Merekam masa lalu, mencatat masa kini, Merekam masa lalu meramal masa depan Merekonstruksi secara objektif Merekonstruksi secara subjektif Menyusun peristiwa secara kronologis Menyusun struktur secara koheren
Disajikan secara sistematik sesuai Peristiwa yang disampaikan sesuai dengan
prosedur kebutuhan cerita Fakta dalam sejarah bersifat faktual Fakta dalam sastra bersifat fiksional Fakta wajib untuk diverifikasi Fakta tak wajib untuk diverifikasi Fakta berada dalam suatu kemungkinan Fakta berada dalam keadaan serba Perbedaan benar atau salah mungkin Memanfaatkan imajinasi untuk menyusun Memanfaatkan imajinasi secara maksimal peristiwa secara sistematik, koheren, dan untuk membangun koherensi logis Mengangkat peristiwa besar. Peristiwa individual atau sosial yang berdampak Mengangkat peristiwa individual atau berpengaruh besar Pemaknaan di balik peristiwa dan dampak Pemaknaan di balik peristiwa pengaruh bagi masyarakat Mono-interprestasi (tafsir tunggal) Multi-interpretasi (multitafsir) Bahasa denotatif (eksplisit) Bahasa konotatif (implisit) Naratif Persamaan Berpola kronologis, kausalitas Banyak menggunakan konjungsi temporal / waktu