Disusun oleh :
FAUZIAH PUTRI ANANDA
NISN: 0007399192
Dengan Judul :
Hari :
Tanggal :
Mengetahuai
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, dengan segala rahmat dan karunia- Nya akhirnya
pembuatan buku pedoman penulisa laporan Praktek Kerja Industri (prakerin) ini dapat diselesaikan.
Sebagai anggota komunitas akademik, siswa perlu memiliki kemampuan berfikir ilmiah dan
ketrampilan menulis karya ilmiah. Menulis laporan prakerin merupakan salah satu persyaratan yang
harus dipenuhi oleh siswa dalam menyelesaikan pendidikan di SMK YAPEMI Pagelaran.
Penyusunan buku pedoman ini dimaksudkan agar siswa dalam membuat laporan prakerin
memiliki keseragaman penulisan . Di samping itu, siswa mempunyai pedoman dan petunjuk yang
jelas dalam menyusun laporan, baik ditinjau dari aspek penulisan maupun ditinjau dari isi laporan.
Ucapan terima kasih tidak lupa disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu,
memotivasi, dan mengilhami penyusunan buku pedoman ini.
Menyadari bahwa suatu karya di bidang apapun tidak terlepas dari kekurangan,oleh karenanya
segala kritik maupun saran yang membangun sangat penulis harapkan demi penyempurnaan buku
ini yang akan datang. Dengan jiwa dan moral keilmuan, buku pedoman ini akan terus disemprnakan
sehingga mampu menampung aspirasi bersama.
Penyusun
Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................ii
KATA PENGANTAR......................................................................................iii
DAFTAR ISI....................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................1
D. Batasan masalah..............................................................................2
3. Struktur Organisasi..................................................................
B. Uraian Kerja....................................................................................
C. Jadwal Kerja...................................................................................
A. Kajian Teori....................................................................................
B. Temuan Setudi................................................................................
BAB IV PENUTUP..........................................................................................
A. Kesimpulan ....................................................................................
B. Saran ..............................................................................................
PENDAHULUAN
Penggunaan unsur ilmu pengetahuan dan teknik bekerja dapat dipelajari di sekolah.
Namun untuk kuat adalah suatu yang tidak dapat diajarkan tetapi harus di kuasai melalui
pembiasaan dan internalisasi. Untuk kiat yang menjadi faktor utama penentu kadar
keahlian profesional seseorang hanya dapat dikuasai elalui cara mengerjkan pekerjaan
pada bidang profesi itu sendiri. Karena itulah timbul suatu aturan keahlian profesional
berdasarkan jumlah pengalaman kerja. Misalnya tingkat keahlian seorang teknisi diukur
dari jumlah tahun kerjanya seorang teknisi dan sertifikat seorang teknisi. Mata diklat
ptaktek kerja kejuruan yang disajikan di sekolah biarpun menggunakan peralatan yang
lengkap dan moderen. Pada dasarnya hanya mampu menjadikan proses dan situasi
penjiwaan( simulasi) . karena bukan situasi yang sesungguhnya , oleh karena itu sulit
diharapkan untuk mampu memberikan keahlain sebagaimana yang diharapkan.
B. Tujuan
1. Menghasilkan tenaga kerja yang terapil, dan siap pakai dalam dunia usaha sesuai
dengan keahlian yang dimiliki
3. Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap tenaga kerja sebagai bagian dalam
proses pendidikan
4. Memenuhu program yang telah dikeluarkan dari pihak sekolah sebagai kewajiban
siswa SMK.
a. Kelebihan
o Mudah dipelihara
o Sangat setabil
o Jarang down kecuali : kerusakan perangkat keras, update kernel dan mati
listrik
b. Kekurangan
D. Batasan Masalah
PELAKSANAAN KEGIATAN
Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Dharma Komputer didirikan pada tanggal 17
Desember 2003 oleh Junaidi, A.Md, membuka pelatihan dan kursus komputer bagi para
pelajar, umum, karyawan dan pegawai Negeri dan Swasta, Legalitas Lembaga Izin
Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Pringsewu No.
420/210/D.01/DP.4/2015, Nilek (Nomor Induk Lembaga Kursus) Nasional :
12110.1.0008, NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) K5658390, Akta Notaris No.
111 Tanggal 26 September Tahun 2015 Notaris M. Reza Berawi, SH., MH Keadaan
siswa selama 13 Tahun dari Desember 2003 s/d Desember 2016 berjumlah + 1000 siswa
dan jumlah instruktur 5 orang.
Sejak didirikan + 13 tahun yang lalu hingga saat ini Lembaga Pendidikan dan Pelatihan
Komputer ”Bina Dharma” tetap konsisten dengan tujuan yang ingin dicapai yang Insya
Allah akan menjadi salah satu bentuk sumbangsih kami yang hadir ditengah-tengah
masyarakat yang membutuhkan keahlian dalam bidang teknologi informasi sehingga
dituntut untuk lebih peka dan respon dalam mencermati keadaan dan fenomena yang
terjadi sehingga mendapatkan deskripsi tentang dunia pendidikan, teknologi informasi,
dunia kerja, sosial dan masyarakat serta kesehatan yang diharapkan akan menjadi modal
dan aset penting informasi demi terwujudnya tujuan terbentuknya manusia Indonesia
LKP Bina Dharma Pringsewu adalah salah satu Lembaga Non Formal yang ada di
Kabupaten Pringsewu yang memiliki sarana dan prasarana untuk Ujian Nasional UK-TIK
dibidang Kursus dan Pelatihan, Tempat Uji Kompetensi sementara TUKs untuk Ujian
Nasional Komputer UK-TIK CLCP dan OACS bagi peserta didik LKP Bina Dharma
khususnya di Kabupaten Pringsewu. dan sangat mendorong LKP yang ada di kabupaten
Pringsewu untuk dapat berpartisipasi mengikutkan peserta didiknya untuk Uji
Kompetensi atau Ujian Nasional UK-TIK. Ujian Nasional UK-TIK Non Formal ini
adalah bagian dari upaya meningkatkan Kompetensi siswa terhadap Teknologi Informasi
dan Komunikasi”.
a. Visi
Menjadi lembaga pendidikan yang berkualitas dan menyiapkan SDM yang terampi,l
siap bekerja, berjiwa enterpeneursip bermoral dan profesional yang berbasis IMTAQ
dan IPTEK.
b. Misi
3. Menyadiakan sarana dan prasarana yang baik serta kondusif bagi proses
pembelajaran.
4. Jadwal kegiatan
BAB III
PEMBAHASAN
A. Landasan Teori
1. LAN
LAN merupakan sejumlah komputer yang saling dihubungkan secara bersama di dalam satu
area tertentu yang tidak begitu luas, seperti di dalam satu kantor atau gedung. Ada dua tipe
jaringan pada LAN, yaitu jaringan Peer to Peer dan jaringan Client Server. LAN tersusun dari
beberapa komponen dasar yang meliputi komponen hardware dan software, yaitu :
Pada umumnya teknologi jaringan LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan
komputer-komputer yang digunakan. LAN dapat dibedakan berdasarkan tiga karakteristik, yaitu
ukuran, teknologi transmisi, dan topologi. Teknologi transmisi yang digunakan adalah transmisi kabel
tunggal. Kecepatan transmisi pada LAN sekitar 10Mbps – 100Mbps (Megabit/second), Topologi yang
digunakan yaitu topologi Star.
B. Pembatasan Materi
3. Pengkabelan
Pemasangan kabel UTP dalam pengkabelan jaringan menggunakan tipe straight, berikut
ini adalah cara pembuatannya, yaitu :
a. Siapkan kabel UTP yang akan digunakan. Ukur panjang kabel UTP dari Hub ke server dan
dari Hub ke wokstation, kemudian potong kabel UTP yang akan disambungkan ke RJ-45.
b. Kupas lapisan luar kabel UTP dengan menggunakan tang clipper atau alat pengupas
kabel khusus sepanjang ± 1,5cm dari ujung kabel, sehingga 8 kabel dapat terlihat.
c. Pisahkan empat lilitan dari kabel UTP dan pisahkan menjadi delapan bagian, setelah itu
luruskan tiap-tiap kabel agar mudah dipotong.
d. Susunlah urutan warna sesuai dengan konfigurasi kabel straight atau standar (hub),
kemudian potong ujung kabel secara rata menggunakan tang clipper.
Gambar 3.6. Penyusunan warna kabel dan pemotongan ujung kabel UTP
e. Setelah kabel diurutkan dan diratakan, kemudian masukan ke konektor RJ-45, kemudian
jepit konektor dengan menggunakan tang clipper agar konektor terkunci.
f. Pemasangan harus hati-hati karena kalau tidak akan berakibat konektor akan rusak,
sehingga tidak akan terpakai lagi jika sudah terjepit dengan tang clipper.
g. Kemudian periksalah koneksi dari kabel yang telah di pasang dikonektor dengan
menggunakan LAN tester. Perhatikan koneksi antar konektor apakah telah terkoneksi
sesuai dengan konfigurasi kabel straight atau standar.
h. Kabel UTP dapat digunakan jika susunan konektor RJ-45 yang telah terkoneksi sesuai
dengan konfigurasi straight, jika konektor kabel belum terkoneksi dengan baik maka
kabel tidak dapat digunakan, untuk itu lakukan pengecekan ulang.
a. Pasangkan konektor kabel UTP pada komputer dan hub. Hidupkan komputer,
pastikan lampu indikasi yang terletak pada kartu jaringan hidup (on) umumnya ada
dua lampu indikasi yang terletak di bagian atas soket RJ-45. Jika lampu indikasi tidak
menyala berarti kesalahan terdapat pada kartu jaringan yang tidak berfungsi atau
pemasangan RJ-45 dan saluran kabel tidak pas.
b. Jika kartu jaringan mendukung fasilitas plug and play, booting akan menampilkan
pesan bahwa telah ditemukan hardware baru pada CPU, dan komputer langsung
menyesuaikan konfigurasi komputer dengan peralatan kartu jaringan atau instalasi
driver secara otomatis.
c. Setelah selesai proses instalasi driver, buka System properties, klik menu Start >
Settings > Control Panel > double klik System (lihat gambar ikon yang dilingkar
merah).
e. Setelah System Properties muncul, klik pada tab Hardware kemudian pilih dan klik
Device Manager.
g. Setelah semua peralatan terhubung, maka jaringan telah siap untuk diberikan alamat
yang akan menjadi akses pada jaringan dan konfigurasinya pada program dengan sistem
operasi yang digunakan pada komputer.
a. Klik menu Start > Settings > Control Panel dan double klik icon Network
Connections.
b. Pada tab Network Connections, klik kanan pada icon Local Area Connection,
kemudian pilih Properties, kotak dialog Local Area Connection Properties akan
muncul tampilan seperti berikut :
area when connected dan Notify me when this connection has limited or no
connectivity, tujuannya supaya muncul icon di sebelah pojok kanan taskbar
Windows pada waktu komputer terkoneksi ke jaringan, icon ini merupakan indikator
proses mengirim dan menerima data oleh komputer.
d. Kemudian klik tombol Properties, akan tampil kotak dialog TCP/IP properties berikut
ini:
Address untuk mengisi IP Address secara manual. Kemudian isi kotak isian IP
address.
Untuk Server dengan IP = 192.168.1.1
Untuk Client 1 dengan IP = 192.168.1.2
alamat server pada DNS. Preferred DNS server diisi dengan angka 202.134.0.155
(konek ke server utama). Alternate DNS server 202.134.2.5 (konek ke server lain).
i. Klik OK, sampai proses selesai. Pada Windows XP biasanya tidak diperlukan me-
restart komputer jika mengubah alamat IP address, sedangkan pada keluarga
Windows 95-98 diminta untuk me-restart komputer.
c.Untuk mengubah nama komputer dan workgroup klik perintah Change... lalu
masukkan nama komputer serta workgroup.
d. Pada Computer Name tuliskan nama komputer server, misalkan diberi nama
64aa7e338ac5479 dan pada Workgroup diberi nama MSHOME. Nama komputer
sebaiknya diurutkan sesuai dengan nomor client-nya untuk memudahkan dalam
mengingat masing-masing user komputer. Untuk Workgroup harus dibuat sama
untuk semua Client dan juga Server.
a. Untuk memastikan setting IP Address sudah dikenal oleh sistem operasi lakukan
dengan membuka Klik menu Start > Programs > Accessories > C: Command Prompt,
selanjutnya ketikkan ipconfig kemudian enter, akan tampil gambar sebagai berikut :
7. Sharing
1. Sharing Files di Windows XP
Untuk melakukan sharing files dan data langkah-langkah sebagai berikut :
a. Klik kanan pada menu Start, pilih menu Windows explorer, kemudian pilih files dan
data yang akan di-share, klik kanan dan pilih Sharing & Security.
c. Selanjutnya akan muncul Tab Sharing Properties seperti gambar di bawah ini.
Kemudian pilih dan klik Share this printer, berikan nama printer (yang akan muncul
di network ) pada Share name dan klik OK.
a. Klik menu Start drag ke My Computer, kemudian klik kanan pilih Properties.
b. Pada System Properties klik Hardware, kemudian klik tab Device Manager.
l. Cara mengaktifkan Network adapters, yaitu klik kanan pada Network Adapters yang ada
tanda silang (x) merah, pilih dan klik Enable.
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Setelah melakukan Praktek Kerja Industri tentang instalasi jaringan Local Area Network (LAN)
yang terdapat di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Queen Pringsewu, maka dapat ditarik
beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Komputer-komputer yang digunakan untuk mendukung jaringan LAN sudah cukup memadai,
seperti Server dengan Processor Intel Pentium Core 2 Duo 2,8 Ghz dan RAM 1 GB. Sedangkan
pada komputer Client menggunakan Processor Intel Pentium Dual Core 2,8 Ghz.. Dan semua
komputer dalam jaringan menggunakan sistem operasi Windows XP Professional.
2. Proses instalasi jaringan LAN dengan topologi Start yaitu:
a. Pemasangan kabel UTP pada konektor RJ-45 menggunakan susunan kabel Straight.
b. Pemasangan dan instalasi kartu jaringan.
c. Setting dan konfigurasi jaringan diantaranya: pengisian IP Address, Subnet mask, default
gateway. penetuan workgroup yang digunakan.
d. Pengujian koneksi jaringan menggunakan perintah PING.
3. Dengan adanya jaringan LAN di LKP Queen, manfaat yang diperoleh diantaranya:
mempermudah dalam pengoperasian sistem komputer dan memperbaiki kinerja secara
efektif dan efisien pada instansi tersebut, seperti: Berbagi perangkat keras, Berbagi
perangkat lunak, Berbagi files dan data yang dapat diakses bersama.
1. Lakukan langkah kerja atau rancangan yang tepat dan benar saat melakukan instalasi
jaringan.
2. Letakkan perangkat jaringan komputer pada tempat yang aman, pastikan komputer dalam
keadaan baik dan semua kabel penghubung tersusun rapi dan terkoneksi dengan baik.
3. Lakukan perawatan berkala dan penanganan masalah jika terjadi troubleshooting pada
instalasi jaringan LAN.
4. Dengan perkembangan teknologi jaringan dan kebutuhan pengguna komputer, maka sudah
selayaknya suatu organisasi atau lembaga memulai penerapan penggunaan jaringan
komputer.
Tim Penyusun, Buku Panduan Praktek Kerja Industri, Pagelaran, 2017. SMK Yapemi Pagelaran.