Lk.

2 : REAKSI REDOKS & TATA NAMA SENYAWA KIMIA

1. Bagaimanakah perkembangan reaksi redok berdasarkan transfer oksigen, tran fer
electron dan perubahan bilangan oksidasi ?
Jawab: ( ambil contoh lainya bukan contoh pada ringkasan )
No PERKEMBANGAN REDUKSI OKSIDASI
1 Tranfer Oksigen Pelepasan Oksigen dari senyawa. Penangkapan oksigen oleh
Contoh : CH₄+2O₂--->CO₂+2H₂O unsure/senyawa
2CuO--->2Cu+O₂

2 Tranfer elektron Penangkapan elektron oleh Pelepasan elektron oleh unsur/

Contoh : unsur/senyawa/Ion senyawa/Ion
½O₂+2e--->O²⁻ Mg--->Mg²⁺+2e

3 Bilangan Oksidasi Penurunan Bilangan Oksidasi Kenaikan bilangan oksidasi

Contoh : MnO₄⁻--->MnO₂ Zn--->ZnO₂⁻
biloks Mn berubah dari +7 menjadi +4 biloks Zn berubah dari 0 menjadi +3

2. Manakah reaksi berikut yang merupakan reaksi redok dan bukan redok? Beri
penjelasan?
a. C2H5OH(aq) + O2(g) → CO2(g) + H2O(l)
b. Ba(OH)2(aq) + (NH4)2 SO4(aq ) → BaSO 4(aq) + NH3(g) + H2O(l)
c. C2H5OH(aq) + O2(gCO) →2(g) + H2O(l)
d. HCl(aq) + KOH(aq) → KCl(aq) + H2O(l)
e.Al(g) + 3 H2SO4(aq) → Al 2(SO4)3(aq) + 3 H2(g)
f. C2H4 + O2 → CO2 + H2O
Jawab :
Redok / bukan
soal Penjelasan
redok
A Bukan redok Hanya terjadi reaksi reduksi
B Bukan redok Berupa reaksi netralisasi
C - -
D Bukan redok Berupa reaksi netralisasi
E Redok Terjadi reaksi reduksi dan oksidasi dan yang menjadi reduktor = Al dari 0 ke +3,
yang menjadi oksidator = H2SO4 dari +1 ke 0
F Redok Terjadi reaksi reduksi dan oksidasi yang reduksi dari 0 ke -2 dan oksidasi +2 ke
+4. Dengan reduktor = C2h4 dan oksidator = O2
3. Isilah koefisien reaksi pada reaksi dibawah ini
a. C2H5OH(aq) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 3H2O(l)
b. Ba(OH)2(aq) + (NH4)2 SO4(aq ) → BaSO 4(aq) + 2NH3(g) + 2H2O(l)
c. C2H5OH(aq) + 3O2(g) → 2CO 2(g) + 3H2O(l)
d. HCl(aq) + KOH(aq) → KCl(aq) + H2O(l)
e. 2Al(g) + 3H2SO4(aq) → Al 2(SO4)3(aq) + 3H2(g)
f. C2H4 + 3O2 → 2CO2 + 2H2O
g. 2SO3 + 2H2O  2H2SO4
 4. Hitunglah biloks masing masing unsure di bawah ini

No Soal Jawab
A H2SO4 Biloks H = +1 Biloks O = -2
Maka: 2 x 1 + S + 4 x – 2 = 0, biloks S = +6
B Fe2(SO4)3 Biloks Fe = +3 Biloks O = -2
Maka: 2 x 3 + S + 12 x -2 = 0, biloks S= +6
C KMnO4 Biloks K = +1 Biloks O = -2
Maka: 1 + Mn + 4 x -2 = 0, biloks Mn = +7
D H2C2O4 Biloks H = +1 Biloks O = -2
Maka: 2 x 1 + C2 + 4 x -2 = 0, biloks C2 = +6, biloks C = +3
E Cr2O7 -2 Biloks O = -2
Maka: 2 x Cr + 7 x - 2 = -2, biloks Cr = +6
F FeS Biloks Fe = +2
Maka: 2 + S = 0, biloks S = -2
G BaO2 Biloks O = -2
Maka: Ba + -2 x 2= 0, biloks Ba = +4
H C 2H4 Biloks H = +1
Maka: 2 x C + 4 x 1 = 0, biloks 2C = +4, biloks C = +2
I C2H5OH Biloks H = +1 Biloks O = -2
Maka: 2C + 5 x 1 - 2 + 1 = 0, biloks 2C = -4, biloks C = -2
J CaH2 Biloks H = +1
Maka: Ca + 2 x 1 = 0, biloks Ca = -2
K PO4 -3 Biloks O = -2
Maka: P + 4 x -2 = -3, biloks P = +5
L (NH4)2 SO3 Biloks H = +1 biloks O = -2
Maka: (NH4)2 ---> (biloks N x 2) + (biloks H x 8) + biloks S + (3 x -2) = 0
2 x biloks N = Biloks N = -3
SO3 ---> S -2 x 3 = 0, biloks S = +3

5. Tuliskan reaksi berikut lengkap dengan symbol zat dan koefisien reaksinya
 a. Logam Magnesium padat di reaksikan dengan larutan asam klorida menghasilkan
larutan Magnesium klorida dan gas Hidrogen.
 Mg(s) + HCl(aq) -> MgCl2(aq) + H2(g)
b. Larutan Asam sulfat di reaksikan dengan larutan Natrium hidroksida menghasilakn
larutan Natrium sulfat dan air.
 H2SO4(aq )+ NaOH(aq) -> Na2(SO4)(aq) + H2O
c. Larutan Kalium Iodida direaksikan dengan Larutan Timbal (II) nitrat menghasilakan
endapan Timbal (II) Iodida dan Larutan Kalium nitrat.
 KI(aq) + Pb(NO3)2(aq) -> PbI2(s) + KNO3(aq)
6. Tulis arti reaksi berikut dan lengkapi dengan Kofien reaksi dan tentukan reaksi redok apa
bukan?
a. Ba(OH)2(aq) + (NH4)2 SO4(aq) → BaSO 4(aq) + 2NH3(g) + 2H2O(l)
 Larutan Barium Hidroksida direaksikan dengan Larutan Amonium Sulfat
menghasilkan Larutan Barium Sulfat dan Amonia dan Hidrogen peroksida
dan air.
 Termasuk reaksi bukan redok dan termasuk reaksi netralisasi.
b. Fe (s) + 2HCl (aq )  FeCl2 (aq) + H2 (g)
 Padatan besi direaksikan dengan larutan dua HCl menghasilkan larutan
Besi(II) klorida dan gas Hidrogen.
 Termasuk reaksi redoks.
c. C4H10 ( g ) + O2 ( g )  CO2 (g) + H2O (l)
 Gas Butana direaksikan dengan gas Oksigen menghasilkan Gas
Karbondioksida dan Air.
 Termasuk reaksi redoks.

7. Lengkapi table berikut

No Rumus kimia Nama Ion penyusun jika ada
1 N2O4 Dinitrogen tetroksida -
2 P2O5 Dipospor penta Oksida -
3 Ca3(PO4)2 Kalsium Fosfat Ca +2 dan PO4 -3
4 Ag2O Perak (I) oksida -
5 FeS Besi (II) sulfida Fe2+ + S2+
6 Cu3PO4 Tembaga (I) Pospat Cu+ + PO4-3
7 Ag2CO3 Perak karbonat Ag+ dan CO3-2
8 KMnO4 Kalium Permanganat K+ + MnO-4
9 K2O2 Kalium Peroksida -
10 Ba(CN)2 Barium Cyanide Ba+2 dan CN-
11 HNO3 Asam Nitrat H+ + NO3
12 Sn(OH)4 Timah(IV )Hidroksida Sn+4 dan OH-
13 H2SO3 Asam sulfit 2H+ + SO3-2
14 Na2S2O3 Natrium tiosulfat 2Na+ + S2O3-2
15 PCl5 Fosfor Pentaklorida P+5 dan Cl-
16 Ba(OH)2 Barium hidroksida Ba2+ + 2OH-
17 PbHASO4 Timbal (IV) arsenat Pb+2 + ASO4-3
18 H3PO4 AsamFosfat H+ dan PO3
19 CO(NH2)2 Urea -
 20 C12H22O11 Sukrosa / gula tebu -
21 KmNO4 Kalium Permanganat K+ dan MnO4-
22 C2H5OH Etanol -
23 CH3COOH Asam cuka H+ + CH3COO-
24 HCOOH Asam format H+ dan COOH-
25 (NH4)OH Amonium hidroksida NH3+ + OH-

8. Lengkapi Tabel berikut

ANION / OH- COOH- NO3- SO4 -2
KATION
Cu +2 Cu(OH)2 Cu(CH3COO)2 Cu(NO3)2 Cu(SO)4
Tembaga(II) Tembaga(II) Tembaga(II) Tembaga(II)
Hidroksida asetat nitrat Sulfat
+
Ag Ag2O AgCOOH AgNO3 Ag2SO4
Perak Oksida Perak Asetat Perak Nitrat Perak(I) Sulfat
+2
Ba Ba(OH)2 Ba(CH3COO)2 Ba(NO3)2 BaSO4 Barium
Barium Hidroksida Barium Asetat Barium Nitrat Sulfat

Al +3 Al(OH)3 Al(COOH)3 Al(NO3)3 Al2(SO4)3

Aluminium Alumunium Alumunium Alumunium
hidroksida Asetat Nitrat Sulfat
Mg +2 Mg(OH)2 Mg(CH3COO)2 Mg(NO3)2 MgSO4
Magnesium Magnesium Magnesium Magnesium
Hidroksida asetat Nitrat Sulfat
Fe +3 Fe(OH)3 Fe(COOH)3 Fe(NO3)3 Fe2(SO4)3
Besi(III) Besi(III) Asetat Besi(III) Nitrat Besi(III) Sulfat
oksidahidroksida
Rb+ RbOH RbCOOH RbNO3 Rb2SO4
Rubidium Rubidium Asetat Rubidium Rubidium Sulfat
Hidroksida Nitrat
9. Beri nama senyawa berikut
a. C6H6 : benzena
b. C12H22O11 : sukrosa
c. K2O : kalium oksida
d. CO : karbon monoksida
e. SO3 : sulfur trioksida
f. C6H12O6 : glukosa
g. CuCl2 : tembaga (II) klorida
10. Jawablah pertanyaan berikut:
a. Besi di produksi dari bijih besi/Besi (III) Oksida dengan gas Karbon monoksida yang akan
dihasilakan besi dan gas karbon dioksida.
1. Tulis reaksi dengan lengkap
2. Tentukan unsure yang mengalami perubahan Bilok
3. Tuliskan Oksidator dan reduktornya
 Jawab :
1. Fe2O3(s)+CO(g) -> Fe(s)+CO2(g) kalua dengan koefisien reaksi yaitu:
Fe2O3(s)+3CO(g) -> 2Fe(s)+3CO2(g)
2. Reduksi = Fe
Oksidasi = CO2
3. Oksidator = Fe2O3
Reduktor = C

b. Kalium klorat jika di reaksikan dengan belerang akan menghasilkan perubahan tekanan
yang sangat tinggi sehingga menimbulkan ledakan dan hasilreaksinya dalah Kalium
klorida dan gas belerang dioksida bahan tersebut sering di gunakan untuk membuat
petasan (mercon)
1. Tulis reaksi dengan lengkap
2. Tentukan unsure yang mengalami perubahan Bilok
3. Tuliskan Oksidator dan reduktornya
Jawab :
1. 3S(s)+2KClO3(s) -> 2KCl(s)+3SO2(g)
2. Oksidasi = SO2
Reduksi = KCl
3. Oksidator = KClO3
Reduktor = S

Nama: Nilam Semesta Calvaretta

Kelas: X MIPA 3

No: 27