْعَلْ‬ ‫مَفْعُوْ ٌل‬ ‫َو َذاكَ‬ ‫ﻓَاعِّلٌ‪/‬ﻓَعِّيْلٌ‬ ‫ﻓَهُوَ‬ ‫ﻓَعْلٌ *‬ ‫ﻳَفْعَلُ‬ ‫ﻓَعَلَ‬
‫مُفْعَلٌ‪۲‬‬ ‫ﻻَﺗُفْعِّلْ‬ ‫َأﻓْعِّلْ‬ ‫مُفْعَلٌ‬ ‫وذاك‬ ‫مُفْعِّلٌ‬ ‫ﻓهو‬ ‫اﻓْعَا ٌل‬ ‫ﻳُفْعِّلُ‬ ‫َأﻓْعَلَ‬
‫مُفَعَلٌ‪۲‬‬ ‫ﻻَﺗُفَعِّلْ‬ ‫ﻓَعِّلْ‬ ‫مُفَعَلٌ‬ ‫وذاك‬ ‫مُفَعِّلٌ‬ ‫ﻓهو‬ ‫ﺗَفْعِّيْلٌ‬ ‫ﻳُفَعِّلُ‬ ‫ﻓَعَلَ‬
‫مُفَاعَلٌ‪۲‬‬ ‫ﻻَﺗُفَاعِّلْ‬ ‫ﻓَاعِّلْ‬ ‫مُفَاعَلٌ‬ ‫وذاك‬ ‫مُفَاعِّلٌ‬ ‫ﻓهو‬ ‫مُفَاعَلَةٌ‬ ‫ﻳُفَاعِّلُ‬ ‫ﻓَاعَلَ‬
‫مُفْتَعَلٌ‪۲‬‬ ‫ﻻَﺗَفْتَعِّلْ‬ ‫اﻓْتَعِّلْ‬ ‫مُفْتَعَلٌ‬ ‫وذاك‬ ‫مُفْتَعِّلٌ‬ ‫ﻓهو‬ ‫اﻓْتِّعَا ٌل‬ ‫ﻳَفْتَعِّلُ‬ ‫اﻓْتَعَلَ‬
‫مُنْفَعَلٌ‪۲‬‬ ‫ﻻَﺗَنْفَعِّلْ‬ ‫اﻧْفَعِّلْ‬ ‫مُنْفَعَلٌ‬ ‫وذاك‬ ‫مُنْفَعِّلٌ‬ ‫ﻓهو‬ ‫اﻧْفِّعَا ٌل‬ ‫ﻳَنْفَعِّلُ‬ ‫اﻧْفَعَلَ‬
‫مُتَفَعَلٌ‪۲‬‬ ‫ﻻَﺗَتَفَعَلْ‬ ‫ﺗَفَعَلْ‬ ‫مُتَفَعَلٌ‬ ‫وذاك‬ ‫مُتَفَعِّلٌ‬ ‫ﻓهو‬ ‫ﺗَفَعُ ٌل‬ ‫ﻳَتَفَعَلُ‬ ‫ﺗَفَعَلَ‬
‫مُتَفَاعَلٌ‪۲‬‬ ‫ﻻَﺗَتَفَاعَلْ‬ ‫ﺗَفَاعَلْ‬ ‫مُتَفَاعَلٌ‬ ‫وذاك‬ ‫مُتَفَاعِّلٌ‬ ‫ﻓهو‬ ‫ﺗَفَاعُلٌ‬ ‫ﻳَتَفَاعَلُ‬ ‫ﺗَفَاعَلَ‬
‫ﻻَﺗَسْتَفْعِّلْ مُسْتَفْعَلٌ‪۲‬‬ ‫اﺳْتَفْعِّلْ‬ ‫مُسْتَفْعَلٌ‬ ‫وذاك‬ ‫مُسْتَفْعِّلٌ‬ ‫ﻓهو‬ ‫اﺳْتِّفْعَا ٌل‬ ‫ﻳَسْتَفْعِّلُ‬ ‫اﺳْتَفْعَلَ‬
WAZAN-WAZAN MUSYTAK LAINNYA
Isim Alat Isim Zaman/Makan Isim Masdar Mim Isim Tafdhil

‫مِّفْعَا ٌل = مِّفْتَا ٌح‬ ٌ‫مَفْعَلٌ = مَﻘْعَد‬ ٌ‫مَفْعَلٌ = مَنْﺼَر‬ ُ‫َأﻓْعَلُ = َأح َْسن‬
‫مِّفْعَلٌ = مِّبْرَ ٌد‬ Bila fa fi’il elat atau ain fi’il ya
atau kasroh, maka berwazan:
Bila fa fi’il wawu, lam fi’ilnya
huruf shohih maka berwazan:
muannasnya
‫ﻓُعْلَﻰ = حُسْنَﻰ‬
ٌ‫مِّفْعَلَةٌ = مِّﻜْنَسَة‬ ‫= مَفْعِّ ٌل‬ ٌ‫مَفْعِّلٌ = مَوْعِّد‬
ٌ‫مَوْلِّدٌ مَبِّيْﺖٌ مَجْلِّﺲ‬
Isim Nasab Isim Tashgir Isim Mubalagoh

Dengan menambah ya
tasydid ‫ﻓُعَيْلٌ = عُبَيْ ٌد‬ ‫ﻓُعُوْ ٌل ﻓِّعِّيْلٌ ﻓُعَا ٌل ﻓَعَالَ ٌة‬
ٌ‫عَرَ ٌب = عَرَﺑِّﻲ‬ ٌ‫ﻓُعَيْعِّلٌ = د َُرﻳْهِّﻢ‬ ٌ‫ﻓَاعُوْ ٌل ﻓَيْعُوْ ٌل مِّفْعَلٌ مِّفْعِّيْل‬
muannasnya
ٌ‫عَرَﺑِّيَة‬ ٌ‫ﻓُعَيْعِّيْلٌ = ع َُﺼيْفِّيْر‬ ‫ﻓَعَا ٌل ﻓَعُوْ ٌل ﻓَعِّلٌ ﻓَعِّيْلٌ مِّفْعَا ٌل‬

LATIHAN
URAIAN ‫َم ْﻜ ُر ْو مﻩ‬ ‫غَ ْ ُي‬ ‫ُم َﻄه ٌِّر‬ ‫َﻃا ِّه ٌر‬ ‫الْ َﻤا ُء‬ ‫َه َذا‬
Isim/Fiil/Huruf Isim
Ma’rifat/Nakirah Nakiroh
Mabni/Mu’rob Mu’rob
Mufrod/Tasniah/
Mufrod
Jamak
Musytaq
Mustaq/Jamid Isim Fail
(Tulis Wazannya)
‫ﻓَا ِّع ٌل‬
I’robnya Rofa
Artinya Yang suci

BAB III
FIIL (KATA
KERJA) DAN
PEMBAGIANNYA
FIIL (KATA KERJA)
Fiil terbagi 4 jenis
• Fiil Madli (kata kerja • Fiil Amar (kata kerja

lampau), contoh ‫نﺼﺮ‬ perintah), contoh ْ‫َ ُنْﺼُﺮ‬
Cirinya : awal dan akhir Cirinya : terdapat hamzah
dibaca fatah washal (‫ )أ‬di awal kata
• Fiil Mudori (kata kerja • Fiil Nahi (kata kerja
sedang atau akan), contoh melarang), contoh ْ‫َل تﻨْﺼُﺮ‬
ُ‫يﻨْﺼُﺮ‬ Cirinya seperti fiil mudori
Cirinya : terdapat huruf disertai adanya La Nahyi (‫)َل‬
mudoro’ah ‫ ت‬- ‫ ي‬- ُ - ‫أ‬ yang artinya janganlah
(ANITA) di awal kata
‫‪WAZAN DAN MAUZUN FIIL MADI‬‬
‫ﺗَفَعَلَ ﺗَفَاعَلَ اﺳْتَف َْعلَ‬ ‫اﻧْفَعَلَ‬ ‫اﻓْتَعَلَ‬ ‫ﻓَاعَلَ‬ ‫ﻓَعَلَ‬ ‫َأﻓْعَلَ‬ ‫ﻓَعُلَ‬ ‫ﻓَعِّلَ‬ ‫ﻓَعَلَ‬
‫اﺳتﺄذن‬ ‫ﺗنازع‬ ‫ﺗنفﺲ‬ ‫اﻧفجر‬ ‫اﺟتﻤﻊ‬ ‫ﺟادل‬ ‫أذن‬ ‫أﻧﺰل‬ ‫ﻛرم‬ ‫ﺿرب مرض‬
‫ﺗﻄهر ﺗﻄاول اﺳتخلف‬ ‫اﻧفﻄر‬ ‫اﺗبﻊ‬ ‫ﺑارك‬ ‫رمل‬ ‫أهلﻚ‬ ‫حسن‬ ‫ﺗبﻊ‬ ‫ﻛفر‬
‫ﺗﻈاهر اﺳتﻐفر‬ ‫ﺗدﺑر‬ ‫ﺟاهد اﺟترح اﻧﻜدر‬ ‫ﺑدل‬ ‫أﺧرج‬ ‫ﻛبر‬ ‫شهد‬ ‫ﻛتب‬
‫ﺗبرج ﺗعاﺳر اﺳتﻀعف‬ ‫اﻧﻘلب‬ ‫اﺧتلﻄ‬ ‫هاﺟر‬ ‫حبب‬ ‫أﻗسﻢ‬ ‫حﺼن‬ ‫وﺳﻊ‬ ‫ﺧتﻢ‬
‫ﺧاﻃب احترق اﻧبعﺚ ﺗرﻗب ﺗحامل اﺳتﻐلﻆ‬ ‫حرم‬ ‫أرﺳل‬ ‫ﺧرق‬ ‫عﻤل‬ ‫ﺟعل‬
‫حاﺳب اﺟتهد اﻧبجﺲ ﺗنﺰل ﺗخاﺻﻢ اﺳتنﺼر‬ ‫ﻗدم‬ ‫أﺑﺼر‬ ‫رذل‬ ‫حسب‬ ‫ﺧلﻖ‬
‫ﻗاﺗل اﻏتﺼب اﻧﻄلﻖ ﺗجنب ﺗخاﻃب اﺳتعﻤل‬ ‫ﻗﻄن‬ ‫أﻛﻤل‬ ‫رﻃب‬ ‫علﻢ‬ ‫ذهب‬
‫‪WAZAN DAN MAUZUN FIIL MUDORI‬‬
‫ﻳَتَفَعَلُ ﻳَتَفَاعَلُ ﻳَسْتَفْعِّلُ‬ ‫ﻳَنْفَعِّلُ‬ ‫ﻳَفْتَعِّلُ‬ ‫ﻳُفَاعِّلُ‬ ‫ﻳُفَعِّلُ‬ ‫ﻳُفْعِّلُ‬ ‫ﻳَفْعُلُ‬ ‫ﻳَفْعِّلُ‬ ‫ﻳَفْعَلُ‬
‫ﻳستﺄذن‬ ‫ﻳنفجر ﻳتنفﺲ ﻳتنازع‬ ‫ﻳجتﻤﻊ‬ ‫ﻳﻘاﺗل‬ ‫ﻳﻜفر‬ ‫ﻳبحر‬ ‫ﻳذﻛر‬ ‫ﻳنعﻖ‬ ‫ﻳﻘرأ‬
‫ﻳتﻄهر ﻳتﻄاول ﻳستخلف‬ ‫ﻳنفﻄر‬ ‫ﻳتبﻊ‬ ‫ﻳجادل‬ ‫ﻳﻜلف‬ ‫ﻳترح‬ ‫ﻳخلﻖ‬ ‫ﻳحسب ﻳنﻄﻖ‬
‫ﻳتدﺑر ﻳتﻈاهر ﻳستﻐفر‬ ‫ﻳجاهد ﻳجترح ﻳنﻜدر‬ ‫ﻳحذر‬ ‫ﻳخرج‬ ‫ﻳحﻜﻢ‬ ‫ﻳﻐفر‬ ‫ﻳعلﻢ‬
‫ﻳنﻘلب ﻳتبرج ﻳتعاﺳر ﻳستﻀعف‬ ‫ﻳﻀاعف ﻳختلﻄ‬ ‫ﻳبين‬ ‫ﻳسرط ﻳخلف‬ ‫ﻳرمﺰ‬ ‫ﻳبدأ‬
‫ﻳسبﺢ ﻳخاﻃب ﻳحترق ﻳنبعﺚ ﻳترﻗب ﻳتحامل ﻳستﻐلﻆ‬ ‫ﻳسﻄل ﻳرﺳل‬ ‫ﻳرمد‬ ‫ﻳبخل‬
‫ﻳحاﺳب ﻳجتهد ﻳنبجﺲ ﻳتنﺰل ﻳتخاﺻﻢ ﻳستنﺼر‬ ‫ﻳعلﻢ‬ ‫ﻳحبﻂ‬ ‫ﻳعﺰف‬ ‫ﻳﺰﺑﻂ‬ ‫ﻳرﻛب‬
‫ﻳﻐتﺼب ﻳنﻄلﻖ ﻳتجنب ﻳتخاﻃب ﻳستعﻤل‬ ‫ﻳﻘاﺗل‬ ‫ﻳﻘدم‬ ‫ﻳبﺼر‬ ‫ﻳﻘدم‬ ‫ﻳسدس‬ ‫ﻳرﻛﻊ‬
‫‪WAZAN DAN MAUZUN FIIL AMAR‬‬
‫ﺗَفَاعَلْ اﺳْتَفْعِّلْ‬ ‫ﺗَفَعَلْ‬ ‫اﻧْفَعِّلْ‬ ‫اﻓْتَعِّلْ‬ ‫ﻓَاعِّلْ‬ ‫ﻓَعِّلْ‬ ‫َأﻓْعِّلْ‬ ‫ُاﻓْعُلْ‬ ‫ِّاﻓْعِّلْ‬ ‫ِّاﻓْعَلْ‬
‫اﺳتﺄذن‬ ‫ﺗنازع‬ ‫ﺗنفﺲ‬ ‫اﻧفجر‬ ‫اﺟتﻤﻊ‬ ‫ﺟادل‬ ‫أذن‬ ‫أﻧﺰل‬ ‫اذﻛر‬ ‫اﻧعﻖ‬ ‫اﻗرأ‬
‫ﺗﻄاول اﺳتخلف‬ ‫ﺗﻄهر‬ ‫اﻧفﻄر‬ ‫اﺗبﻊ‬ ‫ﺑارك‬ ‫رمل‬ ‫أهلﻚ‬ ‫اﺧلﻖ‬ ‫احسب اﻧﻄﻖ‬
‫ﺗﻈاهر اﺳتﻐفر‬ ‫ﺗدﺑر‬ ‫ﺟاهد اﺟترح اﻧﻜدر‬ ‫ﺑدل‬ ‫أﺧرج‬ ‫احﻜﻢ‬ ‫اﻏفر‬ ‫اعلﻢ‬
‫ﺗعاﺳر اﺳتﻀعف‬ ‫ﺗبرج‬ ‫اﻧﻘلب‬ ‫اﺧتلﻄ‬ ‫هاﺟر‬ ‫حبب‬ ‫أﻗسﻢ‬ ‫اﺳرط‬ ‫ارمﺰ‬ ‫اﺑدأ‬
‫ﺗرﻗب ﺗحامل اﺳتﻐلﻆ‬ ‫ﺧاﻃب احترق اﻧبعﺚ‬ ‫حرم‬ ‫اﺳﻄل أرﺳل‬ ‫ارمد‬ ‫اﺑخل‬
‫ﺗخاﺻﻢ اﺳتنﺼر‬ ‫ﺗنﺰل‬ ‫حاﺳب اﺟتهد اﻧبجﺲ‬ ‫ﻗدم‬ ‫أﺑﺼر‬ ‫اعﺰف‬ ‫ازﺑﻂ‬ ‫ارﻛب‬
‫ﻗاﺗل اﻏتﺼب اﻧﻄلﻖ ﺗجنب ﺗخاﻃب اﺳتعﻤل‬ ‫ﻗﻄن‬ ‫أﻛﻤل‬ ‫اﻗدم‬ ‫اﺳدس‬ ‫ارﻛﻊ‬
CONTOH TERJEMAH TASHRIF LUGHOWI
Artinya Artinya Artinya
Fi’il Amar Fiil Mudori Fiil Madi Isim Domir
(Harus atau …lah) (Sedang atau Akan) (Telah)
- - Dia 1 org laki-laki sedang

menolong
‫ﻳَنْﺼُ ُر‬ Dia 1 org laki-laki telah
menolong
‫ﻧَﺼَ َر‬ ‫هُ َو‬
menolong
‫ﻳَنْﺼُرَ ِّان‬ Dia 2 org laki-laki telah
menolong
‫ﻧَﺼَرَا‬ ‫هُﻤَا‬
- - Mereka laki-laki sedang
menolong
‫ﻳَنْﺼُرُ ْو َن‬ Mereka laki-laki telah menolong ‫ﻧَﺼَرُ ْوا‬ ْ‫هُﻢ‬
- - Dia 1 org perempuan sedang
menolong
ُ‫ﺗَنْﺼُر‬ Dia 1 org perempuan telah
menolong
‫ﻧَﺼَرَ ْت‬ َ‫هِّﻲ‬
- -
Dia 2 org perempuan sedang Dia 2 org perempuan telah
menolong ‫ﺗَنْﺼُرَ ِّان‬ menolong ‫ﻧَﺼَرَﺗَا‬ ‫هُﻤَا‬
- -
Mereka perempuan sedang Mereka perempuan telah
menolong ‫ﻳَنْﺼُرْ َن‬ menolong ‫ﻧَﺼَرْ َن‬ َ‫هُن‬
Kamu 1 org laki-laki harus Kamu 1 org laki-laki sedang Kamu 1 org laki-laki telah
menolong
ْ‫ُاﻧْﺼُر‬ menolong
ُ‫ﺗَنْﺼُر‬ menolong
‫ﻧَﺼَرْ َت‬ َ‫َاﻧْﺖ‬
menolong
‫ُاﻧْﺼُرَا‬ menolong
‫ﺗَنْﺼُرَ ِّان‬ menolong
‫ﻧَﺼَرْﺗُﻤَا‬ ‫َاﻧْتُﻤَا‬
Kalian laki-laki harus menolong ‫ُاﻧْﺼُرُ ْوا‬ Kalian laki-laki sedang menolong ‫ﺗَنْﺼُرُ ْو َن‬ Kalian laki-laki telah menolong ْ‫ﻧَﺼَرْﺗُﻢ‬ ْ‫َاﻧْتُﻢ‬
Kamu 1 org perempuan harus Kamu 1 org perempuan sedang Kamu 1 org perempuan telah
menolong
‫ُاﻧْﺼُرِّ ْي‬ menolong
َ‫ﺗَنْﺼُرِّﻳْن‬ menolong
‫ﻧَﺼَرْ ِّت‬ ِّ‫َاﻧْﺖ‬
menolong ‫ُاﻧْﺼُرَا‬ menolong ‫ﺗَنْﺼُرَ ِّان‬ menolong ‫ﻧَﺼَرْﺗُﻤَا‬ ‫َاﻧْتُﻤَا‬
Kalian perempuan harus Kalian perempuan sedang Kalian perempuan telah
menolong ‫ُاﻧْﺼُرْ َن‬ menolong ‫ﺗَنْﺼُرْ َن‬ menolong ‫ﻧَﺼَرْﺗ َُن‬ َ‫َاﻧْتُن‬
- - Saya sedang menolong ُ‫َاﻧْﺼُر‬ Saya telah menolong ‫ﻧَﺼَرْ ُت‬ ‫َاﻧَا‬
- - Kami/kita sedang menolong ُ‫ﻧَنْﺼُر‬ Kami/kita telah menolong ‫ﻧَﺼَرْﻧَا‬ ُ‫ﻧَحْن‬
ISTILAH BINA
No. Bina Keterangan Contoh
1. Shohih Semua hurufnya shohih ُ‫ ﻳَنْﺼُر‬- َ‫ﻧَﺼَر‬
2. Mahmuz
Fa/ain/lam fiilnya terdapat huruf
hamzah
ُ‫ ﻳَﺄْﻛُل‬- َ‫َاﻛَل‬
3. Mudlo’af Ain dan lam fiilnya sama hurufnya ُ‫ ﻳَﻤُد‬- َ‫مَد‬
4. Mu’tal
Fa/ain/lam fiilnya terdapat huruf illat
(alif, wawu, ya)
‫ ﻳَﻘُوْ ُل‬- ‫ﻗَا َل‬
a. Mitsal Fa fiilnya huruf illat َ‫َوﺟِّل‬
b. Ajwaf Ain fiilnya huruf illat ‫ﺻَا َن‬
c. Naqish Lam fiilnya huruf illat ‫ﻏَﺰَا‬
d. Lafif Maqrun Ain dan lam fiilnya huruf illat ‫شَوَى‬
e. Lafif Mafruq Fa dan lam fiilnya huruf illat ‫َوﻗَﻰ‬
LATIHAN PRAKTIK PENERAPAN WAZAN DAN
PENCARIAN ARTI DALAM KAMUS
URAIAN ‫عﻤل ﻳنﻜدر ﻳستنﺼر اﺧراج ﺗحامُل مخاﻃب متﻄهر ملعون مجﻤوع‬ ‫أﻧﺰل‬
Jenis
Kata
Wazan
‫ ل‬- ‫ع‬- ‫ف‬

Fiilnya
Arti
Perlafad
FIIL MABNI DAN FIIL MU’ROB
ْ ْ ُ
ِ ‫• و ُجل ْو ٌُ َلميْت ِة تط ُه ُر ِبال ٌِّب‬
‫اغ‬ Fiil-Fiil Mabni
• Fiil Madli
‫• َلَّ ِذيْ جعل ل ُك ُم َْلرْ ض فِرَْسًا‬
• Fiil Amar
ُُْ‫• َِيَّاك نعْ ُب ٌُ و َِيَّاك نْسْ ت ِعي‬ • Fiil Mudori yang terdapat nun
َّ ‫• وَل يج ُْو ُز َِْسْ ِتعْ ما ُل أوَ ِنى‬ taukid ( َُّ‫ )ي ْنصُر‬dan nun ta’nis.
‫ب‬
ِ ‫َلذه‬ Nun ta’nis : berdomir ّ‫=هُﻦ‬
_____________________________ ُْ‫ يﻨْﺼُﺮ‬dan ّ‫تﻨْﺼُﺮُْ =َنْﺘُﻦ‬
‫ ت ْط ُه ُر‬adalah fiil mu’rob Fiil Mu’rob (Fiil yang Beri’rob)

karena fiil mudori yang • Fiil mu’rob adalah fiil mudori
tidak terdapat nun yang tidak terdapat nun
taukid dan nun ta’nis. taukid dan nun ta’nis.
‫ جعل‬adalah fiil mabni
karena fiil madi
hukumnya mabni
FIIL MUTA’ADI (BEROBJEK) DAN FIIL LAZIM
‫ْسألنِى بعْ ضُ ََْلصْ ٌِقا ِء‬ • Fiil Muta’adi (Memiliki objek/ maf’ul bih)
“Meminta kepadaku sebagian
Cara menentukan:
sahabat-sahabat” • Di dalam kamus terlihat
objeknya/maf’ulnya
‫ب‬ َّ ‫وَل يج ُْو ُز َِْسْ ِتعْ ما ُل أوَ ِنى‬
ِ ‫َلذه‬ • • Artinya berimbuhan me-...
“Dan tidak boleh menggunakan • Berwazan ُ‫ يُفْعِﻞ‬- ‫َفْعﻞ‬
tempat makan dari emas” atau ُ‫ يُفعِّﻞ‬- ‫فعّﻞ‬
_____________________________
Selain muta’adi berarti lazim (fiil yang
‫ ْسأل‬adalah fiil muta’adi karena tidak memiliki objek)
terlihat objeknya dan
berimbuhan me-
‫ يج ُْو ُز‬adalah fiil lazim karena
tidak termasuk fiil muta’adi
yang 3.
LATIHAN
URAIAN ‫ُه‬ ‫أث َُر‬ ‫ِّك‬ ‫ﻳض‬
‫ُر‬ ‫ﻻ‬ ‫و‬ ‫املَا ُء‬ ‫ِّك‬ ‫ي ْﻜ ِّفﻲ‬
1
10
Keterangan :
1 = (a) Isim / (b) Fiil / (c) Huruf
2 = Jar / Domir / Isyarah / Mausul / Nida / Syarat / Istifham / Titik / Anawasih / Isim Sittah / Mu’tal / Athaf / Madli / Mudori / Amar / Nahi / Amil Nawasib / Jawajim
3 = (a) Nakirah / Ma’rifat (b) Sohih / Mu’tal / Mudhoaf / Mahmuz
4 = (a/b/c) Mabni / Mu’rob
5 = (a/c) Mudzakar / Muanas (b) Muta’adi / Lazim
6 = (a) Mufrod / Tasniyah / Jama’ (b) Ma’lum / Majhul
7 = (a) Jenis Isim ; Jamid / Musytaq (tulis wazannya) (b) Jenis Fiil ; Mujarod / Majid (tulis wazan fiilnya)
8 = Mudof / Mudof Ileh / Musyar Ileh / Silah / Munada / Mubtada / Khobar / Khobar Muqoddam / Mubtada Muakhor / Isim (Kana, Inna, La, Ni’ma, Bi’sa) / Naat /
Athaf / Taukid / Badal / Fail / Naibul Fail / Maf'ul Bih / Maf’ul Fih / Maf’ul Mutlaq / Maf’ul Liajlih / Maf’ul Ma’ah / Hal / Tamyiz / Syarat / Jawab
9 = (a/b) I’robnya ; Rofa / Nasab / Jar / Jajem
10 = Arti Perlafad
FIIL MA’LUM DAN FIIL MAJHUL
ٍ َ ‫ك يُْسْ تَب فِي ُك ِّل‬

‫ال‬ ُ َ‫و َلْسِّو‬ • Ma’lum - Majhul
ٌِ ‫ويجْ تنِبُ َْلب ْول فِي َْلما ِء َلرَّ َ ِك‬ •
• Fiil Ma’lum (aktif) : wazannya
َ ً‫نصر زيٌْ عمْ ر‬ • yang biasa.
• Fiil Majhul (pasif) : memiliki
‫ُنصِ ر عمْ ر‬ • makna imbuhan di-
_____________________________
Kaidah Fiil Majhul :
‫ يُْسْ تَب‬adalah fiil majhul • Fiil Madli : awal dibaca dlomah
karena fiil mudori yang sebelum akhir dibaca kasroh, ‫نُﺼِﺮ‬
awalnya dibaca domah ‫ضُﺮِب تُفُﻮْعِﻞ َ ُْسْﺘُفْعِﻞ‬
sebelum akhir dibaca fatah.
• Fiil Mudori : awal dibaca dlomah
ُ‫ يجْ تنِب‬adalah fiil ma’lum sebelum akhir dibaca fatah, ُ‫يُﻨْﺼﺮ‬
karena fiil mudori yang ُ‫يُﻀْﺮبُ يُﺘفاعﻞُ يُﺴْﺘفْعﻞ‬
berwazan biasa.
FIIL MUJAROD
ُُْ‫• َِيَّاك نعْ ُب ٌُ و َِيَّاك نْسْ ت ِعي‬ Fiil Mujarod

(Fiil Asli Tidak Ada Tambahan)
‫• أ ْنزل هللُ ِمُ َلْسَّما ِء ما ًء‬
‫• َلَّ ِذي ي ْنقُضُ َْلوُ ض ُْوء ِْس َّت ُة أ ْشياء‬ • Madli Tsulasi Mujarod
berwazan ‫فعﻞ فعِﻞ فعُﻞ‬
‫• ما أ ْغنى’ ع ْن ُه مالُ ُه وما كْسب‬
• Mudori Tsulasi Mujarod
_____________________________ berwazan ُ‫يفْعﻞُ يفْعِﻞُ يفْعُﻞ‬
• Madli Ruba’i Mujarod
ٌُ ‫ نعْ ُب‬adalah fiil mujarod berwazan ‫فعْلﻞ‬
karena fiil mudori • Mudori Ruba’i Mujarod
berwazan ُ‫يفْعُﻞ‬ berwazan ُ‫يُفعْلِﻞ‬
ُُْ‫ نْسْ ت ِعي‬adalah fiil majid
karena fiil mudori Selain mujarod berarti majid
berwajan ‫ يْستفعل‬tidak
termasuk mujarod
LATIHAN
URAIAN ‫َم ىر مات‬ ‫َﺳ ْب َﻊ‬ ‫ﻳ َ ْﻐ ِّس ْل‬ َْ
‫الَك ِّب‬ ‫ِّب‬ ‫ُ ْك‬ ‫ِّاَنَ ُء‬ ‫ُو ِّل َغ‬ ‫ِّا َذا‬
1
10
Keterangan :
10 = Arti Perlafad
I’ROB FIIL MUDORI MU’ROB
I’rob fiil mudori ada 3 (tiga) yaitu:
• I’rob Rofa, tanda i’robnya;
Dlomah contohnya lafad ‫ص ُر‬ُ ‫َي ْن‬
Tetap Nun bagi fiil 5 contohnya lafad ‫ان‬ ُ ‫َي ْن‬
ِ ‫ص َر‬
Fiil mudori selamanya dibaca rofa bila tidak didahului amil nawasib, amil jawajim dan tidak
menjadi jawab.
• I’rob Nasab, tanda i’robnya;

Fatah contohnya lafad ‫ص َر‬
ُ ‫اَنْ َي ْن‬
Membuang Nun bagi fiil 5 contohnya lafad ‫ص َرا‬ ُ ‫ اَنْ َي ْن‬asalnya lafad ‫ان‬ ُ ‫ َي ْن‬kemudian kemasukan ْ‫ اَن‬lalu
ِ ‫ص َر‬
nunnya dibuang
Fiil mudori dibaca nasab bila didahului amil nawasib dan menjadi jawab fa dan jawab wawu.
Amil nawasib antara lain )‫ َو ُاو‬/‫اب (ﻓَﺎ ُء‬
ْ َ‫ﺟُﺤُﻮْد) َح َّتى أَ ْو ﺟَﻮ‬/ْ‫أَنْ ﻟَﻦْ إِ َذنْ ﻛَﻲْ ِل (ﻛَﻲ‬
• I’rob Jajem, tanda i’robnya;

Sukun contohnya lafad ‫ص ْر‬ُ ‫ﻟَ ْم َي ْن‬
Membuang Nun bagi fiil 5 contohnya lafad ‫ص َرا‬ ُ ‫ ﻟَ ْم َي ْن‬asalnya lafad ‫ان‬ ُ ‫ َي ْن‬kemudian kemasukan ‫ ﻟَ ْم‬lalu
ِ ‫ص َر‬
nunnya dibuang
Membuang Huruf Ilat di akhir kata contohnya lafad ‫ ﻟَ ْم َي ْر ِم‬asalnya lafad ‫ِﻲ‬ ْ ‫ َي ْرم‬kemudian kemasukan ‫ﻟَ ْم‬
lalu huruf elatnya (‫ )ي‬dibuang.
Fiil mudori dibaca jajem bila didahului amil jawajim dan menjadi jawab.
Amil jawajim antara lain )‫ ُدﻋَﺎء‬/‫ ُدﻋَﺎء) ﻻَ (نَﻬِى‬/ْ‫ ﻟَﻢْ ﻟَﻤَّﺎ أَﻟَﻢْ أَﻟَﻤَّﺎ ِل (اَمَﺮ‬dan semua isim syarat.
Coba perhatikan perbedaan bentuk
masing-masing fiil
Jenis Fiil Rofa Nasab Jar Jajem
(dlomah) (fatah) (sukun)
Bukan Fiil
Lima ُ ‫ي ْن‬
‫ص ُر‬ ُ ‫َُْ ي ْن‬
‫صر‬
-
ُ ‫ل ْم ي ْن‬
ْ‫صر‬
(tetap nun) (membuang nun) (membuang nun) Fiil lima (‫)َ ْفعا ُل َْلخمْْس ِة‬
Fiil Lima berwazan sebagai
ِ ‫ي ْنصُر‬ ُ ‫َُْ ي ْن‬ ُ ‫ل ْم ي ْن‬
-
َُ َ‫صر‬ َ‫صر‬
berikut:
Fiil yang
terdapat (dlomah tapi
(fatah)
(membuang huruf - ُ‫ ي ْفعلُ ْو‬- ُِ ‫ ت ْفعَل‬- ُِ ‫ي ْفعَل‬
huruf ilat
tampak sukun)
-
ilat di akhir kata)
ُْ‫ ت ْفعلِي‬- ُ‫ت ْفعل ُ ْو‬
di akhir ْ‫يرْ ِمي‬ ‫َُْ يرْ ِمي‬ ‫ل ْم يرْ ِم‬
kata
LATIHAN
URAIAN ‫الفﻀة‬ ‫و‬ ‫اذلهب‬ ‫اﻧية‬ ‫يف‬ ‫ﺗألكوا‬ ‫و‬ ‫ترشﺑوا‬ ‫ﻻ‬
1
10
Keterangan :
10 = Arti Perlafad
BAB IV
SHARAF
(PERUBAHAN
KATA)
KAIDAH TASHRIF ISTILAHI TSULASI MUJAROD
Zaman/ Isim
Isim Alat Fiil Nahi Fiil Amar Isim Maf’ul Isim Fail Isim Domir Masdar Fiil Mudori Fiil Madi
Makan Isyarah
‫مِّفْعَ ٌل‬ ۲ٌ‫مَفْعَل‬ ْ‫ﻻَﺗَفْعَل‬ ْ‫ِّاﻓْعَل‬ ُ‫ﻳَفْعَل‬ َ‫ﻓَعَل‬

‫مِّفْع َا ٌل‬ ْ‫ﻻَﺗَفْعِّل‬ ْ‫ِّاﻓْعِّل‬ ‫مَفْعُوْ ٌل‬ َ‫َو َذاك‬ ٌ‫ﻓَعِّيْل‬/ٌ‫ﻓَاعِّل‬ َ‫ﻓَهُو‬ * ٌ‫ﻓَعْل‬ ُ‫ﻳَفْعِّل‬ َ‫ﻓَعِّل‬
‫مِّفْعَ َ ٌل‬ ۲ٌ‫مَفْعِّل‬ ْ‫ﻻَﺗَفْعُل‬ ْ‫ُاﻓْعُل‬ ُ‫ﻳَفْعُل‬ َ‫ﻓَعُل‬
Waktu/ Ke-an Sedang/
Alat Janganlah … lah Yang di Yang Telah
Tempat Pe-an akan
Keterangan:
1) Harokat ain fiil madi, ain fiil mudori, dan bentuk masdar yang menentukan kamus.
2) Pembentukan fiil amar sebagai berikut; langkah awal huruf mudoroah pada fiil mudori dihilangkan. Bila setelah huruf mudoroah
dihilangkan fa fiilnya sukun, maka diberi hamzah washol. Dengan ketentuan bila harokat ain fiil mudorinya fathah atau kasroh,
maka harokat hamzah wasolnya kasroh. Dan bila harokat ain fiilnya domah, maka harokat hamzah wasolnya domah.
3) Pembentukan fiil nahyi mengikuti bentuk fiil mudorinya, hanya saja dikhususkan untuk domir mukhotob.
4) Pembentukan isim zaman dan isim makan sebagai berikut; langkah awal huruf mudoroah pada fiil mudori diganti mim berfathah.
Dengan ketentuan bila harokat ain fiil mudorinya fathah atau domah, maka harokat ain fiil pada isim zaman dan isim makannya
fathah ٌ‫ مَفْعَل‬. Dan bila harokat ain fiil mudorinya kasroh, maka harokat ain fiil pada isim zaman dan isim makannya kasroh ٌ‫مَفْعِّل‬
KAIDAH TASHRIF ISTILAHI TSULASI MAJID, RUBAI MUJAROD, DAN RUBAI MAJID
Zaman/ Isim
Isim Alat Fiil Nahi Fiil Amar Isim Maf’ul Isim Fail Isim Domir Masdar Fiil Mudori Fiil Madi
Makan Isyarah
۲ٌ‫مُفْعَل‬ ْ‫ﻻَﺗُفْعِّل‬ ْ‫َأﻓْعِّل‬ ٌ‫مُفْعَل‬ ‫وذاك‬ ٌ‫مُفْعِّل‬ ‫ﻓهو‬ ‫اﻓْعَا ٌل‬ ُ‫ﻳُفْعِّل‬ َ‫َأﻓْعَل‬
۲ٌ‫مُفَعَل‬ ْ‫ﻻَﺗُفَعِّل‬ ْ‫ﻓَعِّل‬ ٌ‫مُفَعَل‬ ‫وذاك‬ ٌ‫مُفَعِّل‬ ‫ﻓهو‬ ٌ‫ﺗَفْعِّيْل‬ ُ‫ﻳُفَعِّل‬ َ‫ﻓَعَل‬
۲ٌ‫مُفَاعَل‬ ْ‫ﻻَﺗُفَاعِّل‬ ْ‫ﻓَاعِّل‬ ٌ‫مُفَاعَل‬ ‫وذاك‬ ٌ‫مُفَاعِّل‬ ‫ﻓهو‬ ٌ‫مُفَاعَلَة‬ ُ‫ﻳُفَاعِّل‬ َ‫ﻓَاعَل‬
Keterangan:
1) Pembentukan kata pada tsulasi majid serta rubai mujarod dan majid terfokus pada bentuk fiil mudorinya.
2) Pembentukan isim fail, isim maf’ul, dan isim zaman makan sebagai berikut; langkah awal huruf mudoroah pada fiil mudori diganti
dengan mim berharokat domah. Setelah itu ain fiil pada isim fail diberi harokat kasroh, dan ain fiil pada isim maf’ul diberi harokat
fathah. Sedang isim zaman makan bentuknya sama seperti isim maf’ulnya.
3) Pembentukan fiil amar sebagai berikut; langkah awal huruf mudoroah pada fiil mudori dihilangkan. Bila setelah huruf mudoroah
dihilangkan fa fiilnya sukun, maka diberi hamzah washol dengan harokat kasroh kecuali wazan ‫ أﻓعل ﻳفعل اﻓعال‬berharokat fathah.
4) Pembentukan fiil nahyi mengikuti bentuk fiil mudorinya, hanya saja dikhususkan untuk domir mukhotob.
CONTOH TERJEMAH TASHRIF LUGHOWI
Artinya Artinya Artinya
Fi’il Amar Fiil Mudori Fiil Madi Isim Domir
(Harus atau …lah) (Sedang atau Akan) (Telah)

menolong
‫ﻳَنْﺼُ ُر‬ Dia 1 org laki-laki telah
menolong
‫ﻧَﺼَ َر‬ ‫هُ َو‬
menolong
‫ﻳَنْﺼُرَ ِّان‬ Dia 2 org laki-laki telah
menolong
‫ﻧَﺼَرَا‬ ‫هُﻤَا‬
- - Mereka laki-laki sedang
menolong
‫ﻳَنْﺼُرُ ْو َن‬ Mereka laki-laki telah menolong ‫ﻧَﺼَرُ ْوا‬ ْ‫هُﻢ‬
- - Dia 1 org perempuan sedang
menolong
ُ‫ﺗَنْﺼُر‬ Dia 1 org perempuan telah
menolong
‫ﻧَﺼَرَ ْت‬ َ‫هِّﻲ‬
- -
Dia 2 org perempuan sedang Dia 2 org perempuan telah
menolong ‫ﺗَنْﺼُرَ ِّان‬ menolong ‫ﻧَﺼَرَﺗَا‬ ‫هُﻤَا‬
- -
Mereka perempuan sedang Mereka perempuan telah
menolong ‫ﻳَنْﺼُرْ َن‬ menolong ‫ﻧَﺼَرْ َن‬ َ‫هُن‬
menolong
ْ‫ُاﻧْﺼُر‬ menolong
ُ‫ﺗَنْﺼُر‬ menolong
‫ﻧَﺼَرْ َت‬ َ‫َاﻧْﺖ‬
menolong
‫ُاﻧْﺼُرَا‬ menolong
‫ﺗَنْﺼُرَ ِّان‬ menolong
‫ﻧَﺼَرْﺗُﻤَا‬ ‫َاﻧْتُﻤَا‬
Kalian laki-laki harus menolong ‫ُاﻧْﺼُرُ ْوا‬ Kalian laki-laki sedang menolong ‫ﺗَنْﺼُرُ ْو َن‬ Kalian laki-laki telah menolong ْ‫ﻧَﺼَرْﺗُﻢ‬ ْ‫َاﻧْتُﻢ‬
menolong
‫ُاﻧْﺼُرِّ ْي‬ menolong
َ‫ﺗَنْﺼُرِّﻳْن‬ menolong
‫ﻧَﺼَرْ ِّت‬ ِّ‫َاﻧْﺖ‬
menolong ‫ُاﻧْﺼُرَا‬ menolong ‫ﺗَنْﺼُرَ ِّان‬ menolong ‫ﻧَﺼَرْﺗُﻤَا‬ ‫َاﻧْتُﻤَا‬
Kalian perempuan harus Kalian perempuan sedang Kalian perempuan telah
menolong ‫ُاﻧْﺼُرْ َن‬ menolong ‫ﺗَنْﺼُرْ َن‬ menolong ‫ﻧَﺼَرْﺗ َُن‬ َ‫َاﻧْتُن‬
- - Saya sedang menolong ُ‫َاﻧْﺼُر‬ Saya telah menolong ‫ﻧَﺼَرْ ُت‬ ‫َاﻧَا‬
- - Kami/kita sedang menolong ُ‫ﻧَنْﺼُر‬ Kami/kita telah menolong ‫ﻧَﺼَرْﻧَا‬ ُ‫ﻧَحْن‬
BAB V
JUMLAH
(TATA KALIMAT)
RUMUS UTAMA
Mubtada adalah isim ma’rifat di awal
Khobar adalah kata setelah mubtada dan
kalimat. Setelah mubtada pasti ada
pantas diberi makna “itu/eta”
khobar
RUMUS UTAMA Khobar muqodam adalah jar majrur atau

dzorof di awal kalimat bila ke depannya
Mubtada muakhor adalah isim beri’rob
rofa setelah khobar muqodam dan pantas
terdapat isim beri’rob rofa diberi makna “terdapat/ari”
Fail (pelaku) adalah isim atau kata yang

diawali ََُّ/ َُْ setelah fiil dan pantas diberi
makna “siapa/apa”
Naibul Fail adalah isim atau kata yang

Fiil adalah kata kerja. Setelah fiil pasti diawali ََُّ/ َُْ atau jar majrur atau dzorof
ada fail (pelaku) atau naibul fail setelah fiil mutaadi yang dimajhulkan dan
pantas diberi makna “siapa/apa”
Maf’ul bih (objek) adalah isim atau kata

yang diawali ََُّ/ َُْ setelah fiil mutaadi dan
fail serta pantas diberi makna “pada”
MUBTADA - KHOBAR
Mubtada (Hukumnya Rofa) ِ‫ِ ِّل‬
َ‫ا ْﻟ َعﺎﻟَ ِم ْين‬ ‫َرب‬ ‫اَ ْﻟ َح ْم ُد‬
Khobar (Hukumnya Rofa) ‫هلل‬
ِ ‫ِل‬
Semesta Segala
• Mubtada adalah isim alam
Tuhan Allah Bagi
puji
ma’rifat di awal kalimat. Mudof
Mudof Majrur Huruf Jar
Setelah mubtada pasti ada Ileh Mubtada
khobar. Naat / Sifat Khobar
Kata yang menyifati Isim
• Khobar adalah Kata (isim, kata sebelumnya ma’rifat
fiil, huruf) setelah mubtada dengan
Kata setelah
di awal
dan pantas diberi makna menerangkan
mubtada dan
kalimat
“itu”.
sebagian sifat dari menjadi
pantas diberi makna
sifat-sifat kata yang mubtada
“itu”/”eta”
diikuti. I’robnya .
mengikuti kata yang I’robnya
disifati. Rofa
KHOBAR MUQODAM & MUBTADA MUAKHOR
Khobar Muqodam
ِ‫ِ ِّل‬
Mubtada Muakhor (Hukumnya ‫اَ ْﻟ ُم ْل ُك‬
Rofa) ‫هلل‬
ِ ‫ِل‬
Kerajaan/Kekuasaan Allah Bagi
• Khobar muqodam adalah jar Majrur Huruf Jar
majrur atau dlorof madlruf di Mubatada Muakhor
awal kalimat bila ke depannya
Khobar Muqodam
ada isim beri’rob rofa. isim beri’rob rofa
setelah khobar Jar majrur di
• Mubtada muakhor adalah isim muqaddam dan awal kalimat dan ke depannya
beri’rob rofa setelah khobar pantas diberi makna terdapat isim beri’rob rofa
muqaddam dan pantas diberi “terdapat” / “ari”
makna “terdapat” / “ari”.
FIIL – FAIL
Fiil (Kata Kerja)
‫قُل ُ ْو ِب ِﻬ ْم‬
Fail/Pelaku (Hukumnya Rofa) ‫َﻋلَى‬ ُ ‫للا‬ ‫َخ َت َم‬
‫ِه ْم‬ ِ ‫قُل ُ ْو‬
‫ب‬
• Fiil adalah kata kerja. Setelah Telah
fiil pasti ada fail (pelaku). Mereka Hati-hati Pada Allah mengunci
• Fail (pelaku) terbagi menjadi 2

Mudof Huruf Fiil Madi
Mudof Fail
(dua); 1) Fail Dzohir (jelas
Ileh Jar berwaza
(Pelaku)
terlihat), 2) Fail Domir Mufaddol Alaih / Pelengkap n ‫فعل‬
(pelakunya domir tergambar Isim setelah
dalam tasrif lughowi).
Awal dan
fi’il dan
akhir
• Fail dzohir adalah isim atau
pantas
dibaca
- diberi
kata yang diawali ُْ‫أ‬/ َُّ‫أ‬setelah fatah dan
fi’il dan pantas diberi makna
makna
berwaza
“siapa”/“apa
“siapa”/“apa”. ”
n ‫فعل‬
• Contoh fail dzohir (pelakunya
jelas terlihat) sebagai berikut :
FIIL – FAIL
َ‫اﻟ َّت َّو ِاب ْين‬ ‫ُيحِب‬ ُ ‫للا‬ ‫َو‬
Fail domir adalah pelakunya Kepada
domir. Sebagaimana yang orang-orang
Mencintai Allah Dan
tergambar dalam tasrif
yang banyak
tobat
lughowi. Fiil mudori
berfail domir
Artinya bahwa setiap fiil Maf’ul Bih ‫ هُو‬yang
Mubtada Huruf isti’naf
mengandung domir yang bisa
(Objek) kembali
kepada lafad
menjadi pelakunya ‫هلل‬
Berkedudukan
Contoh fail domir sebagai isim setelah
sebagai
khobar karena Isim ma’rifat di
berikut : fi’il muta’adi
dan fa’il serta
kata setelah awal kalimat Berfungsi
mubtada dan menjadi sebagai titik
pantas diberi
pantas diberi mubtada.
makna “pada”
makna
“itu”/”eta”
MAF’UL BIH (OBJEK)
Maf’ul Bih (Hukumnya Nasab)
• Maf’ul bih adalah isim atau ‫َﻋ ْم ًرا‬ ‫َز ْيد‬ َ ‫َن‬
‫ص َر‬
kata yang diawali ُْ‫أ‬/ َُّ‫أ‬
setelah fi’il muta’adi dan Telah
fa’il serta pantas diberi
Kepada Amr Jaed
menolong
makna “pada”.
Fiil Madi
Maf’ul Bih Fail
Muta’adi
(Objek) (Pelaku)
berwazan ‫فعل‬
isim setelah fi’il
Isim setelah fi’il Awal dan akhir
muta’adi dan
dan pantas dibaca fatah
fa’il serta
diberi makna dan berwazan
pantas diberi
“siapa”/“apa” ‫فع ل‬
makna “pada”
NAIBUL FA’IL
Naibul Fail (Hukumnya Rofa)
• Naibul fail adalah isim atau ‫َﻋ ْمر‬ ‫ُنصِ َر‬
kata yang diawali ُْ‫أ‬/ َُّ‫أ‬atau
jer majrur atau dlorof
setelah fi’il muta’adi yang
Amr Telah ditolong
dimajhulkan (pasif) dan

Fiil Madi Muta’adi
pantas diberi makna Naibul Fail
dimajhulkan berwazan
“siapa”/“apa”. (Pengganti fail)
‫فُعِل‬
Isim setelah fi’il
muta’adi yang Awal dibaca domah,
dimajhulkan dan sebelum akhir dibaca
pantas diberi makna kasroh
“siapa”/“apa”
‫ََك َن َو َأ ْﺧواُتُ َا‬
Merofakan mubtada menjadi isimnya kana,
(AMIL YANG MEMPENGARUHI MUBTADA)

menasabkan khobar menjadi khobarnya kana
‫ِّا ىن َو َأ ْﺧواُتُ َا‬

Menasabkan mubtada menjadi isimnya inna,
AMIL ANNAWASIH
merofakan khobar menjadi khobarnya inna
‫َﻻ لنَ ْف ِّﻲ الْ ِّجن ْ ِّﺲ‬

Isimnya dibaca nasab tanpa al dan tanpa tanwin,
khobarnya dibaca rofa dan boleh dibuang
‫ِّﻧ ْع َﻢ َو ِّﺑئْ َﺲ‬

Merofakan 2 isim setelahnya, isim yang pertama
harus ada al atau mudof pada kata yang ada al
‫َﻇ ىن َو َأ ْﺧواُتُ َا‬

Menasabkan 2 isim setelahnya yang berkedudukan
sebagai maf’ulnya
AMIL ANNAWASIH
Kana Wa Akhwatuha Inna Wa Akhwatuha
‫كاُ ظ َّل بات أضْ َى أصْ بح أمْس صار ليْس‬ َُّ‫ََُِّ أَُّ ليْت لكَُِّ لع َّل كأ‬
‫زَل ب ِرح‬
Menasabkan mubtada menjadi
Meropakan mubtada menjadi isimnya inna, meropakan
isimnya kana, menasabkan khobar menjadi khobarnya
khobar menjadi khobarnya inna.
kana.
‫َقﺎ ِئ ًمﺎ‬ ‫َز ْيد‬ َ‫َﻛﺎن‬ ‫َقﺎئِم‬ ‫َز ْيدًا‬ َّ‫اِن‬

Yang berdiri Jaed Adalah Yang berdiri Jaed Sesungguhnya
Fiil Madi
berfungsi Khobar Inna Isim Inna Amil Annawasih
Khobar Kana Isim Kana
sebagai amil
annawasih
AMIL ANNAWASIH
Ni’ma dan Bi’sa (‫) ِنعْ م ِب ْئس‬
La Linafyil Jinsi (‫)آل‬ Merofakan 2 isim setelahnya, isim

yang pertama harus ada al atau
mudof pada kata yang ada al. Isim
Isimnya dibaca nasab tanpa al yang dipuji/dicela disebut makhsus.
dan tanpa tanwin, khobarnya Rangkaian ni’ma & bi’sa menjadi
dibaca rofa dan boleh dibuang. khobar muqodam dan makhsusnya
menjadi mubtada muakhor.
Terkadang makhsusnya dibuang.
‫ﻓِ ْي ِه‬ ‫َر ْي َب‬ ‫آل‬ ‫ُم َح َّمد‬ ُ ‫اﻟر ُﺟل‬

َّ ‫ن ِْع َم‬
Di dalam Keraguan itu Nabi Itu tetap,
Tidak ada Laki-laki
Alquran maujud Muhammad paling baik
Isim Laa, Isim Ni’ma
Jar majrur jadi Khobarnya Amil Annawasih Isim Ni’ma
Kedua Amil Annawasih
mufaddol alaih dibuang yaitu ِ ‫َل لِن ْفيِ َْل ِج ْن‬
‫س‬ (Makhsus)
Pertama
lafad ٌ‫م ْوج ُْو‬
AMIL ANNAWASIH
Ni’ma dan Bi’sa (‫) ِنعْ م ِب ْئس‬ Dzonna Wa Akhwatuha
Merofakan 2 isim setelahnya, isim ‫ظَُّ َ ِْسب خال زعم رأى علِم وجٌ َِ َّتخذ‬
yang pertama harus ada al atau ‫جعل ْس ِمع‬
mudof pada kata yang ada al. Isim
yang dipuji/dicela disebut makhsus. Menasabkan 2 isim setelahnya
Rangkaian ni’ma & bi’sa menjadi
khobar muqodam dan makhsusnya yang berkedudukan sebagai
menjadi mubtada muakhor. maf’ulnya.
Terkadang makhsusnya dibuang.
‫َقﺎ ِئ َم ًة‬ ‫ﺎﻋ َة‬

َ ‫اﻟس‬
َّ ‫أَ ُظن‬
‫اﻟ َّنﺎ ُر‬ ‫ا ْﻟ َمصِ ْي ُر‬ َ ‫ِب ْئ‬
‫س‬ Akan datang Hari kiamat Aku menyangka
Itu tetap,
Neraka Tempat kembali Fiil Mudori
paling buruk
berfail domir ‫أنا‬
Isim Bi’sa Maf’ul Kedua Maf’ul Pertama
Isim Bi’sa berfungsi
Kedua Amil Annawasih sebagai amil
Pertama
(Makhsus) annawasih
Naat (sifat) adalah isim fail atau isim maf’ul
yang menyifati kata sebelumnya.
(KATA YANG MENGIKUTI I’ROB KATA

Athaf (mengikutkan kata) adalah
penyambungan dua kata atau lebih dengan
SEBELUMNYA)
huruf athaf
ATTAWABI’
‫و ف ُث َّم َ ْو َ ْم َِمَّا ب ْل َل ل ِكُْ َ َّتى‬
Taukid (penguat) adalah
‫كل نفس عيُ جمع عامة كَل كلتا‬

yang mengikuti kata sebelumnya. Biasanya
ada domir yang kembali pada yang ditaukidi.
Badal (pengganti) adalah kata yang bisa

menggantikan. Bila kata yang diganti dibuang,
maka badal bisa menggantikan kedudukannya
dan tidak merubah pemahaman.
ATTAWABI’ (KATA YANG MENGIKUTI I’ROB
KATA SEBELUMNYA)
(1) Naat (Sifat)
‫م‬ ‫ي‬
ْ ‫ﺟ‬
ِ ‫اﻟر‬
َّ ‫ﺎن‬
ِ َ
‫ط‬ ‫ي‬
ْ َّ
‫ش‬ ‫اﻟ‬ ‫م‬
َ‫ِن‬ ‫ِل‬
ِ ‫ﺎ‬ ‫ب‬
ِ ُ
‫ذ‬ ‫و‬ْ ‫ﻋ‬
ُ َ ‫أ‬
• Naat adalah isim fail atau isim maf’ul ِ
yang menyifati kata sebelumnya.
Dengan ketentuan harus sama Yang Godaan
dari
Kepada Saya minta
dengan man’utnya; ma’rifat / terkutuk syetan Allah perlindungan
nakirohnya, mudzakar /
muannatsnya, mufrod / mutsanna / Naat/Sifat
Jar majrur
Fiil Mudori
jamaknya, rafa’ / nasab / jernya. dari lafad
Jar majrur jadi jadi
berfail domir
mufaddol alaih mufaddol
• Kata-kata lain yang dapat menjadi ِ ‫َل َّشيْط‬
ُ‫ا‬ ‫أنا‬
naat; sifat musyabahah, mubalagoh,
alaih
isim tafdil, isim isyarah, isim maushul Isim fail
yang ada al (‫)َﻞ‬, isim yang diberi ya berwazan
nisbat, bilangan, atau kata yang ‫ف ِعيْل‬
bermakna “yang mempunyai” ( ‫ذَﺖ‬ menyifati Terdapat
‫ ذﻮ‬,‫ذى‬, ), masdar mufrod mudzakar. lafad ُ‫ا‬ ِ ‫َل َّشيْط‬ - - huruf
i’robnya jar mudoroah ‫أ‬
karena
lafad ُ‫ا‬ ِ ‫َل َّشيْط‬
beri’rob jar
KATA SEBELUMNYA)
‫س ْوﻟُ ُه‬
ُ ‫َر‬ ‫َو‬ ‫للا‬
ِ ‫َﻋ ْب ُد‬ ‫ُم َح َّمد‬
(2) Athaf (Mengikutkan kata) Rosulnya
Dan Allah Hamba
Nabi
Allah Muhammad
• Athaf adalah penyambungan dua Mudof
Athaf dari
kata atau lebih dengan huruf Huruf Mudof
lafad Ileh Mubtada
athaf; ‫و ف ُث َّم َ ْو َ ْم َِمَّا ب ْل َل ل ِكُْ َ َّتى‬ ِ ّ ٌُ ‫ع ْب‬
‫هلل‬
Athaf
Khobar
Athaf
Isim ma’rifat
dengan
di awal
huruf athaf Kata setelah mubtada
kalimat
wawu dan pantas diberi
- menjadi
I’robnya makna “itu”/”eta”.
mubtada.
rofa karena I’robnya Rofa
I’robnya
ِ ّ ٌُ ‫ع ْب‬
‫هلل‬
Rofa
beri’rob rofa
KATA SEBELUMNYA)
‫ُﻛل ُﻬ ْم‬
َ‫اَ ْﺟ َم ُع ْون‬ ُ ‫اَﻟر َﺟﺎل‬ ‫ﺎء‬
َ ‫َﺟ‬
(3)Taukid (Penguat) ‫ُه ْم‬ ‫ُكل‬
• Taukid adalah ُ‫ُك ٌّل ن ْفس ع ْي‬
Yakni, Yakni, Telah
Mereka Laki-laki
Semuanya setiap datang
‫جمْع عامة ِكَل ِك ْلتا‬yang Mudof
Mudof
mengikuti kata sebelumnya.
Taukid Ileh Fiil Madi
Fail
kedua dari berwazan
Biasanya ada domir yang
Taukid pertama (Pelaku)
lafad ‫فعل‬
dari lafad ‫َلرِّ جا ُل‬
kembali pada yang Isim setelah
ditaukidi. Lafad ُ‫َجْ م ُع ْو‬ fi’il dan Awal dan
beri’rob rofa Lafad ‫ ُكل‬i’robnya pantas akhir dibaca
karena rofa karena lafad diberi fatah dan
lafad ‫َلرِّ جا ُل‬ ‫ َلرِّ جا ُل‬beri’rob rofa makna berwazan
beri’rob rofa “siapa”/“apa ‫فعل‬
”
KATA SEBELUMNYA)
‫ُثلُ َث ُه‬ ْ َ‫أ‬
‫ف‬
َ ‫ي‬
ْ ِ‫غ‬‫ﻟر‬
َّ َ ‫ا‬ ُ
‫ت‬ ‫ل‬ َ
‫ﻛ‬
(4) Badal (Pengganti) ُ‫ه‬ ‫ُثلُث‬
Yakni, Saya telah
• Badal adalah kata yang bisa Sepertiganya
Roti
memakan
menggantikan. Bila kata Mudof-mudof ileh jadi Fiil Madi
yang diganti dibuang, maka
Maf’ul bih
badal dari lafad Muta’adi berfail
(Objek)
badal bisa mengganti
‫َلرَّ غِ يْف‬ domir ‫أنا‬
kedudukannya dan tidak Dapat mengganti

isim setelah fi’il
merubah pemahaman. kedudukan lafad ‫َلرَّ غِ ْيف‬
dan tidak merubah
muta’adi dan
fa’il serta ُ ‫فع ْل‬
Berwazan ‫ت‬
pemahaman. Lafad ‫ُثلُث ُه‬
pantas diberi
beri’rob nasab karena
makna “pada”
‫ َلرَّ غِ يْف‬beri’rob nasab.
Maf’ul fiih adalah keterangan waktu dan tempat (dzorof zaman/dzorof
makan)
(ISIM-ISIM YANG DINASABKAN)

Hal adalah isim nakiroh yang berupa sifat berfungsi sebagai penjelas
keadaan fail atau maf’ul bih
MANSUBATUL ASMA
Tamyiz adalah isim atau masdar yang didahului tafdil atau setelah bilangan
11 sampai 99
Maf’ul li ajlih adalah masdar yang tidak sesuai dengan fiilnya dari segi
makna dan lafadnya dan berfungsi sebagai keterangan sebab dilakukan
pekerjaan
Maf’ul mutlaq adalah masdar yang sesuai dengan fiilnya dari segi makna
dan lafadnya yang berfungsi sebagai penguat.
Maf’ul ma’ah adalah penyertaan kata lain dalam kalimat dengan

penggunaan wawu ma’iyyah
MANSUBATUL ASMA (ISIM-ISIM YANG
DINASABKAN)
‫ِد ْي َن ُﻛ ْم‬ ‫َﻟ ُﻛ ْم‬ ُ ‫اَ ْﻛ َم ْل‬

‫ت‬ ‫اَ ْﻟ َي ْو َم‬
1) Maf’ul Fiih (Hukumnya
Nasab) Agama
Bagi kalian
Aku
Pada hari ini
kalian sempurnakan
• Maf’ul fiih adalah

keterangan waktu atau
Mudof - Jar majrur
Fiil Madi
mudof ileh jadi
tempat (dzorof
Muata’adi Maf’ul Fiih
jadi maf’ul mufaddol
berfail domir ‫أنا‬
zaman/makan) dengan
bih alaih
syarat sempurna kalimat

isim setelah
fi’il muta’adi
dan pantas diberi makna
Keterangan
dan fa’il
waktu atau
ُ ‫َ ْفع ْل‬
“pada”/”dina”.
serta pantas - Berwazan ‫ت‬
tempat (dzorof
diberi
zaman/makan)
makna
“pada”
DINASABKAN)
‫ﺎز ًغﺎ‬
ِ ‫َب‬ ‫ا ْﻟ َق َم َر‬ َ
َ‫ش ِﻬد‬ ‫َﻓ َل َّمﺎ‬
2) Hal (Hukumnya Nasab)
Dalam
Orang itu
• Hal adalah Isim nakiroh
keadaan Bulan Maka ketika
menyaksikan
terbit
yang berupa sifat berfungsi
sebagai penjelas keadaan
fa’il atau maf’ul bih dengan
Hal Maf’ul Bih Huruf Isti’naf
syarat sempurna kalimat Fiil Madi
dan pantas diberi makna

Muataadi
Isim nakiroh isim setelah berwazan ‫فعل‬
“dalam keadaan”/”barina”. berupa sifat fi’il muta’adi berfail domir ‫هُو‬
Berfungsi
menjelaska dan fa’il
sebagai titik
n keadaan bermakna
maf’ul “pada”
DINASABKAN)
‫للا قِ ْي ًل‬ ْ َ‫أ‬

ِ َ‫صدَ ُق مِن‬ ْ‫َمن‬ ‫َو‬
3) Tamyiz (Hukumnya Nasab)
Perkataan Yang paling
• Tamyiz adalah Isim atau
dari Allah Siapa Dan
nya benar
masdar yang didahului

tafdil atau setelah bilangan
Isim tafdil
berwazan Isim Istifham Huruf
11 sampai 99 dengan
Tamyiz
‫أ ْفع ُل‬ jadi mubtada Isti’naf
syarat sempurna kalimat

Jar Jadi khobar
majrur
dan pantas diberi makna Masdar
menjadi
Kata Isim ma’rifat
“apanya”/”naonnana”.
mufaddol
yang alaih setelah di awal
Menjadi
didahului mubtada kalimat
titik
tafdil yaitu ber makna menjadi
lafad ‫َصْ ٌ ُق‬ “itu”/”eta” mubtada
DINASABKAN) َ‫مِن‬
‫ﻟَ ُﻛ ْم‬ ‫ِر ْز ًقﺎ‬ ‫ِب ِه‬ ‫أَ ْخ َر َج‬
ِ ‫اﻟ َّث َم َرا‬
‫ت‬
4) Maf’ul Li Ajlih (Hukumnya Bagi
Dari
Dengan
Allah
Nasab)
Sebagai rizki buah- menumbuh
kalian air itu
buahan kan
Fiil Madi
• Maf’ul li ajlih adalah masdar Jar Jar Jar berwazan
yang tidak sesuai dengan
Maf’ul li ajlih
Majrur Majrur Majrur ‫ أ ْفعل‬berfail
fi’ilnya dari segi makna dan domir ‫هُو‬
lafadnya dan berfungsi sebagai
Masdar yang
tidak sesuai
keterangan sebab dilakukan dengan fi’ilnya
pekerjaan dengan syarat
Awal dan
dari segi
sempurna kalimat dan pantas
akhir
makna dan
Mufaddol dibaca
diberi makna Alaih
lafadnya dan Mufaddol Alaih
fatah dan
“sebagai”/”karena”/”kulantar
berfungsi sbg
berwazan
keterangan
an”. sebab
‫أ ْفعل‬
dilakukan
pekerjaan
DINASABKAN)
ًّ ‫َب‬
‫سﺎ‬ ُ ‫ا ْﻟ ِﺟ َبﺎل‬ ِ ‫س‬
‫ت‬ َّ ‫ُب‬ ‫َو‬
5) Maf’ul Mutlaq (Hukumnya
Nasab) Dengan
hancur yang Gunung-
Dihancurkan Dan
• Maf’ul mutlaq adalah
sebenar- gunung
benarnya
masdar yang sesuai dengan Maf’ul
Fiil madi
fi’ilnya dari segi makna dan Mutlaq
Naibul fail muta’adi yang Huruf isti’naf
lafadnya berfungsi sebagai

dimajhulkan
penguat dengan syarat

Masdar
Isim setelah
yang sesuai Lafad َّ‫بُس‬
sempurna kalimat dan
fi’il muta’adi
dengan asalnya ‫بُْسِ س‬
yang Berfungsi
pantas diberi makna fi’ilnya dari
dimajhulkan
mengikuti
wazan ‫ فُعِل‬lalu
sebagai titik
“dengan”/”kalawan”.
segi makna
bermakna
dan ‫ س‬diidgomkeun
“siapa”/“apa”
lafadnya
DINASABKAN)
‫س‬ َّ ‫ُغ ُر ْو َب اﻟ‬

ِ ‫ش ْم‬ ‫َو‬ ‫اَ ِب ْﻲ‬ ‫ﺎء‬
َ ‫َﺟ‬
6) Maf’ul Ma’ah (Hukumnya Tenggelam Telah
Nasab) Matahari
nya
beserta Ayahku
datang
• Maf’ul ma’ah adalah Mudof Ileh Mudof Wawu Fail

Fiil Madi
penyertaan kata lain dalam

berwaza
Ma’iyyah (Pelaku)
n ‫فعل‬
kalimat dengan penggunaan Maf’ul Ma’ah
wawu ma’iyyah dan pantas

Isim setelah
Penyertaan kata lain Awal dan
fi’il dan
diberi makna
dalam kalimat dengan akhir
pantas
penggunaan wawu dibaca
“serta”/”sarta”.
- diberi
ma’iyyah dan pantas fatah dan
makna
diberi makna berwaza
“siapa”/“apa
“serta”/”sarta” n ‫فعل‬
”
SYARAT + JAWAB
Syarat
‫َﻋ ْمر‬ ‫َقﺎ َم‬ ‫َز ْيد‬ ‫َقﺎ َم‬ ْ‫اِن‬
Syarat adalah fiil madi atau fiil
mudori yang kemasukan isim- Amr
Maka
Jaed Berdiri Apabila
isim syarat seperti;
berdiri
Fiil Madi Fiil Madi
Fail Fail
‫إُِْ مﻦْ ما مهْﻤا أيٌّ مﺘى أيّاُ أيْﻦ أيْﻨﻤا إِ ْذما أنّى‬ (Pelaku)
berwazan
‫فعل‬
(Pelaku)
berwazan Isim Syarat
‫فعل‬
‫َﻴْﺜُﻤا كﻴْفﻤا‬
Isim Isim
Jawab setelah fi’il
Awal dan
akhir
setelah fi’il
Awal dan
akhir
dan pantas dan pantas Berfungsi
Setelah syarat pasti ada jawab.
dibaca dibaca
diberi diberi sebagai
fatah dan fatah dan
makna makna titik
berwazan berwazan
Jawab adalah fiil madi, fiil “siapa”/“ap
‫فعل‬
“siapa”/“ap
‫فعل‬
mudori yang jazem, atau kata
a” a”
yang diawali fa (‫)ف‬ Jawab Syarat

Contoh syarat jawab dengan fiil mudori:
‫ُﻛ ْم‬ ُ ‫َي ْن‬

‫ص ْر‬ ‫للا‬
َ ُ ‫َت ْن‬
‫ص ُر ْوا‬ ْ‫اِن‬
Maka Allah
Kalian
Kepada kalian akan Agama Allah Apabila
menolong
menolong
Fiil Mudori Fiil Mudori
Maf’ul Bih berfail domir Maf’ul Bih berfail domir Isim Syarat
‫هُو‬ ‫َ ْن ُت ْم‬
isim setelah isim setelah

fi’il muta’adi Terdapat huruf fi’il muta’adi Terdapat huruf
Berfungsi
dan fa’il mudoroah ‫ي‬ dan fa’il mudoroah ‫ت‬
sebagai titik
pantas diberi I’robnya jajem pantas diberi I’robnya jajem
makna “pada” makna “pada”
Jawab Syarat
KATA SETELAH HURUF NIDA (MUNADA)
Huruf nida adalah kata 3) Munada mudof, hukumnya

sandang. Kata setelah huruf nasab. Contoh: ِّ ‫ََي َر ُﺳ ْو َل‬
‫للا‬
nida disebut munada. Munada
terbagi 5 (lima): 4) Munada syibih mudof,
hukumnya nasab. Contoh:
1) Munada mufrod ma’rifat,
hukumnya rofa tanpa al
‫ََي عَ ِّل ْي ًﻤا ِّ َِبلْ ِّﻘ ِّﻪ‬
dan tanwin. Contoh: ُ‫ََي ُم َح ىﻤد‬ 5) Munada nakiroh goir
maksudah, hukumnya
2) Munada nakiroh nasab. Contoh: ‫ََي َر ُج ًَل‬
maksudah, hukumnya rofa
tanpa al dan tanwin.
Contoh:‫ََي ُأ ْﺳ َتا ُذ‬
ADAD (BILANGAN) MA’DUD (YANG DIHITUNG)
Jenis-jenis adad: 3) Bilangan 11-99 ma’dudnya

harus mufrod yang
1) Bilangan 1-2 ma’dudnya dinasabkan (sebagai tamyiz).
cukup dengan bentuk mufrod
dan tasniah. Contoh: Contoh: ‫رش َو َ ًَلا‬
َ َ ‫( َ َْخ َس َة َع‬ini
‫ ِّﻛ َت َاب ِّن‬- ‫اب‬
ٌ ‫ِّﻛ َت‬ disebut adad murokab) -
ُ ْ ‫( ﺛَ ََلﺛَ ٌة َو ِّع‬ini disebut
‫رش ْو َن ﺑ َ َﻘ َر ًة‬
2) Bilangan 3-10 ma’dudnya adad ma’thuf)
harus jamak yang dijarkan.
4) Bilangan 100-1000
Contoh: ‫( ﺛَ ََلﺛَ ُة َأ ْو َﻻ مد‬ini disebut ma’dudnya harus mufrod
adad mudof) yang dijarkan. Contoh:
‫ َألْ ُف َر ُج مل‬- ‫ِّمائ َ ُة َو َ مَل‬
TATA CARA MEMBACA KITAB KUNING
Tata cara membaca kitab kuning atau kitab yang tidak berharokat bagi
pemula adalah sebagai berikut:
1. Tentukan awal kalimat.
2. Perhatikan jenis kata pada awal kalimat tersebut baik isim, fiil, atau huruf.
3. Tentukan kedudukan kata dengan;
• Kaidah tata kalimat (jumlah)
• Terjemah kata yang sesuai
• Perasaan atau kebiasaan membaca.
Awal kalimat bukan berarti harus di awal paragraf. Awal kalimat dapat
ditentukan oleh bayangan titik sebagai berikut;
‫ما مُْ َل ه ْل أ ب ْل َمَّا ول ِكُْ و ف ُث َّم َِ َّنما ََل ق ٌْ َِذَ َِ ْذ لمَّا‬
dan semua isim maushul, amil annawasih, serta setelah kalimat sempurna
yang minimal terdiri dari mubtada-khobar atau fiil-fail. Contoh:
‫َُ َلماء طهور َل ينجْسه شيئ‬
Awal kalimat berupa fiil Awal kalimat berupa isim

‫‪LATIHAN MENERJEMAHKAN BAGIAN KITAB‬‬
‫‪TAISIRUL ALLAM SYARAH UMDATUL AHKAM‬‬
‫هذا حدﻳﺚ عﻈمي وﻗاعدة جليةل من ﻗواعد اﻻﺳَلم ْه الﻘياس الﺼحيﺢ لوزن اْلعامل‪ ،‬من‬
‫حيﺚ ال َﻘبول وعدمﻪ‪ ،‬ومن حيﺚ ﻛرثة الﺜواب وﻗلتﻪ‪ .‬ﻓان النيب ﺻل للا عليﻪ وﺳمل خيرب أن‬
‫مدار اْلعامل عل النيات ﻓان َكﻧﺖ النية ﺻاحلة‪ ،‬والعﻤل خالﺼا لوجﻪ للا ﺗعال‪ ،‬ﻓالعﻤل‬
‫مﻘبول‪ .‬وان َكﻧﺖ غي ذل‪ ،‬ﻓالعﻤل مردود‪ ،‬ﻓان للا ﺗعال أﻏىن الرشَكء عن الرشك‪ .‬مث‬
‫رضب رﺳول للا ﺻل للا عليﻪ وﺳمل مث ََل ﻳوحض هذﻩ الﻘاعدة اجلليةل بلهجرة‪ .‬مفن هاﺟر‬
‫من ﺑَلد الرشك‪ ،‬اﺑتﻐاء ﺛواب للا‪ ،‬وﻃلب ًا للﻘرب من النيب ﺻل للا عليﻪ وﺳمل‪ ،‬وﺗعمل‬
‫الرشﻳعة‪ ،‬ﻓهجرﺗﻪ يف ﺳبيل للا‪ ،‬وللا ﻳﺜيبﻪ علهيا‪ .‬ومن َكﻧﺖ جهرﺗﻪ لﻐرض من أﻏراض اَلﻧيا‪،‬‬
‫ﻓليﺲ هل علهيا ﺛواب‪ .‬وان َكﻧﺖ ال معﺼية‪ ،‬ﻓعليﻪ العﻘاب‪.‬‬
LATIHAN
URAIAN
10
Keterangan :
10 = Arti Perlafad
LATIHAN
URAIAN
10
Keterangan :
10 = Arti Perlafad
LATIHAN
URAIAN
10
Keterangan :
10 = Arti Perlafad
LATIHAN
URAIAN
10
Keterangan :
10 = Arti Perlafad
LATIHAN
URAIAN
10
Keterangan :
10 = Arti Perlafad

Ilmu Nahwu Sharaf Ust Alfan

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Ilmu Nahwu Sharaf Ust Alfan

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

‫التخفيف‬

‫يف تسهيل عمل النحو و الرصف‬

Mampu membaca kitab kuning harus memiliki beberapa

Metode pembelajaran yang dilakukan

‫• َلَّ ِذيْ جعل ل ُك ُم َْلرْ ض فِرَْسًا‬ Artinya Isim Maushul

ِ ‫• َلَّ ِذيُْ ي ُْؤ ِم ُن ْوُ ِب ْالغ ْي‬

‫ْه ِّم ْن ِّا َل‬َْ ‫َه َاك ُح ُر ْو َف الْ َج ِّر َو‬

Isim Syarat Isim Istifham Mustasna/Istisna

‫َي ِْم‬ ِ َْ َّ‫هلل َلر‬

Isim mudzakar  laki-laki.

‫ِّا ىن َأ ًب‬ ‫ِّم ْن َأ مب‬ ‫َأ ٌب‬

ISIM MUSYTAQ ISIM JAMID

Isim Alat Isim Zaman/Makan Isim Masdar Mim Isim Tafdhil

Isim Nasab Isim Tashgir Isim Mubalagoh

ٌ‫عَرَﺑِّيَة‬ ٌ‫ﻓُعَيْعِّيْلٌ = ع َُﺼيْفِّيْر‬ ‫ﻓَعَا ٌل ﻓَعُوْ ٌل ﻓَعِّلٌ ﻓَعِّيْلٌ مِّفْعَا ٌل‬

Artinya Yang suci

Fiil terbagi 4 jenis

• Fiil Madli (kata kerja • Fiil Amar (kata kerja

- - Dia 1 org laki-laki sedang

‫ ل‬- ‫ع‬- ‫ف‬

‫ ت ْط ُه ُر‬adalah fiil mu’rob Fiil Mu’rob (Fiil yang Beri’rob)

ٍ َ ‫ك يُْسْ تَب فِي ُك ِّل‬

ُُْ‫• َِيَّاك نعْ ُب ٌُ و َِيَّاك نْسْ ت ِعي‬ Fiil Mujarod

• I’rob Nasab, tanda i’robnya;

• I’rob Jajem, tanda i’robnya;

‫مِّفْعَ ٌل‬ ۲ٌ‫مَفْعَل‬ ْ‫ﻻَﺗَفْعَل‬ ْ‫ِّاﻓْعَل‬ ُ‫ﻳَفْعَل‬ َ‫ﻓَعَل‬

- - Dia 1 org laki-laki sedang

RUMUS UTAMA Khobar muqodam adalah jar majrur atau

Fail (pelaku) adalah isim atau kata yang

Naibul Fail adalah isim atau kata yang

Maf’ul bih (objek) adalah isim atau kata

• Fail (pelaku) terbagi menjadi 2

dimajhulkan (pasif) dan

(AMIL YANG MEMPENGARUHI MUBTADA)

‫ِّا ىن َو َأ ْﺧواُتُ َا‬

‫َﻻ لنَ ْف ِّﻲ الْ ِّجن ْ ِّﺲ‬

‫ِّﻧ ْع َﻢ َو ِّﺑئْ َﺲ‬

‫َﻇ ىن َو َأ ْﺧواُتُ َا‬

‫َقﺎ ِئ ًمﺎ‬ ‫َز ْيد‬ َ‫َﻛﺎن‬ ‫َقﺎئِم‬ ‫َز ْيدًا‬ َّ‫اِن‬

La Linafyil Jinsi (‫)آل‬ Merofakan 2 isim setelahnya, isim

‫ﻓِ ْي ِه‬ ‫َر ْي َب‬ ‫آل‬ ‫ُم َح َّمد‬ ُ ‫اﻟر ُﺟل‬

‫َقﺎ ِئ َم ًة‬ ‫ﺎﻋ َة‬

(KATA YANG MENGIKUTI I’ROB KATA

Taukid (penguat) adalah

‫كل نفس عيُ جمع عامة كَل كلتا‬

Badal (pengganti) adalah kata yang bisa

kedudukannya dan tidak Dapat mengganti

(ISIM-ISIM YANG DINASABKAN)

Maf’ul ma’ah adalah penyertaan kata lain dalam kalimat dengan

‫ِد ْي َن ُﻛ ْم‬ ‫َﻟ ُﻛ ْم‬ ُ ‫اَ ْﻛ َم ْل‬

• Maf’ul fiih adalah

syarat sempurna kalimat

syarat sempurna kalimat Fiil Madi

dan pantas diberi makna

‫للا قِ ْي ًل‬ ْ َ‫أ‬

masdar yang didahului

syarat sempurna kalimat

lafadnya berfungsi sebagai

penguat dengan syarat

‫س‬ َّ ‫ُغ ُر ْو َب اﻟ‬

• Maf’ul ma’ah adalah Mudof Ileh Mudof Wawu Fail

penyertaan kata lain dalam

wawu ma’iyyah dan pantas