analisis regresi linear berganda

Variables Entered/Removeda
Variables Variables
Model Entered Removed Method
1 DUKUNGAN . Enter
KELUARGA,
PENGETAHUA
N, SIKAPb
a. Dependent Variable: KETEPATAN KUNJUNGAN
b. All requested variables entered.

Ket tabel : variables entered/removed

Tabel output “variables entered/removed” di atas memberikan informasi tentang
variabel penelitian serta metode yang dignakan dalam analisis regresi. Adapun variabel
independen yang di pakai dalam analisis ini adalah variabel pengetahuan,sikap,dan dukungan
keluarga. Sedangkan variabel dependent addalah variabel ketepatan kunjungan. Analisis
regresi menggunakan metode enter. Tidak ada variabel yang dibuang sehingga pada kolom
variables removed tidak ada angkanya atau kosong

Ket tabel : Model Summary

Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
a
1 ,365 ,133 ,096 ,976
a. Predictors: (Constant), DUKUNGAN KELUARGA, PENGETAHUAN,
SIKAP

Tabel output “model summary” di atas memberikan informasi tentang nilai koefisien
determinasi, yakni kontribusi atau sumbangan pengaruh variabel pengetahuan (X1) ,sikap
(X2),dan dukungan keluarga (X3) simultan (bersama-sama) terhadap variabel ketepatan
kunjungan (Y).
Berdasarkan tabel output SPSS diatas diktahui nilai koefesien determinasi atau R Squer
adalah sebesar 0,133. Nilai R Square 0,133 berasal dari pengkuadratan nilai koefisien
korelasi atau “R”, yaitu 0,365X0,365=0,133. Besarnya angka koefesien determinasi (R
Square) adalah 0,133 atau sama dengan 13,3%. Angka tersebut mengandung arti bahwa
variabel pengetahuan (X1) ,sikap (X2),dan dukungan keluarga (X3) secara simultan
(bersama-sama) berpengaruh terhadap ketepatan kunjungan (Y) sebesar 13,3%. Sedangkan
sisanya (100%-13,3%) 86,7 dipengaruhi oleh vaktor lain atau variabel yang tidak di teliti.
Ket tabel : Anova

ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 10,231 3 3,410 3,583 ,018b
Residual 66,634 70 ,952
Total 76,865 73
a. Dependent Variable: KETEPATAN KUNJUNGAN
b. Predictors: (Constant), DUKUNGAN KELUARGA, PENGETAHUAN, SIKAP

Tabel output “Anova” di atas memberikan informasi tentang nilai koefisien

determinasi, yakni kontribusi atau sumbangan pengaruh variabel pengetahuan (X1) ,sikap
(X2),dan dukungan keluarga (X3) secara simultan (bersama-sama) terhadap variabel
ketepatan kunjungan (Y).
Dasar pengembilan keputusan dalam uji F
Ada dua cara yaitu membandingkan nilai sig. Dan membandingkan nilai F hitung dan F
tabel.
1. Berdasarkan nilai signifikansi (sig.) dari outpit anova
a. Jika nilai sig. < , maka hipotesis di terima. Maka artinya variabel pengetahuan (X1)
,sikap (X2),dan dukungan keluarga (X3) secara simultan (bersama-sama)
berpengaruh terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y).
b. Jika nilai sig. > , maka hipotesis di terima. Maka artinya variabel pengetahuan (X1)
,sikap (X2),dan dukungan keluarga (X3) secara simultan (bersama-sama) tida
berpengaruh terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y).
JADI
Berdasarkan tabel output SPSSdi atas, di ketahui nilai Sig. Adalah sebesar 0,018. Karena
nilai sig. 0,018 < 0,05, maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan dalam uji F dapat
disimpulkan bahwa hipotesis di terima atau dengan kata lain pengetahuan (X1) ,sikap
(X2),dan dukungan keluarga (X3) secara simultan (bersama-sama) berpengaruh terhadap
variabel ketepatan kunjungan (Y).

2. Berdasarkan perbandingan F hitung dan F tabel

a. Jika nilai F hitung > F tabel, maka hipotesis diterima
b. Jika nilai F hitung < F tabel, maka hipotesis ditolak

JADI
Berdasarkan tabel output SPSSdi atas, di ketahui nilai Sig. Adalah sebesar 3,583 dan F tabel
2,73 . Karena nilai Fhitung 3,583 > Ftabel 2,73, maka sesuai dengan dasar pengambilan
keputusan dalam uji F dapat disimpulkan bahwa hipotesis di terima atau dengan kata lain
pengetahuan (X1) ,sikap (X2),dan dukungan keluarga (X3) secara simultan (bersama-sama)
berpengaruh terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y).
Rumus mencari Ftabel=(K;n-K) dimana K=jumlah variabel independen(X) dan n
jumlah responden sehingga masukkan rumus jadi (3;74-3)=(2;71), kemudian angka kita
jadikan acuan untuk mencari atau melihat nilai F tabel pada distribusi nilai Ftabel
statistik. Makad ditemukan:

Ket tabel : Coefficientsa

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 21,924 5,083 4,313 ,000
PENGETAHUAN -,211 ,191 -,127 -1,104 ,273
SIKAP -,228 ,086 -,311 -2,657 ,010
DUKUNGAN KELUARGA ,023 ,154 ,017 ,152 ,880
a. Dependent Variable: KETEPATAN KUNJUNGAN
 Tabel output “Anova” di atas memberikan informasi tentang persamaan regresi dan ada
tidaknya pengaruh variabel pengetahuan (X1) ,sikap (X2),dan dukungan keluarga (X3) secara
parsial (sendiri-sendiri) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y). adapun rumus
persamaan regresi dalam analisis atau peneelitian ini adalah sebagai berikut:

Y = a+b1x1+b2x2 atau
Y=21,1924 + (-2,11)X1+(-0,288)X2+0,023X3
Y= 21,1928-2,11X1-0,288X2+0,023X3
Dari tabel output dia atas,untuk mendapatkan apakah variabel pengetahuan (X1) ,sikap
(X2),dan dukungan keluarga (X3) secara parsial (sendiri-sendiri) terhadap variabel ketepatan
kunjungan (Y). adapun hipotesis yang kitajukan dalam penelitian ini adalah

1. H1 atau hipotesis pertama: ada pengaruh variabel pengetahuan (X1) terhadap variabel
ketepatan kunjungan (Y).
2. ada pengaruh variabel sikap (X2) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y).
3. ada pengaruh dukungan keluarga (X3) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y).

Dasar pengembilan keputusan dalam uji F

Ada dua cara yaitu membandingkan nilai sig. Dan membandingkan nilai F hitung dan F
tabel.
1. Berdasarkan nilai signifikansi (sig.) dari outpit anova
a. Jika nilai sig. < probabilitas 0,05 maka pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel
terikat (Y) atau hipotesis diterima.
b. Jika nilai sig. > probabilitas 0,05 maka pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel
terikat (Y) atau hipotesis ditolak.
JADI:
Berdasarkan tabel output SPSS”coefesien” diatas diketahui nilai signifikansi (Sig) variabel
a. pengetahuan (X1) adalah sebesar 0,273. Karena nilai sig. 0,273 > probabilitas 0,05,
maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial( sendiri-sendiri) tidak ada pengaruh
pengetahuan (X1) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)
b. Sikap (X2) adalah sebesar 0,010. Karena nilai sig. 0,010 < probabilitas 0,05, maka
dapat disimpulkan bahwa secara parsial ( sendiri-sendiri) ada pengaruh sikap (X2)
terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)
 c. Dukungan Keluarga (X3) adalah sebesar 0,880. Karena nilai sig. 0,880 > probabilitas
0,05, maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial( sendiri-sendiri) tidak ada
pengaruh dukungan (X3) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)
2. Membandingkan berdasarkan t hitung dengan t tabel
a. Jika nilai t hitung > t tabel maka ada pengaruh variabel bebas (X) terhaddap variabel
terikat (Y) atau hipotesis diterima.
b. Jika nilai t hitung < t tabel maka tiadk ada pengaruh variabel bebas (X) terhadap
variabel terikat (Y) atau hipotesis ditolak.

JADI
Berdasarkan ouput SPSS di atas diketahui t hitung variabel :
a. Diketahui nilai t hitung variabel pengetahuan (X1) adalah sebesar -1,104 < t tabel 1,994,
maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial (sendiri-sendiri) tidak ada pengaruh
pengetahuan (X1) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)
b. Diketahui nilai t hitung variabel Sikap (X2) adalah sebesar -2,657 >t tabel 1,994, maka
dapat disimpulkan bahwa secara parsial (sendiri-sendiri) ada pengaruh Sikap (X2)
terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)
c. Diketahui nilai t hitung variabel Dukungan Keluarga (X3) adalah sebesar 0,152 < t tabel
1,994, maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial (sendiri-sendiri) tidak ada pengaruh
Dukungan Keluarga (X3) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)

Rumus mencari ttabel=(a/2; n-k-1 atau df residual) dimana a=0,05 , n jumlah

responden, k=74, jumlah variabel X=2 sehingga masukkan rumus jadi
t tabel = (a/2; n-k-1 atau df residual)
t tabel = (0,05/2; 74-3-1)
t tabel = (0,025; 70)= 1,994
kemudian angka kita jadikan acuan untuk mencari atau melihat nilai t tabel pada
distribusi nilai ttabel statistik. Makad ditemukan:
 Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 21,924 5,083 4,313 ,000
PENGETAHUAN -,211 ,191 -,127 -1,104 ,273
SIKAP -,228 ,086 -,311 -2,657 ,010
DUKUNGAN ,023 ,154 ,017 ,152 ,880
KELUARGA
a. Dependent Variable: KETEPATAN KUNJUNGAN

Penjelasan

a. Diketahui nilai t hitung variabel pengetahuan (X1) adalah sebesar -1,104 < t tabel 1,994,
maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial (sendiri-sendiri) tidak ada pengaruh
pengetahuan (X1) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)
Jadi penjabaran dari data di atas adalah:
Dukungan pengetahuan keluarga (X1) pengaruh negatif namun tidak signifikan
terhadap ketepatan kunjungan Antenatal Care pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas
Delatope

Untuk variabel pengetahuan dimana Karena signifikansi 0,273 > 0,05 dan juga T hitung
-1,104< T tabel 1,994 yang berarti tidak signifikan. Karena tandanya negatif maka jika
pengetahuan NAIK maka tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan
kunjungan. Ini berarti semakin negatif dukungan keluarga maka semakin tinggi ketepatan
kunjungan Antenatal Care pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Delatope. Namun
dukungan keluarga tidak dapat mempengaruhi kegiatan keluarga Antenatal Care.

b. Diketahui nilai t hitung variabel Sikap (X2) adalah sebesar -2,657 >t tabel 1,994, maka
dapat disimpulkan bahwa secara parsial (sendiri-sendiri) ada pengaruh Sikap (X2)
terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)
Jadi penjabaran dari data di atas adalah:
Dukungan keluarga berpengaruh negatif namun signifikan terhadap ketepatan
kunjungan Antenatal Care pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Delatope
Penting untuk dipahami bahwa tanda negatif di depan angka tersebut BUKAN
BERARTI NILANYA DI BAWAH 0. Itu adalah arah pengaruh. Jadi nilai T
hitung diambil nilai mutlaknya atau nilai absolutnya yaitu sebesar 2,657. Jadi tetap T
hitung > T Tabel 1,994 dan Signifikansi < 0,05.
 Sehingga untuk sikap, karena tandanya negatif, maka jika sikap keluarga semakin
baik atau meningkat, maka ketepatan kunjungan Antenatal Care pada masa pandemi
Covid-19 di Puskesmas Delatope justru semakin kurang baik atau TURUN . sebaliknya
jika sikap keluarga semakin kurang baik/ TURUN, maka justru ketepatan kunjungan
Antenatal Care pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Delatope.
c. Diketahui nilai t hitung variabel Dukungan Keluarga (X3) adalah sebesar t hitung 0,152
< t tabel 1,994, maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial (sendiri-sendiri) tidak ada
pengaruh Dukungan Keluarga (X3) terhadap variabel ketepatan kunjungan (Y)
Jadi penjabaran dari data di atas adalah:

Dukungan keluarga berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap ketepatan

kunjungan Antenatal Care pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Delatope.
Ini menunjukkan dukungan keluarga tidak mempengaruhi ketepatan kunjungan Antenatal
Care pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Delatope. berdasarkan uji t yang dilakukan,
nilai t hitung 0,152. Ini berarti semakin positif dukungan keluarga maka semakin tinggi
ketepatan kunjungan Antenatal Care pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Delatope.
Namun dukungan keluarga tidak dapat mempengaruhi kegiatan keluarga Antenatal Care.